Materi Meningitis Pram
Materi Meningitis Pram
• Infeksi sistem saraf pusat (SSP) dapat dibagi menjadi dua kategori besar yaitu meningitis yang
melibatkan meningen dan ensefalitis yang terjadi pada parenkim otak.
• Meningitis adalah peradangan leptomeningen termasuk ruang subarachnoid yang mengarah ke
konstelasi tanda dan gejala dan adanya sel-sel inflamasi di Cairan Serebrospinal.
• Pachymeningitis adalah peradangan dura mater yang biasanya dimanifestasikan oleh penebalan dura
mater intrakranial pada radiologi.
• Meningitis akut didefinisikan sebagai timbulnya gejala peradangan meningeal selama beberapa jam
sampai beberapa hari sedangkan meningitis kronis didefinisikan sebagai setidaknya 4 minggu gejala
radang selaput otak.
• Meningitis aseptik mengacu pada sindrom dengan tanda dan gejala peradangan meningeal tetapi
dengan kultur cairan serebrospinal (CSF) rutin yang negatif
• Meningitis rekuren didefinisikan sebagai setidaknya dua episode tanda dan gejala inflamasi
meningeal dengan temuan cairan serebrospinal terkait yang dipisahkan oleh periode pemulihan
penuh.
Penyebab Meningitis ?
Penyebab Meningitis Karena Bakteri
Beberapa jenis bakteri dapat menyebabkan meningitis bakteri akut, yaitu:
Meningitis jamur
• Meningitis jamur relatif jarang terjadi, diakibatkan karena menghirup spora jamur yang terdapat di tanah,
kayu yang membusuk dan kotoran burung.
• Meningitis kriptokokus adalah bentuk jamur umum dari penyakit yang mempengaruhi orang dengan
defisiensi imun, seperti pada HIV AIDS.
• Kondisi ini mengancam jiwa jika tidak diobati dengan obat antijamur. Bahkan dengan pengobatan,
meningitis jamur dapat kambuh.
Penyebab dari Parasit dan Penyebab Lain
Penyebab Parasit
• Parasit dapat menyebabkan jenis meningitis langka yang disebut meningitis
eosinofilik. Meningitis parasit juga dapat disebabkan oleh infeksi cacing pita di otak
(cysticercosis) atau malaria serebral.
• Meningitis amuba adalah jenis langka yang kadang-kadang ditularkan saat berenang
di air tawar dan bisa mengancam jiwa. Selain itu seseorang biasanya terinfeksi parasit
karena memakan makanan yang terkontaminasi.
Intervensi Keperawatan:
• Manajemen hipertermia (I.15506)
• Regulasi Temperatur (I.14578)
Resiko Perfusi Serebral Tidak efektif (D.0017)
Intervensi Keperawatan:
• Manajemen peningkatan tekanan intrakranial (I.06198)
• Pemantauan tekanan intrakranial (I.06198)
Nyeri Akut b/d agen pencedera Fisiologis /Inflamasi (D.0077)
Intervensi Keperawatan:
• Manajemen Nyeri (I.08238)
• Pemberian Analgetik (I.08243)
Diagnosa Keperawatan Lainya yang mungkin
Terjadi.
• Penurunan kapasitas adaptif Intrakranial (D.0066)
• Gangguan Mobilitas fisik (D.0054)
• Ansietas (D.0080)
• Gangguan Persepsi sensori (D.0085)
Intervensi dan Tindakan Keperawatan