Askeb Persalinan 8-2-2023

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 24

Bimbel UKOM

(ASUHAN KEBIDANAN PADA


PERSALINAN)
Oleh : Bd. Durrotun Munafiah, M.Keb
*Kompetensi : Persalinan dan BBL
*Aktif Dosen Tetap Prodi Profesi Bidan, Fakultas Ilmu
Keperawatan dan Kesehatan (FIKKES) Universitas Karya
Husada Semarang
*Aktif Praktik Mandiri Bidan Wilayah Kota Semarang

Email : durrotunmunafiah313@gmail.com
WA/Tlp : 085866518283
Soal 1
Seorang perempuan, umur 28 tahun, G2P1A0, hamil 40 minggu, datang ke TPMB dengan keluhan mulas, keluar
cairan sejak 5 jam yang lalu dari jalan lahir. Hasil anamnesis: ada lendir darah, anak pertama persalinan SC 2 tahun
yang lalu. Hasil pemeriksaan: TD 120/80 mmHg, N 84x/menit, P 20x/menit, S 36°C, DJJ 140x/menit teratur,
pembukaan 5 cm, selaput ketuban (-), presentasi kepala, H-II, kontraksi 3x/10’/40”.
Apakah penapisan awal persalinan pada kasus tersebut?

A. Ketuban Pecah Lama


B. Riwayat SC
C. Gawat Janin
D. Tanda/Gejala Infeksi
E. Syok
KATA KUNCI
Seorang perempuan, umur 28 tahun, G2P1A0, hamil 40 minggu, datang ke TPMB dengan keluhan mulas, keluar
cairan sejak 5 jam yang lalu dari jalan lahir. Hasil anamnesis: ada lendir darah, anak pertama persalinan SC 2 tahun
yang lalu. Hasil pemeriksaan: TD 120/80 mmHg, N 84x/menit, P 20x/menit, S 36°C, DJJ 140x/menit teratur,
pembukaan 5 cm, selaput ketuban (-), presentasi kepala, H-II, kontraksi 3x/10’/40”.
Apakah penapisan awal persalinan pada kasus tersebut?

A. Ketuban Pecah Lama


B. Riwayat SC
C. Gawat Janin
D. Tanda/Gejala Infeksi
E. Syok
Jawaban : B. Riwayat SC.
Ketrampilan Klinis : Penapisan awal persalinan (TK.4)

Ibu akan melahirkan harus memenuhi persyaratan yang disebut penapisan awal, dengan tujuan untuk menentukan apakah ibu bisa
bersalin di PMB atau dirujuk.

 Riwayat SC  Tfu > 40 cm atau <28 cm


 Perdarahan per vaginam  Gawat janin
 Persalinan kurang bulan (<37 minggu)  Primipara fase aktif kala 1 persalinan kepala belum
 Ketuban pecah disertai mekonium kental “engated” masih 5/5
 Ketuban pecah lama (>24 jam)  Presentasi bukan kepala
 Ketuban pecah pada persalinankurang bulan (<37  Curiga panggul sempit (TB 140cm, cacat panggul/kaki)
minggu)  Kehamilan ganda (gemelli)
 Ikterus  Tali pusat menumbung
 Anemia berat  Syok
 Tanda/gejala infeksi
 Pre eklamsia/ hipertensi dalam kehamilan

Referensi : JNPK-KR Depkes RI. 2012 .Pelatihan Klinik Asuhan Persalinan Normal. Munafiah. Pengayaan Soal Uji Kompetensi
Profesi Bidan Stase Asuhan Kebidanan Pada Persalinan Cetakan 1”
Soal 2
Seorang perempuan, umur 30 tahun, G2P1A0, hamil 38 minggu, datang ke TPMB dengan keluhan mulas yang
semakin sering sejak 5 jam yang lalu. Hasil anamnesis: ada lendir darah dan ingin meneran. Hasil pemeriksaan: TD
120/80 mmHg, N 84x/menit, P 20x/menit, S 36°C, DJJ 140x/menit teratur, pembukaan lengkap, selaput ketuban (+),
presentasi kepala, H-III, kontraksi 4x/10’/50”, kandung kemih kosong.

Apakah tahapan persalinan pada kasus tersebut?

A. Kala I fase laten


B. Kala I fase aktif
C. Kala II
D. Kala III
E. Kala IV
KATA KUNCI
Seorang perempuan, umur 30 tahun, G2P1A0, hamil 38 minggu, datang ke TPMB dengan keluhan mulas yang
semakin sering sejak 5 jam yang lalu. Hasil anamnesis: ada lendir darah dan ingin meneran. Hasil pemeriksaan: TD
120/80 mmHg, N 84x/menit, P 20x/menit, S 36°C, DJJ 140x/menit teratur, pembukaan lengkap, selaput ketuban (+),
presentasi kepala, H-III, kontraksi 4x/10’/50”, kandung kemih kosong.

Apakah tahapan persalinan pada kasus tersebut?

A. Kala I fase laten


B. Kala I fase aktif
C. Kala II
D. Kala III
E. Kala IV
Jawaban : C. Kala II
Ketrampilan Klinis : Penentuan inpartu (TK.4)

Kala I dimulai ketika telah tercapai kontraksi uterus dengan frekuensi, intensitas, dan durasi yang cukup untuk menghasilkan
pendataran dan dilatasi serviks sudah membuka, hingga membuka 10 cm. Fase laten : dimulai sejak awal kontraksi hingga pembukaan
serviks 3 cm. Fase aktif : (a) fase akselerasi pembukaan 3 cm hingga pembukaan 4 cm, (b) fase dilatasi maksimal pembukaan 4 cm
hingga 9 cm, (c) fase deselerasi pembukaan 9 cm hingga 10 cm.

Kala II persalinan dimulai ketika dilatasi serviks sudah lengkap dan berakhir ketika janin sudah lahir.

Kala III persalinan dimulai segera setelah janin lahir dan berakhir dengan lahirnya plasenta dan selaput ketuban janin

Kala IV : dimulai setelah lahirnya plasentadan selaput ketuban janin sampai 2 jam post partum

Referensi : Ilmu Kebidanan Sarwono Prawirohardjo. Jakarta : Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo., 2016. Munafiah.
Pengayaan Soal Uji Kompetensi Profesi Bidan Stase Asuhan Kebidanan Pada Persalinan Cetakan 1”
Soal 3
Seorang perempuan, umur 29 tahun, G1P0A0, hamil 39 minggu, datang ke TPMB dengan keluhan mulas yang
semakin sering sejak 4 jam yang lalu. Hasil anamnesis: ada lendir darah dan ibu cemas. Hasil pemeriksaan: TD
120/80 mmHg, N 84x/menit, P 20x/menit, S 36°C, DJJ 140x/menit teratur, pembukaan 4 cm, selaput ketuban (+),
presentasi kepala, H-II, kontraksi 3x/10’/40”.
Apakah dukungan yang paling tepat pada kasus tersebut?

A. Mengucapkan kata – kata yang membesarkan hati dan pujian kepada ibu
B. Membantu ibu bernafas secara benar saat kontraksi
C. Memijat punggung, kaki atau kepala ibu
D. Menyeka muka ibu secara lembut dengan menggunakan kain
E. Menciptakan suasana kekeluargaan
KATA KUNCI
Seorang perempuan, umur 29 tahun, G1P0A0, hamil 39 minggu, datang ke TPMB dengan keluhan mulas yang
semakin sering sejak 4 jam yang lalu. Hasil anamnesis: ada lendir darah dan ibu cemas. Hasil pemeriksaan: TD
120/80 mmHg, N 84x/menit, P 20x/menit, S 36°C, DJJ 140x/menit teratur, pembukaan 4 cm, selaput ketuban (+),
presentasi kepala, H-II, kontraksi 3x/10’/40”.
Apakah dukungan yang paling tepat pada kasus tersebut?

A. Mengucapkan kata – kata yang membesarkan hati dan pujian kepada ibu
B. Membantu ibu bernafas secara benar saat kontraksi
C. Memijat punggung, kaki atau kepala ibu
D. Menyeka muka ibu secara lembut dengan menggunakan kain
E. Menciptakan suasana kekeluargaan
Jawaban : A. Mengucapkan kata – kata yang membesarkan hati
dan pujian kepada ibu
Ketrampilan Klinis : Dukungan fisik dan psikologis dalam
persalinan (TK.4)
Dukungan emosional dianjurkan suami dan anggota keluarga yang lain untuk mendampingi ibu selama persalinan dan proses
kelahiran bayinya. Berperan aktif dalam mendukung sebagai upaya untuk membantu kenyamanan ibu dengan mengucapkan kata –
kata yang membesarkan hati dan pujian kepada ibu.

Referensi : JNPK-KR Depkes RI. 2012 .Pelatihan Klinik Asuhan Persalinan Normal. Munafiah. Pengayaan Soal Uji Kompetensi
Profesi Bidan Stase Asuhan Kebidanan Pada Persalinan Cetakan 1”
Soal 4
Seorang perempuan, umur 31 tahun, G2P1A0, hamil 38 minggu, datang ke TPMB dengan keluhan mulas yang
semakin sering sejak 4 jam yang lalu. Hasil anamnesis: ada lendir darah. Hasil pemeriksaan: TD 120/80 mmHg, N
84x/menit, P 20x/menit, S 36°C, DJJ 140x/menit teratur, pembukaan 6 cm, selaput ketuban (+), presentasi kepala, H-
III, kontraksi 4x/10’/45”.
Apakah pencatatan keadaan selaput ketuban partograph pada kasus tersebut?

A. D
B. J
C. K
D. U
E. M
KATA KUNCI
Seorang perempuan, umur 31 tahun, G2P1A0, hamil 38 minggu, datang ke TPMB dengan keluhan mulas yang
semakin sering sejak 4 jam yang lalu. Hasil anamnesis: ada lendir darah. Hasil pemeriksaan: TD 120/80 mmHg, N
84x/menit, P 20x/menit, S 36°C, DJJ 140x/menit teratur, pembukaan 6 cm, selaput ketuban (+), presentasi kepala, H-
III, kontraksi 4x/10’/45”.
Apakah pencatatan keadaan selaput ketuban partograph pada kasus tersebut?

A. D
B. J
C. K
D. U
E. M
Jawaban : D. U Ketrampilan Klinis : Pemantauan persalinan dengan partograph
(TK.4)
Pencatatan kondisi ketuban setiap melakukan pemeriksaan ditandai dengan lambang sebagai berikut;

U: Utuh, selaput ketuban masih utuh


J: Jernih, selaput ketuban pecah dan air ketuban
M: Mekonium, air ketuban bercampur dengan feses bayi
D: Darah, air ketuban bercampur darah
K: Kering, tidak didapatinya cairan ketuban

Referensi : JNPK-KR Depkes RI. 2012 .Pelatihan Klinik Asuhan Persalinan Normal. Munafiah. Pengayaan Soal Uji Kompetensi
Profesi Bidan Stase Asuhan Kebidanan Pada Persalinan Cetakan 1”
Soal 5
Seorang perempuan, umur 31 tahun, G2P1A0, hamil 38 minggu, datang ke RS dengan keluhan mulas yang terus
menerus, nyeri hebat diperut bagian bawah. Hasil anamnesis: nyeri saat ditekan dan gelisah. Hasil pemeriksaan: TD
200/90 mmHg, N 120x/menit, P 10x/menit, S 37°C, DJJ tidak teraba, kontraksi 5x/10’/60”, segmen bawah uterus
tegang, lingkaran retraksi meninggi sampai mendekati pusat, dan ligamentum rotunda menegang.
Gambaran klinis pada kasus tersebut mengarah pada diagnosis apa?

A. Plasenta Previa
B. Solusio plasenta
C. Rupture uteri
D. Atonia uteri
E. Trauma
KATA KUNCI
Seorang perempuan, umur 31 tahun, G2P1A0, hamil 38 minggu, datang ke RS dengan keluhan mulas yang terus
menerus, nyeri hebat diperut bagian bawah. Hasil anamnesis: nyeri saat ditekan dan gelisah. Hasil pemeriksaan: TD
200/90 mmHg, N 120x/menit, P 10x/menit, S 37°C, DJJ tidak teraba, kontraksi 5x/10’/60”, segmen bawah uterus
tegang, lingkaran retraksi meninggi sampai mendekati pusat, dan ligamentum rotunda menegang.
Gambaran klinis pada kasus tersebut mengarah pada diagnosis apa?

A. Plasenta Previa
B. Solusio plasenta
C. Rupture uteri
D. Atonia uteri
E. Trauma
Jawaban C. Rupture uteri
Ketrampilan Klinis : Penilaian rupture uteri (TK.3)

Ruptur uteri adalah robeknya dinding uterus pada saat kehamilan atau persalinan pada saat umur kehamilan lebih dari 28 minggu.

Gambaran klinis ruptur uteri didahului oleh gejala-gejala ruptur uteri yang membakat, yaitu didahului his yang kuat dan terus
menerus, rasa nyeri yang hebat di perut bagian bawah, nyeri waktu ditekan, gelisah, nadi dan pernapasan cepat. segmen bawah uterus
tegang, nyeri pada perabaan, lingkaran retraksi (Van Bandle Ring) meninggi sampai mendekati pusat, dan ligamentum
rotunda menegang. Pada saat terjadinya ruptur uteri penderita dapat merasa sangat kesakitan dan seperti ada robek dalam perutnya.
Keadaan umum penderita tidak baik, dapat terjadi anemia sampai syok (nadi filipormis, pernapasan cepat dangkal, dan tekanan darah
turun)

Referensi : Ratna D. Rupture uteri. Juke Unila volume 5 nomor 9 Maret 2015. Munafiah. Pengayaan Soal Uji Kompetensi Profesi
Bidan Stase Asuhan Kebidanan Pada Persalinan Cetakan 1”
Soal 6
Seorang perempuan, umur 33 tahun, P2A0, proses persalinan di RS. Hasil anamnesis: ibu merasa lemas, nyeri area
perineum. Hasil pemeriksaan: TD 120/80 mmHg, N 84x/menit, P 20x/menit, S 36°C, bayi lahir menangis, kontraksi
(+), Plasenta lahir lengkap, laserasi jalan lahir mengenai musculus spinter ani interna.
Berapakah derajat rupture perineum pada kasus tersebut?

A. rupture perineum derajat 2


B. rupture perineum derajat 3 A
C. rupture perineum derajat 3 B
D. rupture perineum derajat 3 C
E. rupture perineum derajat 4
KATA KUNCI
Seorang perempuan, umur 33 tahun, P2A0, proses persalinan di RS. Hasil anamnesis: ibu merasa lemas, nyeri area
perineum. Hasil pemeriksaan: TD 120/80 mmHg, N 84x/menit, P 20x/menit, S 36°C, bayi lahir menangis, kontraksi
(+), Plasenta lahir lengkap, laserasi jalan lahir mengenai musculus spinter ani interna.
Berapakah derajat rupture perineum pada kasus tersebut?

A. rupture perineum derajat 2


B. rupture perineum derajat 3 A
C. rupture perineum derajat 3 B
D. rupture perineum derajat 3 C
E. rupture perineum derajat 4
Jawaban D.rupture perineum derajat 3 C
Ketrampilan Klinis : Pemeriksaan luka jalan lahir (TK.4)

Klasifikasi Robekan Perineum :


Derajat 1: Robekan meliputi jaringan mukosa vagina, vulva bagian depan, dan kulit perineum.
Derajat 2 : Robekan terjadi pada jaringan mukosa vagina, vulva bagian depan, kulit perineum, dan otot-otot perineum.
Derajat 3 : Robekan terjadi pada jaringan mukosa vagina, vulva bagian depan, kulit perineum, otot-otot perineum, dan sfingter ani.
* 3A. < 50% robekan sfingter ani eksternal
* 3B. > 50 % robekan sfingter ani eksternal
* 3C. Hingga sfingter ani interna
Derajat 4 : Robekan terjadi pada jaringan keseluruhan perineum dan sfingter ani yang meluas sampai epitel anus.

Referensi : Ryan Goh, Daryl Goh, Hasthika Ellepola. Perineal tears – A review. The Royal Australian College of General
Practitioners. AJGP VOL. 47, NO. 1–2, JAN–FEB 2018. Munafiah. Pengayaan Soal Uji Kompetensi Profesi Bidan Stase Asuhan
Kebidanan Pada Persalinan Cetakan 1”
Soal 7
Seorang perempuan, umur 29 tahun, G1P0A0, hamil 39 minggu, datang ke TPMB dengan keluhan mulas yang
semakin sering sejak 4 jam yang lalu. Hasil anamnesis: ada lendir darah. Hasil pemeriksaan: TD 120/80 mmHg, N
84x/menit, P 20x/menit, S 36°C, DJJ 140x/menit teratur, pembukaan 5 cm, selaput ketuban (+), presentasi sungsang,
kontraksi 3x/10’/40”. Bidan menjelaskan kondisi pasien dan mengerti apa yang sudah disampaikan.
Apakah prinsip etik Bidan dalam memberikan pelayanan pada kasus tersebut?

A. Otonomi
B. Beneficence
C. Justice
D. Truth
E. Veracity
KATA KUNCI
Seorang perempuan, umur 29 tahun, G1P0A0, hamil 39 minggu, datang ke TPMB dengan keluhan mulas yang
semakin sering sejak 4 jam yang lalu. Hasil anamnesis: ada lendir darah. Hasil pemeriksaan: TD 120/80 mmHg, N
84x/menit, P 20x/menit, S 36°C, DJJ 140x/menit teratur, pembukaan 5 cm, selaput ketuban (+), presentasi sungsang,
kontraksi 3x/10’/40”. Bidan menjelaskan kondisi pasien dan mengerti apa yang sudah disampaikan.
Apakah prinsip etik Bidan dalam memberikan pelayanan pada kasus tersebut?

A. Otonomi
B. Beneficence
C. Justice
D. Truth
E. Veracity
Jawaban : E. Veracity

A. Otonomi : hak untuk mengatur diri sendiri yaitu bebas dari kontrol oleh pihak lain dan dari perbatasan pribadi, mengambil
keputusan atas dirinya sendiri.
B. Beneficence : berbuat baik prinsip yang mengharuskan nakes bertindak dengan cara menguntungkan orang lain.
C. Justice : prinsip keadilan yaitu prinsip yang mengharuskan nakes memberikan yang terbaik dari beberapa pertimbangan. Hak
asasi manusia berhak mendapatkan yankes yang adil.
D. Truth : hak pasien memberikan informasi tentang dirinya yang sebenarnya.
E. Veracity : nilai yang diperlukan oleh pemberi pelayanan kesehatan untuk menyampaikan bahwa pasien mengerti.

Referensi : Ilmu Kebidanan Sarwono Prawirohardjo. Jakarta : Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo., 2016
Man jadda wajada (‫)م ْن َج َّد َو َج َد‬
َ

"Barang siapa yang bersungguh-sungguh,


ia akan mencapai tujuannya". InsyaaAlloh

Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai