Anda di halaman 1dari 10

CEREBRUM

• Pada korteks serebri, substansi grissea memiliki 6


lapisan sel dengan beraneka ragam bentuk dan
ukuran.
• Neuron pada daerah korteks serebri tertentu
mengatur impuls aferen (sensoris), sedangkan di
daerah lain neuron eferen (motorik) membangkitkan
impuls motorik yang mengendalikan gerak volunter.
• Sel-sel korteks serebri berhubungan dengan integrasi
informasi sensorik dan inisiasi respons motorik
volunter.
Sediaan : Cerebrum
Pewarnaan : H.E.
Cortex terdiri atas neuron dengan sel-sel glianya. Bentuk
sel-sel neuron bermacam-macam, diantaranya ada yang
berbentuk piramidal.
Lapisan-lapisan cortex cerebri dari luar ke dalam:
• Lamina molekularis
• Lamina granularis externa
• Lamina pyramidalis
• Lamina granularis interna
• Lamina ganglionaris
• Lamina multiformis
Sediaan : Cerebrum
Pewarnaan: Ramon Y. Cayal/Gold Chloride
Bandingkan sediaan ini dengan sediaan
cerebrum sebelumnya. Bedakan bagian-bagian
cortex dengan medulla spinalis. Dengan teknik
impregnasi ini bisa dilihat tonjolan-tonjolan
sitoplasma masing-masing sel, baik neuron
maupun neroglia.
• Sediaan pulasan perak dari
korteks serebri yang
memperlihatkan banyak
neuron berbentuk piramid
dengan cabang-cabangnya
dan beberapa sel glia
CEREBELUM
• Korteks serebeli memiliki 3 lapisan, yaitu :
– Lapisan molekular luar (Stratum Moleculare)
– Lapisan tengah yang terdiri atas sel Purkinje berukuran besar (Stratum
Purkijense)
– Lapisan granula dalam (Stratum Granulosom)
• Sel-sel Purkinje memiliki badan sel yang mencolok, dengan
dendritnya berkembang biak, yang menyerupai kipas. Dendrit
ini menempati sebagian besar lapisan molekular, dan
karenanya, inti sel Purkinje jarang ditemui.
• Lapisan granular dibentuk oleh neuron yang sangat kecil
(terkecil di tubuh), yang saling berhimpitan, berbeda dengan
lapisan molekular dengan sel yang tidak begitu padat.

Anda mungkin juga menyukai