KELOMPOK 4

• DR. NUR KAHFIYAH RAMIDHAN

• DR. MICHELE
• AMINA
• RIRIN
• MONA
• LIANA
STUDI KASUS

• Seorang anak laki-laki Bernama Sugiharta, berusia 8 tahun, BB 33 kg, alamat Desa Benda
RT11/RW15, datang ke Puskesmas dengan keluhan batuk sejak 5 hari sebelumnya. Lima hari yang
lalu pasien menghadiri pesta ulang tahun temannya, menyantap es krim coklat. Keluhan lebih
berat pada malam hari sehingga pasien beberapa kali terbangun. Tidak ada keluhan sesak nafas
maupun nafas berbunyi ngik-ngik. Keluhan ini sudah beberapa kali dialami pasien sejak kurang
lebih 9 bulan terakhir. Keluhan yang sama dialami sekitar 2 bulan yang lalu. Batuk biasanya
timbul bila pasien tertular batuk pilek, makan snack gurih atau coklat. Pasien tidak demam, makan
minum baik. Ibu pasien sering mengalami biduran jika dingin. Ayah pasien alergi jika minum obat
antalgin. Ayah pasien adalah seorang perokok. Pada pemeriksaan fisis dalam batas normal.
PERTANYAAN

• a) Bagaimana tatalaksananya atas dasar pengelompokan pasien ini?

• b) Penyuluhan apa yang perlu disampaikan kepada orang tua?

ANAMNESIS

• Keluhan utama :
keluhan batuk sejak 5 hari sebelumnya

• Keluhan tambahan :
- Sesak memberat dimalam hari
- Keluhan yang sama 2 bulan yang lalu, berulang sejak 9 bulan terakhir
- Riwayat alergi
- Riwayat keluarga perokok
KELUHAN TAMBAHAN TRIAS ASMA
 Kontriksi bronkus
 Edema dinding
saluran napas
• Sesak nafas tidak ada  Peningkatan
produksi mukus
• Wheezing / mengi tidak ada
• Demam tidak ada
• Makan dan minum baik
DIAGNOSA

• suspek asma
TATALAKSANA

• Menghindari faktor pencetus

• Pengobatan simptomatik
• Berikan steroid untuk tegakan diagnose bila ada respon
PENYULUHAN APA YANG PERLU DISAMPAIKAN
KEPADA ORANG TUA

• Berhenti merokok
• Mengawasi anak
• Mengenali tanda bahaya serangan ASMA