Tinjauan Umum Pengendalian Banjir
Tinjauan Umum Pengendalian Banjir
Wouw
kebanjiran
1. Macam-macam banjir :
b. Banjir Bandang. (Galodo)
a. Banjir Air : Banjir dgn debit yang sangat
Akibat meluapnya air sungai, besar dan membawa lumpur,
danau ataupun selokan, pepohonan dan bebatuan, yang
sehingga permukaan air naik biasanya terjadi di daerah
menggenangi daratan perbukitan / pegunungan.
c. Banjir Lumpur.
Mirip dengan banjir bandang, tetapi
lumpur tersebut muncul / keluar dari
dalam bumi dan menggenangi daratan.
e. Banjir genangan :
Akibat curah hujan yang tinggi di suatu kawasan dan
menghasilkan debit yang sangat banyak, dan biasanya
terjadi sangat cepat, sementara aliran ke selokan atau
ke sungai tidak lancar dan daya serap tanah terbatas.
Dampak yang ditimbulkan banjir :
a. Menimbulkan korban jiwa.
b. Runtuh/longsornya tebing sungai
c. Rusaknya areal pertanian
d. Rusaknya sarana dan prasaran
e. Hilangnya harta benda
f. Menimbulkan bibit penyakit
Berfungsi sebagai :
a. tempat penampung dan penyalur
alamiah air dari mata air
sampai muara
b. tempat air dan segala sesuatu
yang bersamanya (air, sedimen dan polutan )
yang berasal dari daerah aliran sungai ( DAS )
sampai ke muara
ALIRAN
AIR DAN SEDIMEN
ALIRAN
AIR DAN POLUTAN
Daerah Aliran Sungai
( DAS )
Daerah
Tampungan
Hujan
( Catchment
Area )
HIDROGRAF BANJIR
h Q
t t
Grafik Grafik
Hubungan Hubungan
Antara muka Air dan Waktu Antara Debit dan Waktu
BANJIR
ADALAH
ALIRAN DEBIT BESAR
BENCANA BANJIR
ADALAH
ALIRAN YANG
MELEBIHI KAPASITAS
TAMPANG SUNGAI
CONTOH FOTO BENCANA BANJIR DAN DAMPAK NYA
11.3 PENYEBAB BENCANA BANJIR
1). Kapasitas tampang (penampang) sungai berkurang
Pendangkalan dasar sungai
Akibat dari Sedimentasi (agradasi)
Perubahan klimatologis
Hujan bertambah
yang mengakibatkan
besar atau lama
peningkatan kapasitas hujan
* Peningkatan volume
Respon DAS
aliran permukaan.
terhadap hujan
* Aliran permukaan bertambah
berubah
cepat sampai ke sungai
3). Perubahan tata guna lahan di Daerah Tangkapan Hujan
* Dataran banjir berkurang
karena kawasan retensi banjir berubah fungsi
* Land Subsidence (penurunan elevasi muka tanah)
2,0
Grafik
Kecepatan aliran (m/dt)
Tingkat resiko C
Banjir. B A = Resiko rendah
B = Resiko sedang
A
C = Resiko tinggi
0,7 1,1 h
Kedalaman banjir (m)
UPAYA PENGENDALIAN BANJIR :
* Struktural :
Mengandalkan struktur/bangunan hidraulik
* Non Struktural :
Tanpa struktur/ bangunan