Anda di halaman 1dari 12

ANALISIS IMPLEMENTASI PRIVATE

CLOUD COMPUTING
MENGGUNAKAN OPENSTACK
DENGAN UBUNTU
YUDHA CANDRA BACHTIAR
LATAR BELAKANG
• Perkembangan Internet sebagai penunjang aktivitas sehari-hari
• Kebutuhan pengolahan data yang sangat tinggi pada Instansi/Organisasi
• Keterbatasan media penyimpanan yang mengakibatkan pekerjaan dan biaya perawatan serta
pemeliharaan cukup tinggi
• Dibutuhkan teknologi penyimpanan virtual dengan Private Cloud Computing

RUMUSAN MASALAH
• Bagaimana menggunakan dan menguji sistem Private Cloud Computing
BATASAN MASALAH
• Fokus pembahasan pada tugas akhir ini adalah analisis implementasi cloud computing
• Ruang lingkup pembahasan dari tugas akhir ini diarahkan pada sistem cloud computing menggunakan
private cloud.
• Aplikasi yang digunakan adalah Open Stack
• Pengambilan data dilakukan melalui simulasi dan pengujian aplikasi secara langsung.

TUJUAN
• Menganalisis penggunaan private cloud computing menggunakan OpenStack agar dapat menyediakan
tempat penyimpanan atau storage yang besar, yang tidak mengakibatkan pekerjaan dan biaya
pemeliharaan serta perawatan perangkat kerasnya menjadi bertambah.
CLOUD COMPUTING

Istilah cloud telah banyak digunakan dalam perkembangan dunia Internet, karena Internet bisa
dikatakan sebagai sebuah awan besar. Penggunaan istilah ini awalnya digunakan untuk gambaran
sebuah jaringan besar/backbone yang berupa awan, yang sebenarnya berisi kumpulan komputer
yang saling terhubung.
Cloud computing sendiri adalah sebuah model komputasi, dimana sumber dayanya seperti
processor / computing power, storage, network, dan software menjadi abstrak dan diberikan
sebagai layanan di jaringan / internet menggunakan pola akses remote. Model billing dari layanan
ini umumnya mirip dengan modem layanan publik. Ketersediaan on-demand sesuai kebutuhkan,
mudah untuk di kontrol, dinamik dan skalabilitas yang hampir tanpa limit adalah beberapa atribut
penting dari cloud computing. Dengan konsep ini, maka semakin banyak orang yang bisa memiliki
akses dan memanfaatkan sumber daya tersebut, tanpa harus melakukan investasi besar-besaran.
MODEL CLOUD COMPUTING
• Berdasarkan Insfrastruktur
1. Public Cloud
Public cloud merupakan sebuah model layanan cloud yang disediakan oleh provider dan ditujukan untuk
layanan public/masal. Mekanisme public cloud adalah sebuah utilitas berbasis bayar yang disesuaikan
dengan penggunaan. Resource dari cloud ini dihosting di tempat penyedia layanan, mulai dari aplikasi
hingga media penyimpanan/storage. Contoh dari public cloud yang populer adalah Amazon AWS (EC2, S3
dll), Rackspace Cloud Suite, dan Microsoft’s Azure Service Platform.
2. Private Cloud
Private cloud dibangun, dioperasikan, dan dikelola oleh sebuah organisasi untuk perusahaan
penggunaan/keperluan internal untuk mendukung operasi bisnisnya secara eksklusif.
3.Community Cloud
Community cloud terbagi menjadi beberapa organisasi dan mendukung komunitas tertentu yang telah
berbagi kepentingan misalnya misi, persyaratan keamanan, kebijakan, dan pertimbangan. Community cloud
dikelola oleh sebuah organisasi atau pihak ketiga dan mungkin oleh anggota aktif. Salah satu contoh dari
Community Cloud adalah OpenCirrus, yang dibentuk oleh HP, Intel, Yahoo, dan lainnya.

4. Hybrid Cloud
Hybrid cloud merupakan infrastruktur yang terdiri dari dua atau lebih cloud (private, community, atau
public). Jadi, Hybrid cloud adalah infrastruktur cloud berupa gabungan dari beberapa cloud yang ada.
OPENSTACK
OpenStack adalah sistem operasi awan yang mengontrol lingkungan komputasi besar,
storage, dan sumber daya jaringan di seluruh data center, semua dikelola melalui dashboard yang
memberikan kontrol administrator sekaligus memberdayakan pengguna mereka ke sumber
daya penyediaa nmelalui antarmuka web.
• OpenStack memiliki arsitektur modular dengan berbagai nama kode untuk komponennya,
berikut nama kodenya:
• Compute (Nova)
• Object Storage (Swift)
• Block Storage (Cinder)
• Networking (Quantum)
• Dashboard (Horizon)
• Identity Service (Keystone)
• Image Service (Glance)
• Amazon Web Services compatibility
METODE PELAKSANAAN

• Kajian Literatur
• Implementasi Aplikasi
Dalam perancangan sistem ini meliputi tahapan sebagai berikut :
1. Menentukan spesifikasi hardware server dan client
2. Instalasi software
• Pengujian
Pengujian sistem aplikasi Cloud Computing dilakukan menggunakan Open stack dengan Ubuntu
• Pengambilan Analisis
Pengujian ini meliputi pengujian memory (RAM), disk (Harddisk), dan processor apakah sudah dapat berfungsi
sebagaimana mestinya.
Pengambilan kesimpulan
Yaitu berisikan kesimpulan dan saran atas analisa yang dibuat.
• Penulisan laporan
• Konsultasi dengan Dosen Pembimbing
DIAGRAM SISTEM
Design adalah tahap dimana terdapat penggambaran tentang pengguna dan design topologi
yang diimplimentasikan pada cloud jenis private dengan layanan IaaS yang menggunakan
aplikasi Eucalyptus. Terdapat dua user yang terdapat pada sistem ini, yaitu admin dan client,
user admin berfungsi untuk membuat user atau client baru, memonitoring server cloud,
manajemen remote access seluruh client, dan memonitor instance seluruh client. User kedua
adalah client sebagai pengguna service cloud mempunyai fungsi yaitu membuat instance dengan
image yang telah tersedia, memonitor dan mematikan instance client itu sendiri, serta
manajemen remote access agar client bisa berkomunikasi dengan instance yang client itu dibuat.
Pada fase design juga membahas tentang penggambaran tentang desain detil secara logis dari
perancangan infrastruktur yang sesuai dengan mekanisme sistem IaaS.
JADWAL KEGIATAN PROGRAM
Bulan ke-

NO Kegiatan 1 2 3 4 5

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

1 Kajian Literatur

2 Perancangan Aplikasi

3 Pengujian

4 Pengambilan Data

5 Pengambilan analisa

6 Pengambilan kesimpulan

7 Penulisan laporan

8 Konsultasi
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai