YR UPDATE Problematika Pispk
YR UPDATE Problematika Pispk
8/11/23
TUJUAN PEMBELAJARAN
• Hasil Belajar
Peserta mampu memahami identifikasi permasalahan dalam
pelaksanaan PIS-PK dan merumuskan cara melakukan
perbaikannya.
• Indikator Hasil Belajar
Peserta mampu menjelaskan potensi permasalahan yang
dihadapi Puskesmas pada tahapan PIS-PK dan menjelaskan
cara melakukan perbaikan untuk mengatasi permasalahan.
8/11/23
MATERI POKOK DAN SUB MATERI
POKOK
I. POTENSI PERMASALAHAN YANG DIHADAPI MASING-MASING PUSKESMAS
DALAM TAHAPAN PISPK
A. Persiapan kunjungan rumah
B. Kunjungan rumah dan intervensi awal
C. Analisis data PISPK
D. Integrasi dengan data program
E. Intervensi lanjut terintegrasi dan upaya mendukung capaian program dan
SPM
F. ANALISA PERUBAHAN IKS TERMASUK UPDATE DATA
G. MONITORING DAN EVALUASI
4
Upaya kesehatan dilaksanakan Puskesmas untuk
mewujudkan Kecamatan Sehat
Upaya Kesehatan Masyarakat Upaya Kesehatan Masyarakat Upaya Kesehatan
Esensial Pengembangan Perseorangan
KECAMATAN SEHAT
5
Keterkaitan PISPK – SPM – GERMAS
6
Hasil PIS- PK Mendukung Pencapaian SPM
PENDEKATAN KELUARGA
PENDEKATAN KELUARGA
10
TAHAPAN PELAKSANAAN
POLA KEPEMIMPINAN PISPK
12
POTENSI PERMASALAHAN YANG DIHADAPI
PUSKESMAS PADA TAHAPAN PISPK
ANALISIS HASIL
PERSIAP
KUNJUNG DAN
PENYUSUN PELAKSANA PEMANTAU
KUNJUNG
AN
AN
KELUAR AN
INTERVENSI AN
CAPAIAN
MONEV
AN
KELUAR ANRENCA
GA INTERVE
NA LANJUT PIS-PK
GA
TAHAPAN KUNJUNGAN RUMAH
Penyesuaian Tahapan Pelaksanaan PIS-PK
DAN INTERVENSI AWAL
1. Probing yang kurang dalam -- tidak valid,
2. Pemahaman definisi operasional indikator keluarga sehat
dan cara menginput data ke Prokesga atau aplikasi
Keluarga Sehat
3. Nakes hanya mengumpulkan informasi tanpa memberikan
edukasi kesehatan yang merupakan intervensi awal.
4. Data hasil kunjungan tidak menggambarkan dengan tepat
profil kesehatan keluarga.
5. kunjungan keluarga yang tidak disertai dengan pemberian
edukasi -- keluarga tidak mengetahui masalah kesehatan
yang dimiliki dan bagaimana cara mengatasinya
ANALISIS HASIL
PERSIAPA
KUNJUNG DAN PELAKSANAA PEMANTAU MONEV
N
AN PENYUSUNAN N INTERVENSI AN CAPAIAN
KUNJUNG
KELUAR
KELUARG RENCANA
INTERVE LANJUT PIS-PK
AN
GA
TAHAPAN ANALISIS HASIL DAN PENYUSUNAN
Penyesuaian Tahapan Pelaksanaan PIS-PK
RENCANA INTERVENSI AWAL
ANALISIS HASIL
PERSIAP
KUNJUNG DAN PELAKSANA PEMANTAU MONEV
KUNJUNG
AN
AN
KELUAR PENYUSUNAN
RENCA AN
INTERVENSI AN
CAPAIAN
AN
KELUAR
GA INTERVE
NA LANJUT PIS-PK
GA
TAHAPAN ANALISIS HASIL DAN PENYUSUNAN
Penyesuaian Tahapan Pelaksanaan PIS-PK
RENCANA INTERVENSI AWAL
ANALISIS HASIL
PERSIAP DAN ANALISIS
KUNJUN PELAKSAN MONEV
KUNJUN
AN KELUA
GAN PENYUSUNAN
RENCA INTERVENSI
AAN PERUBAHAN
KELUA
GAN
RGA INTERVE
NA LANJUT IKS
RGA
ANALISIS PERUBAHAN IKS
MASALAH
POLA KEPEMIMPINAN
P1 P2 P3
PENGAWASAN,
IMPLEMENTASI
PENYUSUNAN RUK PENGENDALIAN &
INPUT DATA PADA INTERVENSI
PERSIAPAN KUNJUNGAN SECARA EVIDANCE
PERMASALAHAN
PENILAIAN KINERJA
FORM TERCETAK BASED PENDEKATAN
RUMAH ATAU ELEKTRONIK KELUARGA DENGAN YG SDH DISEPAKATI PUSKESMAS,
SBG PRIORITAS PERUBAHAN IKS PADA
(APLIKASI) TETAP MELIHAT DATA2
MASALAH LEVEL KELUARGA
PROGRAM
SAMPAI LEVEL
PUSKESMAS
Sosialisasi,
Lokmin bulanan dan atau
pengorganisasian Kunjungan Rumah Tabulasi & analisis
Promkes
Triangulasi & Analisis
tribulanan
dan integrasi Intervensi Awal
program 12
12
ANALISA SITUASI 1. Identifikasi
1.Pengumpulan data masalah
2.Analisa data
2. Penetapan urutan pohon masalah
3.Analisa
masalah dari sisi prioritas masalah Bergantung
pandang 3. Mencari akar pada kondisi “bio-
masyarakat penyebab masalah psiko- sosio-
INARATA_PIS-PK melalui Survei 4. Menetapkan cara kultural”
Mawas Diri menghasilkan
Cross-tab pada aplikasi penyelesaian pemecahan masalah
KS versi 2.0 masalah local specific
SPSS
8/11/23 CATATAN
MENCARI AKAR PENYEBAB MASALAH
Beberapa kemungkinan penyebab BRAIN
masalah dapat ditelusuri dari segi: STORMING
1. Input (sumber daya): manusia/tenaga,
jenis dan jumlah obat/ sarana/ fasilitas,
prosedur kerja, dana dan lain-lain.
2. Proses (pelaksanaan kegiatan): frekuensi,
penggunaan metode/prosedur, kepatuhan
terhadap standar pelayanan,
supervisi/pembinaan dll.
3. Lingkungan: kebijakan, political will,
kondisi geografis
8/11/23 CATATAN
MENCARI AKAR PENYEBAB MASALAH
• Melakukan brainstorming dengan fokus pada masing-masing
kategori.
• Lakukan pencatatan terkait kemungkinan penyebab masalah pada
masing masing kategori.
• Peserta dapat menggali lebih banyak penyebab dari masing masing
permasalahan yang ditemukan dari berbagai kategori. Meskipun
permasalahan yang ditemukan sama namun akar penyebab
masalah dapat saja berbeda-beda untuk masing-masing Puskesmas.
8/11/23 CATATAN
CONTOH*
Dukungan
stakeholder
SDM
Dana kebijakan
/dukungan
Mainset petugas
BOK belum
pemerintah masih per program
jelas juknis & daerah blm ada
wkt keluar SDM <
dananya Tdk menjadi
prioritas Masih ada 5000
Pemanfaatan Analisis
keluarga yang belum
sumber dana lain data <
< dikunjungi dan
diintervensi di
Aplikasi Akses data blm Wilayah Puskesmas
belum bisa X Th 2021
Belum
stabil
tersosialisasi
Pembimbingan
pusat
Sarana
Kondisi
Metode
masyarakat
8/11/23 Pelatihan Manajemen Puskesmas_Bapelkes Lampung
CONTOH
MENENTUKAN PEMECAHAN MASALAH YANG
MENGEDEPANKAN KETERPADUAN PISPK, SPM DAN GERMAS
• Brainstorming -- masing masing peserta mengemukakan pendapatnya masing-masing.
• Bila tidak terjadi kesepakatan dapat digunakan tabel cara pemecahan masalah.
• Upaya pemecahan masalah PISPK didorong melalui upaya Germas dalam mengubah perilaku sehat masyarakat melalu PHBS, melalui keterlibatan
kader, juga keterlibatan Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
KUNJUNGAN - Tidak semua anggota keluarga bisa - Perlu inovasi menambah jumlah tenaga puldata:
RUMAH ditemui saat ke Ruta perlu melibatkan kader terlatih, mahasiswa kesehatan
kunjungan ulang untuk indikator yang melalui Praktik Belajar Lapangan (PBL)
memang harus kontak dengan ART - Integrasi bersama program lain : TB, Kesling,
- Dirasakan menyita waktu pelaksanaan Promosi RI
program lain
8/11/23 Pelatihan Manajemen Puskesmas_Bapelkes Lampung
PROBLEMATIKA DAN ALTERNATIF SOLUSI
TEMA PROBLEM ALTERNATIF SOLUSI
PENGISIAN - Masih kurang pemahaman ttg alur - Perlu resfresh kembali materi Prokesga,
KUESIONER pengisian Prokesga membuka kembali Modul ajar;
Pendampingan berkala dari Dinkes Kab/Kota
INTERVENSI SAAT - Tenaga puldata tidak memanfaatkan - intervensi edukasi dg Pinkesga bisa
KUNJUNGAN Piskesga untuk masalah yg diketemukan dikerjakan parallel saat puldata (PUSAT)
RUMAH saat puldata - Perlu dipahamkan kembali bahwa PIS-PK
- Belum dipahaminya Konsep PIS-PK, bukan hanya 12 indikator, mengembangkan
bahwa intervensi yang sifatnya edukasi inovasi daerah
bisa dilaksanakan parallel dg puldata - Pendampingan berkala dari Dinkes Kab/Kota
- Temuan diluar 12 indikator masih
diabaikan
ENTRY DATA Proses entry data terhambat (lemot) bila- Pemisahan antara aplikasi dan data base
dilakukan pada jam kerja puskesmas, baru- Penambahan kapasitas perangkat pengolah
bisa masuk bila entry dilakukan pada malam data aplikasi KS
hari > jam 22.00 wib - Improvisasi logic aplikasi IKS untuk
Menurut Pusdatin hal ini karena mempercepat proses penghitungan IKS
8/11/23
“delayed” , akibat dari: Wilayah
Pelatihan Manajemen Puskesmas_Bapelkes Lampung
Jumlah data keluarga yang telah masuk- Dibuat versi offline
BAGAIMANA PELAKSANAAN TIAP TAHAPAN PIS-PK?
Integrasi
Menu Crosstab Data PIS-PK data :
Analisis
informasi
lengkap dan
komprehensif.
INARATA 4.1 Data Program
Dapat
menyusun
rencana
Data Lintas Sektor intervensi
Aplikasi tepat,
SPSS efektif,
efisien
CONTOH HASIL ANALISIS
• DATA PIS-PK
•
TABULASI JUMLAH ART YANG MEMILIKI AKSES JAMBAN
SEHAT DIWILAYAH KERJA PUSKESMAS NUHA
TABULASI JUMLAH ART YANG MEMILIKI AKSES / MEMAKAI
SARANA AIR BERSIH DIWILAYAH KERJA PUSKESMAS NUHA
78 orang yang memilih isolasi mandiri, perilaku merokok, diagnosa TB, gejala TB,
diagnosa HT dan gejala HT dari 370 ART dari 89 keluarga org konfirmasi positif
1. Menggunakan Hasil capaian indikator dan capaian IKS sebagai tolak ukur
strategi penyelenggaraan pelayanan kesehatan di Puskesmas dengan individu
maupun komunitas dalam melaksanakan intervensi lanjut dengan lebih
tepat.
2. Kerjasama lintas program dapat dilakukan untuk mengatasi masalah
kesehatan pada target sasaran yang sama.
3. Perbaikan strategi dan inovasi agar segera meningkatkan cakupan seluruh
indikator PISPK.
4. IKS juga dapat menjadi tolok ukur implementasi Gerakan Masyarakat Hidup
Sehat (Germas) oleh masyarakat dan dukungan dalam pencapaian Standar
Pelayanan Minimal (SPM) yang menjadi kinerja pemerintah daerah.
Program
TB
Mengubah tingkat kemandirian
keluarga Kolaborasi dgn pj program, Pemeriksaan status gizi
dokter, kesling dan gizi dlm pada penderita TB
penanganan kasus tsb. Gizi
Kesling
Pemeriksaan kondisi
tempat tinggal ➔ rumah
sehat
20
ANALISIS PERUBAHAN IKS TERMASUK UPDATE DATA
21
MONITORING EVALUASI
Sumber: Laporan Evaluasi PIS-PK tahun 2022 dari Kabupaten/Kota dan Puskesmas
Penyampaian Evaluasi PIS-PK Semester I Tahun 2022
tingkat Puskesmas per 31 Juli 2022
TREND KUNJUNGAN RUMAH DAN INTERVENSI AWAL
PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2018-2022
8/11/23
STATUS PENDATAAN KELUARGA
PER 5 AGUSTUS 2022
8/11/23
Persentase Status Keluarga Provinsi Lampung
Per 5 Agustus 2022
8/11/23
INDEKS KELUARGA SEHAT PROVINSI LAMPUNG
2021 TAHUN 2021-2022 2022
8/11/23
INDEKS KELUARGA SEHAT PROVINSI LAMPUNG
PER 5 AGUSTUS 2021
2021 2022
8/11/23
INDEKS KELUARGA SEHAT PUSKESMAS PER 31 JULI 2022
IKS
TERENDAH
IKS
TERTINGG
I
8/11/23
CAPAIAN 12 INDIKATOR KELUARGA SEHAT PROVINSI LAMPUNG PER 5 AGUSTUS 2022
8/11/23
Masalah dan Solusi Tingkat Puskesmas
Tahapan Permasalahan Solusi dan Tindak Lanjut
Pelatihan 1. Petugas yang sudah dilatih dimutasi ke tempat lain. 1. Refreshing/pelatihan/sosialisasi pelaksanaan PIS-PK
2. Ada Puskesmas baru 2. Pelatihan bagi Puskesmas baru
Persiapan 1.Anggaran untuk cetak Prokesga kurang 1. Menggunakan dana BLUD Puskesmas
2.Pencetakan/Penggandaan Prokesga masing-masing 2. Mengkomunikasikannya bersama dengan pengelola
puskesmas belum maksimal anggaran
3.Masih kurangnya ketersediaan SDM Puskesmas untuk 3. Integrasi SDM
turun kunjungan rumah serta tugas rangkap / petugas 4. TOT petugas baru
fokus ke pananganan COVID-19 5. Melakukan Bimbingan Teknis melalui WA terkait dengan
4. Keterbatasan APD untuk turun kunjungan ke keluarga implementasi PIS-PK
5.Pemahaman tentang kuesioner/PROKESGA oleh
petugas pembina keluarga masih kurang
Kunjungan keluarga dan 1.Adanya beberapa lokasi/ perumahan yang sulit diakses 1. Penguatan koordinasi lintas sektor
intervensi awal oleh tim PIS-PK 2. Integrasi dengan program dasawisma (1 PK-10 DW-100 KK
2.Pada masa pandemi, kunjungan keluarga secara (1 Pembina Keluarga, 10 Dasawisma-100 Kepala Keluarga)
langsung tidak dapat dilakukan dengan maksimal/ 3. Penguatan kerjasama dengan pengelola gedung, apartemen,
optimal perumahan
4. Koordinasi bersama pamong setempat untuk bisa
mengakses
5. Integrasi dengan ACF (active case finding)
6. Mendorong Puskesmas melakukan kunjungan dengan
menerapkan adaptasi kebiasaan baru dan protokol
kesehatan
Masalah dan Solusi Tingkat Puskesmas
Tahapan Permasalahan Solusi dan Tindak Lanjut
Analisis IKS awal 1.Pendataan belum “total coverage” di sebagian puskesmas 1. Segera menyelesaikan pendataan dan input data
2.Proses input data belum selesai 2. Meningkatkan kemampuan petugas untuk analisa data
3.Sudah dilakukan namun belum optimal Pengetahuan yang masih 3. Melakukan koordinasi dengan lintas program untuk
kurang terkait dengan analisa raw data PIS-PK intervensi lanjutan
4.Beberapa IKS masih belum mencapai target 4. Konsultasi dan menyampaikan usulan ke Pusdatin
5.Masih ada beberapa Puskesmas Pemekaran datanya masih
tergabung dengan data Puskesmas Induk
6.Data di dashboard banyak yang hilang sejak migrasi data ke
aplikasi KS 2.0
7.Pembagian wilayah kerja Puskesmas pada aplikasi masih banyak
yang belum sesuai terutama Puskesmas yang berada pada satu
kecamatan
8. History data belum ada sehingga sulit ketika akan mengambil data
tahun-tahun sebelumnya untuk diperbandingkan sehingga harus
menyimpan manual
Intervensi lanjut 1. Dalam masa pandemi kunjungan secara langsung terhadap 1. Melakukan pemantauan / KIE melalui media elektronik
keluarga yang memiliki masalah kesehatan terkendala dan ada yg terhadap keluarga
tidak dapat dilakukan secara langsung 2. Melakukan intervensi lanjut baik daring maupun luring
2. Situasi pandemi menyebabkan 3. Integrasi dengan pelaksanaan program di Puskesmas
3. Sudah dilakukan namun belum optimal / belum teringerasi Adanya
4. recofusing anggaran
Masalah dan Solusi Tingkat Puskesmas
Analisis Perubahan • Terjadi perubahan IKS namun tidak significan karna • Melakukan analisis data dan intervensi keluarga dengan tetap
IKS rendah / kurangnya intervensi karena COVID-19 dan menjaga prokes dan update data keluarga.
recofusing anggaran • Untuk cakupan IKS menggunakan perhitungan manual
• Aplikasi KS belum riil time dalam perhitungan IKS dan berdasarkan jumlah KK yang di entry pada dashboard aplikasi KS
Cakupan Indikator
Pemanfaatan raw • Belum optimal pemanfaatan raw data untuk intervensi • Penguatan kapasitas melalui workshop/pelatihan Puskesmas
data program di tingkat puskesmas untuk pemanfaatan raw data PIS-PK dan intervensi
• Tidak terintegrasinya data PISPK KPLDH ke kemneterian • Melakukan pemetaan permasalahan bersumber data secara
Kesehatan membuat Dinkes DKI dan Jajaran tidak bisa manual yang dilakukan oleh masing-masing puskesmas
mengakses data melalui INARATA
Verifikasi Verifikasi belum sesuai target yang ditentukan Verifikasi dilakukan melalui media elektronik dengan penguatan lintas
program
CATATAN 8/11/23
CATATAN 8/11/23
CATATAN 8/11/23
CATATAN 8/11/23
8/11/23