Anda di halaman 1dari 15

KETERAMPILAN DAN ORIENTASI PEMBELAJARAN BAHASA ARAB

DI SEKOLAH
Strategi pembelajaran bahasa
arab

Istima’ Qiro’ah Kitabah Tarkib

Kalam Mufrodat
Strategi pembelajaran
keterampilan menyimak (istima’)

Siswa Mengevaluasi
Menyampai Memberi Siswa membuat pencapaian
kan materi kesempatan mendiskusi ringkasan siswa dengan
Membuka pelajaran kepada siswa kan materi materi yang cara
memakai untuk yang telah telah memberikan
pelajaran metode memahami dibacakan disampaikan beberapa
istima’ yang sesuai pelajaran atau oleh guru pertanyaan
dengan yang di didengarka atau apa atau soal
dengar yang secara
tujuan n didengarnya mendalam
Strategi pembelajaran
keterampilan bicara (kalam)

Untuk pemula
(mubtadi’)

Untuk pelajar lanjutan


(mutawassith)

Untuk tingkat atas


(mutaqoddim)
Strategi keterampilan Strategi keterampilan
membaca (qiro’ah) menulis (kitabah)

Mengisi table kosong Imla

Menjodohkan kartu teks Khat

Menganalisis Insya
Strategi Strategi
pembelajaran pembelajaran
mufrodat tarkib

Penerapan
Puzzle metode
qiyasi

Penerapan
Scribble metode
istiqrori
Visi Misi
• Menurut Michio Kaku, visi • Misi adalah sebuah
membuat kita bentuk penjabaran dari
menerawang jauh ke visi yang telah dirumuskan
depan, merancang masa
depan menjadi lebih maju
dan menentukan strategi
dan langkah pasti menuju
dinamika keberhasilan.
• Visi adalah sumber
inspirasi, motivasi, dan
strategi menuju masa
depan yang lebih pasti.
Visi dan Misi Pembelajaran
Bahasa
• Bahasa Arab sebagai Arab
alat komunikasi dengan warga bangsa
Arab, maka visi yang dapat di usung, misalnya “ Menjadikan
bahasa Arab sebagai media komunikasi yang menyenangkan”.
• maka misi yang diemban dan perlu diwujudkan antara lain:
• a. Menumbuh kembangkan minat dan potensi siswa yangg
berkomunikasi aktif dalam bahsa Arab di lingkungan
madrasah;
• b. Membiasakan penggunaan bahasa Arab sebagai bahasa
belajar mengajar, baik di dalam mauun di luar kelas; dan
• c. Menciptakan lingkungan pembelajaran yang kondusif bagi
pengembangan kemampuan berkomunikasi lisan aktif dalam
bahasa Arab, baik bagi siswa maupun guru.
Orientasi Pembelajaran
Bahasa Arab

Berorientas
i kepada
tujuan

Berorientasi
kepada
peserta didik

Berorientasi
Berorientasi
kepada
kepada
hakikat
karakteristik
pembelajaran
bahasa Arab
bahasa
Berorientasi kepada
Berorientasi kepada karakteristik bahasa
tujuan Arab
• Untuk digunakan sebagai alat • Memiliki kata-kata (mufaradat) yang
komunikasi. sangat banyak disamping adanya
• Untuk digunakan sebagai alat bantu kata-kata yang sinonim (mutaradid).
keahlian (supplementary). • Memiliki sistem derivasi yang khas
• Untuk membina ahli bahasa dan dikenal sebagai istilah (isyiqaq).
• Untuk digunakan sebagai alat • Memiliki sistem I’rab (perubahan
pembantu teknik (vokasional). akhir kata).
• Memiliki sistem gramatika
• Bahasa Arab mengharuskan
Pemahaman terlebih dahulu
sebelum membacanya (terkait
dengan kemahiran membaca).
Dengan kata lain haruslah terlebih
dahulu mengetahui konteks sebelum
membaca teks.
Berorientasi kepada
Berorientasi kepada
hakikat pembelajaran
peserta didik
bahasa
• Dalam pembelajaran bahasa • Berdasarkan empat orientasi
kemampuan individual tersebut, tampak adanya
peserta didik sangatah suatu pendekatan ataupun
berbeda-beda, sehingga metode pengajaran yang
perlu diadakannya suatu seharusnya berbeda antara
plecement test agar dapat satu orientasi dengan
bisa diketahui sejauh mana orientasi yang lainnya.
kemampuan yang dimiiki Pengajaran bahasa Arab
oleh peserta didik sehingga pada tingkat lanjutan juga
akhirnya dapat dikelompokan niscaya mempertimbangkan
dalam pembelajaran orientasi-orientasi tersebut
maharoh.
Orientasi Pembelajaran
Bahasa Arab

Arah Pembelajaran
Bahasa Arab di
Madrasah dan
sebelum kurikulum
1994

Arah Pembelajaran
Arah pembelajaran
Bahasa Arab
Bahasa Arab SMU
Kurikulum SMU/MA
1994/MA 1996
2004

Arah Pembelajaran Bahasa


Arab Kurikulum Berdasarkan
Arah Pembelajaran Bahasa Arab
Peraturan Menteri Agama
Kurikulum SMU/MA 2006
Republik Indonesia Nomor 2
Tahun 2008
Arah Pembelajaran Bahasa
Arab di Madrasah dan Arah pembelajaran Bahasa
sebelum kurikulum 1994 Arab SMU 1994/MA 1996

• Dari segi tujuan, pada madrasah • Yang menjadi karakteristik


cenderung sebagai alat untuk kurikulum ini (SMA 1994 dan MA
mempelajari ilmu agama (fiqih, tafsir 1996) adalah tujuan belajar
dan hadist), sementara pada sekolah dirumuskan dan bertumpu pada
umum (hanya di SMU) sebagai sarana keterampilan berbahasa
komunikasi (untuk menguasai (membaca, menyimak, berbicara,
kemahiran bahasa). dan menulis), bukan pada unsur-
• Tingkatan pengajaran, di madrasah unsur bahasa (kosakata dan
bahasa Arab diajarkan mulai tingkat struktur).
ibtidaiyah, tingkat tsanawiyah dan
tingkat aliyah.
• Status, di madrasah pembelajaran
bahasa Arab sebagai mata pelajaran
wajib, sementara di sekolah umum
sebagai mata pelajaran bahasa asing
pilihan.
Arah Pembelajaran Bahasa
Arab Kurikulum SMU/MA 2004
• Kemampuan mendenagar, berbicara,
membaca, dan menulis secara baik.
• Berbicara secara sederhana tetepi efektif
• Kurikulum ini dipersiapkan untuk dalam berbagai konteks untuk
menyampaikan informasi, pikiran dan
mencapai keterampilan dasar awal perasaan, serta menjalin hubungan sosial
bahasa arab siswa, dengan didukung dalam bentuk kegiatan yang beragam,
unsur-unsur kebahasaan. interaktif dan menyenangkan.
• Menafsirkan isi berbagai bentuk teks tulis
• Mata pelajaran bahasa arab merupakan pendek sederhana dan merespon dalam
bentuk kegiatan yang beragam, interaktif
mata pelajaran pilihan di SMU yang dan menyenangkan.
berfungsi sebagai alat pengembanagan • Menulis kreatif meskipun pendek
diri siswa dalam bidang komunikasi, serderhana berbagai bentuk teks untuk
ilmu pengetahuan, teknologi dan seni menyampaikan informasi, mengungkapkan
budaya. pikiran dan perasaan.
• Menghayati dan menghargai karya sastra.
• Program pembelajaran bahasa arab • Kemampuan berdiskusi dan menganalisis
memiliki tujuan agar siswa teks secara kiritis.
berkembanag dalam hal:
Arah Pembelajaran Bahasa Arab
Arah Pembelajaran Bahasa Arab Kurikulum Berdasarkan Peraturan
Kurikulum SMU/MA 2006 Menteri Agam Republik Indonesia
Nomor 2 Tahun 2008
• Diarahkan untuk mendorong, membimbing,
• Yang menjadi karakteristik kurikulum ini mengembangkan dan membina kemampuan
dalam pembelajaran bahasa arab adalah: serta menumbuhkan sikap positif terhadap
bahasa arab baik reseptif maupun produktif.
• Pembelajaran bahasa arab menekankan • bahasa arab di madrasah dipersiapkan untuk
aspek keterampilan berbahasa yang pencapaian kompetensi dasar berbahasa, yang
meliputi keterampilan berbahasa lisan dan mencakup empat keterampilan berbahasa yang
tulisan baik reseptif maupun produktif. diajarkan secara integral, yaitu menyimak,
• Materi kebahasaan dijabarkan sesuai berbicara, membaca, dan menulis. Meskipun
begitu, pada tingkat pendidikan dasar
dengan kebutuhan tema, maka ungkapan (elementary) dititik beratkan dititik beratkan
komunikatif, pola kalimat, dan kosakata pada kecakapan menyimak dan berbicara
disajikan mengacu pada tema. sebagai landasan berbahasa. Pada tingkat
• Pembelajaran bahasa arab mencakup pendidikan menengah (intermediate), keempat
kecakapan diajarkan secara seimbang. Adapun
empat aspek, yaitu mendengarkan, pada tingkat pendidikan lanjut (advance)
berbicara, membaca dan menulis. dikonsentrasikan pada kecakapan membaca
Keempat aspek keterampilan tersebut dan menulis, sehingga peserta didik
disajikan secara terpadu. Setiap aspek diharapkan mampu mengakses berbagai
bahasa saling mendukung untuk referensi berbahasa arab.
pencapaian kompetensi dasar

Anda mungkin juga menyukai