Anda di halaman 1dari 15

KEBIJAKAN

KESEHATAN GIGI DAN MULUT

DISAMPAIKAN OLEH :
Dr. dr. H. RACHMAT LATIEF, Sp.PD-KPTI, M.Kes., FINASIM
KEPALA DINAS KESEHATAN PROVINSI SULAWESI SELATAN

DINAS KESEHATAN PROVINSI SULAWESI SELATAN


MAKASSAR, 7 JUNI 2017
LANDASAN HUKUM
UU No. 36 Tahun 2006 Tentang Kesehatan, BAB IV Upaya
Kesehatan, Bagian Kedua Kesehatan Gigi dan Mulut, Pasal 93 dan
94.
UU No. 29 Tahun 2004 Tentang Praktek Kedokteran
UU No. 25 Tahun 2009 Tentang Pelayanan Publik.
UU No. 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintah Daerah
Permenkes RI No. 39 Tahun 2019 Tentang Sistem Informasi
Puskesmas.
Permenkes RI No. 43 Tahun 2019 Tentang Puskesmas.
LATAR BELAKANG

• Prevalensi karies gigi masih tinggi dan penyebaran kuman akibat


karies gigi dapat menjadi fokal infeksi penyakit jantung, gagal ginjal
dll
• Kebijakan Kemenkes penguatan aspek promotif, preventif dan
pelayanan kesehatan primer dengan pendekatan siklus hidup
• Penyiapan generasi muda dengan kondisi gigi-geligi yang sehat
fokus intervensi pada anak prasekolah (UKBM) dan sekolah
(UKGS).

3
4
5
PENCAPAIAN INDIKATOR INDONESIA BEBAS KARIES 2030
PADA UMUR 12 TAHUN
SASARAN STRATEGIS INDIKATOR INDONESIA BEBAS KARIES TAHUN 2030
PADA KELOMPOK UMUR 12 TAHUN
GRAFIK KUNJUNGAN KE PUSKESMAS
BERDASARKAN JENIS KELAMIN
TAHUN 2016

8
GRAFIK JENIS PENYAKIT DAN KELAINAN GIGI
BERDASARKAN JENIS KELAMIN
TAHUN 2016

9
GRAFIK DATA DASAR KEGIATAN USAHA KESEHATAN GIGI
SEKOLAH (UKGS) BERDASARKAN JENIS KELAMIN
TAHUN 2016

10
GRAFIK DATA DASAR KEGIATAN USAHA
KESEHATAN GIGI MASYARAKAT DESA (UKGMD)
BERDASARKAN JENIS KELAMIN
TAHUN 2016

11
12
JUMLAH SDM KESEHATAN GIGI
PROVINSI SULAWESI SELATAN
TAHUN 2016

NO URAIAN JUMLAH KET.


1 Drg. Spesialis Gigi 5

2 dr. Gigi 641

3 Perawat Gigi 790

4 Tehniker Gigi 36

TOTAL 1.472

Sumber data : Seksi Sumber Daya Kesehatan


KESIMPULAN

• Dari data yang ada disimpulkan bahwa masih tingginya masalah


kesehatan gigi dan mulut di Indonesia terutama di Sulawesi
Selatan.
• Tenaga kesehatan gigi dan mulut masih kurang sehingga distribusi
tenaga belum merata di puskesmas dan RS yg ada di kab./ kota.
• Sarana dan prasarana kesehatan gigi masih terbatas yang
dipengaruhi oleh harga alat dan bahan kesehatan gigi mahal dan
perencanaan pengadaan alat kesehatan gigi masih kurang.
• Perlunya peningkatan peran serta dari pihak terkait dalam
pelayanan kesehatan gigi dan mulut.

Anda mungkin juga menyukai