Anda di halaman 1dari 16

Relevant theories

A. Hubungan pancasila dengan Pembukaan

POINT 1
Pancasila adalah ideologi resmi negara Indonesia, dan
tertuang dalam pembukaan Undang-Undang Dasar Negara
Republik Indonesia Tahun 1945 (UUD NRI 1945).
Hubungan antara pembukaan dan batang tubuh UUD 1945
bersifat sebab akibat dan organisasional. Hubungan sebab
akibat artinya pembukaan UUD 1945 merupakan sebab
berdirinya batang tubuh UUD 1945, sedangkan hubungan
organisasi artinya pembukaan dan batang tubuh UUD 1945
merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan.
Berikut beberapa contoh penerapan Pancasila dalam tubuh UUD
1945 melalui pasal-pasalnya:
- Pasal 1 Ayat 3 : Indonesia adalah negara yang berdasarkan
hukum. Negara hukum berarti negara menjunjung tinggi
supremasi hukum untuk menegakkan keadilan dan kebenaran,
serta tidak ada kekuasaan yang tidak dapat di pertanggung
jawabkan.
- Pasal 28J Ayat 2 : Setiap orang wajib menaati hukum
- Pasal 29 Ayat 1 dan 2 : Negara berdasarkan atas Ketuhanan Yang
Maha Esa
- Pasal 31 Ayat 3 dan 5 : Setiap orang berhak beribadah menurut
agama atau kepercayaannya masing-masing, dan negara menjamin
kebebasan beragama atau berkeyakinan.
B. Penjabaran pancasila dalam batang tubuh
UUD NRI 1945

POINT 2
Pembukaan UUD 1945Rumusan Pancasila secara resmi tercantum
dalam Pembukaan UUD NRI Tahun 1945sehingga dapat dikatakan
memiliki hubungan yang bersifat formal Prinsip prinsip para
founding fatherso Tidak mengubah Pembukaan UUD NRI Tahun
1945 Mempertahankan bentuk negara Indonesia sebagai Negara
Kesatuan Republik Indonesia Mempertahankan sistem pemerintahan
presidensial memasukkan penjelasan UUDNRI Tahun1945,
Perubahan terhadap UUD NRITahun1945 dilakukan dengan cara
adendum. (Azhari,2006: 162-163)
1. Pasal 9 ketentuan tentang kewajiban Presiden/Wakil Presiden
bersumpah menurut agamanya sebelum memangku jabatannya Pasal
24 Ayat (2) yang mengatur tentang adanya peradilan agama di
bawahMahkamah Agung.Pasal 28J Ayat (2) yang memuat
ketentuan tentang kewajiban bagi setiap orang untuktunduk pada
undang-undang Pasal 29 Ayat (1) dan (2) yang berbunyi:
(1) Negara berdasar atas Ketuhanan Yang Maha Esa . Pasal 31 Ayat
(3) dan (5) yang berbunyi: (3) Pemerintah mengusahakan
danmenyelenggarakan satu sistem pendidikan nasional, yang
meningkatkan keimanandan ketakwaan serta akhlak mulia dalam
rangka mencerdaskan kehidupan bangsa,yang diatur dengan
undang-undang.
2. KeduaPasal 11 Ayat (1), (2), dan (3) menyangkut hubungan luar
negeri, yang berbunyi
(1) Presiden dengan persetujuan Dewan Perwakilan Rakyat
menyatakan perang,membuat perdamaian, dan perjanjian dengan
negara lain.
(2) Presiden dalam membuat perjanjian internasional lainnya yang
menimbulkan akibatyang luas dan mendasar bagi kehidupan rakyat
yang terkait degan beban keuangan negara, dan/atau
mengharuskan perubahan atau pembentukan undang-undang
harusdengan persetujuan Dewan Perwakilan Rakyat.
(3) Ketentuan lebih lanjut tentang perjanjian internasional diatur
dalam undang-undang.
3. Pasal 18 Ayat (1), yang berbunyi: “Negara Kesatuan Republik Indonesia dibagi
atasdaerah-daerah provinsi dan daerah provinsi itu dibagi atas kabupaten dan kota,
yangtiap-tiap provinsi, kabupaten, dan kota itu mempunyai pemerintahan
daerah yangdiatur dengan undang-undang”Bunyi Pasal 32 Ayat (1) dan (2),
yaitu:
(1) Negara memajukan kebudayaan nasional Indonesia di tengah peradaban dunia
denganmenjamin kebebasan masyarakat dalam memelihara dan
mengembangkan nilai-nilaibudayanya
(2) Negara menghormati dan memelihara bahasa daerah sebagai kekayaan budaya
nasional.
4. Pasal 1 Ayat (2), berbunyi: “Kedaulatan berada di tangan rakyat dan
dilaksanakansepenuhnya menurut Undang-Undang Dasar”. Pasal 30 Ayat (2)
menyebutkan bahwa usaha pertahanan dan keamanan negaradilaksanakan
melalui sistem pertahanan dan keamanan rakyat semesta oleh Tentara
C. Implementasi pancasila dalam pembuatan
kebijakan negara dalam bidang ekonomi, politik,
sosial budaya dan Hankam

POINT 3
Bidang Ekonomi
● Mendorong kemandirian ekonomi nasional dengan mengembangkan sektor-
sektor strategis dan unggulan.
● Kebijakan ekonomi nasional harus bertumpu kepada asas-asas keselarasan,
keserasian, dan keseimbangan peran perseorangan, perusahaan swasta, badan
usaha milik negara, dalam implementasi kebijakan ekonomi.
● Setiap kebijakan negara yang dibuat harus berlandaskan asas Pancasila.
● Sistem perekonomian yang berdasar pada Pancasila dan akan dikembangkan
dalam pembuatan kebijakan negara bidang ekonomi di Indonesia harus
terhindar dari sistem persaingan bebas, monopoli, dan sebagainya yang
berpotensi menimbulkan penderi
Bidang Politik
● Merealisasikan tujuan negara demi harkat dan martabat manusia.
● Mengembangkan politik Negara terutama dalam proses reformasi saat ini
harus berdasar pada moralitas seperti yang tertuang pada sila-sila Pancasila.
● Pembuatan kebijakan negara dalam bidang politik di Indonesia harus
memperhatikan rakyat yang merupakan pemegang kekuasaan atau kedaulatan
berada di tangan rakyat.
● Sistem politik di Indonesia harus memperhatikan Pancasila sebagai dasar-
dasar moral politik yang kemudian akan mewujudkan budi pekerti
kemanusiaan dan memegang teguh cita-cita moral rakyat yang luhur untuk
mencapai keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Bidang Sosial
● BudayaMeningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui
pendidikan dan pelatihan yang berbasis Pancasila.
● Meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya nilai-nilai
Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat.
● Meningkatkan kerjasama antarlembaga dan antarinstansi dalam
mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan
bermasyarakat.
Bidang Hankam
• Meningkatkan kualitas pertahanan dan keamanan nasional
dengan mengembangkan system pertahanan dan keamanan yang
berbasis Pancasila.
• Meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya
pertahanan dan keamanan nasional dalam kehidupan
bermasyarakat.
• Meningkatkan kerjasama antar lembaga dan anytarinstansi
dala, ,engimplementasikan nilai-nilai Pancasila dalam bidang
pertahanan dan keamanan nasional.
SELESAI SUDAH
PRESENTASI KELOMPOK
KAMI HARI INI, SEPERTI
KAMU DAN DIA YANG
SELESAI TANPA PERNAH
DIMULAI. TERIMAKASIH….
Penyusun
1. Salsa bila lina rahman (2023110049)
2. Mohammad fakhrur Rozi (2023110051)
3. Moh amiruddin (2023110045)
4. Rehan cahyono (2023110059)

Anda mungkin juga menyukai