Anda di halaman 1dari 90

PANCASILA

Dosen pengampuh:
Linawati Handayani,SE,MM
 PANCASILA adalah dasar falsafah negara
Indonesia,sebagaimana tercantum dalam pembukaan UUD
1945.
TUJUAN PENDIDIKAN PANCASILA

 Pendidikan nasional yang berakar pada kebudayaan bangsa


Indonesia,diarahkan untuk meningkatkan kecerdasan serta
harkat dan martabat bangsa,mewujudkan manusia serta
masyarakat Indonesia yang beriman dan bertaqwa terhadap
Tuhan Yang Maha Esa,berkualitas,dan mandiri,sehingga
mampu membangun dirinya dan masyarakat sekelilingnya,serta
dapat memenuhi kebutuhan pembangunan nasional.
LANDASAN PENDIDIKAN
PANCASILA
 1. Landasan historis
 Suatu bangsa memiliki ideologi dan pandangan hidupnya sendiri
yang diambil dari nilai-nilai yang hidup dan berkembang dalam
bangsa itu sendiri.
 2.Landasan kultural
 Pandangan hidup bagi suatu bangsa adalah sesuatu hal yang
tidak dapat dipisahkan dengan kehidupan bangsa itu sendiri
 Bangsa yang tidak memiliki pandangan hidup,adalah bangsa
yang tidak memiliki kepribadian dan jati diri,sehingga bangsa
ini mudah terombang ambing dari pengaruh yang berkembang
dari luar negrinya.
 3. Landasan Yuridis
 UU No.2 tahun 1989 tentang Sistem Pendidikan Nasional di
gunakan sebagai dasar penyelenggaraan pendidikan tinggi.
 Pasal 39 ayat (2) menyebutkan bahwa kurikulum setiap jenis
jalur,jenjang pendidikan wajib memuat : (a) pendidikan
pancasila, (b) pendidikan agama, dan (c) pendidikan
kewarganegaraan.
 4. Landasan Filosofis
 Secara filosofis dan objektif,nilai-nilai yang tertuang dalam sila2
Pancasila merupakan filosofi bangsa Indonesia sebelum
mendirikan negara Republik Indonesia.
 Pancasila sebagai dasar filsafat negara harus menjadi sumber
bagi segala tindakan para penyelenggaraan negara,menjadi jiwa
dari perundang-undangan yang berlaku dalam kehidupan
bernegara.
TUJUAN PENDIDIKAN NASIONAL

 Pendidikan nasional berdasarkan Pancasila dan UUD 1945,


berfungsi untuk mengembangkan kemampuan serta
meningkatkan mutu kehidupan dan martabat manusia
Indonesia dalam rangka mewujudkan tujuan nasional.
 Pendidikan nasional bertujuan mencerdaskan kehidupan
bangsa dan mengembangkan manusia Indonesia seutuhnya
yaitu manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan
Yang Maha Esa
MISI DAN VISI

 A. Misi pendidikan Pancasila


 Misi pendidikan Pancasila di perguruan tinggi menjadi sumber
nilai dan pedoman bagi penyelenggaraan program studi dalam
mengantarkan mahasiswa mengembangkan kepribadiannya.
 B.Visi pendidikan Pancasila
 Bertujuan membantu mahasiswa agar mampu mewujudkan
nilai dasar agama dan kebudayaan serta kesadaran berbangsa
dan bernegara dalam menerapkan ilmu
pengetahuan,teknologi,seni yang dikuasainya dengan rasa
tanggung jawab kemanusiaan.
KOMPETENSI PENDIDIKAN
PANCASILA
 A.Mengantarkan mahasiswa memiliki kemampuan untuk
mengambil sikap yang bertanggungjawab sesuai dengan hati
nuraninya.
 B. Mengantarkan mahasiswa memiliki kemampuan untuk
mengenali masalah hidup dan kesejahteraan,serta cara-cara
pemecahannya.
 C. mengantarkan mahasiswa mampu mengenali perubahan-
perubahan dan perkembangan ilmu pengetahuan,teknologi,
dan seni.
 D.mengantarkan mahasiwa memiliki kemampuan untuk
memaknai peristiwa sejarah dan nilai-nilai budaya bangsa untuk
menggalang persatuan Indonesia.
 Pendidikan Pancasila yang berhasil akan membuahkan sikap
mental bersifat cerdas,penuh tanggungjawab dari peserta didik
dengan perilaku yang:
 A. beriman dan bertaqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa
 B. berperilakemanusiaan yang adil dan beradab,
 C. mendukung persatuan bangsa.
 D.mendukung kerakyatan yang mengutamakan kepentingan
bersama di atas kepentingan perorangan
 E. mendukung upaya untuk mewujudkan keadilan sosial.
DASAR SUBSTANSI KAJIAN
PENDIDIKAN PANCASILA
 1.Pancasila sebagai filsafat.
 2.Pancasila sebagai etika politik
 3.Pancasila sebagai ideologi nasional
 4.Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa
Indonesia.
 5.Pancasila dalam konteks ketatanegaraan RI
 6.Pancasila sebagai paradigma kehidupan
 7.Pancasila sebagai identitas dan karakter bangsa.
 8. Pancasila dalam sistem politik dan demokrasi Indonesia.
 9.Pancasila dalam konteks HAM,rule of law, dan hak kewajiban
WNI
 10.Pancasila dalam konteks negara kesatuan RI.
METODOLOGI PEMBELAJARAN
PENDIDIKAN PANCASILA
 A. Pendekatan : menempatkan mahasiswa sebagai subjek
pendidikan,mitra dalam proses pembelajaran dan sebagai
umat,anggota keluarga,masyarakat,dan warga negara.
 B. Metode proses pembelajaran : pembahasan secara kritis
analisis,induktif,deduktif,dan reflektif melalui dialog kreatif
yang bersifat partisipatoris untuk meyakini kebenaran substansi
dasar kajian.
 C. Bentuk aktivitas proses pembelajaran: Kuliah tatap
muka,ceramah,dialog(diskusi) interaktif,studi kasus,penugasan
mandiri,seminar kecil, dan evaluasi belajar.
 D.Motivasi :menumbuhkan kesadaran bahwa proses belajar
mengembangkan kepribadian merupakan kebutuhan hidup.
PANCASILA SEBAGAI FILSAFAT

1.Pengertian filsafat
Secara etimologi, kata falsafah berasal dari bahasa Yunani,
yaitu philosophia,philo/philos/philein yang artinya
cinta/pecinta/mencintai dan sophia, yang berarti kebijakan/
wisdom/kearifan/hikmah/hakikat kebenaran.
jadi filsafat artinya cinta akan kebijakan atau hakikat
kebenaran.
 Pada umumnya terdapat dua pengertian filsafat:
 1. filsafat berarti proses
 2.Filsafat berarti produk
 2. Sistem Filsafat.
 Pemikiran filsafat berasal dari berbagai tokoh yang menjadikan
manusia sebagai subjek.
 Aliran filsafat terbentuk atas beberapa beberapa ajaran filsafat
dari berbagai tokoh dan dari berbagai zaman. Tegasnya
perbedaan aliran bukan ditentukan oleh tempat dan waktu
lahirnya filsafat,melainkan oleh watak isi dan nilai ajarannya.
 3. Aliran-aliran filsafat:
 A. Aliran materialisme
 Mengajarkan bahwa hakikat realitas kesemestaan,termasuk
makhluk hidup dan manusia ialah materi. Semua realitas itu
ditentukan oleh materi(misalnya: benda-ekonomi,makanan)
dan terikat pada hukum alam yaitu hukum sebab –
akibat(hukum kausalitas) yang bersifat objektif.
 B.Aliran idealisme/spritualisme
 Mengajarkan bahwa ide atau spirit manusia yang menentukan
hidup dan pengertian manusia. Subjek manusia sadar atau
realitas dirinya dan kesemestaan,karena ada akal budi dan
kesadaran rohani.
 C. Aliran realisme menggambarkan,bahwa kedua aliran di
atas ,materialisme dan idealisme yang bertentangan itu,tidak
sesuai dengan kenyataan (tidak realistis) jadi realisme
merupakan sintesis antara jasmaniah-rohaniah,materi dengan
non materi.
NILAI-NILAI PANCASILA

 Pendekatan filsafat pancasila adalah ilmu pengetahuan yang


mendalam tentang pancasila.
 Pokok2 yang terkandung dalam pancasila:
 A. Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa,berarti bahwa
nilai2 yang terkandung dalam pancasila itu dijadikan dasar dan
pedoman dalam mengatur sikap dan tingkah laku manusia
Indonesia,dalam hubungan dengan Tuhan,masyarakat,dan
alam.
 B. Pancasila sebagai dasar negara, ini berarti bahwa nilai2 yang
terkandung dalam Pancasila itu dijadikan dasar dan pedoman
dalam mengatur tata kehidupan bernegara,seperti yang diatur
oleh UUD 1945.
 C. Filsafat Pancasila yang abstrak tercermin dalam pembukaan
UUD 1945, dan merupakan uraian terinci dari proklamsi 17
agustus 1945.
 D.Pancasila yang dirumuskan dalam pembukaan UUD 1945
merupakan suatu kebulatan yang utuh
 E. Jiwa Pancasila yang abstrak setelah tercetus menjadi
proklamasi kemerdekaan 17 agustus 1945, tercermin dalam
pokok2 yang terkandung dalam pembukaan UUD 1945.
 F. Berdasarkan penjelasan otentik UUD 1945, undang2
pembukaan UUD 1945 pada pasal2nya.
 G. Berhubung dengan itu, kesatuan tafsir sila2 pancasila harus
bersumber dan berdasarkan pembukaan dan abatang tubuh
UUD 1945.
 H.Nilai2 yang hidup berkembang dalam masyarakat Indonesia
dan belum tertampung dalam pembukaan UUD 1945, perlu
diselidiki untuk memperkuat dan memperkaya nilai2 Pancasila
yang terkandung dalam pembukaan dan batang tubuh UUD
1945.
PENGERTIAN PANCASILA
SEBAGAI FILSAFAT
 1.Aspek ontologi
 Ialah teori tentang keberadaan ada atau eksistensi. Atau ilmu
yang menyelidiki hakikat sesuatu dan disamakan artinya dengan
metafisika.
 2. Aspek epistemologi
 Adalah bidang atau cabang filsafat yang menyelidiki
asal,syarat,susunan,metode,dan validitas ilmu pengetahuan.
 3. Aspek aksiologi
 Yaitu axios yang berarti nilai,manfaat,pikiran atau ilmu/teori.
 Nilai2 Pancasila sebagai dasar dan arah keseimbangan antara
hak dan kewajiban asasi manusia.
 Pancasila memandang bahwa kebahagiaan manusia akan
tercapai jika dikembangkan hubungan yang serasi antara
manusia dengan masyrakat serta hubungan manusia dengan
Tuhan Yang Maha Kuasa.
 1. Hubungan Vertikal
 Adalah hubungan antara manusia dengan Tuhan Yang Maha
Kuasa.
 2.Hubungan horizontal
 Adalah hubungan manusia dengan sesamanya,baik dalam
fungsinya sebagai warga masyarakat,warga bangsa,dan warga
negara.
 3. Hubungan alamiah
 Adalah hubungan manusia dengan alam sekitar yang meliputi
hewan,tumbuh2an,dan alam dengan segala kekayaannya.
PANCASILA SEBAGAI ETIKA
POLITIK
 A. Bidang etika politik
 1. Pengertian
 Sebagai salah satu cabang etika,maka etika politik termasuk
dalam lingkungan filsafat. Filsafat yang langsung
mempertanyakan praktis manusia adalah etika.
 Etika berkaitan dengan norma moral,yaitu norma untuk
mengukur betul salahnya tindakan manusia sebagai manusia.
 2. Legitimasi kekuasaan
 Pokok permasalahan etika politik adalah legitimasi etis
kekuasaan yang dapat dirumuskan dengan suatu pertanyaan
yaitu dengan moral apa seseorang atas sekelompok orang
memegang dan menggunakan kekuasaan yang mereka miliki.
 Legitimasi kekuasaan meliputi:
 A. legitiminasi etis, yaitu pembenaran atau pengabsahan
wewenag negara
 B. legimimasi legalitas, yaitu keabsahan kekuasaan itu berkaitan
dengan fungsi2 kekuasaan negara dan menuntut agar fungsi2
itu diperoleh dan dilakukan sesuai dengan hukum yang berlaku.
 3. Legitimasi moral dalam kekuasaan
 Adalah mempersoalkan tentang keabsahan kekuasaan politik
dari segi norma norma moral.
PENGERTIAN NILAI,MORAL,DAN
NORMA
 Nilai,moral,dan norma merupakan konsep yang saling
berkaitan.
 1. Nilai adalah sesuatu yang
berharga,berguna,indah,memperkaya batin,dan menyadarkan
manusia akan harkat dan martabatnya. Nilai bersumber pada
budi yang berfungsi mendorong dan mengarahkan sikap dan
perilaku manusia.
 Nilai terbagi menjadi 3 kategori yaitu:
 A.Nilai material yaitu segala sesuatu yang berguna bagi unsur
manusia.
 B. Nilai vital : yaitu segala sesuatu yang berguna bagi manusia
untuk melakukan aktivitas.
 C.Nilai kerohanian,yaitu segala sesuatu yang berguna bagi
rohani manusia. Nilai kerohanian dapat dirinci menjadi empat
macam,yaitu sebagai berikut:
 1. Nilai kebenaran yaitu bersumber kepada unsur rasio
manusia,budi,dan cipta.
 2.Nilai keindahan, yaitu bersumber pada unsur rasa atau intuisi.
 3.Nilai Moral, yaitu bersumber pada unsur kehendak manusia
atau kemampuan(karsa,etika)
 4.Nilai religi,yaitu bersumber pada nilai ketuhanan,merupakan
nilai kerohanian yang tertinggi dan mutalak.
 2. Moral
 Moral berasal dari kata mos(mores)=kesusilaan,tabiat,kelakuan.
Moral adalah ajaran tentang hal yang baik dan buruk,yang
menyangkut tingkah laku dan perbuatan manusia. Seorang
pribadi yang taat kepada aturan2,kaidah2 dan norma yang
berlaku dalam masyarakatnya dianggap sesuai dan bertindak
benar secara moral.
 3.Norma
 Manusia cenderung untuk memelihara hubungan dengan
Tuhan,masyarakat dan alam sekitarnya selaras. Hubungan
manusia terjalin secara
vertikal(Tuhan),horizontal(masyarakat),dan hubungan vertikal-
horizontal(alam,lingkungan alam)
 Norma memiliki kekuatan untuk dapat dipatuhi,yang dikenal
dengan sanksi,misalnya:
 A. norma agama,dengan sanksi dari Tuhan
 B. Norma kesusilaan,dengan sanksinya rasa malu dan menyesal
terhadap diri sendiri.
 C. Norma kesopanan,dengan sanksinya berupa mengucilkan
dalam pergaulan masyarakat.
 D.Norma hukum, dengan sanksinya berupa penjara atau
kurungan atau denda yang dipaksakan oleh alat negara.
NILAI DASAR,NILAI
INSTRUMENTAL,DAN NILAI PRAKTIS
 1.Nilai dasar
 Nilai dasar bersifat abstrak,yaitu tidak dapat diamati melalui
panca indera manusia,tetapi dalam kenyataannya nilai
berhubungan dengan tingkah laku atau berbagai aspek
kehidupan manusia.
 Setiap nilai memiliki nilai dasar yaitu berupa
hakikat,esensi,intisari,atau makna yang dalam dari nilai2
tersebut.
 2.Nilai instrumental ialah nilai yang menjadi pedoman
pelaksanaan dari nilai dasar. Nilai dasar belum dapat bermakna
sepenuhnya apabila nilai dasar tersebut belum memiliki
formulasi serta parameter atau ukuran yang jelas dan konkret.
 3. Nilai praktis.
 Nilai praktis merupakan penjabaran lebih lanjut dari nilai
instrumental dalam kehidupan yang lebih nyata.
PANCASILA SEBAGAI NILAI
DASAR FUNDAMENTAL
 Nilai2 Pancasila yang memperlihatkan nafas humanisme
bersifat universal,karenanya Pancasila dapat dengan mudah
diterima oleh siapa saja.
 Nilai2 Pancasila sbb:
1.1. sila pertama: Ketuhanan Yang Maha Esa. Pada dasarnya
pengakuan eksplisit akan eksistensi Tuhah sebagai sumber dan
pencipta universum.
 2. sila kedua:kemanusiaan yang adil dan beradab,sesungguhnya
merupakan refleksi lebih lanjut dari sila pertama.
 3.Sila ketiga: Persatuan Indonesia,secara khusus meminta
perhatian setiap warga negara akan hak dan kewajiban dan
tanggung jawabnya pada negara khususnya dalam menjaga
eksistensi negara dan bangsa.
 4. sila keempat : Demokrasi yang dipimpin oleh hikmat
kebijaksanaan dalam permusyawaratan dan
perwakilan,memperhatikan pengakuan negara serta
perlindungannya terhadap kedaulatan rakyat yang dilaksanakan
dalam iklan musyawarah dan mufakat.
 5. sila kelima: keadilan sosial bagi seluruh rakyat
Indonesia,secara istimewa menekankan keseimbangan antara
hak dan kewajiban.
MAKNA NILAI2 SETIAP SILA
PANCASILA
 1.Ketuhanan yang maha Esa
 Ketuhanan berasal dari kata Tuhan pencipta seluruh alam. Yang
maha Esa,berarti Yang Maha Tunggal,tiada sekutu dalam Zat-
Nya,sifat-Nya,dan perbuatanNya.
 2.Kemanusiaan yang adil dan beradab.
 Yaitu manusia yang berbudaya dengan memiliki potensi
pikir,rasa,dan cipta. Karena potensi yang dimilikinya itu manusia
tinggi martabatnya.
 3.Persatuan Indonesia
 Persatuan berasal dari kata satu,artinya utuh tidak terpecah-
pecah. Persatuan mengandung pengertian bersatunya
bermacam-macam corak yang beraneka ragam menjadi satu
kebulatan.
 Persatuan Indonesia dalam sila ketiga ini mencakup persatuan
dalam arti ideologis,politik,ekonomi,sosial budaya,dan
keamanan
 4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam
permusyawaratan/perwakilan.
 Kerakyatan berasal dari kata rakyat,yaitu sekelompok manusia
yang berdiam dalam satu wilayah negara tertentu.
 Kerakyatan adalah rakyat yang hidup dalam ikatan negara.
Bangsa Indonesia menganut demokrasi baik secara langsung
maupun secara tidak langsung.
 5.Keadilan Sosial bagi seluruh Rakyat Indonesia.
 Keadilan sosial berarti keadilan yang berlaku dalam masyarakat
di segala bidang kehidupan,baik materiil maupun spiritual. Bagi
seluruh rakyat Indonesia,berarti untuk setiap orang yang
menjadi rakyat Indonesia,baik yang berdiam dalam negri
maupun warga negara Indonesia yang berada diluar negri.
ETIKA POLITIK DALAM KEHIDUPAN
BERBANGSA DAN BERNEGARA
 Sesuai dengan Tap.MPR No.VI/MPR/2001,pengertian dari etika
kehidupan berbangsa dinyatakan dengan rumusan yang
bersumber dari ajaran agama yang bersifat universal,dan nilai2
budaya bangsa yang terjamin dalam Pancasila sebagai acuan
dalam berpikir,bersikap,dan bertingkah laku dalam kehidupan
berbangsa.
 Pembangunan moral politik yang berbudaya adalah melahirkan
kultur politik yang berdasarkan iman dan taqwa terhadap Tuhan
Yang Maha Kuasa,menggalang suasana kasih sayang sesama
manusia Indonesia,yang berbudi kemanusiaan luhur,yang
mengindahkan kaidah2 musyawarah secara kekeluargaan yang
bersih dan jujur,dan menjalin asas pemerataan keadilan di
dalam menikmati dan menggunakan kekayaan negara.
 Pembinaan etika politik dalam kehidupan berbangsa dan
bernegara sangatlah urgent.
 Langkah permulaan dimulai dengan membangun konstruksi
berpikir dalam rangka menata kembali kultur politik bangsa
Indonesia.
 Etika politik lebih banyak bergerak dalam wilayah,dimana
seseorang secara ikhlas dan jujur melaksanakan hukum yang
berlaku tanpa adanya rasa takut kepada sanksi daripada hukum
yang berlaku.
 Pada hakikatnya,etika politik tidak diatur dalam hukum tertulis
secara lengkap tetapi melalui moralitas yang bersumber dari
hati nurani,rasa malu kepada masyarakat,dan rasa takut kepada
Tuhan Yang Maha Kuasa.
 Konflik sosial yang berkepanjangan,berkurangnya sopan santun
dan budi luhur dalam pergaulan sosial,melemahkan kejujuran
dan sikap amanah dalam kehidupan berbangsa,pengabaian
terhadap ketentuan hukum dan peraturan yang disebabkan
oleh berbagai faktor.
 Faktor dari dalam negri,antara lain sbb:
 A. masih lemahnya pengamalan agama dan munculnya
pemahaman ajaran agama yang keliru dan sempit.
 B. Sistem sentralisasi pemerintahan di masa lampau sehingga
timbul fanatisme daerah
 C. Terjadinya ketidakadilan ekonomi dalam kurun waktu yang
panjang sehingga munculnya perilaku ekonomi yang bertentang
dengan moralitas dan etika.
 Faktor dari Luarnegri adalah sbb:
 A. Pengaruh globalisasi yang luas dengan persaingan bangsa
yang semakin tajam.
 B. Makin tingginya intensitas intervensi kekuatan global dalam
perumusan kebijakan nasional.
 Dalam Tap.MPR. No.VI/MPR/2002 diuraikan etika kehidupan
berbangsa adalah sbb:
 A. Etika sosial dan budaya
 B. Etika politik dan pemerintahan
 C. Etika ekonomi dan bisnis
 D. Etika penegakan hukum yang berkeadilan
 E. Etika keilmuan
 F. Etika lingkungan.
PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI
NASIONAL
 1. Pengertian Ideologi adalah gabungan dari dua kata
majemuk,yaitu idea dan logos, yang berasal dari bahasa Yunani
eidos dan logos.
 Secara sederhana ,ideologi berarti suatu gagasan yang
berdasarkan pemikiran sedalam-dalamnya dan merupakan
pemikiran filsafat.
 2. Makna Ideologi bagi Negara.
 Pancasila sebagai ideologi nasional mengandung nilai2 budaya
bangsa Indonesia,yaitu cara berpikir dan cara kerja
perjuangannya.
 Pancasila perlu di pahami dengan latar belakang sejarah
perjuangan bangsa Indonesia.
 Pancasila bersifat integralistik,yaitu paham tentang hakikat
negara yang dilandasi dengan konsep kehidupan bernegara.
PERBANDINGAN IDEOLOGI
PANCASILA DENGAN IDEOLOGI LAIN
 Pancasila berbeda dengan ideologi lainnya seperti kapitalisme
dan komunisme.
 1. Ideologi liberalisme
 Inggris memulai timbulnya liberalisme yang diakibatkan oleh
alam pemikiran yang disebut zaman pencerahan(aufklarung)
yang menyatakan,bahwa manusia memberikan penghargaan
dan kepercayaan besar dan resiko.
 2. Ideologi sosialisme
 Tokoh utama yang mengajarkan komunisme adalah Karl Marx
(1818-1883) tokoh sosialis revolusioner yang banyak menulis
naskah di bidang sosial dan ekonomi.
 Ajaran komunis didasarkan atas kebendaan. Oleh karena itu
komunisme tidak percaya kepada Tuhan,bahkan agama
dikatakannya sebagai racun bagi masyarakat. Bertolak belakang
dengan ajaran Pancasila.
PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI
TERBUKA
 1. arti ideologi terbuka ialah nilai2 dan cita2nya tidak dipaksakan
dari luar,melainkan digali dan diambil dari kekayaan
rohani,moral,dan budaya masyarakatnya sendiri.
 Ideologi terbuka adalah ideologi yang dapat berinteraksi dengan
perkembangan zaman dan adanya dinamika secara internal.
 2. Faktor pendorong keterbukaan ideologi Pancasila
 A. pembangunan berkembang cepat
 B. bangkrutnya ideologi yang tertutup dan beku.
 3 Sifat ideologi:
 A. dinamis realistis
 B. Dinamis idealisme
 C. dinamis fleksibilitas.
 . Batas 2 keterbukaan ideologi Pancasila
 A. stabilitas nasional yang dinamis
 B. Larangan terhadap ideologi marxisme,leninisme,dan
komunisme
 C. mencegah berkembangnya paham liberal
 D. larangan terhadap pandangan ekstrim
 E. penciptaan norma yang harus melalui konsensus.
PANCASILA DALAM KONTEKS
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA
 Nilai-nilai pada masa kejayaan:
 A. masa kejayaan nasional
1.1. masa kerajaan sriwijaya
2.2. masa kerajaan majapahit
3.B. perjuangan bangsa Indonesia melawan sistem penjajahan
4.1.perjuangan sebelum abad XX
5.2.Kebangkitan Nasional 1908
 3.Sumpah pemuda 1928
 4.Perjuangan bangsa Indonesia pada masa penjajahan jepang
 C.Proklamasi Kemerdekaan 17 Agustus 1945
 1.Proses perumusan Pancasila dan UUD 1945
 2.Proklamasi kemerdekaan dan maknanya
 3.Proses pengesahan Pancasila dan dasar negara dan UUD 1945
 D. Perjuangan mempertahankan dan mengisi kemerdekaan
Indonesia.
 1. masa revolusi fisik
 2.masa demokrasi liberal
 3.masa orde lama
 4.masa orde baru
 5.masa era global
NILAI NILAI PANCASILA PADA
MASA KEJAYAAN NASIONAL
 Menurut sejarah,kira-kira pada abad VII-XII, bangsa Indonesia
telah mendirikan kerajaan Sriwijaya di Sumatra Selatan dan
kemudian pada abad XIII-XVI didirikan pula kerajaan Majapahit
di Jawa Timur.
 Kedua zaman itu merupakan tonggak sejarah bangsa Indonesia
karena bangsa Indonesia pada masa itu telah memenuhi syarat-
syarat sebagai suatu bangsa yang mempunyai negara.
 Negara Kebangsaan Indonesia terbentuk melalui tiga tahap.
 Pertama,zaman Sriwijaya di bawah wangsa Syailendra (600-
1400).
 Kedua negara kebangsaan zaman Majapahit (1293-1525) kedua
tahap negara kebangsaan tersebut adalah negara kebangsaan
lain.
 Ketiga,negara kebangsaan modern,yaitu negara Indonesia
merdeka 17 agustus 1945
PERJUANGAN BANGSA INDONESIA
MELAWAN SISTEM PENJAJAHAN
 Kesuburan Indonesia dengan hasil buminya yang
melimpah,terutama rempah-rempah yang sangat dibutuhkan
oleh negara-negara di luar Indonesia menyebabkan bangsa
asing(Eropa) masuk ke Indonesia. Bangsa Eropa yang
membutuhkan rempah-rempah itu mulai memasuki
Indonesia,yaitu:
 Portugis,Spanyol,Inggris,dan Belanda.
 Bangsa Eropa berlomba-lomba memperebutkan kemakmuran
bumi Indonesia. Sejak itu mulailah lembaran hitam sejarah
Indonesia dengan penjajahan Eropa khususnya Belanda.
 1. perjuangan sebelum abad ke-XX
 Penjajahan Eropa yang memusnahkan kemakmuran bangsa
Indonesia itu tidak dibiarkan begitu saja oleh segenap bangsa
Indonesia. Sejak semula imprialis itu menjejakkan kakinya di
Indonesia,dimana mana bangsa Indonesia melawannya dengan
semangat patriotik melalui perlawanan secara fisik.
 2. Kebangkitan Nasional 1908
 Pada permulaan abad ke XX bangsa Indonesia mengubah cara-
caranya dalam melakukan perlawanan terhadap penjajahan
Belanda. Kegagalan perlawanan secara fisik yang tidak adanya
koordinasi pada masa lalu mendorong pemimpin-pemimpin
Indonesia abad ke-XX itu untuk mengubah bentuk perlawanan
yang lain.
 3. sumpah pemuda 1928
 Pada tanggal 28 Oktober 1928 terjadilah penonjolan peristiwa
sejarah perjuangan bangsa Indonesia mencapai cita-citanya.
 Pemuda Indonesia dipelopori oleh Muh.Yamin,Kuncoro
Purbopranoto,dan lain-lain mengumandangkan sumpah
pemuda yang berisi pengakuan akan adanya bangsa,tanah
air,dan bahasa satu yaitu Indonesia.
 4. Perjuangan bangsa Indonesia pada masa penjajahan Jepang.
 Pada tanggal 7 Desember 1941 meletusnya perang
pasifik,dengan dibomnya Pearl Harbour oleh Jepang. Dalam
waktu singkat,jepang dapat menduduki daerah-daerah jajahan
sekutu di daerah pasifik
PROKLAMASI KEMERDEKAAN 17
AGUSTUS 1945
 1. Proses perumusan Pancasila dan UUD 1945
 Sebagai tindak lanjut dari janji Jepang,maka tanggal 1 Maret
1945 Jepang mengumumkan akan dibentuk Badan Penyelidik
Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia(Badan
Penyelidik),dalam bahasa Jepang disebut Dokuritu Zyunbi
Tyoosakai.
 Pada tanggal 29 Mei 1945,Badan Penyelidik mengadakan
sidangnya yang pertama.
 Beberapa tokoh berbicara dalam sidang tersebut:
 A. Mr.Muhamad Yamin
 Pada tanggal 29 Mei 1945,Mr.Muh.Yamin mendapat
kesempatan pertama mengemukakan pidatonya dihadapan
sidang lengkap Badan Penyelidik yang p
 Dalam pidatonya berisikan lima asas dasar untuk negara
Indonesia yang diidam-idamkan,yaitu sebagai berikut:
 1.Perikebangsaan
 2.Perikemanusiaan
 3.Periketuhanan
 4.Perikerakyatan
 5.Kesejahteraan rakyat
 Setelah berpidato beliau menyampaikan usul tertulis mengenai
rancangan UUD Republik Indonesia. Rumusan lima asas dasar
negara berbunyi sebagai berikut:
 1. Ketuhanan Yang Maha Esa
 2. Kebangsaan persatuan Indonesia
 3. Rasa Kemanusiaan yang adil dan beradab
 4.Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam
permusyawaratan perwakilan.
 5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

 B. Ir. Soekarno
 Pada tanggal 1 Juni 1945,Ir.Soekarno menyampaikan pidatonya
dihadapan sidang hari ketiga Badan Penyelidik. Usul 5 dasar2
negara merdeka:
 1. Kebangsaan Indonesia
 2. Internasionalisme (Perikemanusiaan)
 3. Mufakat(demokrasi)
 4.Kesejahteraan sosial
 5.Ketuhanan yang berbudaya.
 Setelah mengadakan pembahasan disusunlah sebuah Piagam
sebagai berikut:
 1. Ketuhanan,dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi
pemeluk-pemeluknya.
 2. Kemanusiaan yang adil dan beradab.
 3.Persatuan Indonesia.
 4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam
permusyawaratan perwakilan.
 5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
 9 tokoh tersebut:
 1. Ir.Soekarno
 2.Drs. Moh.Hatta
 3.Mr.A.A Maramis
 4.Abikoesno Tjokrosoejoso,
 5.Abdulkahar Moezakir
 6.Haji Agus Salim
 7.Mr.Achmad Soebardjo
 8. K.H Wachid Hasjim
 9.Mr.Muh.Yamin
 2. Proklamasi kemerdekaan dan maknanya:
 A. proklamasi kemerdekaan 17 Agustus 1945 sebagai titik
puncak perjuangan Bangsa Indonesia
 B. Proklamasi kemerdekaan 17 Agustus 1945 sebagai sumber
lahirnya Republik Indonesia
 C. Proklamasi kemerdekaan 17 Agustus 1945 merupakan norma
pertama dari tata hukum Indonesia.
PERJUANGAN MEMPERTAHANKAN
DAN MENGISI KEMERDEKAAN
INDONESIA
 1. Masa revolusi fisik
 Sehubungan dengan keadaan pada waktu itu,terutama sikap
Belanda yang ingin menjajah kembali Indonesia,maka untuk
menanggapi keadaan tersebut, dipertimbangkan perlu adanya
badan yang ikut bertanggungjawab tentang nasib bangsa dan
negara Indonesia disamping pemerintah.
 Yang dimaksud pemerintah pada waktu itu adalah Presiden.
 2. masa demokrasi liberal
 Belanda mengetahui bahwa Indonesia telah merdeka. Mereka
tidak terima dan ingin merebut kekuasaan itu dengan cara
membonceng tentara sekutui yang bertugas melucuti tentara
jepang di Indonesia setelah jepang menyatakan kekalahannya
dalam perang dunia II

Anda mungkin juga menyukai