Anda di halaman 1dari 30

TUBERKULOSIS

Focus Group Discussion


1. Bagilah peserta menjadi tiga kelompok
2. Silahkan diskusi selama 15 menit pada masing – masing
kelompok mengenai :
a. Apa yang kamu ketahui tentang Tuberkulosis (TBC)?
b. Jelaskan bagaimana cara penularan Tuberkulosis (TBC)?
c. Sebagai kader kesehatan WBP, apa yang kamu lakukan ketika
ada kerabat yang terinfeksi TBC?
3. Tuliskan Jawaban pada kertas yang telah disediakan.
4. Presentasikan hasil diskusi masing – masing dalam waktu
maksimal 10 menit
TUBERKULOSIS (TBC)

udara
bebas

mycobacteriu
m tuberculosis terhirup

Penyakit TBC bukan penyakit


guna – guna atau kutukan
Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan RI

TUBERKULOSIS (TBC)
GEJALA TBC
Gejala Utama Gejala lainnya

Demam Sesak nafas


Berat badan
meriang dan nyeri
menurun
dada
berkepanjangan

Batuk Kadang dahak


bercampur
Nafsu
makan
Berkeringat di
malam hari meski
Terus darah menurun tanpa melakukan
kegiatan

Menerus
Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan RI

Bila ada yang mempunyai gejala-gejala tersebut segera periksa ke layanan kesehatan terdekat.
PENULARAN TBC
Mycobacteriu
Udara
m tuberculosis
Bebas

Terhirup

Terhirup
Terhirup
Terhirup

Terhirup

PASIEN TB AKTIF DAPAT MENULARKAN PADA 10-15 ORANG DI SEKELILINGNYA SETIAP TAHUN.

Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan RI


SIAPA YANG PALING BERISIKO SAKIT TBC
?
1 2 3

Anak - anak Orang HIV / AIDS Orang usia


lanjut

4 5 6 Udara Bebas

Mycobacterium
tuberculosis
Terhirup

Terhirup

Orang kontak erat atau


Orang Diabetes Melitus
Perokok kontak serumah dengan pasien TB

Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan RI


PEMERIKSAAN TBC
1 2

FASYANKES

Sewaktu (s) Pagi (p)


Hari Pertama Hari Kedua

Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan RI


MENCEGAH PENULARAN TBC

1 2 4

Minum M enutup mulut


obat saat batuk dan
bersin
teratur dengan tissue atau
saputangan

VENTILASI
Tidak membuang
dahak sembarangan
Buang dahak UDARA
ke lubang
WC YANG BAIK

Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan RI


PENGOBATAN TBC
GRATIS
OAT &
BERKUALITA
Obat Anti S
TB

Pasien diberikan
obat selama 6 bulan
FASYANKE
S

Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan RI


TBC RESISTAN OBAT (TBC RO)

KUMAN
TBC SENSITIF
OBAT (TBC SO)

KEBAL

OBAT TBC
LINI-1 RESISTAN, TAPI BISA DISEMBUHKAN!!
BILA SEGERA BEROBAT DAN MINUM OBAT SECARA
TERATUR DAN SAMPAI TUNTAS

Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan RI

TBC RESISTAN
PERBEDAAN TBC SENSITIF OBAT (TBC
SO)
dan TB RESISTAN OBAT (TBC RO)
KUMAN TBC RO
TBC SO

• Minum obat 4 jenis (RHZE)


&
• Lama pengobatan 6 bulan • Minum obat setidaknya 6 jenis
• Efek samping relatif ringan • Lama pengobatan minimal 9 – 20 bulan
• Efek samping lebih berat

Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan RI


PENYEBAB TB RESISTAN OBAT

OAT RESEP

Menghentikan pengobatan
secara sepihak sebelum
Tidak mematuhi anjuran Tertular dari pasien TB RO lainnya
Tidak teratur waktunya Gangguan penyerapan
dokter/petugas kesehatan (Menular lewat udara saat pasien TB
menelan OAT sesuai obat RO batuk atau bersin).
panduan

TB Resistan Obat Tidak Akan


Menular Hanya Karena :
1. Berjabat 2. Penggunaan 3. Penggunaan alat
baju bersama yang makan bersama yang
Tangan
bersih bersih

Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan RI


PENCEGAHAN TERJADINYA
TB RESISTAN OBAT
1. Memeriksakan diri sesegera mungkin jika ada gejala TB
2. Minum obat TB secara rutin dan tidak
terputus sampai dinyatakan sembuh
3. Patuhi anjuran dokter dan petugas kesehatan
4. Penggunaan masker untuk pasien TB
Resistan Obat

Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan RI


PENGOBATAN TB RESISTAN
OBAT

Harus selalu diawasi oleh


Pasien Pengobatan selama Pengawas Menelan Obat (PMO)
minum 12 – 24 bulan selama minum obat
obat

Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan RI


TB dan
HIV
&
IMUN

T HI
(SISTEM KEKEBALAN TUBUH
)

Tuberkulosis Human Immunodeficiency

B V
Virus

HIV

7 dari 100 pasien TB biasanya terinfeksi HIV

Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan RI

TB dan
JIKA TERKENA TB DAN HIV
HARUS BAGAIMANA?

ARV

TB bisa disembuhkan Periksa ke Fasilitas Virus HIV dapat


dengan berobat Layanan Kesehatan
tuntas dikendalikan
Masyarakat
ARV

Hidup sehat Tutup mulut saat


dan batuk dan
teratur bersin

Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan RI


PENGOBATAN TB -
HIV

OAT

ARV

PASIEN TB JUGA Jeda Obat anti TB dan


MINUM OBAT ARV
ARV (≥ 2,5 jam)

Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan RI


TERAPI PENCEGAHAN
TBC (TPT)
TPT

TPT diberikan
Melakukan kepada ODHA yang telah
Pemeriksaan terbukti tidak terinfeksi TB
Terinfeksi TB atau
tidak
Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan RI
TB -
ANAK

Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan RI

TB -
GEJALA TB PADA ANAK

Berat badan
menurun dalam
2 bulan

Lesu dan
Demam lebih kurang aktif
dari 2 bermain
Minggu

Batuk lama
lebih dari 2
minggu

Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan RI


SIAPA YANG
BERISIKO?

Anak – anak di Anak dengan


bawah 5 tahun HIV

Anak yang kontak erat


Keadaan gizi dekat dengan pasien
buruk TB

Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan RI


PEMERIKSAAN
TB PADA ANAK

Pemeriksaan Tes Tuberkulin Sistem


dahak dan Foto Ronsen pembobotan
Dada (scoring system)

Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan RI


PENGOBATA
N
GRATIS
OAT &
BERKUALITAS
Obat Anti
TB

Pasien meminum
obat di depan FASYANKE
S
pengawas obat

Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan RI


PENCEGAHAN
TPT

BCG

Perlindungan pada anak dari penyakit Pengobatan pencegahan dengan INH


TB berat seperti TB selaput otak, TB (isoniazid) atau 3HR diberikan pada anak usia
<5 tahun yang berkon- tak dengan pasien TB
tulang atau pada anak terinfeksi HIV sesuai aturan
atau TB miller dokter
Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan RI
TB -
DM Penyandang Diabetes Mellitus mempunyai risiko 2 -3 kali
sakit TB dibanding yang bukan DM

Penyandang DM dapat berisiko kambuh atau kematian


akibat TB karena itu TB harus diperiksa DM dan
penyandang DM harus diperiksa TB
Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan RI

TB -
PENGOBATA
N

KONTROL GULA DARAH


PENYANDANG DM AGAR PENGOBATAN TB BISA
MENDAPATKAN OAT EFEKTIF
SESUAI KATEGORI

PEMBERIAN OBAT
ANTI DIABETES

Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan RI


INVESTIGASI KONTAK

Semua Pasien TB harus dilakukan


investigasi kontak untuk
MALL
mendeteksi secara dini
kemungkinan penularan kepada
kontak erat (serumah, teman
sekolah dll)

Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan RI


ETIKA
BATUK
2
1 TUTUP
3
GUNAKA MULUT dan TUTUP MULUT dan
N HIDUNG HIDUNG dengan
MASKER TISU

5
4 JANGAN LUPA CUCILAH TANGAN
DENGAN
MEMBUANGNYA
MENGGUNAKAN AIR
DI TEMPAT
MENGALIR DAN
SAMPAH
SABUN

Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan RI

ETIKA
GAYA HIDUP SEHAT
DAN PENCEGAHAN
TB

M embuka jendela
M enjemur alas tidur rumah
agar mendapatkan cukup Olahraga
agar tidak lembab sinar matahari dan udara
segar teratur

BCG

Imunisasi Makan makanan Tidak


bergizi
BCG merokok

Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan RI

GAYA HIDUP
Bu Ade pergi ke Bekasi
Pulangnya singgah ke SGC
Yuk kita berkontribusi
Menjawab tantangan eliminasi TBC

Anda mungkin juga menyukai