ETIKA DAN MORALITAS DALAM PERKEMBANGAN ANAK DAN REMAJA

FK UKI 2008 Blok 4 Pdt Bilman Simanungkalit

Hal-hal yang terjadi dalam perkembangan anak dan remaja:

1. ingin tahu banyak hal, termasuk mencari

identitas diri. Laki-laki perempuan. Hubungan dengan orang lain dan lingkungan. Itu hal yang positif. Tetapi dari mana sumbernya? Kebanyakan dari teman. Bisa dipercaya? Bertanggungjawabkah?

Sumber informasi yang layak dipercaya

Alkitab (Kitab Suci) Orangtua. Rohaniwan. Buku-buku pengajaran.

Hal-hal yang terjadi dalam perkembangan anak/remaja:

2. Pertumbuhan fisik (termasuk pertumbuhan hasrat/gairah seksual. Ada dorongan kuat menyangkut keinginan seksual.

Hasrat seksual
( Ingat kisah Onan dalam Kejadian 38)

Hal-hal yang terjadi dalam perkembangan anak/remaja.

3. hubungan tahap kedua dengan ortu (terutama anak laki-laki terhadap ayah: pemberontakan, membantah, melawan).[1] Diwujudkan dalam kegiatan-kegiatan sehari-hari: mengendarai motor, jenis musik (yang berbeda dengan musik yang dikenal orang tua), tidak rapi (rambut, berpakaian, kamar tidur). [1] Tahap pertama: Kagum, bangga. Setiap ayah pulang disambut dan minta digendong/dipangku. Tahap ketiga: hormat, dekat, teman diskusi.

Hal-hal yang terjadi dalam perkembangan anak/remaja

4. mengkhayal dan ingin menjadi seperti yang dikhayalkan.

Bertumbuh dan berkembang dalam keseimbangan.

Makhluk bio psiko sosio kultural.
Juga makhluk beretika dan bermoral yang bersumber dari nilai-nilai kerohanian.

Jika tidak?
Kasus Concubine High School di USA tahun 1999 (?)

Jika tidak?
Kasus Ryan.

Pengharapan Tuhan:

1 Tim 4:12 Jangan seorang pun menganggap engkau rendah karena engkau muda. Jadilah teladan bagi orang-orang percaya, dalam perkataanmu, dalam tingkah lakumu, dalam kasihmu, dalam kesetiaanmu dan dalam kesucianmu.

Bagaimana menyikapi hal-hal tersebut?

Etika dan moralitas. Sumber: Kitab Suci

Bimbingan terhadap remaja

Peranan Keluarga

Mengapa Keluarga?
Lihat Ulangan 6 Perlunya anak dekat dengan ayah/ibu. Pengajaran dan Keteladanan.

A Father Prayer by General Douglas MacArthur (May 1952)

Build me a son, O Lord, who will be strong enough to know when he is weak, and brave enough to face himself when he is afraid; one who will be proud and unbending in honest defeat, and humble and gentle in victory.

Doa Ayah bagi Anaknya

Build me a son whose wishbone will not be where his backbone should be; a son who will know Thee and that to know himself is the foundation stone of knowledge.

Doa ayah bagi anaknya

Lead him I pray, not in the path of ease and comfort, but under the stress and spur of difficulties and challenge. Here let him learn to stand up in the storm; here let him learn compassion for those who fail.

Doa ayah bagi anaknya

Build me a son whose heart will be clear, whose goal will be high; a son who will master himself before he seeks to master other men; one who will learn to laugh, yet never forget how to weep; one who will reach into the future, yet never forget the past.

Doa ayah bagi anaknya

And after all these things are his, add, I pray, enough of a sense of humor, so that he may always be serious, yet never take himself too seriously. Give him humility, so that he may always remember the simplicity of true greatness, the open mind of true wisdom, the meekness of true strength.

Doa ayah bagi anaknya

Then, I, his father, will dare to whisper, have not lived in vain

terimakasih

Pdt Bilman Simanungkalit