Budget Constraint
Konsumen memiliki keterbatasan pendapatan
Consumer Choice
Dengan preferensi dan keterbatasan yang dimiliki, kombinasi barang seperti apa yang akan konsumen beli untuk memaksimumkan kepuasan mereka
Consumer Preferences
Market Basket/Bundle adalah kumpulan dari satu atau beberapa komoditas Isi Market Basket: Berbagai barang yang dibeli di supermarket Pakaian, makanan dan keperluan lain yang konsumen beli setiap bulan dll Satu market basket bisa lebih disukai dari pada market basket lainnya yang berisi kombinasi barang yang berbeda
Lanjutan..
Tabel 1. Alternative Market Basket
Market Basket
Units of Food
Units of Clothing
A B
20 10
30 50
D
E
40
30
20
40
G
H
10
10
20
40
8
Lanjutan..
3 asumsi dasar mengenai Preferensi: 1) Completeness Konsumen dapat membandingkan dan membuat tingkatan terhadap semua basket (kumpulan barang) misal : Konsumen akan memilih basket A dibanding B, atau sebaliknya, atau indifferent (tidak menunjukkan perbedaan) Transitivity Jika konsumen lebih menyukai A dibanding B, dan lebih menyukai B dibanding C, maka dia akan menyukai A dibanding C. More is better than less. Konsumen tidak pernah puas
2)
3)
Lanjutan..
Kurva yang menunjukkan semua kombinasi kumpulan barang yang memberikan tingkat kepuasan yang sama bagi seorang individu
Indifference curves (IC) slope downward to the right. Jika slope upward maka melanggar asumsi more of any commodity is preferred to less Setiap market basket yang ada di atas dan di kanan IC dianggap lebih disukai dibandingkan market basket yang berada di IC
10
Lanjutan..
Clothing (units per week) 50 40 B H A E
More of each good is preferred to less
30
20 10 G D
Hanya membandingkan area biru dan pink: A lebih disukai dibanding G E lebih disukai dibanding A
Lanjutan..
Clothing (units per week) 50 H 40 E A D B
Kombinasi B,A, & D memberikan kepuasan yang sama E lebih disukai dibanding U1 U1 lebih disukai dibanding H & G
30
20 10
U1
10
20
30
40
Lanjutan..
Indifference map adalah grafik yang berisi sekumpulan Indifference Curves yang menunjukkan preferensi seseorang untuk semua kombinasi dari dua komoditas
Setiap IC dalam Indifference map menunjukkan market basket seseorang adalah indifferent.
13
Lanjutan..
Clothing (units per week) Market basket A Lebih disukai dibandingkan B. Market basket B lebih disukai dibandingkan D. B
A U2 U1
U3
Lanjutan..
Clothing (units per week) U2 U1
Observation: Jumlah clothing yang dikorbankan untuk menambah food berkurang dari 6 menjadi 1
4
2
Lanjutan..
MRS menunjukkan jumlah barang maksimum yang hendak konsumen korbankan untuk mendapat satu tambahan barang lain MRS diukur dengan slope dari Indifference curve contoh gambar sebelumnya MRS antara A dan B adalah 6 MRS 6 ; konsumen mau mengorbankan 6 pakaian untuk mendapat 1 tambahan makanan MRS mengalami penurunan sepanjang penurunan IC Tambahan asumsi dasar mengenai preferensi:
4) Diminishing Marginal Rate of Substitution Semakin banyak konsumsi suatu barang , maka semakin sedikit konsumen akan mengorbankan barang yang lain untuk memperoleh tambahan barang yang pertama.
17
Lanjutan..
Perfect Substitutes and Perfect Complements
Dua barang adalah perfect substitutes bila MRS satu barang terhadap barang lainnya adalah konstan Dua barang adalah perfect complements bila MRS nol atau tak terhingga
18
Lanjutan..
Apple Juice (glasses) 4
Perfect Substitutes
Lanjutan..
Left Shoes
4
Perfect Complements
0
Chapter 3: Consumer Behavior
2
Slide 20
Right Shoes
Utility
Definisi: Jumlah yang menunjukkan kepuasan yang konsumen terima dari sebuah market basket Utility Functions : Formula yang menetapkan tingkat kepuasan pada market basket setiap individu Asumsi: Utility function untuk food (F) and clothing (C) U(F,C) = F + 2C
Market Basket A B C F Units 8 6 4 C Units U (F,C) = F +2C 3 4 4 8 + 2(3) = 14 6 + 2(4) = 14 4 + 2(4) = 12
21
Ordinal Utility Function Kegunaan tidak dapat dihitung dan hanya dapat dibandingkan. Market basket diurutkan dari yang paling disukai ke yang paling tidak disukai. Cardinal Utility Function Kegunaan dapat dihitung secara nominal. Menunjukkan seberapa besar satu market basket lebih disukai dibanding yang lain
22
23
Budget Constraint Kendala yang dihadapi konsumen sebagai akibat dari terbatasnya pendapatan Membatasi pilihan konsumen Budget Line Indikasi kombinasi barang dimana jumlah total uang yang dikeluarkan adalah sama dengan pendapatan Asumsi: Hanya ada dua barang
F = jumlah makanan yang dibeli; C = jumlah pakaian yang dibeli Pf = Harga makanan; Pc = Harga Pakaian Maka, Pf F = jumlah uang yang dibelanjakan untuk makanan Pc C = jumlah uang uang dibelanjakan untuk pakaian I = jumlah pendapatan seseorang
PF F P C I C
24
Budget Constraints
Market Basket Food (F) Clothing (C) Total Spending Pf = ($1) Pc = ($2) PfF + PcC = I
A B D E G
0 20 40 60 80
40 30 20 10 0
Budget Constraints
Clothing (units per week) (I/PC) = 40 A
Pc = $2
Pf = $1
I = $80
B 30 10 20 20 D
Slope C/F -
1 - PF/PC 2
E 10 G 0 20 40 60 80 = (I/PF)
Food
(units per week)
26
40
20
Jika harga satu barang meningkat, budget line bergeser kedalam, berputar pada sumbunya Jika harga satu barang menurun, budget line akan bergeser keluar, berputar dari sumbunya
Harga makanan naik jadi $2 merubah kemiringan budget line, dan berputar ke dalam
40
Harga makanan turun jadi $0.5 merubah kemiringan budget line. Dan berputar ke luar
L3
L1 (PF = 1)
L2 (PF = 1/2)
(PF = 2) 28
29
PF Slope PC
PF MRS PC
30
Pc = $2
Pf = $1
I = $80
40 D 30 Titik D tidak dapat dicapai, dengan kondisi budget constraint yang sekarang
20 U3 Budget Line 0 20 40 80
Pc = $2
Pf = $1
I = $80
40
30
Pada market basket A, budget line dan indifference curve bersinggungan, yang menunjukkan kepuasan tertinggi yang dapat dijangkau dengan pendapatan tertentu, dimana tidak ada Kepuasan lebih tinggi lagi yang bisa dicapai
A 20
20
40
80
Orang tua Jane Doe menyediakan dana untuk kuliah Pada dasarnya, uang tesebut harus dipakai untuk biaya kuliah Jika sebagian uang tsb digunakan untuk pembelian barang yang lain selain biaya kuliah, maka preferensi konsumsi Jane berubah
33
Lanjutan..
Other Consumption ($)
A: Konsumsi sebelum mendapat dana kuliah Dana Kuliah menyebabkan budget line bergeser
C
P
U3
U2
C: Jika dana kuliah bisa dipakai untuk konsumsi barang yang lain
U1
Q Education ($)
34
Income Consumption Curve (ICC) / Kurva Pendapatan Konsumsi Kombinasi produk yang dikonsumsi untuk memberikan kepuasan (utilitas) maksimum kepada konsumen pada berbagai tingkat pendapatan. Kurva Engel, menunjukkan hubungan antara pendapatan konsumen dengan jumlah barang yang dikonsumsi
ICC
Kurva Engel
X1 X2 X3
A1
A2
IC3 IC IC1 2 A3 X
D 0 Qx1Qx2 Qx3 Qx
Efek Substitusi Bilamana terjadi penurunan harga barang X akan menyebabkan penurunan permintaan barang Y. Efek Pendapatan Turunnya harga barang X berakibat peningkatan relatif
A C
B IC2 IC1
X1 X3 X2 A1
A2
A2
pendapatan konsumen.
Keterangan: X1X2 total efek X1X3 efek substitusi X3X2 efek pendapatan
Barang Inferior Kenaikan pendapatan konsumen akan menurunkan jumlah barang X Y yang diminta.
Keterangan: X1X2 total efek X1X3 efek substitusi X3X2 efek pendapatan IC2 C IC1 0 X1 X2 X3 A1 A2 A3 X
Barang Giffen, sifatnya menyerupai barang inferior, sifat khususnya adalah jika harga barang inferior turun jumlah permintaan juga Y akan turun. Keterangan:
B IC2 A C IC1 0 X2 X1 X3 A1 A2 A3 X X1X2 total efek X1X3 total substitusi X2X3 efek pendapatan
Barang Normal dan Superior, berlakunya hukum permintaan (hubungan negatif) dan efek pendapatan berhubungan positif. Barang inferior, berlaku hukum permintaan tetapi efek pendapatan negatif.
IC2
IC1
0 Px Px1 Px2
X1
A
X2 A1
A2
Dx
0 X1 X2 Qx
Barang Giffen, sifat sama dengan barang inferior, tetapi bertentangan terhadap hukum permintaan.
IC2
A 0 Px Px1 Px2 B IC1
X1
X2 A1
Dx A
A2
X1
X2
Qx
Lanjutan..
Efek substitusi selalu mempunyai hub yg terbalik dg perubahan harga, sedangkan efek pendapatan memiliki kemungkinan: