1. Cari subjek untuk memotret. Subjek Anda harus bisa duduk diam, dan harus mengandung beberapa kedalaman.

2. Ambil dua foto. Foto kedua Anda harus digeser horizontal sekitar 2 inci, tentang jarak antara mata Anda. (Anda mencoba untuk mensimulasikan setiap foto yang dilihat oleh mata yang berbeda.) 3. Buka gambar Anda secara terpisah di Photoshop. 4. Pergi ke citra yang tepat dan memilihnya. Anda dapat melakukan hal ini baik dengan mengklik tab di bagian atas Pilih dan klik Semua, atau dengan menggunakan tombol kontrol + a. 5. Salin citra yang tepat. Setelah Anda memilih gambar yang tepat, Anda bisa menyalinnya baik dengan mengklik tab Edit di bagian atas dan mengklik Copy, atau dengan menggunakan kontrol + c. 6. Buka gambar kiri. Anda dapat menutup citra yang tepat dengan mengklik, kecil abu-abu X di sudut kanan atas (tapi bukan merah besar X). 7. Tempel gambar kanan ke kiri gambar. Klik Edit di bagian atas dan kemudian Paste, atau gunakan kontrol + v 8. Tahu lapisan Anda. Sekarang bahwa Anda telah menempelkan gambar tepat di atas gambar kiri, gambar kiri berisi lapisan, yang dapat Anda lihat di kanan toolbar di bawah tab lapisan. Foto yang tepat adalah Layer 1, foto kiri masih terdaftar sebagai Background. 9. Klik dua kali Layer 1 untuk membuka Kotak Layer Style. 10. Dalam Blending Advanced dan Saluran, hapus centang R. Ini akan menyimpan semua Merah dalam foto kanan unblended. Klik OK. Anda akan melihat red-cyan stroke pada foto Anda sekarang. 11. Klik dua kali Latar Belakang. Anda akan membuat ini menjadi Layer 0. Cukup klik OK pada kotak yang muncul. 12. Ambil perangkat bergerak. Ini harus menjadi panah paling atas pada toolbar di bagian kiri. 13. Pilih titik fokus. Di mana Anda menempatkan titik fokus Anda akan mempengaruhi bagaimana foto Anda terlihat 3D. Untuk memiliki semacam mendalam "belakang dan ke depan", pilih salah satu yang ada di sekitar tengah - tidak terlalu jauh di latar belakang, tetapi tidak secara langsung di latar depan, baik. 14. Menggunakan perangkat bergerak, tarik bagian merah dari titik fokus Anda ke bagian counter di gambar lainnya. Focal point Anda seharusnya tidak memiliki merah gila atau stroke cyan langsung di sekitarnya.

15. Memotong off sisa. Ambil krop Anda dan pilih bagian dari gambar yang meliputi warna. Kecualikan strip merah terang atau cyan sekitar perbatasan yang dihasilkan ketika Anda mencocokkan titik fokus. 16. Simpan file Anda. 17. Lihat foto dengan kacamata 3D, menjaga lensa merah di atas mata kiri. Anda harus dapat melihat gambar pada komputer Anda atau pada lembar cetakan.