Laboratorium Mikropaleontologi 2012

GENUS PADA FORAMINIFERA BENTHOS

Genus Ammobaculites Cushman, 1910 Test memanjang, melingkar dekat bagian awal, kemudian uncoiling dan bujursangkar, bulat di bagian, dinding kasar agglutinated, interior sederhana, aperture terminal, dibulatkan. L. Mississippian (Kinderhookian) untuk Holosen; kosmopolitan. Keterangan: Sebuah spesimen Spirolina agglutinans di d'Orbigny Collection, MNHN, Paris, ditunjuk sebagai lectotype spesies dan diilustrasikan. Dengan demikian penunjukan kemudian spesimen di Museum Wina sebagai lectotype.

Jenis spesies: Spirolina agglutinans d'Orbigny

Genus Ammodiscus Reuss, 1862 Globular proloculus diikuti oleh planispirally terdaftar, kamar kedua terbagi tubular, erat appressed terhadap lingkaran sebelumnya yang berfungsi sebagai lantai untuk permukaan, ruang dengan sesekali constrictions pertumbuhan melintang tetapi tidak ada pembagian internal, dinding agglutinated, aperture lengkungan pada ujung terbuka dari ruang tubular. Silur ke Holosen; kosmopolitan.

Ari Wibowo 111.100.055 PLUG 1

Laboratorium Mikropaleontologi 2012

Genus Amphistegina d'Orbigny, 1826 Bentuk test trochospiral, lenticular dan sama-cembung ganda, mungkin bi-spiral atau parually evolute di sisi spiral, banyak ruang, yang luas. dan rendah, sangat melengkung kembali di pinggiran untuk membentuk prolongations ruang, interior dari semua kamar dengan toothplate terutama terbentuk yang memanjang dari muka apertural sekitar tengah septum sebelumnya dan hampir sepenuhnya membagi ruangan lumen, kontak dari toothplate dengan dinding sisi pusar menghasilkan pola stellata seperti itu dari Asterigerina meskipun biasanya tidak teratur lebih karena memutar dari toothplate tersebut, pusar hadir pasang yang berbeda, pinggiran sudut untuk carinate: dinding berkapur, optik radial, berlubang halus, permukaan halus selain papila di wilayah apertural, lobang celah interiomarginal di sisi pusar, berbatasan dengan bibir, orang-orang dari ruang sebelumnya menjabat sebagai foramina intercameral, permukaan pra-ceding whorl tepat di bawah aperture tertutup dengan papila halus atau ruge berorientasi ke arah pertumbuhan. Eosen sampai Holosen; kosmopolitan. Dari delapan spesies Amphistegina terdaftar oleh d'Orbigny (1826), tujuh adalah nomina nuda, memiliki angka atau deskripsi tidak pada waktu itu, dua diwakili oleh Modeles, tapi ini tidak memiliki keabsahan sampai angka yang diterbitkan oleh Parker, Jones. dan Brady , maka hanya spesies diwakili oleh tokoh-tokoh asli d-Orbigny itu berlaku pada tahun 1826

Jenis spesies: Ampbistegina quoyii d'Orbigny

Ari Wibowo 111.100.055 PLUG 1

Laboratorium Mikropaleontologi 2012

Genus Bathysiphon M. Sars, 1872

Jenis spesies: Bathysiphon filiformis M. Sars Test lurus tidak bercabang memanjang tabung, terbuka di kedua ujungnya, nonseptate tetapi mungkin memiliki constrictions annular sedikit akibat pertumbuhan periodik, pertumbuhan umumnya terjadi hanya pada salah satu ujung tabung dari mana pseudopodia menonjol, ujung dikemas dengan puingpuing sampah dan makanan dan berkala disegel off dari sisa tes dengan produksi plug diskoid, bagian diisi tersebut pada akhirnya yang terpisah dan dibuang, dinding agglutinated, tebal, dari spikula spons, butiran pasir, dan partikel asing lainnya; aperture pada ujung terbuka dari tabung; sitoplasma Gerakan lamban; multinukleat. U. Trias (Carnian) untuk Holosen; kosmopolitan.

Ari Wibowo 111.100.055 PLUG 1

Laboratorium Mikropaleontologi 2012

Genus Bolivinoides Cushman, 1927

Jenis spesies: Bolivina draco Marsson Bolivinoides Cushman. 1927 (* 740), hlm. 89.Test besar. kuat, garis berbentuk rhomboid pada ikan, melebar. lateral dikompresi ke dalam bagian lenticular, ruang yang luas dan rendah, meningkat pesat dalam luas sebagai tambahan, seluruh biserial, marjin basal dari ruang mungkin memiliki proyeksi pendek dan proksimal diarahkan atas septa sebelumnya yang menggabungkan ke dalam costae longitudinal. jahitan miring, sedikit tertekan, biasanya dikaburkan oleh ornamen permukaan: dinding berkapur, optik memancarkan, halus perforasi. dengan poripori yang padat dan merata, permukaan dengan tuberkel yang kuat dan costae longitudinal yang dapat membagi dlm dua cabang distal, lobang memanjang pembukaan sempit, basal dalam tahap awal dan areal di ruang kemudian, dengan perbatasan halus dan pendek gigi plat-internal, luas, kira-kira bagian bebas segitiga menonjol melalui pembukaan sebagai gigi yang panjang. U. Kapur (U. Santonian) paleosen: kosmopolitan.

Ari Wibowo 111.100.055 PLUG 1