Anda di halaman 1dari 2

Tema perang

Semut yang dianggap hewan yang mengganggu keberadaan manusia juga memiliki nilai yang tidak kalah perlu diteladani dalam memenuhi kehidupannya. Karakter keseharian semut yang ditunjukkan perlu kita ambil inti sari positifnya untuk melangkah dalam dunia kerja dan keseharian kita. Setidaknya bagaimana semut mempertahankan hidup dengan lingkungan dapat kita jadikan pedoman positif salah satunya :

Meskipun ukuran tubuhnya yang relatif sangat kecil, semut adalah hewan terkuat kedua didunia. Semut jantan mampu menopang beban dengan berat lima puluh kali dari berat badannya sendiri, dapat dibandingkan dengan gajah yang hanya mampu menopang beban dengan berat dua kali dari berat badannya sendiri.
Semut hewan yang kecil tapi bekerjasama mereka sangat unggul . Coba temanteman perhatikan cara kerja semut, mulai dari mengangkat sebutir nasi sampai memakannya. Mereka selalu bekerja sama. Sebutir nasi yang cukup berat bagi semut, diangkat beramai-ramai ke tempat mereka. Semut tidak pernah menyerah. Bila Anda menghalang-halangi dan berusaha menghentikan langkah para semut, mereka selalu akan mencari jalan lain. Mereka akan memanjat ke atas, menerobos ke bawah atau mengelilinginya. Mereka terus mencari jalan keluar

Saat berjalan, semut juga akan meninggalkan aroma di tempat yang sudah ia lewati. Sehingga, saat akan kembali ke sarangnya mereka tidak akan salah arah. Biasanya saat berjalan ke luar sarang semut akan dibimbing oleh semut pemimpin. Semut akan berjalan mengikuti pemimpinnya yang meninggalkan aroma dibelakangnya sehingga semut-semut lain bisa mengikutinya.

Ket : kepala semut di kasih topi (tapi antena semut kasih nampak) Tangan kasih palu geologi + kompas Belakang di hiasi tas ransel Warna semut (coklat, biru) bisa diskusi lagi

Anda mungkin juga menyukai