Project 1 - Blink LED

Proyek pertama yang cukup baik untuk dicoba adalah Blink LED. Dalam proyek ini kita akan menyalakan sebuah LED lalu membuatnya berkedip dengan kecepatan yang bisa diatur. Kemponen yang digunakan cukup sederhana : sebuah 5 mm LED 2v, 100 Ohm resistor dan tentu saja board Duino. Bahan

Setup

Board Duino 5 mm LED 2v 100 Ohm Resistor Breadboard Kabel secukupnya Peralatan lainnya secukupnya

Sketch

t, OUTPUT); } void loop() { digitalWrite(pinOut, HIGH); delay(500); digitalWrite(pinOut, LOW); delay(500); }

Gambar 1.1 Rangkaian Blink LED

Sketch overview

Pada proyek ini LED yang dirancang akan menyala dan padam secara bergantian selama 0,5 detik. //Project 1 Blink LED 500 ms //variable int pinOut = 7; void setup() { digitalWr ite(pinOu

Pada bagian pertama yang diawali dengan // atau /* Kalimat */ untuk adalah sebuah argumen nama yang sketch, digunakan menjelaskan

memperjelas kode yang ditulis dan keterangan lain agar membantu programmer atau pembaca untuk memahami isi dari sketch. Pada bagian kamus terdapat bagian-bagian/port yang akan digunakan seperti int pinOut = 7 dalam hal ini adalah port 7 pada board Duino sebagai output. Nama variabel ini bisa sesuka hati selama tidak menggunakan nama internal dari program arduino IDE seperti main, while dan switch. pinOut adalah sebuah variabel yang bisa diisi dengan apa saja, dalam hal ini bilangan integer/bulat dengan nominal 7. Di akhir pendefinisian diakhiri dengan tanda semicolon ; yang menandakan pernyataan telah selesai. Pada bagian void setup( ) terdapat fungsi Dalam Arduino barisan ini sketch source Sketch arduino harus yaitu pendefinisian variable atau kamus, dan loop. setup } Setiap block fungsi atau program selalu diawali dengan pendefinisian jenis program dan parameternya, dalam hal ini void loop( ), yang terdiri dari 3 bagian IDE, kode bukan code. yang akan ini dieksekusi terdapat sekali hal-hal pada yang awal operasi. Bagian hal ini berhubungan sebuah

dengan program utama adalah

sebelum dijalankan, dalam diset menjadi Sedangkan pada loop

disebut

pinOut

keluaran data atau OUTPUT. terdapat program utama yaitu: void loop( ) {

digitalWrite(pinOut, HIGH); delay(500); digitalWrite(pinOut, LOW); delay(500);

artinya program tidak memiliki nilai void tentu kosong Program akan dieksekusi secara menerus karena ada yang membuat program akan berhenti selama ada aliran listrik. Hardware overview tidak kondisi terus ( untuk dan saja ). loop dikembalikan parameternya loop

Semua yang menjadi bagian dari program utama terdapat didalam kurung kurawal { }. Setelah bagian setup dilewati, maka eksekusi dilanjutkan dengan membaca bagian dari loop satu-persatu hingga akhir baris kemudian kembali keawal baris pada loop terus-menerus terputus. sebelum reset ditekan atau power pada digitalWrite merupakan sintaks

Arduino IDE yang berfungsi untuk menulis sinyal keluaran, digitalWrite berarti menulis secara digital atau dengan level logic 1 dan 0 dengan representasi 5 dan 0 Volt. Pada potongan kode digitalWrite(pinOut, HIGH) berarti menset pin keluaran pinOut

untuk menyala atau berlevel logika 1, 5 volt atau HIGH, kemudian delay(500), dilakukan delay selama 500 milisecond (0,5 detik) lalu dilanjutkan dengan menset pinOut LOW untuk waktu yang sama, setelah itu eksekusi kembali keawal program dan seterusnya.

Hasil dan Aplikasi

ng umur LED. Menggunakan hukum ohm:

Nominal resistor yang diperoleh adalah 85,71, maka digunakan nominal resistor yang ada dipasaran dengan nilai harus lebih besar paling dekat dengan 85,71 adalah 100 Ohm. Setelah sketch dibuat, lalu lakukan kompilasi : 1. Tekan tombol verify (tombol play) 2. Lalu upload sketch ke board Duino LED yang dengan menekan tombol Upload Jika sketch yang dibuat telah berhasil dikompilasi dan di upload, maka hasilnya akan terlihat bahwa LED akan menyala 0,5 dan detik mati secara ms). bergantian Kita bisa sesuai selama periode (500 blink

digunakan mempunyai rating 2v 35 mA, sementara rating oleh mA, arus harus dibatasi LED dan agar tidak terbakar yang Duino sehingga listrik disediakan adalah 5v 40

memvariasikan

kecepatan

LED

keinginan kita. Walaupun proyek pertama ini sangat sederhana, tetapi rangkaian ini dapat berguna untuk menunjukkan timer atau tempo sederhana yang dan juga lampu hazard. Mungkin juga untuk eksperimen mengenai berapa refresh rate yang dapat ditangkap oleh mata kita dengan memvariasikan kecepatan LED

kepanasan sehingga memperpanja

Gambar 1.2 Rangkaian dari Blink LED dan simulasinya