Anda di halaman 1dari 13

1.

Masker Awet Muda

A. Komposisi 1. Bahan inti : 5 rimpang 5 buah 1 buah

a. Rhizoma temu giring b. Flos kenanga c. Cortex jeruk purut 2. Bahan tambahan Madu B. Pertelaan 1. Temu giring :

secukupnya

a. Klasifikasi ilmiah

Kerajaan

Plantae

Divisi Kelas Ordo Famili Genus Spesies

: : : : : :

Magnoliophyta Liliopsida Zingiberales Zingiberaceae Curcuma Curcuma heyneana

b. Deskripsi tanaman: Semak semusim, batang semu terdiri atas pelepah daun,

permukaan licin warna hijau. Daun tunggal, permukaan licin, berpelepah warna hijau. Perbungaan majemuk, mahkota kuning muda c. Bagian tanaman yang digunakan: Rimpang d. Kandungan kimia: Minyak atsiri, zat pati e. Khasiat: Antelmintik 2. Kenanga (Cananga odorata)

a. Klasifikasi Kingdom : Plantae (Tumbuhan) Subkingdom : Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh) Super Divisi : Spermatophyta (Menghasilkan biji) Divisi Kelas Sub Kelas Ordo Famili : Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga) : Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil) : Magnoliidae : Magnoliales : Annonaceae

Genus Spesies

: Cananga : Cananga odorata

b. Deskripsi: Cananga odorata fa. macrophylla tumbuh dengan cepat hingga lebih dari 5 meter per tahun dan mampu mencapai tinggi rata-rata 12 meter. Batang pohon kenanga lurus, dengan kayu keras dan cocok untuk bahan peredam suara (akustik). Memerlukan sinar matahari penuh atau sebagian, dan lebih menyukai tanah yang memiliki kandungan asam di dalam habitat aslinya di dalam hutan tadah hujan. Daunnya panjang, halus dan berkilau. Bunganya hijau kekuningan (ada juga yang bersemu dadu, tetapi jarang), menggelung seperti bentuk bintang laut. c. Bagian tanaman yang digunakan: flos d. Khasiat: merangsang pertumbuhan rambut, aromatik. e. Kandungan kimia : mengandung minyak biang, cananga oil yang wangi. 3. Jeruk purut (Citrus hystrix)

a. Klasifikasi ilmiah Kerajaan Divisi Kelas Upakelas Ordo Famili : : : : : : Plantae Magnoliophyta Magnoliopsida Rosidae Sapindales Rutaceae

Genus Spesies

: :

Citrus Citus hystrix

b. Deskripsi tanaman: Tumbuhan berbentuk pohon kecil (perdu). Rantingnya berduri. Daunnya merupakan daun majemuk menyirip beranak satu. Tangkai daun sebagian melebar menyerupai anak daun. Helaian daun berbentuk bulat telur sampai lonjong, pangkal membundar atau tumpul, ujung tumpul sampai meruncing, tepi beringgit, panjang 8-15 cm dan lebar 2-6 cm, kedua permukaan licin dengan bintik-bintik kecil berwarna jernih, permukaan atas berwarna hijau tua agak mengkilap, permukaan bawah hijau muda atau kekuningan, buram, jika diremas baunya harum. Bunganya berbentuk bintang, berwarna putih kemerahan atau putih kekuningan. Buahnya kecil, biasanya tidak pernah berdiameter lebih dari 2 cm, bentuknya bulat telur dengan tonjolan-tonjolan dan permukaan kulitnya kasar, kulit buah tebal. c. Bagian tanaman yang digunakan: Kulit buah dan daun d. Kandungan kimia: Saponin, tanin 1%, steroid triterpenoid, minyak atsiri e. Khasiat: Stimulan dan penyegar C. Cara Pembuatan Masker Awet Muda Bahan-bahan disiapkan

5 rimpang temu giring dikupas sampai bersih

1 buah jeruk purut (cortexnya) dipotong kecil-kecil

Temu giring dan 5 buah bunga kenanga dihaluskan

Setelah halus ditambahkan cortex jeruk purut

Dicampur dan dihaluskan kembali

Masker siap digunakan D. Khasiat 1. Menghaluskan kulit dan mengangkat sel-sel kulit mati 2. Menghaluskan kulit 3. Menghilangkan noda pada wajah 4. Mempercepat pembentukan sel baru E. Cara Pemakaian Oleskan secukupnya pada kulit menjelang tidur. F. Keterangan Tambahkan madu bila diperlukan. 2. Jus Awet Muda A. Komposisi 1. Bahan inti a. Fructus wortel
b. Fructus kentang

: 100 gram 100 gram 100 gram 100 gram

c. Fructus mentimun d. Fructus jambu biji 2. Bahan tambahan


a.

: secukupnya secukupnya

Madu Sari jeruk nipis B. Pertelaan

b.

1. Wortel (Daucus carota)

a. Klasifikasi Kingdom Subkingdom Super Divisi Divisi Kelas Sub Kelas Ordo Famili Genus Spesies : Plantae (Tumbuhan) : Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh) : Spermatophyta (Menghasilkan biji) : Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga) : Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil) : Rosidae : Apiales : Apiaceae : Daucus : Daucus carota L.

b. Deskripsi: Wortel (Daucus carota) adalah tumbuhan sayur yang ditanam

sepanjang tahun. Terutama di daerah pegunungan yang memiliki suhu udara dingin dan lembab, kurang lebih pada ketinggian 1200 ineter di atas permukaan laut. Tumbuhan wortel mernbutuhkan sinar matahari dan dapat turnbuh pada sernua musim. Wortel mempunyai batang daun basah yang berupa sekumpulan pelepah (tangkai daun) yang muncul dari pangkal buah bagian atas (umbi akar), mirip daun seledri. Wortel menyukai tanah yang gembur dan subur.
c. Bagian tanaman yang digunakan : fructus d. Khasiat: Kejang Jantung, eksim, cacing kremi, dan mata minus. e. Kandungan kimia : Wortel (Daucus carota) mempunyai nilai kandungan

Vitamin A yang tinggi yaitu sebesar 12000 SI. Sementara komposisi kandungan unsur yang lain adalah kalori sebesar 42 kalori, protein 1,2 gram, lemak 0,3 gram, hidrat arang 9,3 gram, kalsium 39 miligram, fosfor 37 miligram, besi 0,8 miligram, vitamin B 1 0,06 miligram, dan vitamin C 6 miligram. Komposisi di atas diukur per 100 gram.

2. Kentang (S. Tuberosum)


a. Klasifikasi

Kerajaan: Divisi: Kelas: Upakelas: Ordo: Famili: Genus: Spesies: b.

Plantae Magnoliophyta Magnoliopsida Asteridae Solanales Solanaceae Solanum S. tuberosum

Deskripsi : Tanaman ini merupakan herba (tanaman pendek tidak berkayu) semusim dan menyukai iklim yang sejuk. Di daerah tropis cocok ditanam di dataran tinggi. Bunga sempurna dan tersusun majemuk. Ukuran cukup besar, dengan diameter sekitar 3cm. Warnanya berkisar dari ungu hingga putih.

c. Bagian tanaman yang digunakan : fructus d. Senyawa yang terkandung : alkalin, protease inhibitor, asam klorogenik, sumber vitamin C dan B1 serta beberapa jenis mineral seperti fospor, zat besi, protein , karbohidrat, thiamin, niasin dan kalium. e. Khasiat: Pencegahan kanker Pengobatan asam urat, ginjal, system lambung, dan jantung Kesehatan lever, jaringan tubuh dan otot

Proses peremajaan sel-sel/jaringan tubuh

3. Mentimun (Cucumis sativus L )

a. Klasifikasi : Kingdom: Plantae Subkingdom: Tracheobionta Super Divisi: Spermatophyta \ Divisi: Magnoliophyta Kelas: Magnoliopsida Sub Kelas: Dilleniidae Ordo: Violales Famili: Cucurbitaceae Genus: Cucumis Spesies: Cucumis sativus L. b. Deskripsi : berupa herba (atau terna, tumbuhan yang batangnya lunak karena tidak membentuk kayu) lemah melata atau setengah merambat dan merupakan tanaman semusim, setelah berbunga dan berbuah tanaman mati. Tanaman ini tidak tahan terhadap hujan yang terus menerus. Pertumbuhannya memerlukan kelembaban udara yang tinggi, tanah subur yang gembur dan mendapat sinar matahari penuh dengan drainage yang baik. Ketimun sebaiknya dirambatkan ke para-para dan tumbuh baik dari dataran rendah sampai 1.300 m dpl. c. Bagian tanaman yang digunakan : fructus c. Senyawa kimia : fosfor, zat besi, kalsium, kalium,magnesium.

d. Khasiat : detoksifikasi, obat hipertensi, pelangsing, dan obat sariawan.

4. Jambu Biji (Psidium guajava)

a. Klasifikasi : Kingdom Ordo Famili Sub famili Genus Spesies b. : Plantae : Mytales : Myrtaceace : Myrtoideae : Psidium : Psidium guajava

Deskripsi : Jambu batu (Psidium guajava) atau sering juga disebut jambu biji, jambu siki dan jambu klutuk adalah tanaman tropis yang berasal dari Brazil, disebarkan ke Indonesia melalui Thailand. Jambu batu memiliki buah yang berwarna hijau dengan daging buah berwarna putih atau merah dan berasa asam-manis. Buah jambu batu dikenal mengandung banyak vitamin C.

c. Bagian tanaman yang digunakan : fructus d. Senyawa kimia : vitamin A dan antioksidan. e. Khasiat : mendinginkan badan, demam berdarah, dan diare.

5. Jeruk Nipis (Citrus aurantifolia (christm)suringle)

a. Klasifikasi : Kingdom Divisi Kelas Ordo Family Genus Spesies : Plantae : Magnoliophyta : Magnoliopsida : sapindales : rutaceae : citrus : Citrus aurantifolia

b. Deskripsi : Tumbuhan perdu yang bercabang banyak, tingginya 6 m, daunnya berbentuk bulat-telur, bunganya berbentuk bintang, warnanya putih. Buahnya bulat rata dan berkulit tipis, warnanya hijau kekuning-kuningan kalau sudah tua. Habitatnya adalah banyak ditanam di pekarangan dan di kebun. c. Bagian tanaman yang digunakan : fructus

d. Kandungan Kimia : Asam sitral, Minyak atsiri, Linna, Lisasetat, d-limonen, L-linaliol, Dihidrokumarinalkohol, Terpenool, Pinen, Kamfen, minyak terbang limonene dan linalool, juga flavonoid, seperti poncirin, hesperidine, rhoifolin dan naringin. Kandungan buahnya yang masak adalah synephrine dan N-methyltyramine, selain asam sitrat, kalsium, fosfor, besi dan vitamin A, B1, dan C. e. Khasiat: Ekspektoran, batuk, demam, nyeri tenggorokan, nyeri haid, menghilangkan sumbatan vital energi, , peluruh dahak (mukolitik), peluruh kencing (diuretik) dan keringat,serta membantu proses pencernaan, ambeien, amandel, anyang-anyangan, bau badan, batu ginjal, difteri, haid tidak teratur, sehabis melahirkan, jerawat, mencegah rambut rontok dan berketombe, menghentikan kebiasaan merokok, vertigo, radang tenggorokan, kurap dan panu, demam saat malaria, terkilir, pegal linu, sakit gigi, melangsingkan badan, menambah stamina, tekana darah tinggi. C. Cara Pembuatan Jus Awet Muda Bahan-bahan dicuci sampai bersih (wortel, kentang, mentimun, jambu biji)

Masing-masing bahan dikupas 2. Masing-masing bahan ditimbang sebanyak 100 gram 3. Masing-masing bahan dihaluskan menggunakan blender

D. Khasiat 1. Memenuhi kebutuhan vitamin A dan E 2. Anti oksidan 3. Mempercepat pertumbuhan sel baru 4. Menyegarkan kulit

E. Cara Pemakaian Minum setelah bangun tidur. F. Keterangan Sebagai penambah efek asam tambahkan jeruk nipis dan madu.

LAPORAN RESMI PRAKTIKUM BIOFARMAKA PEMBUATAN JAMU

Nama

: 31091185 31091190 31091198 31091206 31091215

1. Kuswanti 2. Lusiana Hermawati I 3. Hutri Catur Sad Winarni 4. Arta Puspita Sari 5. Pradito Haryo Yudanto Kelompok :3

Asisten

: Clara Nurmalasita
FAKULTAS BIOTEKNOLOGI

UNIVERSITAS KRISTEN DUTA WACANA YOGYAKARTA 2011

Anda mungkin juga menyukai