Anda di halaman 1dari 3

PARTISIPASI MASYARAKAT TERHADAP PRAKTIK KEBIDANAN KOMUNITAS DI DESA TIMBULHARJO KECAMATAN SEWON KABUPATEN BANTUL Tesis Untuk Memenuhi

Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Sarjana S-2 Minat Utama Kebijakan Manajemen Pelayanan Kesehatan Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat Jurusan Ilmu-Ilmu Kesehatan

Diajukan oleh: HENRI SOEKIRDI NIM:19071/PS/IKM/06

Kepada PROGRAM PASCASARJANA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS GADJAH MADA YOGYAKARTA 2007

INTI SARI Latar Belakang. Praktik kebidanan komunitas wajib diikuti dan dilakukan oleh mahasiwa semester IV Akademi Kebidanan Yogyakarta; pengertian kebidanan komunitas adalah bidan yang memberikan pelayanan kebidanan kepada masyarakat khususnya untuk menyelamatkan ibu dan anak di luar rumah sakit. Tujuan. Tujuan penelitian untuk mengetahui partisipasi masyarakat di dalam pelaksanaan praktik kebidanan komunitas serta menghimpun masukan dari masyarakat untuk penyempurnaan manajemen pembelajaran kebidanan komunitas. Metode. Penelitian ini termasuk jenis penelitian studi kasus deskriptif dengan disain cross sectional yakni dengan melakukan penelitian dalam periode tertentu terhadap satu wilayah. Dalam penelitian kesehatan studi cross sectional merupakan salah satu bentuk studi observasional yang paling sering dilakukan mencakup semua jenis penelitian yang pengukuran variabelnya hanya dilakukan satu kali saja pada satu saat. Hasil. Partisipasi masyarakat sangat diperlukan untuk mendukung agar pelaksanaan kegiatan praktik kebidanan komunitas yang dilakukan oleh mahasiswa dapat tercapai. Partisipasi masyarakat tehadap program praktik kebidanan komunitas dimulai dari penyusunan perencanaan, pelaksanaan hingga evaluasi dan tindak lanjut dari hasil program. Dengan kerja sama yang baik antara mahasiswa, institusi dan masyarakat ternyata tujuan program praktik kebidanan komunitas dapat dilaksanakan dengan tepat waktu dan sasaran. Hal ini dapat terlihat pada peningkatan kunjungan posyandu, peningkatan gizi balita serta peningkatan perbaikan kondisi kesehatan lingkungan dan peningkatan kesehatan ibu dan anak. Kesimpulan. Program praktik kebidanan komunitas dapat dilaksanakan dengan tepat waktu dan dapat bermanfaat bagi masyarakat apabila mahasiswa mengikuti pembelajaran mata kuliah kebidanan komunitas dengan baik dan dipersiapkan dengan manajemen pembelajaran yang berkualitas: Partisipasi masyarakat terhadap pelaksanaan praktik kebidanan komunitas sangat penting; sehingga tujuan praktik kebidanan komunitas dapat tercapai tepat waktu dan tepat sasaran. Kata kunci: patrtisipasi, komunitas kebidanan

xi

ABSTRACT Background: The practice of community midwifery is compulsory for all students of fourth semester of Yogyakarta Midwifery Academy. The definition of community midwives is ones who provide midwifery service to the community particularly to save mothers and children outside hospitals. Objective: To identify community participation in the implementation of community midwifery and collect input from the community for the betterment of community midwifery learning management. Method: This was a descriptive study with cross sectional design carried out within a certain period at one place. In health research, cross sectional study is one of observational studies most commonly made which covered all types of studies of which their variables were measured only once within certain period. Result: Community participation is greatly needed to support the implementation of community midwifery practice by students. The participation started from planning, implementation, evaluation to follow up of a program. Good cooperation between students, institutions and the community could help the achievement of duly and relevant program of community midwifery practice. This was indicated from increasing number of visits to integrated health service post, improved nutrition of children under five, environmental health condition and mother and child health. Conclusion: The program of community midwifery program could be implemented in duly time and beneficial to the community if students well followed lectures on community midwifery and were supported with quality learning management. Community participation in the implementation of community midwifery practice became very essential for the achievement of duly and relevant objective of community midwifery partice. Keywords: participation, community midwifery

Anda mungkin juga menyukai