KUNTIO S HERLAMBANG
PENATALAKSANAAN
Pada kasus yang ringan,penderita biasanya makan sesuatu
Untuk menghilangkan rasa laparnya,
Pada keadaan yang lebih berat,kadang penderita sudah
Tidak sadar sehingga harus diberikan glukosa parenteral.
Pada usia lanjut sebaiknya dirawat untuk memastikan tidak
Timbul kerusakan yang menetap.
KETOASIDOSIS DIABETIK
Ketoasidosis Diabetik (KAD) adalah kondisi dekompensasi
Metabolik akibat defisiensi insulin absolut atau relatif dan
Merupakan komplikasi akut DM yang serius.
Gambaran klinis KAD adalah hiperglikemi, ketosis,dan
Asidosis metabolik.
Dehidrasi akibat diuresis osmotiik biasanya menyertai KAD
Dan bila berat dapat menyebabkan syok.
EPIDEMIOLOGI
Insiden KAD sebesar 8% per 1000 pasien DM pertahun,
Untuk semua kelompok umur,sedang untuk usia dibawah
30 tahun sebesar 13,4 per 1000 pasien DM pertahun.
(data komunitas Amerika serikat)
Dinegara maju angka kematian KAD berkisar antara 9-10%
Angka kematian menjadi lebih tinggi pada beberapa
Keadaan yang menyertai seperti septikemia,renjatan yang
Yang berat,infark miokard akut yang luas,serta pada usia
Lanjut.
Faktor Pencetus
Ada sekitar 20% pasien KAD yang baru diketahui menderita
DM untuk pertama kali. Pada pasien KAD yang sudah
Diketahui DM sebelumnya.80% dapat dikenali adanya
Faktor pencetus. Mengatasi faktor pencetus ini sangat penting
Dalam pengobatan dan pencegahan ketoasidosis berulang.
Faktor pencetus untuk terjadinya KAD adalah :
**
**
**
**
**
Infeksi
Infark Miokard Akut
Pankreatitis Akut
Penggunaan obat gol.steroid
menghentikan atau mengurangi dosis insulin.
ASETONEMIA
GLUKOSURIA
ASIDOSIS
OSMOTIK DIURESIS
MUNTAH
KEKURANGAN CAIRAN
SHOCK
KOMA
Muntah muntah .
Rasa haus .
Banyak kencing (poliuru)
Penurunan berat badan .
Nyeri perut .
Rsa lesu .
70 %
55 %
40 %
20 %
15 %
20 %
------
Dehidrasi
Hiperventilasi/asidosis
Kesadaran menurun
lemah,gelisah, depresi,kejang,.
napas cepat dan dalam (Kussmaul)
Diagnosis Laboratorium
------
PROGRAM TERAPI
1. Cairan dan elektrolit
Program rehidrasi cepat dengan NaCL fisiologik.
2. Insulin
Mencukupi kebutuhan insulin yang meningkat dengan
short acting human monocomponent insulin dosis
di sesuaikan dengan respon penurunan kadar glukosa
darah sewaktu yang diukur periodik
Metode pemberian insulin dengan cara sliding scale
SLIDING SCALE
(unit)
5
10
15
20
3. Antibiotik
Mengatasi infeksi akut dengan antibiotik broad spectrum
dosis adekuat.intra vena, dengan sebelumnya mengambil
material untuk tes kultur.
4. Pengaturan makan
Nutrisi enteral (sonde) diberikan memenuhi jumlah kalori
dan proporsi,dilanjutkan dengan nutrisi oral setelah
penderita dapat makan kembali seperti biasa.
KALIUM
Pada awal KAD biasanya kadar ion K serum meningkat,
Hiperkalemi yang fatal sangat jarang,tetapi bila kalium
Tinggi harus segera diatasi dengan pemberian bikaarbonat.
ASIDOSIS LAKTAT
Umumnya terjadi sekunder akibat keadaan lain seperti
Renjatan, gagal jantung,asfiksia.
Dapat terjadi sekunder dari DM,Keganasan,penyakit hati
Menahun.
Pemakaian OHO seperti gol.biguanid,fenoemin dikaitkan
Di kaitkan dengan kejadian asidosis laktat.
Didapatkan kadar asam laktat plasma meningkat >5meq/l
Faktor presipitasi :
-- Syak akibat berbagai macam keadaan
-- Gangguan faal hepar
-- Pemberian biguanid
PROGRAM TERAPI
-- Memperbaiki perfusi jaringan
-- Membatasi penggunaan oksigen jaringan
-- Mengobati penyakit pencetus
Terima Kasih
SAPPORO HOKAIDO JEPANG
19 -11-2009