Anda di halaman 1dari 30

Anti Tumor dan Anti Kanker

Disusun Oleh :
Juju Junengsih Dika Agus Yasinta Zulaikha Ilham Terry Dewi Ariani Anlia Maratus Alfani Kholifah Chatarina Kaniraras 11910 11984 12022 12055 12173 12216 12217 12218
12225

- Abdurriza Alkhasan

Free Powerpoint Templates

Page 1 Pengolahan Hasil Perikanan

OUTLINE
Anti Tumor Anti Kanker

Free Powerpoint Templates

Page 2

Free Powerpoint Templates

Page 3

Sampel
> Alga Coklat (Sargassum vulgare) diambil dari samudra Atlantik Brazil > Alga dibersihkan dari epifit dan kemudian dicuci dengan air destilasi dan disimpan dalam suhu -20 derajat celcius.

Free Powerpoint Templates

Page 4

Metode Ekstraksi dan Purifikasi

Metode ekstraksi menggunakan metode calumpong, maypa, dan mag banua (1999) dengan beberapa modifikasi

Free Powerpoint Templates

Page 5

Alga kering 300gram diekstraksi pada suhu 60 derajat celcius

Difiksasi menggunakan formalin selama 24 jam dan dicuci menggunakan air Thalus dimasukkan dalam 0,2 N HCl selama 24 jam dan dicuci menggunakan air sebelum diekstraksi dengan 2% sodium a karbonat Campuran dihomogenisasi dan diinkubasi di dalam waterbath digojog terus menerus pada suhu 60 derajat celcius.
Free Powerpoint Templates Page 6

Sampel diambil setelah diinkubasi selama 1 dan 5 jam.

Dilakukan sentrifugasi Diperoleh ekstrak kasar dan ditambahkan etanol untuk mendapatkan fraksi alginat. Fraksi alginat dicuci 2 kali menggunakan aseton dan dikeringkan.
Free Powerpoint Templates Page 7

Alga yang diinkubasi selama satu jam diberi nama SVLV (sargassum Vulgare Low Viscosity) =5,26 dL/g Alga yang diinkubasi selama lima jam diberi nama SVHV (Sargassum Vulgare High Viscosity) = 9,1 dL/g

Free Powerpoint Templates

Page 8

Pengujian yang dilakukan ada 4 macam


Uji aktivitas antitumor Uji Deteksi KI67 imunohistochemical Pengamatan morfologi dan histopatologi Analisis Statistik

Free Powerpoint Templates

Page 9

Uji aktivitas anti tumor


Pengujian dilakukan dengan mengujicobakan pada 185 tikus Swiss Sel tumor sarkomma 180 yang berusia 6 hari diinokulasikan pada rongga perut tikus. Sehari setelah diinokulasikan diberi perlakuan dengan SVLV dan SHLV yang dilarutkan 0,9% NaCl dengan kontrol hanya diberi garam fisiologis saja. Pada hari ke 10 tikus dibunuh dan diambil limpa, hati, ginjal, tumor ditimbang dan difiksasi dalam Powerpoint Templates larutan formalin Free 10% Page 10

Rasio Penghambatan SVLV dan SHLV:


% = A-B X 100 A Dimana A= Berat rata-rata tumor kontrol B= Berat tumor rata-rata perlakuan

Free Powerpoint Templates

Page 11

Deteksi KI67 imunohistochemical


dilakukan pada bagian tumor yang diberi parafin berupa xylene dan diberi etanol Kemudian diasukkan pada object glass dan diberi air dan didiamkan selama 10 menit. obyek glass ditetesi buffer sitrat dan dimasukkan pada microwave selama 15 menit dan didinginkan selama 20 menit. Obyek glass dicuci menggunakan TBS kemudian ditutup menggunakan hidrogen peroksida selama 15 menit. Diinkubasi selama 1 malam dalam suhu 4 derajat celcius dengan konsentrasi antibodi tikus : Ki67 dalalah 1:50
Free Powerpoint Templates Page 12

Setelah 24 jam, obyek glass dicuci dan diinkubasi dengan antibodi multilink selama 20 menit Dicuci menggunakan TBS dan diinkubasi menggunakan avidin-biotin-peroxidase kompleks selama 20 menit.. Setelah dicuci menggunakan TBS obyek glass diinkubasi selama 3 menit menggunakan diaminobenzidine Dan akhirnya diwarnai menggunakan hematoxilin Untuk penghitungan sel positif dilakukan secara acak pada 4-6 kotak per obyek glass.
Free Powerpoint Templates Page 13

Analisis Statistik
Menggunakan Anova dengan Uji lanjut berup SNK.

Free Powerpoint Templates

Page 14

HASILNYA????

Free Powerpoint Templates

Page 15

Rasio penghambatan Alginat (SVLV dan SHLV)

The inhibition rate of alginates (SVLV and SVHV) isolated from Sargassum vulgare on mic transplanted Sarcoma 180 tumor

Free Powerpoint Templates

Page 16

Antibodi yang terbentuk

Free Powerpoint Templates

Page 17

Histopatologi Limpa

Free Powerpoint Templates

Page 18

Histopatologi Ginjal

Free Powerpoint Templates

Page 19

Free Powerpoint Templates

Page 20

Latar Belakang
Kanker dikenal sebagai salah satu penyakit berbahaya. Obat terapi kanker untuk saat ini masih beracun dan mempengaruhi sel normal dan jaringan.

Free Powerpoint Templates

Page 21

PENDAHULUAN

alga coklat memiliki senyawa hasil metabolisme sekunder berupa alginat asam, laminarans dan fucoidans

Free Powerpoint Templates

Page 22

BAHAN
Alga coklat F evennecens dari pulau Iturup, laut Okhotsk, timur Russia Dulbeccos Modied Eagles Medium (DMEM), fetal bovine serum (FBS), lglutamine, gentamicin, Basal Medium Eagle (BME), dan trypan blue.

Free Powerpoint Templates

Page 23

METODE UMUM

Ekstraksi polisakarida Anion exchange chromatography (kromatografi penukaran anion ) depolymerisasi fucoidan secara autohydrolysis derivasi oligsakarida analisis mass spectrometric
Free Powerpoint Templates Page 24

Aktivitas antikanker secara invitro kultur sel uji viabilitas sel uji soft agar klonogonenic

Free Powerpoint Templates

Page 25

PEMBAHASAN
Fucoidan yang di isolasi dan dimurnikan dari ganggang coklat Fucus evanes melalui proses autohydrolysis 12 mL fucoidan FeF1 (5 mg / mL dalam air) untuk memperoleh fragmen low molecular terbukti efektif. LDI-TOFMS adanya struktur polisakarida, dengan NMR dan analisis metilasi.
Free Powerpoint Templates Page 26

FeF1- AHL menunjukkan sedikit penghambatan proliferasi sel SK-MEL-28 sel dan tidak menunjukkan aktivitas terhadap SK-MEL-5 sel.

Free Powerpoint Templates

Page 27

Penerapan autohydrolysis1 dalam depolimerisasi dari fucoidan dari alga coklat L. cichorioides berhasil, karena telah memperoleh -lowmolecular berat campuran fucooligosaccharides multisulfated yang ditunjukkan oleh tandem ESIMS dan MALDI-TOFMS adanya struktur polisakarida, dengan NMR dan analisis metilasi
Free Powerpoint Templates Page 28

KESIMPULAN
SVHV lebih efektif untuk menghambat tumor daripada SVLV Fucoidan FeF1 merupakan senyawa yang paling efektif sebagai anti kanker

Free Powerpoint Templates

Page 29

Free Powerpoint Templates

Page 30

Anda mungkin juga menyukai