Tugas Evaluasi Sumberdaya Ekonomi

NILAI EKONOMI GUNA LANGSUNG DAN SISA UMUR EKONOMI BAHAN GALIAN PROVINSI DIY TAHUN 2009-2012

Sumberdaya alam merupakan segala sesuatu yang ada di permukaan bumi baik di dalam maupun di luar permukaan bumi, untuk menunjang kehidupan makhluk hidup. Berdasarkan sifatnya, sumberdaya alam dibagi mejadi 2 macam yaitu sumberdaya alam yang dapat diperbaharui (renewable resources) dan sumberdaya alam yang tidak dapat diperbaharui (non renewable resources). Ekonomi sumberdaya alam merupakan cabang khusus dari ilmu ekonomi yang kajiannya memfokuskan pada masalah pemanfaatan sumberdaya alam yang ada, baik pada waktu sekarang maupun masa yang akan datang. Secara ekonomi ketersediaan sumberdaya alam dapat diketahui tidak bisa menentukan secara pasti volumenya. Sumberdaya alam yang akan dianalisis ialah sumberdaya bahan galian di Provinsi DIY yaitu batu kapur, tanah liat dan tanah urug. Bahan galian tersebut dihitung nilai ekonomi guna langsung dan sisa umur ekonomi. Adapun data yang diperlukan utuk perhitungan tersebut ialah jumlah produksi, harga per satuan dan jumlah cadangan sumberdaya alam. Pada tahun 2009-2010 jumlah produksi bahan galian batu kapur dan tanah liat mengalami peningkatan, sedangkan tanah urug menurun. Pada tahun 2011 berkebalikan dengan tahun sebelumnya, produksi batu kapur dan tanah liat menurun dan tanah urug meningkat. Pada tahun 2012 jumlah produksi semua bahan galian menngkat. Fluktuasi jumlah produksi bahan galian tersebut mempengaruhi nilai ekonomi guna langsung bahan galian. Selain itu, harga per satuan bahan galian juga mempengaruhi. Harga per satuan bahan galian pun juga bervariasi dari tahun ke tahun tergantung permintaan dan persediaan bahan galian. Nilai ekonomi guna langsung merupakan hasil perkalian antara jumlah produksi dengan harga per satuan. Berdasarkan perhitungan, nilai ekonomi guna langsung batu kapur memiliki kecenderungan meningkat dari tahun 2009 ke tahun 2010 lalu menurun di tahun 2011 dan meningkat kembali di tahun 2012 menjadi sebesar Rp 16.654.220.000,00. Nilai ekonomi guna langsung tanah liat di Provinsi DIY pada tahun 2009 sebesar Rp 1.000.000.000,00. Nilai tersebut meningkat di tahun 2010 menjadi Rp 5.336.700.000,00.
Febriyan Rachmawati 09/289442/GE/06764

Tugas Evaluasi Sumberdaya Ekonomi

Kemudian di tahun 2011 menurun lalu meningkat lagi di tahun 2012. Nilai ekonomi guna langsung tanah urug mengalami penurunan dari tahun 2009 ke tahun 2010 yaitu sebesar Rp 5.231.600.000,00 menjadi Rp 191.110.000,00. Pada tahun 2011-2012, nilai ekonomi guna langsung tanah urug mengalami peningkatan terus dari tahun-tahun sebelumnya. Kecenderungan nilai ekonomi guna langsung yang bervariasi antar bahan galian dipengaruhi oleh jumlah produksi dan harga per satuan yang beragam. Sisa umur ekonomi sumberdaya alam digunakan untuk mengetahui ketersediaan bahan galian tersebut secara ekonomi di permukaan bumi. Sisa umur ekonomi diperoleh dari pembagian cadangan pasti sumberdaya alam dengan produktivitas rata-rata per tahun. Sisa umur ekonomi batu kapur dari tahun 2009 hingga 2012 sebesar 58728,87 tahun. Sisa umur ekonomi tanah liat di Provinsi DIY tahun 2009-2012 sebesar 23705,65 tahun. Untuk bahan galian tanah urug, sisa umur ekonominya sebesar 11917,59 tahun. Sisa umur ekonomi yang berbeda-beda dipengaruhi oleh banyaknya cadangan bahan galian dan jumlah produksi per tahun.

KESIMPULAN 1. Nilai ekonomi guna langsung batu kapur tertinggi terjadi di tahun 2012 yaitu sebesar Rp 16.654.220.000,00 2. Nilai ekonomi guna langsung tanah liat tertinggi sebesar Rp 5.336.700.000,00 3. Nilai ekonomi guna langsung tanah urug terendah sebesar Rp 9.860.417.600,00 4. Sisa umur ekonomi batu kapur sebesar 58.728,87 tahun. 5. Sisa umur ekonomi tanah liat sebesar 23.705,65 tahun. 6. Sisa umur ekonomi tanah urug sebesar 11.917,59 tahun. 7. Dari 3 bahan galian yang dibahas, bahna galian yang sisa umur ekonominya panjang ialah batu kapur.

DAFTAR PUSTAKA Dinas Pertambangan. 2012. Rekapitulasi Cadangan Bahan Galian Provinsi DIY. Yogyakarta: Dinas Pertambangan DIY.

Febriyan Rachmawati 09/289442/GE/06764