Anda di halaman 1dari 3

3.2.

1 Stoikiometri Apabila s adalah koefisien stokiometri zat s pada reaksi kimia, maka harga s < 0 untuk reaktan dan s > 0 untuk produk. Keberadaan zat s dalam reaksi ganda dinyatakan dalam koefisien stokiometri. Untuk membedakan zat s terlibat dalam reaksi mana, maka simbol koefisien stokiometri dimodifikasi menjadi termasuk dalam indeks yang menunjukkan reaksi. sr artinya koefisien stokiometri zat s pada reaksi ke-r. Laju reaksi zat s dalam reaksi ke-r, maka dapat didefinisikan: s=1,2,3,....S Dimana: Rsr = laju produksi s dengan reaksi r Dari definisi ini, maka laju produksi bersih zat s dengan R reaksi kimia adalah:

Persamaan ini menerangkan secara jelas hubungan antara laju reaksi dari reaksi kimia R yang terjadi dalam sistem dan laju produksi pada berbagai zat. Contoh 3.11 Tinjau kembali sistem reaksi berikut: Fe3O4 + H2 3FeO + H2O FeO + H2 Fe + H2O Misalkan zat kimia yang terlibat dalam reaksi diberi indeks sebagai berikut: s = 1 Fe3O4; s = 2 FeO; s = 3 Fe; s = 4 H2; s = 5 H2O dan reaksi juga diberi indeks. Koefisien stokiometri reaksi 1 ditulis sebagai berikut: 11 = -1 21 = 3 31 = 0 41 = -1 51 = 1 Laju produksi Fe3O4 dan Fe berdasarkan laju reaksi r1 dan r2 adalah: = R1 = 11r1 + 12r2 = -r1 RFe = R3 = 31r1 + 32r2 = r2 Laju produksi FeO yang melibatkan kedua reaksi adalah: RFeO = R2 = 21r1 + 22r2 = 3r1 - r2 Dari definisi laju produksi zat netto dapat ditulis dalam persamaan neraca mol yang umum untuk zat s yang melibatkan sebanyak R reaksi kimia adalah: s = 1,2,3,....,S

Persamaan ini dapat dirumuskan dalam satuan massa: s = 1,2,3,....,S

Dari hubungan diatas dapat dilihat, untuk sistem yang melibatkan S komponen dengan sejumlah R reaksi kimia berlangsung simultan, dapat dibuat s buah neraca komponen dengan melibatkan variabel reaksi rr. Contoh 3.13 Klorinasi benzne menghasilkan campuran mono-, di-, tri-, dan quadrosubstitusi melalui reaksi berantai sebagai berikut: C6H6 + Cl2 C6H5Cl + HCl C6H5Cl + Cl2 C6H4Cl2 + HCl C6H4Cl2 + Cl2 C6H3Cl3 + HCl C6H3Cl3 + Cl2 C6H2Cl4 + HCl Produk utama yang diinginkan adalah triklorobenzene, tetapi produk lain tak dapat dihindari. Misalkan perbandingan umpan molar Cl2 terhadap benzene adalah 3,6:1, diperoleh komposisi pengaduk: C6H6 = 1% C6H5Cl = 7% C6H4Cl2 = 12% C6H3Cl3 = 75% C6H2Cl4 = 5% Bila laju umpan 1000 mol/jam benzen masuk ke reaktor, hitung laju produk utama dan produk samping. Penyelesaian:

Dalam sistem ada 4 reaksi yang simultan yang masing-masing mempunyai laju reaksi. Kemudian ada 9 variabel alur sehingga diperoleh 13 variabel. Selanjutnya ada 7 neraca zat, 4 komposisi, 1 perbandingan umpan dan 1 basis. Dari informasi ini dapat diperoleh derajat kebebasan yaitu: Derajat kebebasan = 13-7-4-1-1 = 0 Diketahui laju alir benzen ( ) = 1000 lb/jam 2 Laju alir Cl2 (N ) = (3,6/1)X1000 = 3600 mol/jam, maka neraca zat dapat ditulis: Benzen: 0,01N4 = N1 r1 C6H5Cl 0,07N4 = 0 + r1 r2 C6H4Cl2 0,12N4 = 0 + r2 r3 C6H3Cl3 0,75N4 = 0 + r3 r4 C6H2Cl4 0,05N4 = 0 + r4

Cl2

= N2 - r1 r2 - r3 r4

HCl = 0 + r1 + r2 + r3 + r4 Bila dijumlahkan persamaaan 1 sampai 5, maka diperoleh: N4 = N1 =1000 mol/jam Dari neraca: Benzen: 0,01(1000) = 1000 r1 r1 = 990 mol/jam C6H5Cl 0,07(1000) = 0 + 990 r2 r2 = 920 mol/jam C6H4Cl2 0,12(1000) = 0 + 920 r3 r3 = 800 mol/jam C6H3Cl3 0,75(1000) = 0 + 800 r4 r4 = 50 Jadi diperoleh: = 3600 990 920 800 50 = 840 mol/jam dan = 0 + 990 + 920 + 800 + 50 = 2760 mol/jam Jadi jumlah C6H3Cl3 yang dihasilkan = 0,75(1000) = 750 mol/jam

Anda mungkin juga menyukai