Anda di halaman 1dari 9

MINERAL Secara umum fungsi mineral : ko factor (activator) enzim tertentu pembentukan garam2 apatit pada tulang dan

gigi komponen hormaon2 tertentu. senyawa2 biologik aktif tertentu.

Pengelompokan mineral : 1. Elemen utama, C ; H ; O ; N ; P; S ; P ; Mg ; Na ; K: Cl. 2. Trace elemen (Elemen runutan), Co, Cu, Zn, Jod, Fe, Mn Mo, Se, Cr. 3. Kelompok mineral pada binatang: As, Cad, Si, Pb, Vanadium 4. Racun buat manusia dan binatang : Ag , Hg, Pb. SIFAT : - Kebanyakan terdapat dalam bentuk garam yg sukar larut;sukar diabsorbsi usus. Kecuali K dan Na. - Transport, masuknya ke sel (uptake) & penyimpanan memerlukan protein pengemban spesifik sehingga protein tersebut merupakan pengatur kadar mineral dalam tubuh contoh: Co transcobaltamin II. Cr teransferin Cu albumin; Cu asam amino. Fe2+- transferin; Fe2+ asam amino Mn2+ transferin ; Mn2+ globulin. Zn transferin ; Zn albumin Fungsi dapat berkaitan satu sama lain, mis. Ca&P , Na&K

EKSKRESI: melalui, empedu; urin; lepasan selmukosa; gt pancreas, kulit. Co : Cr : Cu: Fe: Mn: Mo: Zn: v v v v v v v v v v v v

___________________________________________ KALSIUM & POSFOR - Mempunyai keterkaitan satu sama lain - membentuk garam kalsium posfat dg konsistensi keras pada tulang dan gigi. - 1200gr Ca terdapat dalam tubuh, 90% nya pada tulang dan gigi. - P terdapat 8% dari kgBB. 80% ada pada tulang dan gigi - Ca & P membentuk garam apatit : ( CaCO3 3 Ca3( PO4)2 - pada darah terdapat Ca normal 9 11 mg Ca /100ml FUNGSI ION Ca : - penggumpalan darah - kontraksi otot - penghantar ransangan saraf - activator enzim2 tertentu ion K + ion Na Irritabilitas neuromuskuler = -----------------------------ion Ca + ion Mg + ion H

FUNGSI ION POSFOR transport energi dalam ikatan HEP misal; ATP ,ADP,KREATIN P ,FOSPFO ENOL PIRUVAT ABSORBSI : saling berpengaruh untuk absobsi Ca sebaiknya ratio Ca : P = 1 : 3 bila perbandingan lebih besar maka absor. Ca akan dihambat, absor. kurang ,timbul rachitis. Bahan2 yang menghambat reabsorb. Ca dan menyebabkan rachitis disebut rachitogenic missal asam phitat;oksalat Hormon paratiroid mempengaruhi Ca (lihat skema homeostatic of Calcium) Bila Ca plasma kurang, maka Ca tulang dimobilisasi Hipokalsemia dapat timbul tetani. Hiper Kalsemia terdapat pada keadaan hiperparatiroid, hipervitaminosis D. Hipoposfatemia bisa disebabkan oleh : absorbsi yg kurang atau ekskresi yang meningkat Ca & P diekskresi kan di ginjal dan sedikit pada saluran cerna. -------------------------------------------------------------------------

Na &
-

erat hubungan satu sama lain penting dalam keseimbangan elektrolit dan asam basa darah. Na dominant diluar sel senga K dominant didalam sel. terdapat dalam garam dapur yg dikonsumsi kira2 15gram/hr garam yang difortifikasi dengan KJO3 garam berJodium. dalam tubuh terdapat 0,15% BB.

Bentuk2 Na dalam tubuh : NaCl ; Na bikarbonat ; Na karbonat

FUNGSI Na & K : ANTARA LAIN. 1.mempertahankan keseimbangan cairan 2. mepertahankan kesimbangan asam basa 3. mempertahankan tekanan osmotic 4. untuk mekanisme Sodium pump SUMBER: - NaCl garam dapur - daging EKSKRESI : terutama ginjal ABSORPSI : intestine

Metabolisme dipengaruhi oleh hormone kortek adrenal hiperfungsi cortek : penyakit CUSHING hipofungsi cortek : penyakit ADDISON. -----------------------------------------------------------------------------------

CHLOR ( Cl )
Terdapat dalam komposisi garam dapur NaCl. Pada muntah2 yang hebat dapat terjadi :hipokloremia alkalosis ( kerena HCl lambung juga ikut keluar dg muntah) PERAN Cl : dalam klorida shift ( transportasi CO2 dalam eritrosit) EKSKRESI : keringat (NaCl). -------------------------------------------------------------------------------------

BELERANG (Sulfur)
Sebagai senyawa yg essential dalam tubuh misal :

- komponen vit B1 - komponen asam amino essential yg mengandung S : metionin - komponen Ko ASH - komponen antikoagualan : heparin - komponen reduktor glutation - komponen hormone pancreas : insulin - komponen vitamin biotin, lipoat asam folat - sebagai senyawa sulfat berenergi tinggi :(Adenosin-3phospho5-phosphosulfat) Dalam urin ditemui dervat2 sulfat: - sulfat anorganik - sulfat ester - sulfat netral.

MAGNESIUM ( Mg )
- ion Mg terdapat dalam semua jaringan - kadar dalam sel lebih banyak dari ekstra sel. PERAN Mg: Mg2+ - dalam reaksi2 yg mengunakan ATP-----ADP - sintesa protein - asam nukleotida - lipid - KH - kontraksi otot. 70% Mg bergabung dengan Ca&P dalam pembentukan garam apatit pada jaingan lunak Mg merupakan kation utama Organ2 yg sensitive terhadap defisiensi Mg: - system kardio vascular - neuro muskuler. ABSORBSI : intestine, tergantung dari banyaknya Mg; Ca ; P ; protein EKSKRESI: - GINJAL (filtrasi dan reabsorbsi) - ekskresi 30 35 % dari intake Mg. - ekskresi dipengaruhi oleh :

malnutrisi DM diuretika aldosteron -------------------------------------------------------------------------------------

BESI (FERUM)
KADAR DALAM TUBUH : 3 4 gram PERAN : Dalam Respirasi seluler berupa unsur2 - hemoglobin - system sitokrom - enzim katalase dan peroksidase Terikat dengan protein missal pada besi yg ditranspor Besi dalam zat makanan dalam bentuk Fe3+ yang terikat dalam senyawa organic seperti daging; daun daunan; kerang. ** Tidak semua besi yang dalam makanan diserap masuk sel intestine, kerenamukosa usus mengandung apoferritin yg mengatur banyaknya besi yg diserap (mekanisme mucosal block system). MUCOSAL BLOCK SYSTEM Besi dalam makanan berbentuk ion Ferri,(Fe3+).Senyawa2 reduktor dalam pencernaan mis, vit C, HCl lambung; ion ferri akan direduksi jadi ferro yg siap untuk diserap sel mukosa usus.Dalam sel ferro akan dioksidasi jadi ionferri lagi,selanjutnya diikat oleh apoferritin menjadi ferritin Jumlah apoferritin yg tersedia terbatas , bila Fe belum dibutuhkan tubbuh maka apoferritin akan jenuh dengan ion ferri,dan untuksemntara disimpan nya,sehingga Fe yang ada dalam lumen usus tak bisa masuk sel. maka Fe tsb dikeluarkan liwat feces.

Jika tubuh memerlukan Fe kembali maka ferritin melepaskan ion ferri selanjutnya direduksi mnjadi mferro sebelum masuk sirkulasi. Didalam sirkulasi ion ferro dioksidasi kembali jai ferri oleh enzim feroksida,dan diikat protein spesifik membentuk transferrin, yang dibawa keseluruh tubuh untuk jaringan yang membutuhkan nya Defisiensi Fe : anemia mikrositer hipokrom, dapat terjadi pada ankilostomiasis, dan perdarahan masif Kelebihan besi :terdapat pada pemberian Fe parenteral; transfuse darah --------------- hemosiderosis. Pada Diabetes meitus dapat terjadi kelbihan Fe kerena gangguan mucosal block system -- bronze diabeticum Pil KB dapat meningkatkan ekskresi besi. --------------------------------------------------------------------------------------TEBAGA ( Cu ) Tubuh mengandung 100 150 mg Cu, tersebar pada hati, otak, SSP, jantung dan ginjal. ** Saliva dan getah lambung dapat mengikat ion Cu,dan mudah larut sehingga mudah diserap. Cu ion diikat dan diserap oleh metlotionen -- sirkulasi darah. Cu darah( kira2 5% aktif Cu) diikat oleh histidin & albumin.Sisanya diikat seruloplasmin (alfa 2 globulin) 1 (satu) mol seruloplasmin mengikat 8 atom Cu. Bentuk Cu lainnya yaitu yg terikat dg senyawa2 biologic aktif yaitu: - Mono Amino Oksidase (MAO) - Superoksida dismutase, tirosinase dan sitokrom oksidase.

Kelainan klinik yg berhubungan gangguan metabolisme Cu: - sindroma rambut baja - penyakit Wilson (hepatolentikuler degeneration) --------------------------------------------------------------------------------------Jodium ( I2) Komponen hormone tiroksin ( T3 & T4 ) Normal Ratio T3 : T4 = 1 : 7 Uptake Jodium dalam sel kelenjar tiroid dipengaruhi oleh TSH. Hormon tiroksin sebelum masuk sirkulasi disimpan dan teriakat dg tyroglobulin dalam kelenjar. Absorbsi melalui usus halus Ekskresi : urin sedikit pada liur, air susu. Kekurangan Jodium menyebabkan kelenjar hipertropi ----struma Defisiensi Jodium : - mixedem - cretinisme (jika kekurangan sejak fetus) --------------------------------------------------------------------------------------Flor ( F ) Komponen jaringan keras tulang dan gigi. Anti caries dentin Pengaruh F pada fase pertumbuhan gigi kebutuhan tubuh sedikit. Kekurangan F -------- Carries Kelebihan F ---------- Fluorosis (ottled enamel) yg ditandai dg cekungan kuning kecoklatan pada email gigidan dentin. Fluor untuk enzim2 tertentu bersifat racun (inhibitor) misal enolase (pada gliolisis) enolase

enol piruvat ----------------------- keto piruvat Air P A M mengandung Fluor 1 2 ppm COBALT ( Co ) KOMPONEN B12 PENYERAPAN MIRIP BESI EKSKRESI PADA URIN TAK TERDAPAT DEFISIENSI COBALT ************

Anda mungkin juga menyukai