Anda di halaman 1dari 31

Pebrian Diki Prestya

LESSON 1 PERENCANAAN PERAWATAN UNTUK GIGI TIRUAN Seperti dalam semua bentuk perawatan gigi, penyediaan gigitiruan langsung lengkap membutuhkan pemikiran, sehingga hasil terbaik ddengan didapatkannya rasa sakit sedikit mungkin kepada pasien. Pasien menderita karies gigi. Pasien yang telah hadir secara teratur untuk pengobatan karies gigi, menyajikan masalah sederhana dalam perencanaan perawatan gigi tiruan langsung. banyak gigi posterior mungkin sudah hilang dan kemungkinan bahwa prostesis parsial akan telah disediakan untuk mempertahankan fungsi. Sejarah gigi biasanya mengungkapkan bahwa gigi alami telah diekstraksi secara tunggal, dan gigi ditambah dengan penggantian segera, dengan gigitiruan sebagian ada .when parsial yang ada hanya beberapa gigi tetap perlu untuk memutuskan apakah akan menghapus semua gigi yang tersisa bersama-sama dan memberikan bersaing gigi tiruan, atau untuk memungkinkan mereka akan hilang secara bertahap. Biasanya proses bertahap penggantian gigi lebih disukai, tetapi ada kasus di mana pendekatan yang lebih radikal ditunjukkan. Misalnya, ketika gigi anterior yang berubah warna akibat ekstrinsik atau intrinsik pewarnaan, atau ketika ada restorasi berubah warna besar, mungkin ada masalah dalam menyediakan restorasi estetika memuaskan. Hal ini sering sulit ketika hanya satu atau dua gigi bernoda tetap. Sekali lagi, kesulitan memberikan hasil aesthehic diterima oleh restorasi koronal pada sejumlah mahkota anterior jebol, mungkin poin terhadap total ekstraksi dan penggantian segera. Answers of guestions 1. it is mainly about an immediate denture for patient from dental caries.

Medical English II

Pebrian Diki Prestya

2. A patient needs a complete immediate denture when many of posterior teeth have been lost because of dental caries 3. Forethought is required to obtain the best result of a complete immediate denture because it will present the least inconvenience to the patient. 4. A gradual process of replecemeny is preferred because based on the dental history, the natural teeth have extracted singly and the teeth will be added by immediate replacement to the existing partial denture. 5. The reasons are: There are large discoloured restoration. There are only one or two stained teeth remain.

Medical English II

Pebrian Diki Prestya

LESSON 2 PASIEN DENGAN PENYAKIT PERIODONTAL pasien yang hadir secara teratur, terutngobatan penyakit periodontal, mungkin memerlukan ekstraksi beberapa saat kehilangan tulang alveolar tidak bisa lagi controlled.Biasanya sejumlah gigi tetap baik di segmen posterior dan anterior rahang. Oleh karena itu keputusan harus dibuat mengenai urutan gigi sebaiknya dicabut dan jumlah yang akan diganti pada akhirnya oleh gigi tiruan langsung. Pertimbangan umum pada urutan dan jumlah gigi yang akan diekstraksi. Bedah masalah Pencabutan gigi adalah prosedur pembedahan yang relatif kecil dan karena itu harus mungkin untuk mengekstrak semua gigi alami dan untuk menggantikan mereka dengan gigi palsu langsung. sementara ini dapat dilakukan untuk pasien dirawat di rumah sakit, tidak dianjurkan untuk pasien mengunjungi praktek dokter gigi. untuk pasien penyandang, jumlah gigi diekstraksi pada satu waktu harus dibatasi, sehingga ketidaknyamanan yang tidak semestinya dan ketidaknyamanan dihindari. ketika memberikan atas dan gigi palsu langsung yang lebih rendah, dokter gigi harus bertujuan memungkinkan pasien untuk melanjutkan pekerjaan normal sehari setelah operasi. merupakan faktor penting yang harus dipertimbangadalah kesehatan umum pasien dengan dokter nya. jumlah gigi yang akan diekstraksi dalam satu rahang tidak boleh melebihi delapan, yang hingga tiga mungkin premolar dan molar teeth.ketika ekstraksi harus dilakukan secara simultan di kedua rahang, jumlah gigi yang akan diekstraksi tidak boleh melebihi empat belas. dan, jika perlu, harus ada konsultasi

Medical English II

Pebrian Diki Prestya

Answers of the questions 1. Immediate denture should be provided when the patient suffer from periodontal disease causing multiple extractions. 2. Before deciding on the amount of surgery to the patient, the number of teeth to be extracted should be considered. 3. Before extracting the teeth ,a number of teeth that remain to be extracted is generally consideral

Medical English II

Pebrian Diki Prestya

LESSON 3 Hal ini sering dianjurkan, ketika merencanakan sebuah gigitiruan langsung, bahwa semua gigi posterior harus diekstrak dan daerah edentulous diperbolehkan untuk menyembuhkan sebelum gigi anterior yang diambil dan gigitiruan lengkap dimasukkan. itu tidak begitu penting bahwa semua gigi posterior harus diekstrak, melainkan bahwa bidang ridge sembuh harus cukup besar untuk menahan kekuatan pengunyahan. Dalam mempertimbangkan gigi posterior untuk penggantian langsung kesulitan kemungkinan ekstraksi harus dinilai. dokter gigi harus menanyakan tentang ekstraksi sebelumnya, jika ada riwayat kesulitan, pemeriksaan radiografi disarankan. jika tampaknya mungkin bahwa operasi pengangkatan akan necessary.then ini harus dilakukan beberapa minggu sebelum gigi tiruan langsung adalah untuk dimasukkan. sebaliknya, karena jumlah tulang dihilangkan, akan ada kurangnya adaptasi dari gigi tiruan langsung di daerah yang bersangkutan dan kemungkinan ketidaknyamanan karena tekanan yang tidak sama. Answers of the questions. 1. Things that should be advocated are: All the posterior teeth should be extracted. The edentulous area allowed to heal before the anterior teet are extracted. By considering allof those things, the patient wiil get the best result for immediate denture. 2. The possible difficulties are:

Medical English II

Pebrian Diki Prestya

The dentist should inquire about the previous extraction before the next extraction.if there is a history of difficulties, radiographic examination or surgical removal will be necessary. 3. The dentist wait for some weeks before immediate denture to be inserted when the surgical removal is done in order to get comfortable adaptation of immediate denture.

Medical English II

Pebrian Diki Prestya

LESSON 4 Sebuah faktor yang lebih lanjut untuk di pertimbangkan ketika memutuskan jumlah gigi posterior yang harus di cabut pada saat pemasangan gigi tiruan ,adalah perubahan bentuk dari plat bagian luar dari tulang yang menyertai pencabutan gigi trersebut. Setelah pencabutan gigi molar pada salah satu rahang, tulang yang tinggal sering kali akan bersisa pada aspek bukal atau lingual. Kenaikan jumlah tulang yang tinggal ini,yang di sebabkan oleh distorsi tulang pada pencabutan, menyebabkan trauma dan ketidaknyamanan di bawah gigi tiruan. Sementara itu refleksi dari flaps dan pengasahan tulang bisa dilakukan, penulis merasa bahwa jenis pengasahan ini harus di batasi

Jumlah gigi posterior yang akan segera di ganti pada setiap rahang tidak boleh lebih dari tiga. Jumlah penggantian yang lebih besar mengurangi kemungkinan masa penyembuhan yang nyaman dan lancar setelah pemasangan gigi tiruan. Kenyataannya,dimana ada riwayat pencabutan yang sulit, sangat bijaksana sekali untuk hanya meninggalkan gigi anterior untuk penggantian langsung. Tentu saja semua gigi posterior dengan mahkota yang rusak parah karena karies harus di buang sebelum pemasangan gigi tiruan di mulai. Answer of the guestion 1. The distortion of the outer plate of bone which accompanies their extraction should be considered because if the extraction is done it will lead to trauma and discomfort under and immediate denture. 2. The numbers of posterior teeth to be immediately replaced in each jaw should not exceed thics because a larger number of posterior teeth to be repleced reduce the

Medical English II

Pebrian Diki Prestya

possibility of a comfortable and uneventful healing periot after the inserttion of the denture. 3. A history difficult extaction is very important because it will inform whether the patient needs a surgical removal or radiographic exmination for posterior teeth before an immediate denture.

Medical English II

Pebrian Diki Prestya

LESSON 5 TRAUMA. Kajian sejarah menunjukkan bahwa pemotongan dengan kecepatan tinggi. Bahkan menggunakan pendingin udara secara efektif, bukan tidak memberikan sebuah efek yang merusak pada pulpa. Hal ini nampaknya sebanding dengan yang dihasilkan dari pembedahan dengan kecepatan renda,tapi ini mungkin lebih parah jika pendingin udara tidak efektif. Perubahan jaringan-jarinagan ini merupakan ciri-ciri terbakar,dengan kehancuran lokasih dan ketidaktentraman unsur-unsur seluler dari pulpa,hyperemi,oedema,dan kapiler haemorhge. Manifestasi klinis adalah tahap sesudah pembedahan sakit pulpa dari tingkat yang berfariasi dan hipersensitifitas pada perubahan termal. Ada banyak aspek lain dari teknik berkecepatan tinngi yang harus dipertimbangkan. Sterilisasi,pemakaiannya,pelumasan dan perawatan umum dalam kondisi baik merupakan kepentinagan praktikal yang jelas. Metode pendinginan alat pemotong yang kadang-kadang secara mendalam terletak dirongga atau dalam rongga antar gigi. Kecepatan alat yang melempar bantalan udara,kebutuhan cermin yang tetap jelas bahkan ketika terkenak semprotan,suara turbin. Semua fitur tersebut merupakan fitur yang memodifikasih teknik yang mana didalam alat tersebut mengurangi kemanjuran alat-alat ini. Namun masalah ini sedang diselesaikan. Misalnya, pembuangan ras bantalanbola disetiap akhir rotorturbin dan penggantian bantalan udara telah dihasilkan dalam pengurangan yang sangat jelas dalam kebisingan dari penyerdehanaan dari sistim pelumasan. Answers of the qustions 1. 2. Aspect of high-speed technigue that should be considered are: Sterilation

Medical English II

Pebrian Diki Prestya

Wear Lubrication General maintenance in good condition

Medical English II

10

Pebrian Diki Prestya

LESSON 6 PERUBAHAN TUJUAN PENGOBATAN ORTHODONTIK Berdempet,tidak teratur,dan gigi yang menonjol keluar menjadi masalah bagi beberapa individu sejak dulu kala,dan perubahan untuk memperbaiki gangguan ini kembali setidaknya pada masa 1000 SM. Perlaran orrodontik dahulu kala (dirancang dengan baik) relah ditemukan di bahan Yunani dan Etrus. Seperti kedokteran gigi berkembang di abad ke 18 dan 19,sejumlah alat-alat untuk perbaikan susunan gigi yang dijelaskan oleh berbagai penulis dan tampaknya kadangkala digunakan secara sporadis oleh dokter gigi dari masa tersebut. Setelah tahun 1850,teks pertama yang secara sistematis menjelaskan orthodontik muncul, yang paling terkenal adalah Norman Kingsleys Oral Deformities. Kingsley,yang memiliki pengaruh yang sangat besar di kedokteran gigi di Amerika pada paruh abad ke-19, merupakan salah satu di antara orang-orang pertama kali yang menggunakan tambahan tekanan oral untuk memperbaiki gigi yang menonjol keluar. Dia juga pelopor dalam pengobatan lidah terbelah dan masalah terkait lainnya. Meski hasil dari penelitian kingley dan orong-orang pada zamannya,penekanan mereka pada ortodhonti mengisahkan hasil tentang perapian gigi dan perbaikan dari proporsi wajah. Sedikit perhatian diberikan pada gigi oklusi , dan sejak itu hal tersebut merupakan praktik umum untuk membuat gigi bagi beberapa masalah gigi, pencabutan untuk gigi yang berdempet atau malaligment sering dilakukan. Pada masa itu ketika sebuah gigi utuh langka, rincian hubungan occlusan dinilai sudah tidak penting. Answers of questions

Medical English II

11

Pebrian Diki Prestya

1. Problems for some individuals since inquity are crowded, irregular and protuding teeth. 2. Kingsley is a person who had a cremendous influence on American dentistry in the latter half of nineteenth century. He is an pioneer in the tretmeant of cleft place and related problem. 3. The influence is that he was among the first to use extraoral force to correct protruding teeth and posterior in the tretment of cleft palate and related problems.

Medical English II

12

Pebrian Diki Prestya

LESSON 7 Untuk membuat prostotik pergantian gigi yang baik,perlu untuk menggembangkan konsep oklusi, dan hal ini terjadi pada akhir taun 1800an. Sebagaimana konsep prostetik oklusi dikembangkan dan di sempurnakan, wajar saja untuk memperluas kajian ini pada gigi asli. Edwar H.Angle, yang pengaruhnya mulai dirasakan sekitar tahun1890, dapat dipercayai bayak perkembangan konsep oklusi di gigi asli. Ketertarikan asli Angle adalah pada prostodontics, dan dia mengajar di departemen di sekolah kedokteran gigi di pennysylvania dan minnesota pada tahun 1880an. Ketertarikan meningkat dalam oklusi gigi dan pengobatan yang di butuhkan untuk memperoleh oklusi normal menyebabkan secara langsung terhadap perkembangannya dalam orrothontics sebagai spesealis,dirinya merupakan ayah dari moderm orthodontics. Publikasi dari klasifikasi Angel dalam maloklusi npada tahun 1890 merupakan suatu tahap penting dalam perkembangan ortodhotisc karena klasifikasi itu tidak hanya membagi bagian tipe utama dari maloklusi tetapi juga termasuk definisi pertama yang sederhana dan jelas dalam normal oklusi pada asli. Dalil Angel adalah bahwa molar teratas pertama merupakan kunci untuk oklusi dan molar teratas dari terbawah harus berkaitan sehingga puncak mesobukal dan molar teratas menyumbat di alur bukal dari terbawah.jika hubungan molar ini ada dan gigi disusun pada garis lengkung oklusi yang halus, dan kemudian normal oklusi akan di hasilkan. Pernyataan ini, yang man seratus tahun pengalaman telah membuktikan untuk dibenarkan kecuali ketika ada penyompagan dalam ukuran gigi, oklusi normal dengan pemotongan. Answer of the question

Medical English II

13

Pebrian Diki Prestya

1. Edwar H.Angel is kalled the father of moderm ortodhontics because he increases his interest in dental occlusion and in the treatment necessary to obtain normal occlusion it directly to his development of ortodhontics as a specialty. 2. Angelss classification of molocclusion was publis had in the 1980s. 3. Angels postulate is the upper first molar were the key to occlusion and that the upper and lower molars should be related.

Medical English II

14

Pebrian Diki Prestya

LESSON 8 Angle kemudian menjelaskan tiga kelas molocclusion, berdasarkan hubungan occlusal dari molar pertama. Kelas 1: hubungan normal molar, tapi garis oklusi salah karena malposed gigi,rotasi, atau penyrbab lain. Kelas 11:molar tebawa secara distal diposisikan sebanding dengan molar teratas garis oklusi tidak ditentukan. Kelas111 :molar terbawah secara mesial diposisikan sebanding dengan molar teratas,garis oklusi tidak di tentukan. Catatan bawah klasifikasi Angle memiliki empat kelas: normal oklusi, maloklusi kelas 1,maloklusi kelas 11, maloklusi kelas 111. Oklusi normal dan oklusi kelas 1 berbagai hubungan molar tetapi berbeda dalam susunan gigi yang relatif terhadap garis oklusi. Garis oklusi mungkin atau mungkin tidak benar dalam kelas 11 dan 111. Dengan terbentuknya sebuah konsep oklusi normal dan skema klasifikasi yang menghubungkan garis oklusi, sebelum awal tahun 1990-an ortodhonti tidak lagi hanya

merapikan gigi yang tidak teratur. Sebaliknya, konsep itu telah berkembang menjadi penanganan moloklusi, didefinisikan sebagai penyimpangan apapun bentuknya dari skema oklusal ideal yang di jelaskan oleh Angle. Sejak didefinisikan dengan tepat hubungan membutuhkan pelengkap penuh gigi di kedua lengkungan gigi, menjaga gigi utuh menjadi tujuan yang penting dari penanganan ortodhontik. Angle dan pengikutnya menentang percabutan untuk tujuan ortodhontik. Dengan penekan pada gigi oklusi yang di ikuti, namun, perhatian menjadi berkurrang ditunjukan pada proporsi dan estetika wajah. Angle meninggalkan tekanan ekstra oral karena dia memutuskan hal ini tidak diperlukan untuk mencapai hubungan oklusal yang sesuai. Answers of the questions

Medical English II

15

Pebrian Diki Prestya

1. Angles classes of molocclusion : Class 1: normal relationship of the molars, but line of occlusion incorrect because of malposed teeth, rotations, another cause Class11: lower molar distally positioned relative to upper molar, line of occlusion not specifed. Class 111: lower molar mesially positioned relative to upper molar,line of occlusion not specified. 2. The sentence means Angle and his followers dont agree with the extraction orthodontisc purpose.

Medical English II

16

Pebrian Diki Prestya

Lesson 9

RIWAYAT SAKIT PASIEN

Kebanyakan pasien ,sebuah riwayat sakit yang lengkap tidak diperlukan .Namun,dalam kasus pada beberapa pasien tertentu,tanpa memperhatikan keluhan pasien,dokter harus menyadari banyaknya informasi yang berguna yang mungkin dihasilkan oleh riwayat sakit pasien.Hanya melalui keuntungan tambahan dari keseluruhan riwayat sakit pasien,dokter dapat menghubungkan dengan lebih efektif fakta-fakta yang ia pelajari,pengalaman,dan pengamatan dari pasien;dan hanya demikian dokter dapat berharap mencapai konsistensi dalam mengambil kesimpulan yang tepat.

Medical English II

17

Pebrian Diki Prestya

Hal ini tidak boleh di abaikan bahwa selama kontak dengan pasien yang mampu mengidentifikasi indikator yang berguna yang akan memudahkan penilaian mental status. Sementara riwayat sakit yang tepat akan di peroleh dan pemeriksaan fisik akan dilakukan, dokter biasanya dihadapkan dengan pandangan langka dan berharga terhadap jiwa pasien. Luka mucosal tertentu,sejumlah penyakit maxillofacial kronis, dan beberapa masalah craniofacial myofascial mungkin berkaitan dengan depresi motivasional.sebuah riwayat sakit pasien yang akurat akan membantu menunjukkan nada tambahan fisik yang berkaitan dan menjauhkan dokter dari resep obat yang hanya memberikan bantuan sementara dan hal itu mungkin hanya bukti sebuah kegagalan dalam serangkaian prosedur yang merusak.

Keuntungan penting tertentu dari menggunakan riwayat sakit pasien adalah efek terapi yang bertambah pada pasien dalam mengidentifikasi kedokteran sebagaimana kedokteran mereka.sering tulus didirikan pada hubungan yang bermakna hubungan dokter dan pasien dapat dikembangkan. Yang asli sikap simpatik di bagian dari dokter sangat penting untuk akuisisi sejarah yang memadai dan untuk memastikan bahwa pasien akan mendapatkan keuntungan dari kedua untuk sejarah dan terapi.

Lesson 10 MENGIDENTIFIKASI DATA

Medical English II

18

Pebrian Diki Prestya

Mungkin hal ini berguna, dalam dinamika manajemen pasien,untuk memperkenalkan pasien anda pada praktek anda dengan memiliki resepsionis yang ramah dan baik hati yang menguasai administrasi dan identifikasi data pasien.Identifikasi tersebut akan mencakup halhal berikut:

1. Nama dan alamat 2. Tanggal lahir 3. Jenis kelamin 4. Principal rasa atau latar belakang etnis 5. Pekerjaan dan alamatnya 6. Nama dan alamatnya a. Informan, jika ia selain pasien b. Sumber-sumber yang mengarah c. Dokter keluarga d. Dokter gigi keluarga atau mantan dokter gigi e. Penyedia layanan kesehatan pihak ketiga 7. Data lain (data ini dapat di sesuaikan dengan praktik tertentu yang akan memberikan kontribusi kepada manajemen kesehatan pasien.surat bebas tuntutan hukum untuk masalah dalam bidang kedokteran dan formulir isian dapat dilengkapi dengan kemajuan terapi yang aktif). Beberapa dokter dan rumah sakit meminta pasien baru yang menandatangani surat izin umum untuk setiap prosedur yang dirasa perlu.Namun,dianjurkan bahwa pasien menandatangani surat tersebut hanya untuk operasi tertentu dan izin tersebut dapat dinyatakan dalam istilah yang pasien mengerti,termasuk resikonya.

Medical English II

19

Pebrian Diki Prestya

KELUHAN UTAMA Keluhan utama pasien harus disimpan,jika memungkinkan,dalam kata-kata pasien itu sendiri.Keluhan tersebut merupakan jawaban dari pertanyaan dokter,Ada keluhan apa yang membuat anda mengunjungi saya?jelas dalam beberapa kasus,bukan ekspresi dalam katakata pasien,catatan akan dibuat:pasien akan dirujuk oleh Dr.John Doe untuk manajemen dalam

Jika ada dua atau lebih keluhan utama,urutkan keluhan tersebut dalam lembaran riwayat sakit pasiendan kemudian sesuaikan riwayat sakit yang berlaku untuk setiap keluhan.Jika satu keluhan menonjol dalam fikiran pasien, dan satu keluhan biasanya akan menonjol,hal itu harus diidentifikasi sebagaimana yang diharuskan.manajemen yang paling berhasil dari pasien akan dihasilkan jika keluhan-keluhan utama pasien diberikan penanganan dan dikoreksi.

Medical English II

20

Pebrian Diki Prestya

LESSON 11 Penyakit Awal Menggunakan kata-kata pasien itu sendiri ketika mereka menyatakan perasaannya dan bantuan dari pasien tersebut,analisis keluhan-keluhan utama dalam penyakit awal secara terpisah dan jika mungkin dalam urusan perkembangan sesuai dengan formatnya. SERAGAN AWAL PENYAKIT. Nyatakan dalam istilah hari dan waktu sebelum janji pertemuan dengan dokter atau masuk rumah sakit ketika keluhan awal dicatat pertama kali gunakan kalender Jangka tulis.Pasien merasakan nyeri,pendarahan gingivitis,sejak selasa kemarin.sebaliknya catatannya yaitu,6 hari sebelum masuk rumah sakit atau janji bertemu dengan dokter yang

Medical English II

21

Pebrian Diki Prestya

akan diberi tanggal kepada pasien ini termasuk sebuah catatan apa yang dilakukan pasien pada waktu serangan awal penyakit dan apa,jika lainnya,mungkin mempercepat tanda dan gejalannya. JALANNYA PENYAKIT. Penyataan kesimpulan harus dimasukkan yang mana kesimpulan tersebut menjelaskan keberadaan penyakit semenjak adanya keluhan pertama. Contohnya,gejala mungkin dijelaskan seperti sebentar-sebentar,berulang-ulang,tetap,naik atau menurun dalam sakit yang parah. Faktor rasa sakit sekali dan berkurangnya rasa sakit harus diidentifikasi. Jika sakit tersebut merupakan keluhan utama, izinkan pasien untuk mengekspresikannya dalam istilahistilah yang dikenal. Berhati-hatilah untuk tidak mempengaruhi penjelasan pasien,tapi sejumlah istilah mungkin disarankan untuk mengungkapkan dalam bentuk kata-kata yang cukup. PENGOBATAN SEBELUMNYA. Tentu apa yang telah dilakukan,kapan,dimana,kenapa,oleh siapa,dan catat pengobatan pada penanganan pertama. Pertanyaan langsung pada format yang disarankan sebelumnya harus digunakan jika hal itu perlu untuk menjelaskan dengan cukup penyakit awal. Hal ini mungkin pendekatan spontan akan terindikasi dimana pasien dengan sederhana menceritakan ceritanya hanya dengan sesekali dia untuk melanjutkan dan untuk mengarahkan dia dalam memberikan informasi terkait tertentu. Lesson 12 Penilaian klinispasien geriatri Pemeriksaan fisik dan medis pemeriksaan pasien mulai dengan pertemuan visual yang

Medical English II

22

Pebrian Diki Prestya

pertama. klinisi harus menilai pasien untuk postur, gaya berjalan, warna, mobilitas dan karakteristik wajah. sejarah medis dapat ditingkatkan dengan melakukan pemeriksaan visual cerdik. ketika mengembangkan sejarah medis, dokter harus melihat pasien di tingkat mata dan berbicara dengan jelas, tidak berbicara ke pasien. dokter harus mondar-mandir kecepatan pemeriksaan dan menyadari bahwa ketajaman visual dan pendengaran umumnya berkurang pada pasien ini.

MANIFESTASI FISIK AGING Luar Rambut-rapuh, kurang berlimpah, abu-abu. Kulit-dehidrasi, penurunan elastisitas, termosensitif (epitel tipis, bintik-bintik pikun, keratosis, abu angioma). Visi mata-berkurang, enopthalmos, arcus senilis kornea, presbiopia. Telinga-hilangnya ketajaman pendengaran, atrofi saraf sel-sel saraf di koil basal koklea. Hidung-berkurang indera penciuman. Sekretori aktivitas epitel kelenjar-berkurang (air liur, air mata, saluran pencernaan, kelenjar keringat dan minyak). Fisik stres gangguan homeostasis.

Dalam Ginjal-penurunan aliran darah ginjal menyebabkan retensi air dan kesulitan dalam menghilangkan produk-produk limbah dan obat-obatan. Poliuria nokturnal dan hipertrofi prostat (pada pria). peningkatan ambang ginjal exretion gula. vaskular meningkat sistem progresif dalam tekanan darah sistolik. Tekanan diastolik harus berubah.

Medical English II

23

Pebrian Diki Prestya

Merah darah jumlah sel darah dan hemoglobin sedikit menurun karena penurunan aktivitas sumsum tulang dan meningkatnya kerapuhan sel darah merah. anemi yang umum pada wanita. gastrointestinal-sembelit dan akumulasi gas karena otot hipotonik. Penurunan kontraksi rasa lapar. Aktivitas lambung menurun (hypochlorhydria umum di 50 tahun, dengan penyerapan berkurang kalsium dan vitamin C). Gonad-penurunan sekresi estrogen dan androgen dengan gangguan dalam metabolisme protein. hati-penurunan fungsi hati, kandungan glikogen, dan sekresi empedu. Gangguan metabolisme kolesterol (arteriosclerosis). Pankreas-penurunan fungsi (kerentanan terhadap diabetes).

Medical English II

24

Pebrian Diki Prestya

13.Tabel 35-2 PERUBAHAN DALAM FUNGSI MOTORIK ORAL DALAM PENUAAN

Fungsi yang berubah Postur bibir Otot kunyah Fungsi lidah

Implikasi klinis Air liur,ceilosis kaku Efisiensi pengunyahan Pengucapan,disfagia,cedera empedu gangguan tidur traumatis, mendengkur,

Medical English II

25

Pebrian Diki Prestya

Menelan Rasa Air liur

Disfargia,regurgitasi,tersedak Dysgeusia,ageusia Tidak ada perubahan yang signifikan dalam pola tua yang sehat

Ada kecendrungan pada pasien yang lansia untuk tidak mengingat atau menyangkal masalah kesehatan. Oleh karena itu, penggunaan riwayat kesehatan memerlukan waktu yang lebih besar dan kesabaran bagi prakrisi. Delapan puluh satu persen orang tua yang tidak dipanti jompokan dengan usia diatas 65 tahun memiliki satu atau lebih penyakit kronis. Dua dari lima orang yang dikatagorikan tidak mandiri secara fungsional atau orang tua yang lemah, yang menunjukan bahwa kegiatan dan kemampuan untuk membersihkan mulut yang cukup terbatas( tabel 35-1). Kebanyakan dari mereka menerima obat( mungkin lebih dari satu) dan telah merubah metabolisme dan kepekaan terhadap obat resep. Pasien harus disarankan untuk membawa obat mereka kekantor. Riwayat kesehatan dsapat diambil dari kerabat,pasangan, atau orangf yang bertanggung jawablainnya jika pasien tergantung secara fungsional,lemah atau sejarawan yang tidak dapat dipercayai. Kekika memunculkan riwayat medis, perlu untuk memiriksa perubahan dalam fungsi mororik untuk mengetahui potensi masalah medis(tabel 5-2) Pemeriksa Sosial dan Mental.Sikap pasien lansia terhadap terapi memiliki dampak yang signifikan terhadap keberhasilan atau kegagalan terapi periodontal. Freedman telah dijelaskan tiga jenis prilaku yang biasa ditemui: 1. Terlalu bergantung:menuntut, mendesak, dan berulang-ulang 2. Pseudocooperative: datang tepat waktu, membayar pelayanan, ramah dan mendengar intruksi , tetapi kadang tidak mendengarkan hal tersebutr.

Medical English II

26

Pebrian Diki Prestya

3. Perfeksionis:

membuat

tuntutan

realistis

dengan

ancaman

terselubung,menafsirkan gejalanya, menyesuaikan gigi palsu sendiri, membuat saran atau diagnosis rencana penanganan, dan mencoba untuk makan dengan gigi palsu makanan yang tidak bisa makan dengan gigi asli. Banyak pasien lansia frustasi dengan mudah, terutama dilingkungan kecemasanrangsangan gigi. Disisi lain,banyak pasien usia lanjut merespon dengan baik terhadap terapi dsan toleran terhadap prosedur yang panjang. Dokter gigi harus menyadari hal-hal tersebut dalam men gobati individu yang memiliki pengalaman hidup, harapan, dan kebutuhan yang unik.

Medical English II

27

Pebrian Diki Prestya

LESSON 14 XEROSTOMIA Air liur memiliki beberapa fungsi dalam mulut. Air liur merupakan pembersih yang melindungi(dengan aktivitas antibakteri), pelindung(menghalangi hilangnya garam mineral dari tubuh), pelumas,kebutuhan pencernaa, dan media transfortasi dari alat perasa. Ketika xerostomia terjadi kemudian, semua fungsi ini berubah menjadi serius. Tanda dan gejala meliputi kekeringan HHV atau terbakar, perubahan dalam permukaan lidah, disfagia, cheilosis, perubahan dalam rasa, kesulitan dalam berbicara, dan pengembangan akar gigi. Delapan puluh persen pasien lansia menerima obat-obatan, 90% dari opbatan ini dapat menghasilkan xerostomia. Lebih dari 200 obat yang biasa digunakan mem,berikan efek samping dari xerostomia. Selain itu, kondisi radiasi atau kemoterapi, kondisi psikologis, gangguan endokrin,dan gangguan gizi dapat menyebabkan xerostomia. Pengobatan xerostomia harus mencakup sebagai berikut: 1. Kebersihan mulut pada hal-hal kecil(dengan sikat gigi yang lembut) 2. Dibilas dengan floride dan pasta gigi 3. Mengurangi konsumsi alkohol,tembkau, dan makanan yang asam dan sangat pedas. 4. Asupan air yang sering(untuk mengurangi gula). 5. Pengganti saliva buatan

Medical English II

28

Pebrian Diki Prestya

6. Konsultasi dengan dokter jika mukositis atau kondidiasis berlanjut. 7. Hati-hati menggunakan produk perawatan dirumah dengan kandungan alkohol tinggi. 8. Untuk membakar mulut Mengesampingkan gangguan lainnya seperti kondidiasis atau anemia perniosa Obati dengan salah satu air liur berikut, obat yang mujarap dari

diphenhydramine(benadryl), dan kaolin(kaopectate), dan lidokain(xyclocaine viseous). Kesimpulan, populasi usia lanjut meluas, dan kebutuhan mereka untuk layanan priodontal menjadi khusus. Berbagai HHV, masalah medis, sosial, mental, dan pisik yang dihadapi memberikan tantangan tak terbatas pada dokter. Jika kebutuhan lansia dipenuhi, dokter harus bersedia untuk merawat setiap individu dengan kesabaran. Mulut harus dilihat sebagai refleksi dari kondisi sitimatis, dan pengobatan dilakukan dengan sesuai.

Medical English II

29

Pebrian Diki Prestya

Medical English II

30

Pebrian Diki Prestya

Medical English II

31

Anda mungkin juga menyukai