Harga panas bumi akan diubah

Page 1 of 2

Published on PT. Wijaya Karya Jabar Power (http://wikajabarpower.net)

Home > Printer-friendly > Printer-friendly

Submitted by adminwjp on Mon, 2011-08-29 00:12

JAKARTA- Pemerintah akan merevisi Peraturan Menteri ESDM Nomor 2 Tahun 2011 tentang harga listrik yang bersumber dari energi panas bumi. Dirjen Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi Kementerian ESDM, Kardaya Warnika di Jakarta, mengatakan, harga panas bumi tidak bisa diseragamkan di seluruh daerah Indonesia. "Wilayah Indonesia sangat luas dan kondisinya berbeda-beda," katanya.. Ia mencontohkan, daerah yang memiliki sumber panas bumi dan hanya ada bahan bakar minyak (BBM) sebagai energi lainnya, maka harga panas bumi di wilayah tersebut bisa lebih tinggi. Menurut Kardaya, saat ini, pihaknya masih mengkaji revisi permen tersebut. "Kami harapkan akhir tahun sudah selesai revisinya," katanya. Peraturan Menteri ESDM No 2 Tahun 2011 itu tentang Penugasan kepada PT PLN (Persero) Melakukan Pembelian Tenaga Listrik dari Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi dan Harga Patokan Pembelian Tenaga Listrik oleh PLN dari Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi. Sesuai permen itu, pemerintah mewajibkan PLN membeli listrik dari pembangkit listrik tenaga panas bumi dengan harga maksimal 9,7 sen dolar per kWh. Direktur Panas Bumi Kementerian ESDM, Sugiharto Harsoprayitno menambahkan, pemerintah akan memakai harga BBM sebagai acuan menetapkan harga panas buminya. "Kalau di suatu daerah, pemakaian BBM-nya mencapai 30 sen dolar AS per kWh, maka harga panas bumi bisa saja lebih tinggi dari 9,7 sen dolar AS per kWh, sehingga lebih menarik bagi investor," katanya. Dalam Permen ESDM 2/2011 yang ditandatangani Menteri ESDM Darwin Saleh pada 16 Februari 2011, disebutkan, patokan harga pembelian tenaga listrik itu baik dari hasil lelang wilayah kerja pertambangan panas bumi, maupun pemberian kuasa atau izin pengusahaan panas bumi sebelum UU No 27 Tahun 2003 tentang Panas Bumi. Kewajiban PLN membeli listrik dari PLTP sesuai harga lelang tersebut bersifat final dan tanpa negosiasi. Disebutkan pula, terhadap hasil lelang panas bumi sebelum Permen ESDM 2/2011 yang harga tenaga listriknya di bawah 9,7 sen dolar per kWh, dinyatakan tetap berlaku dan menjadi harga pembelian tenaga Iistrik oleh PLN yang selanjutnya

http://wikajabarpower.net/print/node/4

15/04/2013

Harga panas bumi akan diubah

Page 2 of 2

dituangkan dalam perjanjian jual beli. Sedang, hasil lelang yang harganya melebihi 9,7 sen dolar per kWh, maka wajib dilakukan negosiasi berdasarkan harga perkiraan sendiri PLN dan harus disetujui Menteri ESDM sebelum dituangkan dalam perjanjian jual beli. Sumber : waspada.online http://www.waspada.co.id/index.php?option=com_content&view=article&id=22...

Press Release Log in or register to post comments Copyright @ 2011 PT. Wijaya Karya Jabar Power, Jalan Adipati Kertabumi No. 21, Bandung 40115, Phone: , Fax : +62 22 4265158, mail : info@wikajabarpower.com, Website : www.wikajabarpower.com

Source URL: http://wikajabarpower.net/node/4

http://wikajabarpower.net/print/node/4

15/04/2013