PARADIGMA PEMBANGUNAN

DEDDY S. BRATAKUSUMAH, PhD

0816968367 deddys@bappenas.go.id pakbrata@yahoo.com

2009

URUTAN
1. PARADIGMA 2. PARADIGMA PEMBANGUNAN 3. PARADIGMA PEMBANGUNAN NASIONAL

PARADIGMA
ARTI KATA PARADIGMA PARADEIGMA (bhs: Yunani)

MODEL FRAMEWORK PATERN EXAMPLE

PENGERTIAN PARADIGMA
PARADIGM IS A FRAMEWORK OF BASIC ASSUMPTIONS INCLUDING STANDARDS
FOR DETERMINING THE VALIDITY OF KNOWLEDGE, RULES OF EVIDENCE AND INFERENCE, AND BASIC PRINCIPLES OF CAUSE AND EFFECTS SHARED BY A SCIENTIFIC

COMMUNITY
(KUHN, 1970)

PENGERTIAN PARADIGMA
A FRAME OF THOUGH.., A SCHEME FOR UNDERSTANDING AND EXPLAINING CERTAIN ASPECTS OF REALITY
(FERGUSON, 1980)

A SET OF RULES AND REGULATIONS (WRITTEN OR UNWRITTEN) THAT DOES TWO THINGS: (1) IT ESTABLISHES OR DEFINES BOUNDARIES, AND (2) IT TELLS YOU TO BEHAVE INSIDE THE BOUNDARIES IN ORDER TO BE SUCCESSFUL
(BAKER, 1993).

PENGERTIAN PARADIGMA
PARADIGMA ADALAH TEORI DASAR ATAU CARA PANDANG YANG FUNDAMENTAL, DILANDASI NILAI-NILAI TERTENTU, DAN BERISIKAN TEORI POKOK, KONSEP, METODOLOGI ATAU CARA PENDEKATAN YANG TELAH TERUJI DAN DIAKUI KEABSAHANNYA SEHINGGA DAPAT DIPERGUNAKAN PARA TEORITISI DAN PRAKTISI DALAM MENANGGAPI SESUATU PERMASALAHAN BAIK DALAM KAITAN PENGEMBANGAN ILMU MAUPUN DALAM UPAYA PEMECAHAN PERMASALAHAN BAGI KEMAJUAN HIDUP DAN KEHIDUPAN MANUSIA
(MUSTOPADIDJAJA, AR, 1988).

PENGERTIAN PARADIGMA

POLA PIKIR YANG MENJADI LANDASAN BAGI SETIAP KEGIATAN DALAM MENCAPAI TUJUAN

(DSB)

KAPAN PARADIGMA BERUBAH?

Masalah

Perubahan Paradigma

Waktu

PARADIGM SHIFT
ADANYA PERMASALAHAN YANG TIDAK DAPAT DISELESAIKAN DENGAN PARADIGMA LAMA (TERJADI DISCONTINUITY) AKIBAT:
1.PERKEMBANGAN IPTEK 2.PERUBAHAN ORGANISASI DAN MANAJEMEN 3.PERUBAHAN SOSIAL EKONOMI POLITIK

PARADIGMA, MODEL DAN STRATEGI

TEORI YANG TELAH TERUJI VALIDITASNYA AKAN BERKEMBANG MENJADI SUATU PARADIGMA MODEL DIKEMBANGKAN ATAS DASAR SUATU TEORI DALAM HUBUNGANNYA DENGAN REALITAS PERMASALAHAN TERTENTU STRATEGI BERANJAK DARI SUATU MODEL

KEGUNAAN MODEL
1. MENGAJI DAN MENGGENERALISASIKAN REALITAS 2. MEMAHAMI HUBUNGAN KAUSAL DIANTARA BERBAGAI PHENOMENA 3. MELAKUKAN ANTISIPASI TERHADAP PERKEMBANGAN YANG TERJADI DIMASA DATANG 4. MEMILAH DAN MEMILIH PRIORITAS 5. MENCARI CARA TEPAT MENCAPAI TUJUAN

PARADIGMA PEMBANGUNAN
1. PARADIGMA ADMINISTRASI PUBLIK 2. PARADIGMA PEMBANGUNAN SOSIAL EKONOMI POLITIK

PARADIGMA PEMBANGUNAN
1. 2. 3. 4. 5. 6. PERTUMBUHAN PEMERATAAN PERAN SERTA PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN KUALITAS MANUSIA DAYA SAING NASIONAL

ARTI PEMBANGUNAN
MODERNISASI EVOLUSI KETERGANTUNGAN SOCIAL LEARNING SOCIAL SYSTEM

PARADIGMA PERTUMBUHAN
MULAI BERKEMBANG TAHUN 1950an ALASAN: PERTUMBUHAN EKONOMI ADALAH KUNCI KEMAKMURAN KONSEP DASAR PEMBANGUNAN EKONOMI: BIG PUSH, INVESTASI, ICOR, TRICKLE DOWN, INDUSTRIALISASI KONSEP ADMINISTRASI: BIROKRASI KLASIK EKONOMI POLITIK: MEKANISME PASAR DISERTAI INTERVENSI PEMERINTAH ORIENTASI PASAR

PARADIGMA PEMERATAAN
MULAI BERKEMBANG TAHUN 1970an ALASAN: KEMACETAN TRICLE DOWN KONSEP DASAR PEMBANGUNAN EKONOMI: PERTUMBUHAN DENGAN DISTRIBUSI, PEMENUHAN KEBUTUHAN DASAR, PEMBERDAYAAN, PARTISIPASI. KONSEP ADMINISTRASI: HUBUNGAN KEMANUSIAAN, PILIHAN PUBLIK, ADMINISTRASI NEGARA BARU EKONOMI POLITIK : INTERVENSI PEMERINTAH YANG EGALITER

PARADIGMA PARTISIPASI
MULAI BERKEMBANG TAHUN 1970an ALASAN PENGEMBANGAN: KETERLIBATAN MASYARAKAT KUCI KEBERHASILAN KONSEP DASAR PEMBANGUNAN EKONOMI : PEMBERDAYAAN, PARTISIPASI, DEMOKRASI EKONOMI KONSEP ADMINISTRASI: HUBUNGAN KEMANUSIAAN, PILIHAN PUBLIK, ADMINISTRASI NEGARA BARU EKONOMI POLITIK : INTERVENSI PEMERINTAH YANG EGALITER KELEMBAGAAN EKONOMI POLITIK SEBAGAI MEDIA PARTISIPASI STEERING > ROWING

PARADIGMA PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN

MULAI BERKEMBANG TAHUN 1980an ALASAN PENGEMBANGAN: KETERBATASAN DAYA DUKUNG SDA. KONSEP PEMBANGUNAN EKONOMI: KONSERVASI SDA, LINGKUNGAN HIDUP KONSEP ADMINISTRASI: BIROKRASI NEO KLASIK, KELEMBAGAAN, ADM NEGARA BARU EKONOMI POLITIK: GLOBALISM ECOLABELING

PARADIGMA KUALITAS MANUSIA

MULAI BERKEMBANG TAHUN 1980an. ALASAN PENGEMBANGAN: FOKUS PEMBANGUNAN HARUS PADA MANUSIA KONSEP DASAR: PARTISIPASI, PEMBERDAYAAN, PEMENUHAN KEBUTUHAN DASAR KONSEP ADMINISTRASI: PILIHAN PUBLIK, ADM NEGARA BARU EKONOMI POLITIK: EGALITARIAN DAN INTERVENSI PEMERINTAH BASIC NEED APPROACH

PARADIGMA DAYA SAING NASIONAL

MULAI BERKEMBANG TAHUN 1990an. ALASAN PENGEMBANGAN: PERSAINGAN GLOBAL KONSEP PEMBANGUNAN EKONOMI: STANDARISASI, EFEKTIVITAS DAN EFISIENSI, PERSAINGAN, KEMITRAAN STRATEJIK KONSEP ADMINISTRASI: PILIHAN PUBLIK, KELEMBAGAAN, ADM NEGARA BARU EKONOMI POLITIK: REINVENTING, DEBIROKRATISASI, DEREGULASI, E-GOVT

PARADIGMA PEMBANGUAN NASIONAL

1945-1965 (ORDE LAMA)
PEMBANGUNAN NEGARA KESATUAN PEMBANGUNAN EKONOMI MELALUI PEMBANGUNAN PERTANIAN, INVESTASI DAN INDUSTRIALISASI PRAKARSA GERAKAN NON-BLOK BERDIKARI KONSEP ADMINISTRASI PUBLIK: BIROKRASI KLASIK, STRUKTURAL FUNGSIONAL

1966 - 1980 (ORDE BARU I)

PEMULIHAN (POLITIK, EKONOMI, SOSIAL) TRILOGI PEMBANGUNAN: (STABILITAS POLITIK, PERTUMBUHAN EKONOMI, DAN PEMERATAAN) PERTUMBUHAN BERBASISKAN SDA TERUTAMA TAMBANG DAN HUTAN TERJADI OIL BOOM HUTANG L.N SEBAGI SUPLEMEN DAN SEMENTARA SPENDING RATHER THAN GENERATING

1981 1985 (ORDE BARU II)

STABILITAS DENGAN PENDEKATAN REPRESIF DEMOKRASI SEMU TRILOGI PEMBANGUNAN (PERTUMBUHAN EKONOMI, STABILITAS POLITIK, DAN PEMERATAAN) SWASEMBADA PANGAN TIGHT MONEY POLICY EKSPOR NON-MIGAS

1986 1990 (ORDE BARU III)

INDUSTRI BERBAHAN BAKU IMPOR BERORIENTASI PADA PINJAMAN KONGLOMERASI

1991 - 1996 (ORDE BARU IV)

TRILOGI PEMBANGUNAN: (PERTUMBUHAN EKONOMI, PEMERATAAN, STABILITAS POLITIK) DOMINASI PINJAMAN LUAR NEGERI INDUSTRI MANUFAKTUR BERBAHAN BAKU IMPORT

1997 2000 (REFORMASI)

REFORMASI DALAM KEHIDUPAN BERNEGARA SANGAT TERGANTUNG PADA PINJAMAN LUAR NEGERI INTERNATIONAL DIPLOMACY IMPORT BASED CHARITY APPROACH PEMBERDAYAAN EKONOMI RAKYAT PEMERINTAH KATALISATOR

1999 2004
GBHN TUJUAN PEMBANGUNAN NASIONAL
TERWUJUDNYA MASYARAKAT INDONESIA YANG DAMAI, DEMOKRATIS, BERKEADILAN, BERDAYA SAING, MAJU, DAN SEJAHTERA, DALAM WADAH NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA YANG DIDUKUNG OLEH MANUSIA INDONESIA YANG SEHAT, MANDIRI, BERIMAN, BERTAKWA, BERAHLAK MULIA, CINTA TANAH AIR, BERKESADARAN HUKUM DAN LINGKUNGAN, MENGUASAI ILMU PENGETAHUAN TEKNOLOGI, SERTA MEMILIKI ETOS KERJA YANG TINGGI DAN BERDISIPLIN.

AMANDEMEN UUD 1945

1. 2. 3. 4. 5. 6. PEMILIHAN PRESIDEN LANGSUNG PEMILIHAN PARLEMEN LANGSUNG JABATAN PRESIDEN TETAP MPR TERDIRI DARI DPR DAN DPD TIDAK ADA GBHN ADA MAHKAMAH KONSTITUSI

BAGAN PERENCANAAN NASIONAL

MULAI 2005
20 TAHUN 5 TAHUN TAHUNAN

VISI/MISI/ PROGRAM PRESIDEN

RPJP

RPJM

RKP

RENSTRA KL

RENJA KL RKA KL

APBN

VISI PEMBANGUNAN NASIONAL 2005 - 2009

1. TERWUJUDNYA KEHIDUPAN MASYARAKAT, BANGSA, DAN NEGARA YANG AMAN, BERSATU, RUKUN DAN DAMAI, TERWUJUDNYA MASYARAKAT, BANGSA, DAN NEGARA YANG MENJUNJUNG TINGGI HUKUM, KESETARAAN, DAN HAK ASASI MANUSIA, SERTA TERWUJUDNYA PEREKONOMIAN YANG MAMPU MENYEDIAKAN KESEMPATAN KERJA DAN PENGHIDUPAN YANG LAYAK SERTA MEMBERIKAN PONDASI YANG KOKOH BAGI PEMBANGUNAN YANG BERKELANJUTAN.

2.

3.

BERBAGAI U.U TERKAIT PERENCANAAN

1) UU NO 17/2003, KEUANGAN NEGARA 2) UU NO 1/2004, PERBENDAHARAAN NEGARA 3) UU NO 25/2004, SISTEM PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL 4) UU NO 17/2007, RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA PANJANG 5) UU 32/2004, PEMERINTAHAN DAERAH

6) UU 33/2004, PERIMBANGAN KEUANGAN ANTARA PUSAT DAN DAERAH

BERBAGAI U.U TERKAIT PERENCANAAN

7) PP NO 21/2004, PENYUSUNAN RENCANA KERJA DAN ANGGARAN KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA 8) PERPRES NO 7/2005, RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH 2004 2009 9) PP NO 39/2006, TATA CARA PENGENDALIAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN RENCANA PEMBANGUNAN 10) PP NO 40/2006, TATA CARA PENYUSUNAN RENCANA PEMBANGUNAN NASIONAL

KONSIDERAN PERENCANAAN PASCA PEMILU 2009

1. PEMILIHAN PARLEMEN LANGSUNG DENGAN SUARA TERBANYAK, DAN PARLIAMENTARY THRESHOLD 2,5 % PEMILIHAN PRESIDEN LANGSUNG DIUSULKAN PARTAI POLITIK ATAU GABUNGAN PARTAI POLITIK DENGAN PEROLEHAN KURSI 20% TERDAPAT RPJP

2.

3.

TERIMA KASIH