Anda di halaman 1dari 5

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Pengaturan Posisi

Oleh : Wenny Amalia S.DIV.12.084

PROGRAM STUDI DIV BIDAN PENDIDIK SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN SARI MULIA BANJARMASIN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


Nama Keterampilan : Pengaturan Posisi Waktu : 60 Menit

TUJUAN PEMBELAJARAN Setelah mengikuti pembelajaran ini mahasiswa mampu melakukan keterampilan Pengaturan posisi pada pasien. Alat : a. b. c. Bantal (dua buah) Selimut Matras (Tiga buah)

Prosedur Pada Pasien 1. Memberitahukan pasien tentang tindakan yang akan dilakukan 2. Memberikan kesempatan pada pasien untuk bertanya Referensi: Uliyah Musrifatul dan Hidayat A. 2008. Ketrampilan Dasar Praktek Klinik Untuk Kebidanan. Jakarta: Salemba Medika. Depkes RI. 2000. Keperawatan Dasar Ruangan. Jakarta. Johnson, Ruth, Taylor. 2005. Buku Ajar Praktek Kebidanan. Jakarta: EGC. Kozier, Barbara. 2000. Fundamental of Nursing: Concepts, Prosess and Practice : Sixth edition, Menlo Park, California. Samba, Suharyati, 2005. Buku Ajar Praktik Kebidanan. Jakarta: EGC. Perry, Ame Griffin.2005. Buku Saku Keterampilan Dan Prosedur Dasar. Jakarta: EGC. Bobak, K. Jensen. 2005. Perawatan Maternitas. Jakarta: EGC. Ester, Monica. 2005. Pedoman Perawatan Pasien. Jakarta: EGC. Samba, Suharyati. 2005. Buku Ajar Praktik Kebidanan. Jakarta: EGC.

PENYAJIAN MATERI WAKTU 15 menit KEGIATAN PRE CONFERENCE 1. Mengucapkan salam 2. Mereview kembali teori yang sudah didapatkan selama perkuliahan 3. Menyampaikan tujuan pembelajaran 4. Membahas langkah-langkah dari keterampilan yang akan dilakukan 30 menit CONFERENCE 1. memberikan contoh yang akan dilakukan pada pasien (mahasiswa sebagai observer) 2. memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk melakukan keterampilan yang telah dicontohkan pada pasien yang berbeda 3. melakukan pengamatan pada keterampilan yang dilakukan oleh mahasiswa menggunakan langkah-langkah : a. menjelaskan prosedur dan tujuan kepada pasien dan keluarga b. cuci tangan menggunakan sabun dan air yang mengalir c. Melakukan pengaturan posisi sesuai dengan langkah-langkah masing-masing posisi: 1). Fowler: -Membantu pasien untuk duduk. -Memasang sandaran punggung, mengatur bantal pada sandaran dengan sudut 80 derajat. -Menaikkan pasien : -Penolong berdiri disebelah kanan menghadap pasien. -Menganjurkan pasien untuk menekuk kedua lutut. -Menganjurkan pasien untuk menopang badan dengan kedua lengan. -Tangan kanan penolong membantu dibawah ketiak dan tangan kiri dibelakang punggung pasien. Membaringkan pasien pada sandaran. 2). Semi Fowler: -Membantu pasien untuk duduk. -Memasang sandaran punggung, mengatur bantal pada sandaran dengan sudut 45 derajat. -Meletakkan guling dibawah lipatan lutut agar tidak merosot METODE

Observasi Bed Said Teaching

3). Sims: -Menganjurkan pasien tidur setengah telungkup, kearah sisi kiri, tumpuan badan terletak pada tubuh bagian kiri. -Meletakkan lengan kiri pasien sejajar dengan punggung, tangan kanan ke depan. -Penolong menekuk lutut kanan dan menarik kearah perut. 4). Trendelenburg: Penolong mengangkat bagian kaki tempat tidur dan penolong lain meletakkan benda dibawah kaki tempat tidur. 5). Litotomi: -Pasien tidur telentang, pakaian bawah dibuka. -Kedua paha diangkat dan ditekuk kearah perut. -Letakkan kedua kaki pada penahan lutut. 6). Dorsal Recumbent: -Pasien tidur telentang, pakaian bawah dibuka. -Membantu pasien menekuk lutut dan telapak kaki diatas tempat tidur. -Kedua kaki direnggangkan. -Selimuti pada bagian yang tidak perlu. 7). Genu Pectural: -Membantu pasien dalam posisi berlutut dengan kepala dan dada menempel pada bantal. -Membantu pasien memutarkan muka ke salah satu sisi dan kedua tangan disamping kepala. -Meluruskan punggung. -Paha tegak lurus dengan tempat tidur. d. Membereskan alat dan merapika pasien e. Mencuci tangan POST CONFERENCE 1. Menanyakan Perasaan mahaiswa setelah melakukan keterampilan 2. Menjelaskan perbedaan keterampilan di phantom dengan manusia secara langsung 3. Menanyakan kompetensi apa yang akan dicapai selanjutnya

10 menit

Anda mungkin juga menyukai