Anda di halaman 1dari 25

Analisis Pohon Kejadian (ETA)

Analisis induktif : Suatu analisis diawali dengan kejadian awal dan diikuti dengan bekerja atau tidaknya sistem-sistem keselamatan/mitigasi Hal yang penting :

Menghubungkan fungsi-fungsi sistem dalam plant pada waktu beroperasi Identifikasi hubungan di dalam sekuensi kejadian Identifikasi lamanya waktu terjadinya kejadian

Analisis Pohon Kejadian (ETA)

Proses Penyusunan :

Menentukan batas analisis yaitu kondisi akhir sekuensi Mendefinisikan kriteria sukses Mengembangkan dan menentukan bagianbagian (sebelah atas) dari pohon kejadian Mengembangkan sekuensi

Analisis Pohon Kejadian (ETA)

Kriteria sukses :

Suatu kondisi fungsi keselamatan/sistem dimana dapat dikatakan kondisi tersebut sukses/berfungsi Dalam reaktor suatu sistem terdiri atas beberapa redudan berapa redudan yang berhasil dapat dikatakan sukses

Analisis Pohon Kejadian (ETA)

Fungsi keselamatan (secara umum) yang diperlukan dalam penyusunan :


Reaktor subkritis (Reactor Subcriticality, RS) Pemindah panas teras (Core Heat Removal) Penambah inventori teras (Core Inventory Makeup) Integritas sistem pendingin primer (Primary Coolant System Integrity) Containment Pressure Suppression) Pemindah panas kontainmen (Containment Heat Removal) Integritas kontainmen (Containment Integrity)

Contoh Analisis Pohon Kejadian

Analisis Pohon Kegagalan (FTA)

Salah satu cara utk mengkuantifikasi analisis pohon kejadian setiap sistem keselamatan / mitigasi dikuantifikasi kegagalannya analisis pohon kegagalan Analisis deduktif : suatu kejadian disebabkan oleh kejadian sebelumnya kejadian lebih lanjut, kegagalan komponen atau kegagalan operator (manusia) Kegagalan dianalisis lebih lanjut sampai kejadian dasar (basic event)

Analisis Pohon Kegagalan (FTA)

Kuantifikasi kegagalan sistem, komponen, fungsi atau operasi FTA untuk menentukan :

Kombinasi beberapa kegagalan Probabilitas gagal Titik lemah (kritis) pada sistem, komponen, fungsi atau operasi

Kejadian puncak (Top Event) dari FTA merupakan kejadian atau kondisi yang tidak diinginkan (undesired event/state)

Analisis Pohon Kegagalan (FTA)


Hasil FTA merupakan kegagalan atau ketidaktersediaan (unavailability) Perangkat lunak yang digunakan : PSA pack, SAPHIRE, SALP, SET, NUPRA, dllnya. Keluaran perangkat lunak :

Cut set/minimal cut set yang menyebabkan terjadinya kejadian puncak


Cut set : kombinasi kegagalan kejadian dasar Minimal cut set : kombinasi terkecil kegagalan kejadian dasar komponen kritis

Perhitungan : sesuai dengan aljabar boolean

Analisis Pohon Kegagalan (FTA)

Penyusunan pohon kegagalan :


Menentukan kejadian puncak Menganalisis penyebab terjadinya kejadian puncak secara mundur dengan gerbang logika :
Kejadian Dasar Kesalahan komponen dasar yang tidak memerlukan pengembangan lebih lanjut Gerbang logika yang menunjukkan gabungan beberapa masukan kejadian. Keluaran akan terjadi bila sedikitnya 1 masukan terjadi

Gerbang OR

Gerbang AND

Gerbang logika yang menunjukkan interseksi (perkalian) beberapa masukan kejadian. Keluaran akan terjadi bila masukan terjadi

Analisis Pohon Kegagalan (FTA)

Analisis diuraikan kejadian dasar

lebih

lanjut

sampai

Penyelesaian FTA :

Mengubah logika pohon kegagalan menjadi persamaan boolean Mereduksi persamaan boolean menjadi bentuk sederhana

Boolean Algebra and PSA quantification OPERATIONS AND LAWS LAWS OF THE BOOLEAN ALGEBRA
COMMUTATIVE COMMUTATIVE ASSOCIATIVE ASSOCIATIVE DISTRIBUTIVE DISTRIBUTIVE IDEMPOTENT IDEMPOTENT NULL NULL SET SET UNIVERSAL UNIVERSAL SET SET ABSORPTION ABSORPTION A A+ +B B = = B B+ +A A A A B B = = B B A A

A A+ +B B+ +C C = = ( (A A+ +B B) )+ +C C = = A A+ +( (B B+ +C C) ) A A B B C C = = ( (A A B B) ) C C = = A A ( (B B C C) ) A A ( (B B+ +C C) ) = = ( (A A B B) )+ +( (A A C C) ) A A+ +A = = A A A A+ +0 0 = = A A A A+ +1 = = 1 1 A A+ +( A B B) ) = = A A A A A A = = A A A A 0 0 = = 0 0 A A 1 1 = = A A

Slide 17.

Contoh FTA

Contoh FTA

Contoh FTA
Persamaan Logika sebagai berikut : G1 = G2 + E1 G2 = E2 + G3 + E3 G3 = G4 G5 G4 = E4 + E5 G5 = E4 + E6 Substitusi : G3 = (E4 + E5) (E4 + E6) G2 = E2 + [(E4+E5) (E4 + E6)] + E3 G1 = E2 + [(E4+E5) (E4 + E6)] + E3 + E1 Persamaan setelah disederhanakan merupakan Minimal cut set (dipisahkan dengan tanda +) G1 = E1 + E2 + E3 + E4 + E5E6 Probabilitas motor gagal untuk berhenti adalah : Pr(G1) Pr(E1) + Pr(E2) + Pr(E3) + Pr(E4) + Pr(E5E6)

Estimasi Parameter

Diperlukan untuk memberikan harga kegagalan komponen dan kejadian awal Sebagai masukan kuantitatif untuk kejadian dasar pada pohon kegagalan dan model pohon kejadian Data yang diperlukan :

Laju kegagalan (failure rate) dan kebolehjadian gagal saat dibutuhkan (demand failure probability) Ketidaktersediaan pada kondisi test atau perawatan

Common cause failure


Frekuensi kejadian awal Keandalan manusia/operator

Perhitungan Data Keandalan

Estimasi Parameter

Sumber data :

Data generik : NUREG-1150, NUREG/CR5750, NUREG/CR-5496, NUREG/CR-5500, WASH-1400, IEEE std 500, TECDOC 478, dll Pengalaman operasi Data dari plant tertentu Data yang termodifikasi (misal dengan Bayes)

Kegiatan PSA level-1 Reaktor Riset

Kejadian Awal :

Kehilangan suplai daya listrik

Kehilangan daya listrik normal Kekritisan selama handling bahan bakar ( kesalahan pemasukan bahan bakar) Kecelakaan start-up Ketidak seimbangan posisi batang kendali Insersi air dingin, dan lain-lain

Insersi kelebihan reaktivitas

Kegiatan PSA level-1 Reaktor Riset

Kehilangan aliran

Kegagalan pompa primer Pengurangan aliran pendingin (mis : katup gagal, pipa atau alat penukar panas tersumbat, dll) Penyumbatan bahan bakar Kegagalan atau kesalahan eksperimen, dll Pecahnya batas pendingin primer Kolam rusak Kegagalan beam tube atau penetrasi, dll

Kehilangan pendingin

Kegiatan PSA level-1 Reaktor Riset

Kesalahan handling peralatan/komponen


atau

kegagalan

Kegagalan kelonsong bahan bakar Kekritisan di penyimpan bahan bakar Kelebihan burn-up, dll Kebakaran atau ledakan secara internal Kesalahan eksperimen reaktor Kejadian keamanan, dll

Kejadian internal khusus


Kegiatan PSA level-1 Reaktor Riset

Kejadian eksternal

Gempa Banjir (sungai, dam, dll) Jatuhnya pesawat, dll

Kesalahan manusia

Penyusunan pohon kegagalan dari sistem Penyusunan pohon kejadian Pengumpulan data keandalan komponen

Keunggulan dan Kekurangan PSA

Keunggulan :
1. Bersifat sistematik analisis sistem yang kompleks 2. Membutuhkan beberapa jenis keilmuan (multidisiplin) 3. Menentukan interaksi yang sangat kompleks 4. Memberikan pandangan secara kualitatif dengan mudah terhadap plant

Keunggulan dan Kekurangan PSA


5. Memberikan hasil secara kuantitatif yang dapat digunakan sebagai pengambil keputusan 6. Model yang dapat digunakan untuk studi sensitivitas 7. Dapat digunakan untuk mengevaluasi sesuatu yang tidak pasti

Keunggulan dan Kekurangan PSA

Kekurangan :
1. Tidak ada jaminan semua kejadian awal sudah teridentifikasi 2. Kekurangan dari model konsep dan model matematika 3. Ketidakpastian dari model parameter untuk model yang digunakan 4. Tidak cukupnya data perangkat keras dan performance manusia

Keunggulan dan Kekurangan PSA

Usaha mengatasi kekurangan :


1. Perlu studi sensitivitas 2. Menggunakan keputusan expert (expert judgement) 3. Perlu adanya peer review 4. Hasil dihubungkan dengan analisis keteknikan dan filosofi pertahanan berlapis (defense in depth)

Anda mungkin juga menyukai

  • Bab V
    Bab V
    Dokumen5 halaman
    Bab V
    Dilan Rasyid
    Belum ada peringkat
  • Bab Iv
    Bab Iv
    Dokumen13 halaman
    Bab Iv
    Dilan Rasyid
    Belum ada peringkat
  • Bab I
    Bab I
    Dokumen4 halaman
    Bab I
    Dilan Rasyid
    Belum ada peringkat
  • Bab Ii
    Bab Ii
    Dokumen27 halaman
    Bab Ii
    Dilan Rasyid
    Belum ada peringkat
  • Pomr I Tia
    Pomr I Tia
    Dokumen4 halaman
    Pomr I Tia
    Dilan Rasyid
    Belum ada peringkat
  • Otitis Media Serosa
    Otitis Media Serosa
    Dokumen9 halaman
    Otitis Media Serosa
    Dilan Rasyid
    Belum ada peringkat
  • Kartu Konsultasi
    Kartu Konsultasi
    Dokumen1 halaman
    Kartu Konsultasi
    Dilan Rasyid
    Belum ada peringkat
  • Daftar Pustaka
    Daftar Pustaka
    Dokumen4 halaman
    Daftar Pustaka
    Dilan Rasyid
    Belum ada peringkat