1 Cerdas, Santai dan Beretika

Edisi Ujicoba *Mei 2011 M

Dari redaksi

Membacalah

Penanggung Jawab : Kepala Madrasah Pembina : Wakil Kepala Madrasah Bidang Kesiswaan Tim Kreatif Redaksi : Najalaili Umar, Zaidan Malem, Maulana, Herdiana, Zikrullah, Mawardah. Alamat : Laboratorium Komputer MAN Peureulak Kab. Aceh Timur. Email : ceudahraya@yahoo.com, website: www.ceudahrayaa.multiply.com Telp. : 064631281 Penerbit : MAN Peureulak Kab. Aceh Timur

Ayat pertama yang diwahyukan Allah SWT pada RasulNya adalah IQRA! Dengan memakai kalimat perintah tersirat makna bahwa seharusnyalah Iqra atau membaca itu dilakukan. Muhammad SAW saja yang kekasih Allah diwajibkan membaca, apalagi kita yang notabene hanya umatnya Muhammad SAW. Mengapa? Jika Allah yang menyuruh tentu saja manfaatnya tak perlu diragukan lagi. Ya, mungkin manfaat membaca yang sangat kita rasakan adalah kita jadi tahu banyak hal setelah membaca. Hebatnya lagi berdasarkan bacaan kita bisa berbicara banyak, membagi ilmu baik secara lisan ataupun tulisan. Jadi, apa yang kita bicarakan tidak lagi terkesan asal-asalan, karena sumbernya jelas. Nah, kalau begitu mari kita isi kembali otak dan wawasan berfikir kita dengan banyak membaca.

Penelitian tersebut membongkar, hemoglobin babi digunakan untuk membuat filter rokok lebih efektif menahan bahan kimia berbahaya, sebelum perokok menghisap dan masuk ke dalam paru-paru. Hemoglobin adalah protein yang mengandung zat besi di dalam sel darah merah. Fungsi unsur tersebut sebagai pengangkut oksigen dari paru-paru ke seluruh tubuh haiwan mamalia dan lain-lain haiwan. Hemoglobin juga adalah agen penggerak karbon dioksida semula ke paru-paru untuk dihembuskan keluar dari tubuh. Setidaknya satu batang rokok yang dijual di Yunani telah disahkan menggunakan hemoglobin babi dalam proses pembuatannya tanpa diketahui para pengguna.
Sumber:http://peribadirasulullah.wordpress.com/2010/03/31/kajian-saintis-belanda-filterrokok-mengandungi-lemak-babi/

Salam Redaksi Assalamualaikum wr.wb. Salam Perdana! Apa kabar semuanya??? Alhamdulillah tetap semangat Allahu Akbar!! Yup! Alhamdulillah karena dengan berkah dan rahmah Allah jualah bulletin Ceudah Raya edisi ujicoba telah berhasil diselesaikan dan diterbitkan. Baca aja dulu pelan-pelaneitjangan langsung ga suka ..mari selesaikan dulusiapa tahu ada yang menarik (maksa dikit. .dari pada bengong..???) Nahh gimana setuju kan? So, karena ini masih uji coba, buat teman-teman, bapak ibu guru and para pembaca semuanya boleh kok menyumbang saran, pemikiran, ide untuk perbaikan ke depan. Ok. O ya, satu lagi, redaksi juga menerima bentuk tulisan apa aja, boleh artikel, cerpen atau puisi, yang sesuai dengan motto bulletin kita yaitu Cerdas, Santai dan Beretika. Ditunggu yaa.. Ayoo kita belajar sambil berkarya..

Aktualita

jika hati seputih awan, jangan biarkan ia mendung. jika hati sejernih air, jangan biarkan ia keruh. jika hati seindah bulan, hiasi ia dengan iman.

SYDNEY - Sebuah kajian menghasilkan kesimpulan yang cukup mengejutkan. Kajian sekitar 185 batang rokok menggunakan darah babi, sebagai bahan campuran pada bahagian filter rokok. Keputusan ini diambil dari para pengkaji Belanda yang telah melakukan kajian terhadap sebahagian besar rokok. Hasilnya hemoglobin babi ditemui pada filter rokok. Profesor Simon Chapman dari Universitas Sydney mengatakan, penelitian ini menbuka seribu rahsia disebalik rahsia rokok yang selama ini amat dirahsiakanoleh pihak pengeluar rokok. Prof Chapman juga berpendapat, hasil kajian ini telah mengukuhkan kepentingan agama yang secara khusus melarang penggunaan daging babi pada umat Muslim dan Yahudi. Saya fikir, beberapa kumpulan yang sangat taat kepada agama akan mengemukakan pendapat bahawa kandungan babi dalam rokok akan menyentuh perasaan mereka, kata Prof Chapman, seperti difahamkan news.com.au, Selasa (30/3/2010). Tentu masyarakat Yahudi akan mengambil tindakan yang lebih serius. Begitu juga umat Islam.

Pemimpin Umat adalah Pelayan bagi Umat itu sendiri

Suatu masa dalam kepemimpinan Umar, terjadilah Tahun Abu. Masyarakat Arab, mengalami masa paceklik yang berat. Hujan tidak lagi turun. Pepohonan mengering, tidak terhitung hewan yang mati mengenaskan. Tanah tempat berpijak hampir menghitam seperti abu. Putus asa mendera di mana-mana. Saat itu Umar sang pemimpin menampilkan kepribadian yang sebenar-benar pemimpin. Keadaan rakyat diperhatikannya saksama. Tanggung jawabnya dijalankan sepenuh hati. Setiap hari ia menginstruksikan aparatnya menyembelih onta-onta potong dan menyebarkan pengumuman kepada seluruh rakyat. Berbondong-bondong rakyat datang untuk makan. Semakin pedih hatinya. Saat itu, kecemasan menjadi kian tebal. Dengan hati gentar, lidah kelunya berujar, Ya Allah, jangan

Kisah dan Hikmah

I.

Aktualita

2
sampai umat Muhammad menemui kehancuran di tangan ini. Umar menabukan makan daging, minyak samin, dan susu untuk perutnya sendiri. Bukan apa-apa, ia khawatir makanan untuk rakyatnya berkurang. Ia, si pemberani itu, hanya menyantap sedikit roti dengan minyak zaitun. Akibatnya, perutnya terasa panas dan kepada pembantunya ia berkata Kurangilah panas minyak itu dengan api. Minyak pun dimasak, namun perutnya kian bertambah panas dan berbunyi nyaring. Jika sudah demikian, ditabuh perutnya dengan jemari seraya berkata, Berkeronconglah sesukamu, dan kau akan tetap menjumpai minyak, sampai rakyatku bisa kenyang dan hidup dengan wajar. Hampir setiap malam Umar bin Khattab melakukan perjalanan diam-diam. Ditemani salah seorang sahabatnya, ia masuk keluar kampung. Ini ia lakukan untuk mengetahui kehidupan rakyatnya. Umar khawatir jika ada hak-hak mereka yang belum ditunaikan oleh aparat pemerintahannya. Malam itu pun, bersama Aslam, Khalifah Umar berada di suatu kampung terpencil. Kampung itu berada di tengah-tengah gurun yang sepi. Saat itu Khalifah terperanjat. Dari sebuah kemah yang sudah rombeng, terdengar seorang gadis kecil sedang menangis berkepanjangan. Umar bin khattab dan Aslam bergegas mendekati kemah itu, siapa tahu penghuninya membutuhkan pertolongan mendesak. Setelah dekat, Umar melihat seorang perempuan tua tengah menjerangkan panci di atas tungku api. Asap mengepul-ngepul dari panci itu, sementara si ibu terus saja mengaduk-aduk isi panci dengan sebuah sendok kayu yang panjang. Assalamualaikum, Umar memberi salam. Mendengar salam Umar, ibu itu mendongakan kepala seraya menjawab salam Umar. Tapi setelah itu, ia kembali pada pekerjaannya mengaduk-aduk isi panci. Siapakah gerangan yang menangis di dalam itu? tanya Umar. Dengan sedikit tak peduli, ibu itu menjawab, Anakku. Apakah ia sakit? Tidak, jawab si ibu lagi. Ia kelaparan. Umar dan Aslam tertegun. Mereka masih tetap duduk di depan kemah sampai lebih dari satu jam. Gadis kecil itu masih terus menangis. Sedangkan ibunya terus mengaduk-aduk isi pancinya. (Bersambung)
YANG KITA SIA-SIAKAN Pengetahuan yang kita miliki Sia-sia karena tidak diamalkan Perbuatan yang kita lakukan Sia-sia karena tidak disertai rasa ikhlas. Perjuangan yang kita lakukan Sia-sia karena tidak ada tujuan yang jelas Pengorbanan yang kita lakukan Sia-sia karena mengharapkan pujian Marah yang kita lampiaskan Sia-sia karena dilandasi emosi bukan rasio Cinta yang kita berikan Sia-sia karena dilandasi syahwat semata Kekayaan yang kita dapatkan Sia-sia karena hanya untuk kepentingan pribadi Kegagalan yang kita alami Sia-sia karena dijadikan alasan keputusasaan Musibah yang kita jumpai Sia-sia karena tidak menjadikan kita semakin kuat Kesuksesan yang kita raih Sia-sia karena membuat kita semakin sombong Anugerah yang kita dapatkan Sia-sia karena tidak disyukuri Pelajaran dan peringatan yang kita dengar atau baca Sia-sia karena hanya melintas di pikiran

Sumber: http://www.facebook.com/notes/ibadah-haji/umar-binkhattab-ra-dan-ibu-pemasak-batu/82936934510

"Tersenyumlah dengan 'HATImu, dan kau akan mengetahui betapa 'DASYAT' dampak yang ditimbulkan oleh senyummu itu."

If you smile, the world smile with you. Have you smiled today?

One day Mullah Nasruddin lost his ring down in the basement of his house, where it was very dark. There being no chance of his finding it in that darkness, he went out on the street and started looking for it there. Somebody passing by stopped and enquire: "What are you looking for, Mullah Nasruddin ? Have you lost something?" "Yes, I've lost my ring down in the basement." "But Mullah Nasruddin , why don't you look for it down in the basement where you have lost it?" asked the man in surprise. "Don't be silly, man! How do you expect me to find anything in that darkness!" New Vocabulary: Basement : ruangan di bawah tanah Chance : kesempatan Dark : gelap Enquire : menyelidiki, menanyakan, meminta keterangan Excpect : mengharapkan, mengira Pass : berlalu Silly : pandir, tolol, lucu

***
DEMI MASA SESUNGGUHNYA MANUSIA ITU BENAR-BENAR BERADA DALAM KERUGIAN KECUALI ORANG-ORANG YANG BERIMAN DAN MENGERJAKAN AMAL SHALEH DAN NASEHAT MENASEHATI SUPAYA MENTAATI KEBENARAN DAN NASEHAT MENASEHATI SUPAYA MENETAPI KESABARAN. (Qs Al-Ashr 1-3)

CERDAS TANGKAS!!! (Are you a math

magician?) Ada berapa angka 9 antara bilangan 1 sampai 100? Ayooo???!! Ada yang bisa jawab? Kirim segera jawabannya ke Tim Redaksi Ok. (Ada hadiahnya lhoo..)

VIII. IX. X. Berita KKG

E-dukasi net. Cerita dan Puisi Cerdas Jenaka

Berita UN; Tryout Online II. Sekilas Antar Kita a. Maulid di MAN Peureulak sebentar lagii b. Gambar Sekitar Kita III. Tokoh a. Umar bin Khattab b. Pentingnya Kehadiran Bang Agus! IV. V. Tips Remaja Berinternet aman Dakwatuna Ternyata dalam sebatang rokok Hidup Sehat tanpa rokok VI. VII. Muslimah Tampil memikat Populer