Anda di halaman 1dari 38

Reliability

dan

Power Quality

Reliability

Reliability

Reliability terkait dengan ketiadaan pasokan


secara total atau tegangan secara total

tegangan sesaat, impuls, ataupun harmonisa, yang dicakup oleh Power Quality

Reliability tidak mencakup penurunan

Reliability

Reliability dinyatakan dengan indeks yang dihitung per tahun


dengan memasukkan faktor-faktor jumlah pelanggan, beban terpasang, durasi ketiadaan pasokan, jumlah daya (kVA) yang terputus, serta seringnya daya terputus. SAIFI (System Average Interruption Frequency Index)

SAIDI (System Average Interruption Duration Index)


CAIDI (Customer Average Interruption Duration Index) MAIFI (Momentary Average Interruption Frequency Index)

Reliability

SAIFI (System Average Interruption Frequency Index) SAIFI adalah frekuensi rata-rata sustained interruptions per pelanggan dalam satu area yang ditentukan. Nilainya adalah jumlah interupsi yang terjadi dibagi dibagi dengan jumlah pelanggan yang dilayani

Reliability

SAIDI (System Average Interruption Duration Index) SAIDI merupakan indeks yang menunjukkan ratarata durasi interupsi pasokan daya ke pelanggan. Nilainya adalah jumlah waktu yang diperlukan untuk mengembalikan pasokan daya dari setiap interupsi dibagi dengan jumlah semua pelanggan.

Reliability

CAIDI (Customer Average Interruption Duration Index)


CAIDI adalah waktu rata-rata yang dibutuhkan untuk mengembalikan pasokan pada setiap sustained interruption. Nilainya adalah jumlah durasi interupsi dibagi dengan total jumlah interupsi.

Reliability

MAIFI (Momentary Average Interruption Frequency Index)

MAIFI adalah jumlah peristiwa momentary interruption dibagi dengan jumlah pelanggan yang dilayani.
Momentary interruption didefinisikan dalam IEEE Std. 1366 sebagai interupsi yang terjadi karena operasi tunggal piranti interupsi seperti recloser.

Reliability

Hanya SAIDI dan SAIFI


yang selama ini masuk dalam laporan PLN

Reliability
SAIDI & SAIFI PLN *)
Tahun 1994 SAIDI [jam/plg] 20.97 SAIFI [kali/plg] 19.81

1995
1996

20.42
24.49

21.45
13.95

1997
1998 1999 2000 2001

15.15
15.58 14.06 13.24 17.48

12.81
18.68 18.58 15.12 18.24

2002
2003

14.35
10.90

14.17
12.51

2004
2005 2006

9.43
15.77 27.01

11.78
12.68 13.85

*) Sumber: Statistik PLN

Power Quality

Power Quality

berlangsung singkat, bisa kurang dari satu siklus, yang cukup sulit untuk diamati. Masalah kualitas daya dapat dipandang sebagai seringnya dan berbahayanya penyimpanganpenyimpangan yang terjadi pada catu daya ke beban, yang seharusnya berbentuk tegangan dan arus sinusoidal 50 Hz yang tidak terdistorsi. Karena kepekaan peralatan terhadap adanya penyimpanganpenyimpangan berbeda-beda, maka apa yang untuk suatu peralatan merupakan kualitas daya yang buruk mungkin saja tidak terlalu buruk untuk peralatan lain dan masih dapat diterima.

Kualitas Daya (Power Quality) terkait dengan peristiwa yang

Power Quality
Permasalahan Kualitas Daya
Power Surges

Voltage Sag
Undervoltage Brownouts Blackouts

Transients / Interruptions
High-Voltage Spikes Frequency Variation Electrical Line Noise Harmonics

power quality sama pentingnya dengan reliability

Power Surge

Power Surges
Power surge dirasakan oleh suatu beban sebagai pemaksaan kenaikan pasokan daya yang tiba-tiba.
Peristiwa ini bisa terjadi jika peralatan listrik yang menggunakan daya besar tiba-tiba lepas / dilepas dari jaringan. Kejadian ini dirasakan sebagai kenaikan tegangan (frekuensi normal) pada beban yang dapat mencapai 110% atau lebih dari tegangan normal.

Akibat:

flicker, shutoff peralatan, computer errors, computer memory loss

Voltage Sag

Voltage Sag
Kebalikan dari Power Surge, peristiwa Power Sag berupa penurunan tegangan. Peristiwa ini bisa disebabkan oleh kesalahan jaringan ataupun masuknya peralatan yang membutuhkan arus awal besar ke jaringan.

Akibat kegagalan peralatan, computer errors, computer memory loss

Voltage Sags, Penyebab

Sumber terjadinya Voltage sags

Instalasi sendiri
1. Masuknya beban besar ke jaringan 2. Cacat pada sambungan penghantar 3. Terjadi hubung singkat di tempat lain

Instalasi PLN
1. Recloser 2. Voltage Regulator

Voltage Sags, Penyebab di Instalasi Sendiri


1. Masuknya beban besar di instalasi sendiri
Motor: Arus asut motor bisa mencapi nilai yang timggi.
Karakteristik motor
[Siemens - Electrical Engineering Handbook]
HP 0,5 sampai 200 jumlah kutub 2 4 6 8 10 12 torka asut % 150 150 135 125 120 115 torka maks sampai 250 % tidak kurang dari 200 % arus asut 500 % sampai 1000 % slip 3% sampai 5% faktor daya 0,87 sampai 0,89 efisiensi 87 % sampai 89 %

14
16

110
105

Pemanas resistif. Resistivitas logam meningkat dengan meningkatnya temperatur. Pemanas resistif pada waktu start (masih dingin) bisa menarik arus 1,5 kali arus setelah heater menjadi panas.

Voltage Sags, Penyebab di Instalasi Sendiri


2. Cacat pada sambungan penghantar Sambungan-sambungan penghantar yang longgar mempertinggi impedansi saluran. Peningkatan impedansi ini memperbesar tegangan jatuh pada saluran yang berarti memperbesar terjadinya voltage sag. 3. Terjadi hubung singkat di tempat lain

Untuk melokalisasi kejadian hubung-singkat digunakan fuse. Arus besar pada waktu terjadi hubung singkat akan melelehkan kawat fuse yang kemudian memutuskan beban. Namun ada selang waktu antara saat hubung singkat terjadi dan saat terputusnya beban. Dalam selang waktu tersebut terjadi penurunan tegangan.

Voltage Sags, Penyebab di Instalasi PLN

1. Recloser. Reloser dipasang di jaringan untuk memutus jaringan jika terjadi kesalahan. Recloser secara otomatis menutup kembali dan akan membuka lagi jika ternyata kesalahan masih ada. Proses membuka dan menutup secara otomatis diulang, dan recloser akan terbuka manakala kesalahan dinilai permanen. Dalam selang waktu di mana recloser menutup sedangkan kesalahan masih ada, akan terjadi penurunan tegangan. Voltage sag terjadi secara berderet yang terpisah selama 1 sampai 5 detik.

Voltage Sags, Penyebab

2. Voltage Regulator Jaringan pemasok energi dilengkapi dengan peralatan yang secara otomatis melakukan penyesuaian tegangan. Peralatan otomatis ini mungkin berupa power factor correction capacitors, mungkin juga tap switching transformers. Apabila terjadi kegagalan operasi peralatan ini, voltage sag akan terjadi.

Akibat yang Timbul

Voltage Sags, Akibat Flicker


Curves for Regular Rectangular Voltage Changes

dV/V [%]

Rectangular Voltage Changes per Minute

Voltage changes that will result in perceptible light flicker with a 60 watt incandescent light bulb

Voltage Sags, Akibat

Kegagalan Peralatan
VOLTAGE SAG dapat menyebabkan kegagalan peralatan
Satu hal yang pasti adalah bahwa voltage sag akan mengakibatkan menurunnya pasokan daya karena daya berbanding lurus dengan kuadrat tegangan. Apabila tegangan turun 10%, maka aliran daya hanya tinggal sekitar 80% dari semula.

Voltage Sags, Akibat

Penurunan daya pada waktu terjadi voltage sag juga dialami oleh beban-beban sensitif

Catu daya beban sensitif (komputer dll) diberikan melalui tegangan searah yang dihasilkan oleh penyearahan tegangan bolak-balik. Tegangan hasil penyearahan berupa tegangan searah berfluktuasi. Untuk mengurangi fluktuasi, dipasang kapasitor paralel sebagai filter.

Undervoltage

Undervoltage
Peristiwa penurunan tegangan yang terjadi secara berkepanjangan

Akibat over heating pada motor, kegagalan peralatan.

Brownout

Brownouts
Brownout adalah terjadinya pasokan daya pada tegangan yang lebih
rendah dari tegangan normal. Hal ini terjadi misalnya pada waktu pemasok tidak dapat memenuhi permintaan beban dan terpaksa beroperasi pada tegangan yang lebih rendah untuk membatasi daya maksimum.

Akibat data error, data loss, kegagalan peralatan

Interruption

Interruptions / Transient
Interupsi pasokan daya merupakan kondisi di mana catu tegangan ataupun arus hilang samasekali untuk sementara waktu. Penyebab: biasa terjadi di jaringan sebagai akibat sambaran petir, binatang, cuaca buruk, dan kegagalan operasi peralatan. Terputusnya pasokan ini bisa berlangsung hanya sesaat bisa pula berkepanjangan: Sesaat Singkat Sementara Berkepanjangan 0.5 25 siklus (= 0,5 detik) 0,5 detik 2 detik 2 detik 2 menit 2 menit

Blackouts

Blackouts
Blackouts adalah peristiwa terjadinya tegangan nol (hilang tegangan)
yang berlangsung lebih dari dua menit.

Sumber kejadian kebanyakan berasal dari sisi jaringan seperti circuit breaker yang trip.
Akibat data loss, data corrupt, kerusakan peralatan

High Voltage Spikes

High Voltage Spikes


Voltage spikes merupakan kenaikan tegangan tiba-tiba dalam durasi yang
sangat pendek.

Spikes sering terjadi karena adanya sambaran petir, dan berakibat buruk
pada beban sensitif. Durasi terjadinya spike bisa kurang dari 10 mikrodetik.

Spike di jaringan bisa mencapai 10 kV dan di sisi tegangan rendah bisa mencapai 1000 V.

Akibat loss of data, kerusakan komponen elektronik

Frequency Variation

Frequency Variation
Frekuensi menyimpang dari standar 50 Hz
Penyebab: emergency genset, generator tak stabil Akibat: data lost, kegagalan program, kegagalan peralatan sensitif

Noise Electrical Line Noise


Peristiwa ini mencakup

Radio Frequency Interference (RFI) dan Electromagnetic Interference (EMI)


mempengaruhi jaringan system komputer. Penyebab: rele, piranti kendali motor, radiasi gelombang mikro, badai petir.

Akibat data error, data loss

Harmonics

Harmonisa
Peristiwa yang sesunggungguhnya terjadi adalah terdistorsinya bentuk gelombang arus yang seharusnya sinusoidal. Distorsi ini terjadi karena adanya beban nonlinier, misalnya penyearah.

Akibat data corrupt, kerusakan peralatan

Total Effect

Total Akibat di Sisi Beban


Communication Failure Computer Data Loss Computer Data Error Computer Program Failure Production Equipment Failure Production Interruptions Business Loss

Solutions

Beberapa Usaha Solusi di Sisi Beban


Voltage Regulator. Pengatur tegangan ini beroperasi jika tegangan
pasokan naik ataupun turun. Dengan alat ini diharapkan tegangan yang dilihat beban menjadi stabil walaupun tegangan pasokan naik / turun.

Surge Suppressor. Pada dasarnya alat ini memotong tegangan surja


yang masuk ke peralatan agar sesuai dengan kemampuan peralatan.

Uninterruptible Power Supply (UPS). Alat ini dirancang untuk

memberikan catu daya pada peralatan dengan kualitas yang sesuai dengan kebutuhan peralatan, walaupun terjadi penyimpanangan di sisi pemasok.

Emergency Unit.

PQ Standards

Power Quality Standards


IEC Power Quality Standards
IEC 61000-4-11 - voltage sag immunity - 16 amps or less IEC 61000-4-34 - voltage sag immunity - more than 16 amps IEC 61000-4-30 - Power quality measurement methods IEC Power quality standards - numbering system 61000-1-X - Definitions and methodology 61000-2-X - Environment (e.g. 61000-2-4 is compatibility levels in industrial plants) 61000-3-X - Limits (e.g. 61000-3-4 is limits on harmonics emissions) 61000-4-X - Tests and measurements (e.g. 61000-4-30 is power quality measurements) 61000-5-X - Installation and mitigation 61000-6-X - Generic immunity & emmissions standards
IEC SC77A: Low frequency EMC Phenomena (essentially equivalent of "power quality" in American terminology) TC 77/WG 1: Terminology (part of the parent Technical Committee) SC 77A/WG 1: Harmonics and other low-frequency disturbances SC 77A/WG 6: Low frequency immunity tests SC 77A/WG 2: Voltage fluctuations and other low-frequency disturbances SC 77A/WG 8: Electromagnetic interference related to the network frequency SC 77A/WG 9: Power Quality measurement methods

Power Quality Standards

IEEE power quality standards


IEEE 1159: Monitoring Electric Power Quality IEEE 1159.1: Guide For Recorder and Data Acquisition Requirements IEEE 1159.2: Power Quality Event Characterization IEEE 1159.3: Data File Format for Power Quality Data Interchange IEEE P1564: Voltage Sag Indices IEEE 1346: Power System Compatibility with Process Equipment IEEE P1100: Power and Grounding Electronic Equipment (Emerald Book) IEEE 1433: Power Quality Definitions IEEE P1453: Voltage flicker IEEE 519: Harmonic Control in Electrical Power Systems
IEEE P519A Guide for Applying Harmonic Limits on Power Systems

IEEE P446: Emergency and standby power IEEE P1409: Distribution Custom Power IEEE P1547: Distributed Resources and Electric Power Systems Interconnection

Course Ware

Reliability and Power Quality


Sudaryatno Sudirham

Anda mungkin juga menyukai