Anda di halaman 1dari 2

Surah 96 AL -'ALAQ

2114
20. Sekali-kali tidak, janganlah
engkau taat kepadanya, melainkan
bersujudlah dan mendekatlah
kepada Allah.
3391. Ayat-ayat 10-18 meskipun biasanya dikenakan kepada setiap orang
katil' yang sombong lagi kel'as hati, tetapi oteh sebagian ahli tafsir dianggap teltuju
kepada Abu Jahal, pemimpin suku Quraisy Mekkah. la senantias" ada di garis
depan dalarn menjengkelkan, melawan, dan menganiaya Rasulullah 5.a.w. serta
orang-orang Muslim. Beberapa budak yang telah memeluk Islam, atas perintahnya
telah diseret pada jambul mereka di lorong-Iorong Mekkah. Sesudah kekalahan di
Badar mayat sebagian pemimpin suku Quraisy, termasuk Abu Jahal di antara
mereka, diseret-seret padajambulnya dan dilemparkan ke dalam sebuah lubang yang
telah digali kbusus untuk tujuan itu. Yang demikian itu merupakan hukuman yang
setimpal atas perlakuan yang telah diperlihatkan mereka kepada orang-orang Islam
yang tidak berdaya itu, beberapa tabun sebelumnya di Mekkah.
3392. ZabGniyah berarti, perwira-perwira angkatan bersenjata atau
pembesar kepoJisian; para malaikat atau penjaga neraka; malaikat-malaikat pelaksana
hukuman (Lane).
19. Segera Kami akan me-
manggil para malaikat pelaksana
hukuman.
3392
16. Sekali-kali tidak, jika ia
tidak berhenti, niscaya Kami akan
menarik dia pada jambulnya,3391
17. Dahi orang yang berdusta
dan berdosa.
18. Maka hendaklah ia me-
manggil teman-temannya,
Juz 30
"
Sebelum Hijrah
6, dengan bismi/lah
1
QADR AL
Diturunkan
Ayatnya
Rukuknya
Surah 97
2115
Wal\tu Diturunkan dan Hubungan dengall Surah-surah Lainnya
Sementara ahli tafsir beranggapan, bahwa Surah in diturunkan di Medinah, tetapi
pandangan itu keliru, sehab bertentangan dengan semua data sejarah. Surah ini sudah
pasti Smah Makkiyah dan terroasuk Surah-surah yang tumn pacta awal sekali tahuo-
tahun Nabawi. Sumber-sumber kenamaan lagi terhonnat seperti Ibn 'Abbas, Ibn
Zubair, dan Siti 'Aisyah mendukung anggapan demikian. Noldelce menempatkannya
sesudah Surah 93, yang tennasuk Surah-surah yang diturunkan di Mekkah pacta
masa sangat awa!. Smah yang sebelum ini mulai dengan perintah Ilahi kepada
Rasulullah s.a.w. supaya membaca Alquran dan ffi_enablighkan serta menyiarkan
ke seluruh dunia. Surah yang sekarang ini membahas kedudukan tinggi,
kemulJaan, dan keutamaan Alquran sendiri, yang telah dinyatakan dalam ayat
pembukaan sebagai h1l1.111 pada malam Lailatul Qadr, yakni, malam takdir (atau
maJam kebesaran). Lailalul Qadr di tempat lain dalam Alquran telah digambarkan
Mubarakah" - malam yang diberkati (44 : 4). Surah ini hanya
beflslkan lima ayat pendek-pendek, jika kalimat bismillah tidak dimasukkan. namun
ani dan isinya mengandung makna keruhanian yang sangat mendalam. -
Surah 97

AL -QADR
2116
3393. Pada umumnya lail dan lailah kedua-duanya berarti malam, tetapi
menurut Marzuqi, penyusun kamus kenamaan, kata lail dipakai sebagai lawan kat3
nahar dan lailah sebagai lawan kata yaum. Lailah mengandung arti lebih luas
dan berjangkauan lebih jauh daripada kata lail, seperti kata yawn, yang adalah
lawan kata lailah, mengandung arti lebih luas daripada nahar yang adalah lawan
kata lail. Kata lailah telah dipergunakan sebanyak delapan kali dalam Alquran
(sekali dalam 2 : 52; 2 : 188; 44 : 4; dua kali dalam 7 : 143 dan tiga kali dalam
ayat-ayat yang sedang dibahas), dan di setiap tempat kata itu dipergunakan
sehubungan dengan turun Alquran dan masalah-masalah yang bertalian dengan itu.
Dengan demikian kata lailah mengisyaratkan kepada kemuliaan, keagungan, dan
kebesaran malam-malam yang di dalamnya Alquran diturunkan.
3394. QadI" berarti, nilai, kecukupan, kebesaran, takdir, nasib, kekuasaan
(Lane). Menimbang berbagai arti qadr dan lailah itu, maka ayat ini dapat diberi
tafsiran sebagai berikut: Alquran telah diturunkan di dalam suatu malam yang secara
khusus telah diperuntukkan bagi penampakan kekuasaan Ilahi yang istimewa, atau
di dalam suatu malam yang mempunyai nilai sarna dengan seluruh jumlah malam-
malam lainnya, atau di dalam suatu malam yang mempunyai kebesaran, keagungan,
dan kehormatan; atau, di dalam suatu malam yang mempunyai kec1.1kupan, yaitu,
Alquran memenuhi selengkapnya semua kebutuhan dan keperluan manusia, baik
mengenai akhlak maupun ruhaninya. Atau, artinya ialah, Tuhan telah
menurunkannya dalam Malam Takdir atau Malam Nasib, yalmi, Alquran diturunkan
pada saat ketika nasib manusia ditakdirkan, pala alam semesta masa mendatang telah
ditetapkan, dan asas-asas petunjuk yang tepat bagi umat manusia telah diletakkan
untuk sepanjang masa mendatang. Masa kemunculan seorang mushlih rabbani besar
disebut Lailatul Qadr, karena pada masa itu dasa dan kejahatan merajalela serta
kekuatan kegelapan menguasai segala yang lain. Lailawl Qadr telah diartikan pula
.>ebagai suatu malam tertentu di antara malam-malam tanggal ganjil pada sepuluh
hari terakhir di dalam bulan Ramadhan, tatkala Alquran pertama kali mulai diturunkan.
Atau, ayat itu dapat berarti, selurnh jangka waktu 23 tabun yang meliputi risalat
Rasulullah s.a.w., ketika selama jangka waktu itu Alquran diturunkan secara
berangsur-angsur.
1. Aku baca dengan nama
Allah, Maha Pemurah, Maha
Penyayang.
2. Sesungguhnya Kami telah
menurunkannya pada Lailatul
3393
Qadr.
33
9'
Juz 30
u:
Surah 97 AL - QADR
4. Lailatul Qadr itu lebih baik
daripada seribu bulan.
3396
5. Di dalamnya turun amalaikat-
malaikat dan ruh
3397
dengan izin Tuhan
mereka bmengenai segala perintah,
6. Damai
3398
hingga fajar
terbit. 3398A
3395. Berkat-berkat Lailatul Qadr melampaui perhitungan dan perkiraan
manusia.
2117
3396. Aij"(seribu), yang merupakan bilangan paling tinggi dalam bahasa Arab
dan berarti bilangan yang tidak terhitung banyaknya. Ayat it1.1 berarti bahwa Malam
Takdir atau Malam Nasib itu nilainya lebih baik daripada semua bulan yano tidak
terhitung bilangannya, yaitu, zaman Rasulullah S.a.w. it1.1 lebih baik dan lebih 00
daripada semua zaman dijumlahkan. Ayat ini mengand1.1ng isyarat mengenai
kemunculan mushlih-mushlih rabbani (imam-imam zaman) di antara orang-orano
Muslim, bilamana orang-orang Muslim memerlukan mereka. Seribu bulan
perhitungan kasar membuat satu abad, dan Ras1.1lullah S.a.w. diriwayatkan pemah
bersabda, bahwa Allah S.W.t. pada perm1.1laan setiap abad akan senantiasa
membangkitkan dari antara pengikut-pengikutnya seorang mujaddid yang akan mem-
bangkitkan kcmbali Islam dan memberinya suatu kehidupan dan gairah bam (Majah).
3397. Ar-RlIh di sini berarti semangat baru, kebangkitan, istiqamah ata1.1
ketetapan hati. Di da!am malam Lailatu! Qadr para malaikat turun untuk menolong
utusan Ilahi atau mushlih rabbani untuk menda'wakan kebenaran, dan para
pengikutnya diisi dengan kehidupan baru dan semangat bam 1.1ntuk menyebarkan
dan menablighkan Amanat IlahL
3398. Pada masa seorang nabi atau mushlih rabbani, semacam kedamaian
dan perasaan hinggap kepada orang-orang mukmin di tengah-tengah
kes1.1htan dan percobaan. Kegembiraan samawi yang menggugah semangat mereka
pada saat itu mengungguli segala macam kegembiraan yang bersifat kebendaan dan
memanjakan nafsu.
3398A. Fajal" terbit berarti berlalunya malam-kesulitan dan terbitnya fajar
kemenangan dan keunggulan kebenaran.
a 16 : 3; 40: 16. b44 5.
Juz 30
3. Dan apakah engkau
mengetahui apa Lailatul Qadr
itU?3395

Anda mungkin juga menyukai