ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU HAMIL FISIOLOGIS TRIMESTER II NY.

Y 27 TAHUN G3P2A0 HAMIL 28 MINGGU

PENGKAJIAN Hari / Tanggal : Senin 21 Januari 2013 Jam Tempat : 16.00 : BPM Hj. Neni Rumini, S.SiT

I. DATA SUBJEKTIF A. Identitas 1. Istri Nama Umur Suku/Bangsa Agama Pendidikan Pekerjaan Alamat 2. Suami Nama Umur Suku/Bangsa Agama Pendidikan Pekerjaan Alamat : Tn. A.Y : 28 tahun : Indonesia : Islam : SMA : Swasta : Plalangan Gunung Pati : Ny. Y : 27 tahun : Indonesia : Islam : SD : Ibu Rumah Tangga : Plalangan, Gunung Pati

B. Alasan Datang Ibu mengatakan hamil 23 minggu, ingin memeriksakan kehamilannya. C. Keluhan Utama Ibu mengatakan bahwa kepalanya pusing dan pegal pegal D. Riwayat Kesehatan 1. Kesehatan Sekarang Ibu tidak sedang menderita penyakit asma, jantung, DM, hipertensi, ginjal, TBC, malaria, HIV AIDS dan hepatitis. 2. Kesehatan yang Lalu Ibu tidak pernah menderita penyakit asma, jantung, DM, hipertensi, ginjal, TBC, malaria, HIV AIDS dan hepatitis. 3. Kesehatan Keluarga Di keluarga Ibu maupun suami tidak ada riwayat penyakit asma, jantung, DM, hipertensi, ginjal, TBC, malaria, HIV AIDS dan hepatitis, riwayat kembar dan cacat fisik. E. Riwayat Obstetri a. Haid 1) 2) 3) 4) 5) 6) Menarche Siklus Lamanya Banyaknya Dismenorhoe Warna darah : 12 tahun : 30 hari : 6-7 hari : 2-3 kali ganti pembalut / hari : tidak pernah : merah khas

b. Riwayat Kehamilan Sekarang G3P2A0

1) Hamil 2) HPHT 3) HPL 4) ANC 5) Gerakan janin 6) TT 7) Pemberian Fe 8) Tanda Bahaya

: 23 : : :5X : aktif :1x : TM 1 : 30 tablet Fe TM 2 : 30 tablet Fe :::-

9) Kekhawatiran khusus 10) Minum jamu / obat

F. Riwayat Kehamilan, Persalinan dan Nifas yang Lalu

Kehamilan No 1. 2. Tahun 2001 2006 UK Aterm Aterm Penyulit Tempa t Rumah Rumah Persalinan Cara Spt BK Spt BK Penolong Bidan Bidan JK L L Anak BB 320 0 300 0 Ket Hidu p Hidu p Nifas

Normal Normal

G. Status Perkawinan 1. Kawin 2. Usia pada saat kawin 3. Lamanya perkawinan H. Riwayat Keluarga Berencana Ibu mengatakan sebelum kehamilannya sekarang, terakhir kali ibu menggunakan KB jenis suntikan 3 bulan selama + 6 bulan kemudian berhenti saat ibu ingin hamil. I. Pola pemenuhan kebutuhan sehari - hari : 1 kali : 17 tahun : 10 tahun

1. Nutrisi Sebelum hamil : Ibu makan 3x/ hari dengan porsi sedang dengan menu nasi, sayur, lauk pauk terkadang ditambah buah. Minum air puith 6-7 gelas/hari Selama hamil dan teh : Ibu makan 2x/ hari dengan porsi sedang dengan menu nasi, sayur, lauk pauk terkadang ditambah buah. Minum air putih 7-8 gelas/hari dan susu 2. Eliminasi Sebelum hamil : Ibu BAB teratur 1x sehari, konsistensi lembek, warna kuning, berbau khas. BAK 4-5 x sehari, Selama hamil warna kuning jernih, berbau khas : Ibu BAB terkadang 1x sehari, konsistensi lembek, warna kuning, berbau khas. BAK 6- 7 x sehari, warna kuning jernih, berbau khas 3. Aktivitas Sebelum hamil : ibu dapat mengerjakan pekerjaan rumah sendiri seperti membersihkan rumah, mencuci serta Selama hamil memasak. : ibu dapat mengerjakan pekerjaan rumah

dibantu oleh suami seperti membersihkan rumah, mencuci serta memasak. 4. Istirahat dan Tidur Sebelum hamil : tidur siang 1 jam/ hari dan tidur malam 8-9 jam/ hari Selama hamil : tidur siang 2 jam/ hari dan tidur malam 9-10 jam/ hari 5. Sexual

Sebelum hamil Selama hamil 6. Personal Hygiene Sebelum hamil

: 2x seminggu : 1x seminggu

: Gosok gigi 2x sehari, mandi 2x sehari, keramas 2x seminggu, dan ganti pakaian dalam dan luar 2x sehari : Gosok gigi 2x sehari, mandi 2x sehari, keramas 3x seminggu, dan ganti pakaian dalam dan luar 3x sehari

Selama hamil

7. Hidup Sehat Sebelum hamil : Ibu tidak merokok, minum minuman beralkohol, minum jamu dan mengkonsumsi Selama hamil obat obatan terlarang : Ibu tidak yang merokok, minum minuman beralkohol, minum jamu dan mengkonsumsi obat obatan terlarang 8. Data Psikologis, Social, Spiritual Psikologis Ibu mengharapkan kehamilan dan persalinannya berjalan dengan lancer dan tanpa masalah. Suami dan keluarga sangat mendukung dan bahagia atas kehamilannya. Sosial Budaya Ibu tidak mempunyai pantangan terhadap jenis makanan maupun kebiasaan yang mempengaruhi kehamilannya.

Spiritual

Selama hamil ibu senantiasa shalat 5 waktu dan memperbanyak doa kepada Allah SWT terutama doa agar kehamilan dam persalinannya berjalannya berjalan lancar dan anaknya menjadi anak yang soleh. J. Tingkat Pengetahuan Ibu tidak mengetahui/mendengar informasi tanda bahaya kehamilan, senam hamil, dan persiapan persalinan. II. DATA SUBJEKTIF A. Pemeriksaan Umum 1. Keadaan Umum 2. Kesadaran 3. Berat Badan 4. Tinggi Badan 5. LILA 6. Tanda-Tanda Vital : a. Tekanan Darah b. Nadi c. Respirasi d. Suhu B. Status Present 1. Kepala 2. Mata 3. Hidung 4. Mulut : Mesosephal : Konjungtiva merah muda dan sclera putih : Simetris, tidak ada polip, tidak ada secret : Bibir tidak tampak pucat, tidak tampak adanya sariawan, : 110/80 mmHg : 84 x/menit : 28 x/menit : 36,5 C : Baik : Compos Mentis : Sebelum hamil Selama hamil : 158 cm : 26 cm : 47 kg : 50 kg

lidah tampak bersih, gigi tampak bersih, tidak ada caries dan lubang pada gigi dan gusi tidak berdarah 5. Telinga 6. Leher : Telinga ibu tampak simetris dan bersih : Tidak tampak pembengkakan kelenjar tyroid dan limfe

7. Ketiak 8. Dada 9. Perut 10. Lipat paha 11. Vulva 12. Ekstremitas

: Tidak ada benjolan abnormal : Simetris, tidak ada retraksi dinding dada : Tidak ada pembengkakan lien dan hepar : Tidak ada gatal dan jamur : Bersih, tidak ada udem dan varises : Atas : Tidak tampak oedem dan kuku tidak pucat. Bawah : Tidak tampak oedem dan tidak varises

13. Reflek Patella 14. Punggung 15. Anus C. Status Obstetrik 1. Inspeksi Muka

: Kanan : Positif kiri : positif : Tidak ada kelainan : Tidak hemoroid

: tidak ada cloasma gravidarum

Mammae : hiperpigmentasi pada areola, putting susu menonjol Abdomen :tidak tampak linea nigra, tidak tampak streae gravidarum, tidak ada bekas luka operasi. Vulva : Bersih, Bersih, tidak ada udem dan varises

2. Palpasi 1) Leopold I : Meraba bagian fundus uteri teraba bagian bundar, lunak, dan tidak melenting (bokong). Fundus uteri 2) Leopold II teraba 3 jari di atas pusat, : Meraba bagian kanan kiri 3) Leopold III 4) Leopold IV ibu teraba perut ibu kecil teraba janin

memanjang, datar dan keras. Sedangkan bagian bagian-bagian (punggung kanan) : Meraba bagian terbawah perut ibu teraba bundar, keras dan melenting (presentasi kepala) : Meraba bagian bawah perut ibu di atas simpisis

pubis dengan menyatukan kedua ujung jari, jarijari tangan masih dapat disatukan (konvergen). Kepala janin belum masuk PAP U (5/5). TFU TBJ : 20 cm : 1.240 gr

3. DJJ DJJ terdengar jelas pada bagian bawah perut ibu sebelah kanan, teratur dengan frekuensi 124x/menit. 4. Reflek patella : kanan dan kiri (+/+)

D. Pemeriksaan Penunjang Hb : 11 gr %

III. ASSESMENT G3P2A0, hamil 23 minggu, janin tunggal hidup intra uterin, punggung kanan, presentasi kepala, kepala belum masuk PAP (5/5) U IV. PLANNING A. Memberitahukan hasil pemeriksaan kepada ibu yang meliputi: 1. Keadaan umum ibu baik, tekanan darah ibu normal (110/80 mmHg), nadi 84 kali/menit, respirasi 28 kali/menit dan suhu tubuh ibu 36,5 oC. 2. Umur kehamilan ibu memasuki bulan ke 6 (23 minggu), tanggal taksiran persalinan pada tanggal , dengan taksiran berat janin 1.240 gram. 3. Kondisi ibu dan janin dalam keadaan baik. Hasil : Ibu mengetahui kondisi/ keadaannya saat ini sehingga ibu tidak cema

B. Menjelaskan kepada ibu tentang pentingnya mengkonsumsi makanan bergizi dan seimbang dan manfaatnya untuk perkembangan janin serta untuk membantu produksi ASI. Hasilnya : Ibu mengetahui pentingnya makan makanan bergizi dan mau mengubah C. Menjelaskan kepada ibu untuk beristirahat cukup dan menghindari aktivitas yang berlebihan untuk menjaga dan mempertahankan kesehatan ibu yang akan berpengaruh pada kesehatan janin. D. Menjelaskan kepada ibu pentingnya menjaga personal hygiene terutama kebersihan payudara dan alat kelamin. E. Menjelaskan kepada ibu mengenai tanda bahaya seperti jika janin dirasa kurang aktif bergerak disbanding hari biasa atau tidak ada lagi gerakan janin. F. Menganjurkan kepada ibu untuk kontrol ulang satu minggu lagi. Tetapi apabila ada keluhan seperti di atas, ibu dianjurkan untuk segera memeriksakan kehamilannya pada petugas kesehatan.