PENYAKIT SEDERHANA DAN PENCEGAHANNYA

dr. MUGI RESTIANA UTAMI PUSKESMAS JETIS 1

DEMAM BERDARAH
Gejala-gejala : Demam tinggi mendadak (2-7 hari) bintik-bintik perdarahan Mimisan Perdarahan gusi Muntah /berak darah Nyeri ulu hati, mual Pingsan

DEMAM BERDARAH
Penyebab: virus Dengue, ditularkan melalui nyamuk Aedes aegypti. Nyamuk ini mendapat virus pada waktu menghisap darah penderita demam berdarah.

DEMAM BERDARAH (lanj.)

Tanda-tanda nyamuk Aedes aegypti : Warna hitam dengan belang-belang putih Berkembang biak di penampungan air yang tidak beralaskan tanah Menggigit pada pagi dan sore hari Yang menggigit manusia : nyamuk betina Kemampuan terbang 100 m Sering hinggap pada benda-benda yang tergantung dan terhindar dari sinar matahari

Pertolongan pertama
Beri minum sebanyak-banyaknya dengan air matang, teh, sirop, susu beri kompres hangat Segera periksakan ke dokter, puskesmas atau RS

Pencegahan
Pemberantasan nyamuk
Dewasa: racun serangga Jentik nyamuk
PSN (Pemberantasan Sarang Nyamuk): 3M Menaburkan pembunuh jentik/larvasida Memelihara ikan pemakan jentik (gaby, kepala timah, cupang) ++mengganti air di vas bunga/tempat lain dan memperbaiki talang air

MALARIA
Disebabkan oleh parasit darah, yaitu Plasmodium yang merusak sel darah, ditularkan oleh nyamuk Anopheles.

Gejala
Demam, menggigil yang berkala, sakit kepala pucat karena kurang darah Badan lemah dapat disertaigangguan kesadaran, kejang-kejang, diare sampai koma

Bahaya!!
semangat kerja kurang, badan lemah-lesu, pertumbuhan otak terganggu, pada bumil dapat menyebabkan bayi lahir mati/ BBLR, gangguan aliran darah ke otakKurang darah

 Pertolongan yang harus dilakukan : Hubungi kader malaria (guru UKS)/ bidan desa/ petugas Pustu/ Puskesmas Obat diminum sesuai petunjuk, sampai habis

Cara Penularan
siap ditularkan berkembang biak selama 1014 hari tubuh nyamuk terhisap Melalui gigitan nyamuk Anopheles

Tempat berkembang biak nyamuk

Persawahan bertingkat Tambak-tambak ikan dan udang Genangan air payau di muara sungai/ pinggir hutan Saluran air yang tidak terpeliraha Mata air yang mengalir lambat (nyamuk malaria tidak menyukai air kotor)

 Cara pencegahan : semprotMembunuh nyamuk dewasa PSNMembunuh jentik-jentik nyamuk

TBC
Penyebab: Mycobacterium tuberculosis Gejala : Demam ringan, lemah, badan kurus, nafsu makan kurang, keringat malam hari Batuk lama >3mnggu, kadang-kadang berdarah, sesak nafas, nyeri dada

Pencegahan Tutuplah mulut saat batuk Jangan buang dahak sembarangan Vaksinasi BCG Makanan bergizi Tindakan pada penderita : Pengobatan di puskesmas secara teratur sampai tuntas

Infeksi Saluran Pernafasan Akut

Infeksi yang menyerang saluran nafas (hidungalveoli Batuk Pilek (Bukan Pneumonia) Gejala : Panas, batuk, pilek, ingus encer dan jernih, hidung tersumbat Badan nyeri, kepala pusing

Pencegahan
Banyak konsumsi vit C (sayur dan buah) Hindari kena hujan Banyak minum air Hindari daerah berasap dan debu Hindari kontak dengan penderita

Tindakan pada penderita

Istirahat dan minum yang cukup Redakan batuk dengan 1 sdt jeruk nipis +1 sdt kecap manis (3x1) T:>38,50 C beri penurun panas Jangan buang ingus sembarangan Tutup mulut jika batuk atau bersin dengan sapu tangan Segera bawa ke puskesmas bila memburuk/nafas cepat/sulit bernafas

PENYAKIT SALURAN CERNA

Diare/ Mencret
Berak lembek/air >3kali/biasanya Gejala : Sering berak tanpa darah Kadang disertai nyeri perut Badan lemas dan terasa mual Tindakan : Beri banyak minum Beri oralit/ LGG Segera rujuk ke puskesmas Bahaya!! kehabisan cairanmeninggal

Membuat oralit
Cuci tanganpakai sabun Sediakan 1 gelas air matang (200 ml) Masukkan semua bubuk oralit aduk2 sampai larut

Kolera
Penyebab: Vibrio Kolera Gejala : Sakit perut BAB encer seperti air tajin, > 20x sehari, muntah Tindakan : Beri oralit/ LGG dan segera kirim ke puskesmas

Disentri
Gejala : Mencret disertai lendir, nanah dan darah, bau anyir Sakit perut, kadang muntah Demam Tindakan : Istirahat di rumah Segera kirim ke puskesmas

Pencegahan :
Jaga kebersihan diri, lingkungan, makanan, minuman Alat dan barang yang terkena kotoran atau bekas pakai penderita disucihamakan dengan lisol kemudian dicuci dengan sabun

Tipus
Penyebab: Kuman Salmonella typhi/paratyphi Gejala : Demam terutama sore hari Lidah kotor Sakit kepala, lesu, kadang-kadang mual dan muntah, sukar BAB Tindakan : Bila demam tinggi, kompres dengan air hangat Kirim ke puskesmas

Pencegahan
Peningkatan kebersihan perseorangan (PHBS) Peningkatan kebersihan lingkungan (air bersih, buang
sampah)

Peningkatan kebersihan makanan

Memilih makanan yang telah dimasak Panaskan secara benar Hindari kontak makanan mentah dan yang sudah dimasak Lindungi makanan dari serangga

Cacingan
Penyebab: Cacing gelang, cacing tambang, cacing cambuk Tempat hidup: usus manusia Gejala : Tidak bergairah, konsentrasi belajar kurang Perut tambak buncit Perut sering sakit, nafsu makan kurang Diare campur darah (pada cacing tambang) Anemia(kurang darah) pda penderita cacing tambang.

Penularan
Telur cacing masuk melalui usus manusia melalui mulut Melalui kulit Tindakan: Rujuk ke Puskesmas untuk mendapatkan obat cacing (albendazole)

Pencegahan
Memelihara kebersihan diri
memotong kuku dan cuci tangan sebelum makan Memakai alas kaki

Menjaga kebersihan lingkungan

Buang air besar di jamban

ALHAMDULILLAH