Anda di halaman 1dari 6

KISTA PADA MATA Definisi Secara umum kista iris dibagi menjadi dua.

Kista iris primer dengan etiologi yang tidak diketahui dan biasanya terjadi secara spontan. Sedangkan kista iris sekunder memiliki beragam etiologi seperti misalnya trauma pembedahan, trauma nonpembedahan, dan penggunaan jangka panjang obat miotik topical. Kista iris perifer biasanya asimtomatik dan nonprogressive. Lebih sering terjadi pada wanita daripada pria. Biasanya ditemukan pada kuadran mata inferotemporal, terutama arah pukul 7:00-9:00 mata kanan dan pukul 3:00-5:00 mata kiri. sulkus iridociliary adalah lokasi yang paling umum. Lesi mungkin hanya dapat dideteksi pada saat ukurannya sudah cukup besar atau jika pupil melebar secara maksimal. Manifestasi Klinis Tanda Massa pada Iris atau elevasi Scars Penurunan visus Peningkatan TIO Echography: berbentuk bulat panjang dengan dinding tebal Gejala Biasanya asimptomatik Terjadi penurunan visus Dapat terjadi nyeri apabila terjadi uveitis atau glaucoma sudut tertutup

Klasifikasi Bili dilihat dari pemriksaan fisik kista iris primer dibagi menjadi tipe epithelial dan stroma.

KISTA IRIS PRIMER Kista epitel pigmen iris Kista yang muncul dalam lapisan epitel pigmen iris memiliki 5 lokasi yang khas: (1) zona pusat atau pupil dari iris, (2) pada zona tengah dari iris, (3) zona perifer atau iridociliary iris, (4) di ruang anterior, atau (5) di ruang vitreous. Kista Central (Pupil) Yaitu kista yang terjadi pada marjin pupil. Kista central dapat dilihat tanpa dilatasi pupil.

Kista Epitel Pigmen Midzonal Merupakan kista epitel yang terletak terutama di zona tengah dari iris, antara pupil margin dan iris root. Berbeda dengan kista central, yang dapat dilihat tanpa dilatasi pupil, kista midzonal tidak mudah divisualisasikan hingga pupil benar-benar melebar. Pada dilatasi pupil awal Kista dapat diamati sebagai massa bulat coklat gelap hanya pada bagian posterior. Sedangkan pada dilatasi lanjut kista secara bertahap berubah bentuk memanjang atau fusiform, menyerupai melanoma ciliary body. Kista ini khas memiliki dinding tipis yang menunjukkan sedikit undulations dengan gerakan mata.

Kista Epitel Pigmen Perifer Kista yang terletak di dekat persimpangan antara iris dan ciliary (sulkus iridociliary). Lebih sering terjadi pada wanita dibandingkan pria dengan kisaran usia 15-60 tahun dan kebanyakan pasien didiagnosis umur 20 atau 30 tahun. Berbeda dengan kista central dan midzonal kista epitel perifer cendrung unilateral dan soliter. Dengan dilatasi pupil lebar kista tersebut tidak dapat secara langsung divisualisasikan, namun dengan pupil dilatasi maksimal, rotating slit lamp dengan menggunakan sinar horisontal, dan memiringkan slit lamp dinding kista langsung divisualisasikan antara iris dan badan ciliary.

Dislodged Cysts-Anterior Chamber Terdapat di ruang anterior. Dengan Gonioscopy, kista iris terletak di sulkus iridociliary. Kista ini unilateral dan soliter karakteristik dari lesi tidak dapat mentransmisikan cahaya,

Dislodged Cysts-Vitreous Chamber Kista ini ditemukan di ruang vitreous. Dari dua pasien yang ditemukan kista ini unilateral dan soliter Kista ini memiliki pigmentasi minimal pada dindingnya dan transparan, bila dilakukan pemeriksaan dengan slitlamp biomicroscopy dan oftalmoskopi, dapat memungkinkan visualisasi dari pembuluh darah retina melalui kedua dinding kista.

Kista Pada Stroma Iris Berbeda dengan kista iris epitel, kista stroma ukurannya lebih besar, memiliki dinding anterior yang jernih, pada dinding posterior pigmennya padat, dan berisi cairan bening. Pembuluh darah iris dapat dilihat pada permukaan anterior lesi.

Diagnostik Teknik diagnostik Tradisional seperti slit lamp, gonioscopy, fotografi, USG , dan orbital

computed tomography. Pemeriksaan terbaru yaitu USG biomicroscopy (UBM). Tatalaksana Observasi Operasi eksisi Intracystic Ethanol irrigation Endodiathermy Cryotherapy Laser photocoagulation Dapat terjadi penurunan tajam penglihatan Terjadi lentikular astigmatisme Glaukoma Inflamsi

Komplikasi

Anda mungkin juga menyukai