Anda di halaman 1dari 3

Langkah - Langkah Diagnosis

1. Anamnesis
Identitas pasien : nama, umur, pekerjaan, alamat Keluhan utama : Benjolan Lokasi benjolan (pertama, tempat lain) Sifat benjolan: batas, konsistensi, warna, ulcus, dapat digerakkan/tidak Nyeri Keluhan lain BB menurun Sejak kapan ? Nafsu makan menurun/meningkat/normal Pengaruh menstruasi ada/tidak Gangguan pernapasan, saat makan, pendengaran Demam gejala penyerta lainnya Riwayat medis: radiasi, pil KB Riwayat kebiasaan hidup: rokok, alkohol Riwayat keluarga

Langkah - Langkah Diagnosis


2. Pemeriksaan Fisis
Inspeksi
Benjolan
Lokasi Sifat benjolan: ukuran, warna, ulcus Menelan: ikut gerakan / tidak

Palpasi
1. Benjolan: batas, permukaan, konsistensi, mudah digerakkan/tidak, 2. Kelenjar limfe leher: submental, submandibular, jugularis, asesorius, supra dan infraklavikular 3. Kelenjar limfe aksilla dan inguinal

Langkah - Langkah Diagnosis


3. Pemeriksaan penunjang
Pemeriksaan laboratorium rutin mencakup : darah lengkap, darah tepi, pemeriksaan urin lengkap, dan kimia darah Pemeriksaan USG Pemeriksaan CT-scan Pemeriksaan Pemeriksaan patologi anatomi (histopatologi) pada benjolan yang representative. Pemeriksaan X-ray Pemeriksaan biopsy aspirasi jarum halus (BAJAH)

Anda mungkin juga menyukai