Boleh dibilang saya kurang menguasai fungsi-fungsi yang terdapat pada SQL. Maklum, pelajaran ketika masih di bangku kuliah mengenai basis data hanya sekedar konsep dan konsep yang dibumbui dengan sedikit praktik. Tapi itu bukan alasan untuk menyalahkan. Toh kita masih bisa membuka peramban web dan mencoba belajar secara otodidak. Berikut ini adalah dua fungsi pada SQL untuk memanipulasi sting. Substring() dan Concat(). Substring() digunakan untuk memecah string menjadi substring. Sebagai contoh, misalkan saya memiliki tabel barang sebagai berikut.
No
KodeBarang
1 2 3
Dalam ilustrasi yang saya berikan, saya ingin mengetahui berapa jumlah barang yang kodenya berawalan AB. Perintah SQLnya pun sederhana.
1
SELECT Count(*) FROM barang WHERE Substring(KodeBarang,1,2)='AB'
Atau kita ingin mengambil kode barang tanpa dua huruf di depannya.
1
SELECT Substring(KodeBarang,3,4) FROM barang
Secara umum, penggunaan fungsi Substring() adalah Substring(nama_kolom, urutan_karakter_awal, panjang_karakter). Dimana urutan karakter dimulai dari nomor urut 1 dan panjang karakter adalah jumlah karakter yang hendak kita pecah.
Fungsi selanjutnya adalah Concat(). Kebalikan dari Substring(), fungsi ini bertujuan untuk menggabungkan beberaa string menjadi satu buah string utuh. Misalkan saya memiliki tabel kode seperti di bawah ini.
KodeHuruf
KodeAngka
AB BC CD
Kita ingin menggabungkan langsung kedua kolom yang ada. Perintahnya adalah berikut.
1
SELECT Concat(KodeHuruf,KodeAngka) FROM kode
Atau contoh lain, kita ingin menggabungkan fungsi Substring() dan Concat().
1
SELECT Concat(KodeHuruf,Substring(KodeAngka,2,4)) FROM kode
Secara umum, penggunaan Concat() adalah Concat(string1,string2,..,stringn) Sebagai informasi tambahan, fungsi Substring() pada SQL memiliki saudara kembar, yaitu Mid(). Cara penggunaannya pun sami mawon.
Cara menjalankan multiple domain di komputer lokal dapat Anda baca di tulisan saya pada situsJauhari.Net