4. Hubungan timbal balik antara sekolah dan masyarakat a.

Hubungan sekolah dan masyarakat Masyarakat adalah sekelompok sosial antar manusia yang tinggal disuatu tempat, mempunyai tujuan tertentu, dan mempunyai norma yang mereka sepakati bersama. Pentingnya sekolah ikut berpartisipasi dalam kehidupan masyarakat antara lain : Memberikan informasi tentang program dan kebijakan sekolah. Sebagai alat untuk merubah citra masyarakat terhadap kebijakan sekolah yang salah pengertian. Menghilangkan kritik-kritik tajam terhadap sekolah. Diantara bentuk partisipasi sekolah adalah sebagai berikut : 1. 2. 3. Penyuluhan/ceramah tentang agama, bahaya narkotika, pendidikan pemuda, dll. Mengadakan bakti sosial seperti kerja bakti, pengairan, pemberantasan tiga buta. Menjadi anggota pengurus organisasi kemasyarakatan.

Hubungan sekolah dengan Badan Pembantu Penyelenggaraan Pendidikan (BP3) Hubungan antara sekolah dan BP3 terlihat pada pengadaan dana dari orang tua dan kelompok masyarakat. Tugas dan wewenang BP3 dalam Mendikbud dan Mendagri No. 17/0/1974, No.29 tahun 1974 adalah sebagai berikut : 1. Mendorong dan meningkatkan hubungan baik antara keluarga, masyarakat, sekolah, dan pemerintah. 2. Membantu kelancaran kegiatan pendidikan dengan tidak mencampuri urusan teknis pengajaran termasuk wewenang kepala sekolah, guru, dan instansi pembina pendidikan yang bersangkutan. 3. Mengusahakan bantuan masyarakat baik berupa benda maupun jasa. Selain itu, sekolah juga dapat menjalin kerja sama melalui kelompok-kelompok masyarakat. Dianratanya yaitu : a Civics (kelompok kewargaan). Diantaranya adlah Dharma Wanita, LKMD, RW, RT. b Cultural (kelompok budaya) Kelompok ini bergerak pada bidang seni, drama, arsitektur, dll c Economics (kelompok ekonomi) Kelompok ini bergerak pada bidang industri, himpunan pedagang, kelompok tani, dan sebagainya yangmana mereka berusaha untuk mengembangakan usahanya.

Religius (kelompok ketuhanan) Kelompok ini bergerak di bidang agama. Tujuannya adalah mengembangkan nilai-nilai moral dan spiritual.

Wealfare (kelompok kesejahteraan) Kelompok ini bergerak pada bidang sosial misalnya kesehatan.

Youth (kelompok kepemudaan) Kelompok ini bergerak pada bidang kepemudaan seperti organisasi pemuda, karang taruna, pramuka, dsb.

Profesional (kelompok ahli) Kelompok ini bergerak pada bidang keahlian masing-masing misalnya dokter, farmasi, mesin, dan bangunan.

b. Pengaruh sekolah terhadap masyarakat Hal-hal yang perlu dipertimbangkan seklah dalam menjalankan fungsinya sebagai lembaga masyarakat adalah : Menyesuaikan kurikululm dengan kebutuhan masyarakat Metode pembelajaran harus mampu merangsang murid agar lebih mengenal kehidupan rii dalam masyarakat. Menumbuhkan sikap pada murid untuk belajar dari kehidupan sekitarnya. Sekolah harus berintegrasi dengan kehidupan masyarakat. Sekolah harus mampu mengembangkan masyarakat dengan cara mengadakan pembaharuan tata kehidupan masyarakat. Pengaruh sekolah terhadap masyarakat pada dasarnya tergantung pada kuantitas dan kualitas keluaran/produk sekolah sehingga masyarakat dapat merasakan pengaruh positif dari produk tersebut yakni adanya perkembangan masyarakat. Pengaruh sekolah terhadap perkembangan masyarakat setadaknya ada 4 macam. 1. 2. 3. Mencerdaskan kehidupan bangsa Membawa pembaharuan terhadap perkembangna masyarakat Melahirkan warga masyarakat yang siap dan terbekali bagi kepentingan kerja di lingkungan masyarakat tersebut. 4. Melahirkan sikap positif dan konstruktif bagi warga masyarakat.

c. Pengaruh masyarakat terhadap sekolah Sebagai arah dalam menentukan tujuan pendidikan Sebagai masukan dalam menentukan proses belajar mengajar

 Sebagai sumber belajar Sebagai pemberi dana dan fasilitas lainnya Sebagai laboratorium pengembangan dan penelitian sekolah