Anda di halaman 1dari 23

PERT.

Teknologi Telekomunikasi

M. Yasin, S.Si, MM
0857-4941-4942 my451n06@yahoo.com ; http://yasin-uij.blogspot.com

Pengantar Teknologi Informasi - 2010

45 Hal

Pengantar
Teknologi telekomunikasi/komunikasi adalah teknologi yang berhubungan dengan komunikasi jarak jauh. Teknologi ini memungkinkan seseorang mengirim atau menerima informasi dari seseorang yang jaraknya berjauhan. Teknologi ini membuat jarak seperti tak ada lagi.

45 Hal

Pengantar Teknologi Informasi - 2010

45 Hal

SEJARAH

45 Hal

45 Hal

45 Hal

Jenis Signal
Signal Analog
Ciri sinyal analog yaitu memiliki amplitudo dan frekuensi. Jika dikaitkan dengan suara, ketinggian gelombang ditentukan oleh amplitudo, yang menentukan keras tidaknya suara, sedangkan frekuensi menentukan jumlah siklus gelombang dalam satu detik, yang berimplikasi pada kenyaringan suara (melengking atau tidak). Ex: signal yang berasal dari PLN dan berbentuk gelombang sinus dan pada jaringan telepon umumnya.

Signal Digital (signal diskret)


Signal ini tersusun atas dua keadaan yaitu 0 dan 1. Ex: Signal dari komputer.

45 Hal

Pengantar Teknologi Informasi - 2010

Daftar Frekuensi untuk Komunikasi yang menggunakan Gelombang Radio

Frekuensi
300 Hz 3KHz 3 KHz 30KHz 30 KHz 300KHz 300KHz 3 MHz 3 MHz 30 MHz

Keterangan
ELF (Extremely Low Frequency) VLF (Very Low Frequency) LF (Low Frequency) MF (Medium Frequency) HF (High Frequency)

Penggunaan
Komunikasi kapal selam Percakapan manusia Navigasi radio Navigasi radio, Radio AM Radio CB Remote control mainan, Navigasi pesawat terbang, Radio amatir, Siaran televisi VHF, Radio FM Telpon seluler, telpon tanpa kabel, transmisi mikrogelombang, siaran televisi UHF, Radar, GPS Komunikasi satelit, Radar, transmisi mikrogelombang Radio amatir, Transmisi mikrogelombang, Komunikasi satelit 8

30 MHz 300 MHz VHF (Very High Frequency)

300MHz 3 GHz

UHF (Ultra High Frequency)

3 GHz 30 GHz 20 GHz 300 gHz

SHF (Super High Frequency) EHF (Extremely High Frequency)

45 Hal

Pengantar Teknologi Informasi - 2010

Arah Transmisi
Simplex: arah transmisi satu arah
Ex: siaran televisi (signal dari stasiun ke antena TV), hubungan pembaca barcode dengan komputer.

Half-duplex: hubungan dua arah yang hanya dapat dilakukan secara bergantian
Ex: Walkie-Talkie

Full-duplex: hubungan dua arah yang dapat dilakukan secara bersamaan


Ex: Telpon
45 Hal 9

Pengantar Teknologi Informasi - 2010

Media Transmisi
Media berkabel
- Kabel pasangan terpilin (twisted pair). Ex: kabel UTP - Kabel koaksial (coaxial cable) - Kabel serat optik.

Media tak berkabel


- Mikrogelombang (microwave) - Satelit - Gelombang radio - Inframerah - Bluetooth.
45 Hal 10

Pengantar Teknologi Informasi - 2010

Block diagram of a digital telecommunications system


45 Hal 11

Struktur dasar jaringan komunikasi seluler

Jaringan komunikasi seluler disebut juga Public Land Mobile Network (PLMN)
45 Hal 12

The cells...

45 Hal

13

3 macam kanal radio dalam jaringan seluler

(message lain yang dilewatkan pada kanal ini a.l.: network identification, location information)

(dedicated channel: digunakan ketika melakukan pembicaraan)

45 Hal

14

Perkembangan Sistem Komunikasi Seluler

FDMA

45 Hal

15

GENERASI 1

45 Hal

16

Perkembangan Teknologi Seluler


Teknologi telekomunikasi seluler generasi pertama disebut juga sebagai sistem analog. Pada generasi ini yang terkenal adalah AMPS (Advanced Mobile Phone System) yang dikembangkan oleh Bell Labs USA pada tahun 1970. Teknologi AMPS menggunakan modulasi frekuensi atau FDMA (Frequency Division Multiple Access) sebagai mekanisme transmisi dan beroperasi pada pita frekuensi 800 MHz. Dalam FDMA,user dibedakan berdasarkan frekuensi yang digunakan dimana setiap user menggunakan kanal sebesar 30 KHz. Ini berarti tidak boleh ada dua user yang menggunakan kanal yang sama baik dalam satu sel maupun sel tetangganya. Oleh karena itu AMPS akan membutuhkan alokasi frekuensi yang besar. Beberapa sistem analog lainnya adalah ETACS (Extended Total Access Telecommunication Service) dan NMT (Nordic Mobile telecommunication) yang keduanya banyak digunakan di Eropa.
45 Hal 17

Pengantar Teknologi Informasi - 2010

GENERASI 2 GSM

45 Hal

18

Perkembangan Teknologi Seluler


Generasi Kedua (2G)
GSM(Global System for Mobile Communications) mulai menggeser AMPS diawal tahun 1995. PT.Telkomsel dan PT.Satelido (sekarang PT.Indosat) adalah dua operator pelopor teknologi GSM di Indonesia. GSM menggunakan teknologi digital. Ada beberapa keunggulan menggunakan teknologi digital dibandingkan dengan analog seperti kapasitas yang besar,sistem security yang lebih baik dan layanan yang lebih beragam. GSM menggunakan teknologi akses gabungan antara FDMA(Frequency Division Multiple Access) dan TDMA (Time Division Multiple Access) yang awalnya bekerja pada frekuensi 900 Mhz dan ini merupakan standard yang dipelopori oleh ETSI (The European Telecommunication Standard Institute) dimana frekuensi yang digunakan band frekuensi 900 Mhz pada pita frekuensi 25 Khz.
45 Hal 19

Pengantar Teknologi Informasi - 2010

Struktur Jaringan GSM

SIM : subscriber identity module


45 Hal 20

HLR dan VLR


HLR: database tempat menyimpan secara permanen seluruh data pelanggan VLR: merupakan database yang menyimpan seluruh vaiabel dan fungsi yang diperlukan untuk menangani panggilan ke dan dari pelanggan yang berada pada area yang berhubungan dengan VLR yang bersangkutan
Informasi akan disimpan di dalam VLR selama MS berada di dalam area tersebut Menyimpan data MS yang sedang roaming VLR berkomunikasi dengan HLR untuk menginformasikan lokasi pelanggan dan untuk memperoleh data pelanggan

45 Hal

21

GSM Enhanced Data Services


Pada awalnya GSM hanya menawarkan transmisi data berkecepatan rendah (9,6 Kbps)
Circuit-switching based

Untuk memenuhi naiknya permintaan transmisi data dilahirkanlah:


Teknologi pengkodean kanal baru sehingga throughput user bisa sampai 14,4 Kbps
User-user yang berdekatan dengan BS menggunakan pengkodean ini sehingga bisa mencapai throughput 14,4 Kbps User-user yang jauh dengan BS menggunakan teknologi pengkodean yang semula sehingga throughputnya maksimum 9,6 Kbps (agar tidak terganggu interferensi)

Teknologi High-speed Circuit-switched Data (HSCSD)


Throughput ditingkatkan dengan menggabungkan satu sampai empat timeslot di dalam satu frekuensi carrier
Maximum user data rate = 4 14.4 Kbps = 57.6 Kbps.

Circuit-switching based

GPRS (General Packet Radio Service)


Packet-switching based Implement new coding schemes Data rate: 56 up to 114 Kbps

Enhanced Data rate in GSM Evolution (EDGE)


Data rate: up to 384 Kbps 2,5 G Technology

45 Hal

22

CDMA
CDMA = Coded Division Multiple Access Pada tahun 90-an, CDMA dipilih sebagai standard seluler digital Amerika Serikat
Disebut narrowband CDMA (N-CDMA) atau Interim Standard-95 (IS-95)

45 Hal

23

cdmaOne
cdmaOne: Keluarga teknologi CDMA IS-95 IS-95A: The first CDMA cellular standard
TIA/EIA IS-95 (Telecommunications Industry Association / Electronic Industries Association Interim Standard - 95) Menyediakan koneksi data berbasis circuit-switching pada kecepatan 14.4 kbps

IS-95B: 2.5G
Disebut juga IS-95B revision Sistem IS-95B komersial biasanya menawarkan koneksi data berbasis packet-switching berkecepatan 64 kbps

45 Hal

24

GENERASI 2 CDMA ONE


CDMAOne (Code Division Multiple Access) merupakan standard yang dikeluarkan oleh Telecommunication Industry Association (TIA) yang menggunakan teknologi Direct Sequence Spread Spectrum(DSSS) dimana frekuensi radio 25 MHz pada band frekuensi 1800MHz dan dibagi dalam 42 kanal yang masing-masing kanal terdiri dari 30KHz. Kecepatan akes data yang bisa didapat dengan teknologi ini adalah sekitar 153.6 kbps. Dalam CDMA,seluruh user menggunakan frekuensi yang sama dalam waktu yang sama. Oleh karena itu, CDMA lebih efisien dibandingkan dengan metoda akses FDMA maupun TDMA.
45 Hal 25

Pengantar Teknologi Informasi - 2010

Source: CDMA Development Group

45 Hal

26

Prinsip kerja CDMA

45 Hal

27

GENERASI 2,5

45 Hal

28

Perkembangan Teknologi Seluler

Generasi Kedua-setengah (2,5G)


Teknologi yang digunakan GSM dalam akses data pada awalnya adalah WAP (Wireless Application protocol) tetapi tidak mendapat sambutan yang baik dari pasar. Kemudian diperkenalkan teknologi GPRS(General Packet Data Radio Services) pertama sekali oleh PT.Indosat Multi Media (IM3) pada tahun 2001 di Indonesia. GPRS juga memungkinkan untuk dapat berkirim MMS (Mobile Multimedia Message) dan juga menikmati berita langusng dari Hand Phone secara real time. Pemakaian GPRS lebih ditujukan untuk akses internet yang lebih flexibel dimana saja,kapan saja, kita dapat melakukannya asalkan masih ada sinyal GPRS. 45 Hal 29
Pengantar Teknologi Informasi - 2010

Perkembangan Teknologi Seluler

Generasi Kedua-setengah (2,5G)


Setelah itu ada lagi teknologi yang disebut dengan EDGE (Enhanced Data for Global Evolusion) yang hanya sempat diimplementasikan oleh PT.Telkomsel dan lewat begitu saja dan hanya terdengar gemanya ketika ujicoba melihat liputan 6 SCTV dari handphone. Kecepatan akses data dengan teknologi ini mencapai 3-4 kali kecepatan yang didapat di GPRS.
45 Hal 30

Pengantar Teknologi Informasi - 2010

3rd Generation (3G) Mobile Communication

45 Hal

31

Perkembangan Teknologi Seluler

Generasi Ketiga (3G)


Teknologi 3G didapatkan dari dua buah jalur teknologi telekomunikasi bergerak. Pertama adalah kelanjutan dari teknologi GSM/GPRS/EDGE dan yang kedua kelanjutan dari teknologi CDMA (IS-95 atau CDMAOne). UMTS(Universal Mobile Telecommunication Service) merupakan lanjutan teknologi dari GSM/GPRS/EDGE yang merupakan standard telekomunikasi generasi ketiga dimana salah satu tujuan utamanya adalah untuk memberikan kecepatan akses data yang lebih tinggi dibandingkan dengan GRPS dan EDGE. 3G yang oleh ETSI disebut dengan UMTS (Universal Mobile Telecommunication Services) memilih teknik modulasi 45 Hal 32 WCDMA(wideband CDMA). Pengantar Teknologi Informasi - 2010

Perkembangan Teknologi Seluler

Generasi Ketiga (3G)


Ada 5 operator telekomunikasi di Indonesia yang telah memiliki lisensi 3G(IMT 2000). Tiga diantara operator tersebut adalah operator yang telah memberikan layanan telekomunikasi generasi kedua (GSM) dan kedua setengah (GPRS). Salah satu contoh layanan yang paling terkenal dalam 3G adalah video call dimana gambar dari teman kita bicara dapat dilihat dari handphone 3G kita. Layanan lain adalah , video conference, video streaming, baik untuk Live TV maupun video portal, Video Mail, PC to Mobile, serta Internet Browsing.
45 Hal 33

Pengantar Teknologi Informasi - 2010

Jaringan 3G dirancang untuk


Meningkatkan secara signifikan kapasitas sistem agar melebihi generasi ke-2 Menjanjikan kecepatan:
sampai 144 Kbps untuk user yang sedang menaiki mobil kecepatan tinggi sampai 384 Kbps untuk user yang sedang berjalan sampai 2 Mbps untuk user yang sedang diam

Men-support layanan berbasis IP: voice dan layanan multimedia Terintegrasi dengan Internet Meningkatkan kualitas layanan (Quality of Service (Qos)) Sistem 3G dirancang untuk mendukung beragam kelas layanan: real-time voice, best-effort data, streamingvideo,dan non-real-time video
45 Hal 34

Tahun 90-an, ITU memulai proyek untuk mengembangkan sistem 3G masa depan
Proyek ini sekarang dikenal dengan sebutan International Mobile Communications (IMT)-2000 Sebelumnya disebut Future Public Land Mobile Telecommunications Targetnya menjadi standard internasional, tetapi di dalam prakteknya tidak mudah diwujudkan karena masing-masing negara tidak bisa sepakat

Maka saat ini dikenal dua penerapan teknologi 3G yang utama yaitu UMTS (Eropa) dan CDMA2000 (Amerika Serikat)
45 Hal

35

UMTS
UMTS = Universal Mobile Telecommunications System Konsep Eropa untuk layanan mobile terintegrasi Berdasarkan teknologi GSM dan GPRS Menyediakan layanan multimedia dengan rate sampai 2 Mbps untuk MS yang diam serta sampai 384 Kbps untuk MS yang bergerak Metoda akses yang digunakan adalah wideband CDMA (WCDMA) Bandwidth kanal: 5 MHz
45 Hal

36

HSDPA
High Speed Downlink Packet Access Merupakan layanan packet-based data service dalam jaringan W-CDMA downlink Kecepatan transmisi data sampai 8-10 Mbps
Ada yang menyebut-nyebut bahwa HSDPA merupakan teknologi 3,5G

HSDPA merupakan bagian dari teknologi pada UMTS yang disebut HSPA (High Speed Packet Access)
Pada sisi uplink, digunakan teknologi HSUPA (High Speed Uplink Packet Access) HSUPA speed: up to 5,5 Mbps
45 Hal 37

CDMA2000
CDMA2000 merupakan keluarga standard yang meliputi:
CDMA2000 1X CDMA2000 1xEV-DO Technologies
CDMA2000 1xEV-DO Rel 0 CDMA2000 1xEV-DO Rev A CDMA2000 1xEV-DO Rev B

CDMA2000 EV-DV Ultra Mobile Broadband - UMB


45 Hal 38

CDMA2000 1X
Key features: Voice Capacity Bisa mendukung 33-35 sampai 40 panggilan voice per satu kanal FDD 1.25 MHz Teknologi codec baru, 4GV, untuk CDMA2000 1X akan meningkatkan kapasitas voice sampai 40% High-Speed Data Release 0 : up to 153 kbps Release 1 : up to 307 kbps Aplikasi: circuit-switched voice, short messaging service (SMS), multimedia messaging service (MMS), games, GPS-based location services, music and video downloads Handset CDMA2000 1X backwards compatible 45 Hal 39 dengan cdmaOne

CDMA2000 Network Diagram

Source: CDMA Development Group

45 Hal

40

CDMA2000 1xEV-DO Technologies


CDMA2000 1xEV-DO (Evolution-Data Optimized) menawarkan peak data rates lebih dari 2 Mbps
CDMA200 1xEV-DO Release 0 (Rel 0) menawarkan high-speed data access sampai 2.4 Mbps
Pada jaringan komersial, menawarkan throughput 300-700 pada forward link dan 70-90 kbps pada reverse link

CDMA2000 1xEV-DO Revision A (Rev A)


Evolusi dari CDMA2000 1xEV-DO Rel 0 yang menawarkan peak data rate sampai 3,1 Mbps pada forward link dan 1,8 Mbps pada reverse link
Pada jaringan komersial menawarkan throughput 450-800 kbps pada forward link dan 300-400 kbps pada reverse link

CDMA2000 1xEV-DO Revision B


Evolusi dari Rev A Dapat memberikan peak rates 46.5 Mbps pada forward link dan 27 Mbps pada reverse link Baru akan ada tahun 2008

CDMA2000 EV-DV (Evolution-Data/Voice)


Supports downlink (forward link) data rates up to 3.1 Mbit/s and uplink (reverse link) data rates of up to 1.8 Mbit 45 Hal
41

Jalur evolusi ke 3G

45 Hal

42

Recaps
Evolusi teknologi jaringan dari 1G ke 3G

45 Hal

43

Perkembangan Teknologi Seluler

Generasi Keempat (4G)


Untuk meningkatkan kecepatan akses data yang tinggi dan full mobile maka standar IMT-2000 di tingkatkan lagi menjadi 10Mbps,30Mbps dan 100Mbps yang semula hanya 2Mbps pada layanan 3G. Kecepatan akses tersebut didapat dengan mengguanakan teknologi OFDM(Orthogonal Frequency Division Multiplexing) dan Multi Carrier.Di Jepang layanan generasi keempat ini sudah di implementasikan. Di generasi keempat (4G), masyarakat akan cenderung dibawa pada sebuah koneksi yang bisa selalu terhubung setiap saat. Atau bisa dijabarkan dengan istilah kapan saja, dimana saja dan bahkan dengan perangkat apa saja. 45 Hal 44
Pengantar Teknologi Informasi - 2010

Perkembangan Teknologi Seluler

Generasi Keempat (4G)


Salah satu istilah yang biasa digunakan untuk mendeskripsikan teknologi 4G adalah MAGIC : M obile multimedia, penggunaan aplikasi bergerak di mana saja. A nytime anywhere, kapan saja dan dimana saja. G lobal mobility support, sangat mendukung kebebasan bergerak. I ntegrated wireless solution, solusi perangkat wireless terintegrasi. C ostumized personal service, layanan yang mampu mengekspresikan diri.
45 Hal 45

Pengantar Teknologi Informasi - 2010

Anda mungkin juga menyukai