KETIKA KEPEMIMPINAN BERADA DIPUNDAKKU

Kepemimpinan merupakan sebuah amanah dan tanggung jawab yang besar, dimana pertanggung jawabannya bukan hanya di dunia, tetapi juga di akhirat. Menjadi seorang pemimpin bukanlah hal yang mudah, seorang pemimpin memang harus berasal dari orang yang pintar dan mempunyai jiwa kepemimpinan. Setiap orang merupakan pemimpin atas dirinya sendiri, hampir setiap laki-laki pemimpin atas diri dan keluarganya (bagi yang berkeluarga), setiap walikota, gubernur, presiden juga merupakan pemimpin atas rakyat yang dipimpinnya dan setiap dari yang dipimpinnya itu, kelak di akhirat akan diminta pertanggung jawabannya. Ketika kepemimpinan berada dipundakku, mungkin itu sebuah kerja dan amanah yang berat bagiku, namun dengan itu mengartikan banyak orang yang percaya padaku. Sebagai seorang pemimpin haruslah pandai, pandai dalam bersifat. Jangan sampai pemimpin itu berpihak ke suatu pihak atau dengan kata lain tidak adil. Seorang pemimpin yang baik selalu mendahulukan kepentingan orang yang dipimpinnya dibandingkan kepentingannya sendiri. Itu harus saya lakukan jika saya jadi pemimpin. Jadi seorang pemimpin merupakan impian semua orang, karena menjadi seorang pemimpin bisa membuat seseorang menjadi dikenal, punya kekuasaan, punya wewenang dan disegani. Namun kebanyakan pemimpin zaman sekarang, hanya memikirkan apa yang dia dapatkan dari apa yang ia pimpin. Sangat jarang sekali seorang pemimpin zaman sekarang memikirkan nasib atas orang yang dipimpinnya, apakah itu orang yang dipimpinnya berbuat dosa, melarat, atau tersiksa karena program yang dia buat, ia kebanyakan tidak peduli. Padahal hal itu bisa membuat dia sendiri menjadi rugi dan menambah dosa. Jika saya jadi pemimpin kelak, saya berniat dalam hati untuk menjadi pemimpin yang benar-benar pemimpin. Saya ingin jika saya memimpin semua yang saya pimpin kelak senang dengan cara saya memimpin. Tidak ada masalah, konflik, dan hal yang menyengsarakan apa yang saya pimpin. Namun jika saya boleh memilih, saya lebih senang jadi seorang yang dipimpin dari pada menjadi seorang yang memimpin, karena memimpin menurut saya hal terberat yang berat untuk dipertanggunng jawabkan