Anda di halaman 1dari 17

ALIRAN SYIAH

Dosen Pembimbing :

Ana Bilqis Fajarwati, M.Fil.I

Pemateri :

Surya Mahandini Faizatul Mutmainnah

Definisi Syiah

(mengikuti atau menemani)

Etimologi : para pengikut, penyokong, pendukung atau pembela.

Terminologi : gol. yang menyatakan bahwa Ali bin Abi Thalib sangat utama dan lebih berhak untuk menjadi pemimpin kaum muslimin.

Adanya penisbatan kata syiah kepada Ali Bin Abi Thalib oleh Nabi Muhammad

Pada Masa Nabi Muhammad

Terdapat banyak ayat al-Quran yang menyebutkan kata syiah.


Aku (nabi) adalah kota ilmu dan Ali adalah pintunya, barang siapa yang ingin masuk kota maka harus melalui pintunya.

Surat al- Hijr : 10

Dan sesungguhnya
Kami telah mengutus (beberapa rasul) sebelum kamu kepada umat-umat yang terdahulu.

Pada zaman pemerintahan Khalifah Abu Bakar, Umar dan Utsman kalimah syiah dalam arti faktual suatu kelompok atau fahaman belum wujud dan belum terbentuk. Tetapi kelompok ini lahir ketika terjadinya pertikaian dan peperangan antara Syiah (penyongkong) Ali dan Syiah Muawiyah.

Imamiyah Istna Asariyah


Ali Bin Abi Thalib Husain Bin Ali Muhammad Bin Ali Jafar bin Muhammad Musa bin Ja'far Ali bin Musa Muhammad bin Ali Ali bin Muhammad Hasan bin Ali Muhammad bin Hasan

Syiah Zaidiyah
Setiap orang yang
berasal dari keturunan Fathimah Az-Zahra`, alim, zahid, dermawan

Syiah Ismailiyah
Ali bin Abi Thalib
Hasan bin Ali Husain bin Ali Ali bin Husain Zaid bin Ali

dan pemberani untuk


menentang segala manifetasi kelaliman, bisa menjadi imam.

TAQIYA H

TAHRIF ALQURAN

RAJAH

MUTAH

BADA

TAQIYAH

Taqiyah berarti perbuatan seseorang yang menampakan sesuatu berbeda dengan apa yang ada dalam hatinya, artinya nifaq dan menipu dalam usaha mengelabuhi atau mengecoh manusia. Taqiyah adalah salah satu rukun agama mereka, seperti halnya shalat. Ibnu Babawih mengatakan, keyakinan kami tentang Taqiyah itu adalah wajib. Barang siapa meninggalkanya maka sama dengan meniggalkan shalat.

Tahrif al-qURAN

Syiah menjuluki Al-Quran dengan sebutan Al-Quran Ah-Shamit (Al-Quran yang bisu), dan menjuluki al-imam dengan sebutan Al-Quran an-nathiq (alQuran yang berbicara). Dalam hal ini mereka menisbatkan kepada ali bahwa dia berkata, Ini adalah kitab Allah yang diam membisu dan aku adalah kitab

Allah yang berbicara.


Semua dakwaan syiah berfokus pada keyakinan bahwa islam ini agama yang tidak sempurna dan membutuhkan kepada para imam yang berjumlah dua belas

untuk menyempurnakan dan menjelaskanya, karena imam bagi mereka adalah


sama dengan Allah.

RAJAH

Rajah menurut syiah akan berakhir dengan pembunuhan bagi orang yang sebelumnya meninggal dunia dan dengan

kematian bagi orang yang terbunuh. Mereka


menyebutkan,tidak ada seorangpun dari kaum mukminin yang dibunuh melainkan ia akan kembali sehingga dia mati, dan tidak seorangpun dari kaum mukmin yang mati melainkan akan dibunuh.

BADA

Yang dimaksud dengan bada adalah lupa atau tidak tahu, tujuannya mereka menisbatakan sifat ini kepada Allah (wal iyaudzu billah) Mahatinggi Allah dari hal itu, mereka meyakini bahwa Allah taala menciptakan makhluk dan Dia tidak mengetahui apakah mereka itu baik atau buruk, karena majusi telah mengambil akidah dan ajaran-ajaran mereka juga yahudi dan antek-anteknya, dan selama mereka adalah

murid-murid dari ibnu saba dan para sahabatnya, maka tidak aneh jika
mereka bersikukuh dengan ajaran-ajaran semacam ini.

MUTAH

Dalam urusan nikah mutah syiah memiliki banyak keburukan, kekejian. Mereka mengangkat nilai setiap keburukan dan meniggalkan setiap yang kotor. Mereka menghalalkan apa yagn diharamkan Allah atas nama agama dan dusta terhadap para imam.

Sesungguhnya nikah mutah pernah diperbolehkan pada awal Islam utnuk kebutuhan
dan darurat waktu itu kemudian Rasulullah SAW mengharamkanya untuk selamalamanya hingga hari kiamat. Beliau telah mengharamkan dua kali. Pertama pada

waktu perang khaibar tahun 7H, dan yang kedua pada fathu makkah tahun 8H.

Perkawinan ini cukup dengan sighat akad (transaksi) antara dua orang yang ingin bersenang-senang (mutah) tanpa ada para saksi Laki-laki terbebas dari beban nafkah
SYARATSYARAT MUTAH

Boleh bersenang-senang (tamttu) dengan para wanita tanpa bilangan tertentu, sekalipun dengan seribu wanita Istri atau pasangan wanita tidak memiliki hak waris

Lamanya kontrak kawin mutah bisa beberapa detik saja atau lebih dari itu
Wanita yang dimutah sam adengan wanita sewaan atau budak

Faktor Kesamaan Ajaran

Faktor Pembaruan Pemikiran

Faktor PahamPluralisme dan pembaharuan Rezim

Selain al-Quran sebagai sumber ajaran dalam Islam, hadits-hadits nabi Muhammad SAW juga merupakan sumber ajaran Islam lainya. Selain kesamaan dalam memandang sumber

ajaran wa;aupun dalam interpretasi yang


berbeda, golongan syiah dan ahlus sunnah juga bersetuju dalam memandang sosok khalifah ke empat (Ali Bin Abi Thalib) sebagai pendamai dua madzhab besar Islam

Syiah dapat diterima dan berkembang adalah adanya keingintahuan masyarakat intelektual

yang ada di perguruan tinggi ingin mendapatkan


informasi dengan tentang islam. hal-hal Dari sisi yang ini berkaitang tampaknya

perkembangan madzhab Syiah sulit dibendung,


hal ini dapat dilihat dengan bermunculannya yayasan pendidikan islam yang tersebar hampir diseluruh kota Jawa Timur ynag embrionya

Adanya Iranian Corner di UIN Syarif Hidayatullah di Jakarta dan dibeberapa perguruan tinggi lainnya dan adanya hibah buku-buku dari pemerintah Iran, tepatnya dari yayasan ahlul bait Li-Ak-Turis AlIslami kepada perpustakan UIN Malang yang berjumlah 2000 eksempler dan lebih dari ratusan judul, merupakan indikasi berikutnya bahwa madxhab Syiah telah dapat diterima paling tidak secara akademis dan mengalami perkembangannya yang ditandai dengan adanya

Anda mungkin juga menyukai