Anda di halaman 1dari 25

Kimia Industri (AKKC 358)

Industri Pupuk

Dosen Pengasuh: Drs. Mahdian, M.Pd Oleh Kelompok : Silvia Yuningtias Elka Arityanti Yulia Nadiasari Fathonah Siti Arda Mauliti

A1C311014 A1C311023 A1C311024 A1C311026 A1C311030

Pendahuluan Isi Penutup

Pengertian pupuk
Klasifikasi jenis-jenis pupuk Industri Urea Manfaat pupuk Dampak penggunaan pupuk

Isi

BAB I PENDAHULUAN Sebagai tempat tumbuhnya tanaman, tanah harus subur, yaitu memiliki sifat fisis, kimia, dan biologi yang baik. Pemberian pupuk kedalam tanah akan meningkatkan kandungan unsur hara didalam tanah yang dapat segera diserap akar tanaman. Hal itu terjadi karena pengaruh dari sifat-sifat, macam atau jenis pupuk yang diberikan.

Pengertian Pupuk
Pupuk adalah senyawa kimia anorganik atau organik yang dijumpai di alam atau di buat manusia yang memiliki nilai hara langsung dan tidak langsung bagi tanaman

Kandungan Pupuk
Nitrogen (N) Fosfor (F) Kalium (K) Sulfur (S) Kalsium (Ca) Magnesium (Mg) Besi (Fe) Boron (B) Mangan (Mn) Seng (Zn) Tembaga (Cu) Molibdenum (Mo)

KLASIFIKASI PUPUK
1. Berdasarkan Bentuk Fisik
a. Pupuk Padat

b. Pupuk Cair
2. Berdasarkan Kandungan Unsur Hara a. Pupuk Tunggal (single fertilizer) : hanya mengandung 1 unsur hara, contoh : Urea --------- N KCl ----------- K TSP ---------- P

b. Pupuk majemuk (compound fertilizer) : mengandung lebih dari 1


unsur hara, contoh : Gandasil -------- mengandung N, P & K D A P -------- mengandung N & P

3. Berdasarkan Kadar Kandungan Unsur Hara


a. Berkadar hara tinggi {concentrat} (> 30%)
- TSP 45% P2O5 - KCL 60% K2O - Urea 45% N - ZK 50% K2O

b. Berkadar hara sedang (20% 30%) - Abu dapur 10 30% K2O c. Berkadar hara rendah {ordinar} (<20%) - FMP 19% K

4. Berdasarkan Reaksi Kimia


a. Pupuk masam -------- ( Ammonium sulfat ) ZA & Urea b. Pupuk Netral -------- Kapur amonium sendawa CaCO3 c. Pupuk Basa -------- NaNO3

5. Berdasarkan proses Pembuatannya

a. Pupuk Alam ( Organik ) : dihasilkan dari proses-proses alami.


Cirinya : kelarutan unsur haranya yang rendah didalam tanah. Manfaat pupuk organik : Sumber nutrisi tanaman lengkap Memperbaiki struktur tanah Meningkatkan kapasitas tukar kation Meningkatkan daya simpan air

Meningkatkan aktivitas biologi tanah


Contoh : pupuk hijau, pupuk kandang, pupuk kompos, pupuk hayati b. Pupuk Buatan ( Anorganik ) : dihasilkan dari olahan pabrik. Cirinya : kelarutan tinggi, menutrisi tanah secara instan. Jenis pupuk anorganik : Pupuk Nitrogen Contoh: Urea ( N 45-46%), ZA (N 20,5-21%), Sendawa Chili (N 15%)

Pupuk Fosforus
Contoh : Superfosfat tunggal (ES= Engkel Superfosfat) : P2O5 5%, Superfosfat rangkap (DS= Double Superfosfat) : P2O5 sebesar 30%, Superfosfat Triple (TS= Triple Superfosfat) : P2O5 sebesar 45%. Pupuk Kalium

Contoh :
Kalium Klorida atau KCl : K2O 50%, Kalium Sulfat (ZK= Zwavelvuur Kali) : K2O 50%. Pupuk Majemuk Contoh : Pupuk NPK yang mengandung amonium nitrat (NH4NO3),

Amonium dihidrogen fosfat (NH4H2PO4) dan Kalium Klorida (KCl).

6. Berdasarkan Kelarutan
a. Larut dalam air (+)
Contoh : Pupuk N Urea 45% N (+), ZA 20% N (+) Pupuk K KCl 60% K2O (+), ZK 50% K2O (+) Pupuk P DS 36% P2O5 (+), TSP 45%P2O5 (+) b. Larut dalam asam citrat (=) Contoh : FMP (Fused Magnesium Phospate) & Phospate alam (=) c. Larut dalam asam keras (x)

Contoh :
HCl 25% (x)

7. Berdasarkan Index Garam


Indeks ini menunjukkan kepekatan elektrolit setelah terjadi pelarutan
pupuk, diukur dengan kenaikan tekanan osmotik.

Semakin tinggi IG, pupuk akan cenderung merusak biji tanaman.

Industri UREA
Bahan baku dalam pembuatan urea adalah gas CO2 dan NH3 cair, kedua bahan baku tersebut dihasilkan dari pabrik Amoniak. Amoniak dan Karbondioksida berasal dari sintesa gas alam.

Sintesis amonia

Sintesa Amonia

Tahap penyiapan gas sintesa

Tahap pemurnian gas sintesa

Sintesis amonia (sintetis loop)

Refrigasi

Tiga tahap dalam penyiapan gas sintesa


Desulfirisasi, proses penyerapan sulfur dari gas yang dari gas alam digunakan ZnO sebagai adsorbent.

Primary reformer

Secondary reformer

Tiga tahap proses pemurnian gas sintesa

CO shift

CO2 removal

Metanasi

Diagram Sintesis Urea

Sintesis Urea
Proses pembuatan urea di bagi menjadi 6 unit, antara lain :
1. Sintesa Unit 2. Purifikasi Unit 3. Kristaliser Unit 4. Prilling Unit 5. Recovery Unit 6. Proses Kondensat Treatment Unit

Pembuatan urea secara keseluruhan

Pupuk bermanfaat untuk: a. Menambah dan menyuburkan tanah

b. Sebagai vitamin bagi tubuh adalah nutrisi bagi tanah


c. Menghidupkan kembali jasad renik yang ada dalam tanah d. Merangsang tanaman agar tumbuh sehat

e. Melindungi tanaman dari hama penyakit


f. Menaikan mutu dan produktivitas hasil tanaman

Manfaat Pupuk

Dampak Penggunaan pupuk: Penggunaan pupuk kimia yang berlebihan (melebihi dosis dan terus menerus) akan berdampak buruk bagi kesuburan tanah karena pengaruh negatif molekuk kimiawi yang merusak regenerasi humus.

Dampak Penggunaan Pupuk

Pupuk adalah senyawa kimia anorganik atau organic yang dijumpai di alam atau di buat manusia yang memiliki nilai hara langsung dan tidak langsung bagi tanaman Klasifikasi pupuk adalah Pengelompokan Pupuk sesuai Sifat pupuk itu sendiri agar mudah diingat dan diaplikasikan. Yang paling umum digunakan di lapang/lahan : a) Berdasarkan bentuk fisik b) Berdasarkan kandungan unsur hara c) Berdasarkan kadar kandungan unsur hara d) Berdasarkan reaksi kimia e) Berdasarkan proses pembuatannya f) Berdasarkan kelarutan g) Berdasarkan index garam

Kesimpulan

Pupuk bermanfaat untuk:

a. Menambah dan menyuburkan tanah b. Sebagai vitamin bagi tubuh adalah nutrisi bagi tanah c. Menghidupkan kembali jasad renik yang ada dalam tanah d. Merangsang tanaman agar tumbuh sehat e. Melindungi tanaman dari hama penyakit

f.

Menaikan mutu dan produktivitas hasil tanaman


Dampak Penggunaan pupuk penggunaan pupuk kimia yang berlebihan (melebihi dosis dan terus

menerus) akan berdampak buruk bagi kesuburan tanah karena pengaruh negatif

molekuk kimiawi yang merusak regenerasi humus.

Kesimpulan

Anda mungkin juga menyukai