PENGENTASAN KEMISKINAN DENGAN MEMPEKERJAKAN PEREMPUAN, SOLUTIF?

Oleh: Nida Saadah (DPP MHTI-Co LJ) Negeri-negeri kaum muslimin kian melaju dalam upaya mengentaskan kemiskinan dengan memberdayakan perempuan secara ekonomi (mempekerjakan perempuan). Beberapa komitmen dikukuhkan untuk memastikan program ini berjalan massif di negeri-negeri kaum muslimin. Logika yang dipakai memang sangat sederhana dan mudah dimengerti, tapi patut kita cermati secara cerdas. Kalau kemiskinan tidak bisa terselesaikan dengan hanya mengandalkan nafkah dari laki-laki, kenapa perempuan tidak ikut melibatkan diri untuk mencari nafkah !emestinya pertanyaan besarnya justru adalah kenapa kemiskinan bisa terjadi di negeri-negeri kaum muslimin yang justru memiliki sumber daya alam pemberian "llah s#t yang sangat melimpah ruah Bagaimana solusi tuntas problem kemiskinan tanpa membuat perempuan semakin menderita karena harus berhadapan dengan sekian dilema Beberapa pengukuhan komitmen untuk menyelesaikan kemiskinan dengan mempekerjakan perempuan, diantaranya adalah dari Konferensi $ingkat %enteri &K' (&rganisasi Kerjasama 'slam), yang bertempat di (it) *arlton +otel, ,akarta, Kamis (-./0.01/0). K$% &K' ke 2 ini telah menghasilkan 3,akarta 4eclaration5 yang difokuskan pada upaya menciptakan enabling Environmen yang dapat memperkuat peran dan partisipasi perempuan di bidang ekonomi. 'ndonesia didaulat menjadi role model bagi negeri muslim lain dalam 676, dan "fghanistan serta 6alestina sudah meminta kesediaan untuk diberi pelatihan oleh 'ndonesia. "rgumen yang dipakai untuk diterimanya 676 adalah bah#a 'slam sangat menghargai dan mendorong perempuan untuk ikut berpartisipasi dalam pembangunan. !ebelumnya, dalam K$$ "67* 01/0 %enteri Linda ". 8umelar menyampaikan pentingnya peran perempuan menyangga ekonomi 'ndonesia saat krisis tahun /99:. 36erempuan yang menggerakkan ekonomi melalui usaha kecil dan menengah, terbukti memperkuat daya tahan ekonomi sebuah negara. Benarkah memperkuat "tau hanya sekedar bertahan hidup ; PENYEBAB KEMISKINAN DI INDONESIA DAN NEGERI-NEGERI KAUM MUSLIMIN Kesulitan ekonomi yang saat ini dihadapi 'ndonesia dan berbagai negeri muslim lain, bukanlah suatu kebetulan semata. 'ni adalah hasil dari kebijakan buatan manusia dan cacatnya ekonomi dan masyarakat. "llah !<$ telah melimpahkan dunia ini dengan sumber daya yang melimpah, kekayaan alam dan mineral, hutan yang luas, lautan dan gurun. Ketidakadilan pengelolaan sumberdaya alam oleh kebijakan kapitalis dan sistem ini lah yang membuat kekayaan alam tersebut hanya tersedia untuk kalangan elite dan kaya sementara kalangan miskin kelaparan, dan amat menderita. 'ni adalah filosofi dasar Kapitalisme yang cacat yang percaya bah#a manusia memiliki kebutuhan tidak terbatas sementara sumber dayanya terbatas yang me#ajarkan sebagian besar dari masyarakat untuk hidup di ba#ah garis kemiskinan, sementara pada kenyataannya sumber daya yang ada di dunia cukup untuk memenuhi kebutuhan dasar setiap manusia, karena "llah (s#t) berfirman! " Dan dia menciptakan di bumi itu gununggunung yang kokoh di atasnya. Dia memberkahinya dan Dia menentukan padanya kadar makanan-makanan (penghuni)nya dalam empat masa. (Penjelasan itu sebagai jawaban) bagi

orang-orang yang bertanya." [Terj.QS Fuss !"# $%&%'( Kemiskinan yang sangat menyedihkan yang kita lihat di dunia %uslim saat ini dan secara global adalah akibat langsung dari kecacatan dan ketidakadilan pengelolaan ekonomi, kekayaan, dan sumber daya lahan oleh sistem buatan manusia, dan terutama oleh sistem kapitalis yang merugikan dan ekonomi pasar bebas. Kebebasan kepemilikan, kebijakan pasar bebas, dan model keuangan kapitalisme berbasis bunga mengakibatkan kekayaan terkonsentrasi di tangan segelintir elit sementara masyarakat kelaparan dan miskin. 6ara penguasa di negeri-negeri muslim telah menjual lahan dan anak-anak perempuan umat ini kepada Negara dan 6erusahaan Barat, dan mengeksposnya hingga ke tataran eksploitasi. 6erjanjian para kapitalis ditandatangani oleh para penguasa dan pemerintah kaum %uslim dunia dengan '%=, Bank 4unia, lembagalembaga global lainnya, dan pemerintah asing, secara langsung menyebabkan kesulitan finansial dari hari ke hari dan perjuangan untuk bertahan hidup yang dihadapi perempuan di seluruh #ilayah. *ara yang mereka jalankan adalah melalui> Pertama, P )j"*") Ber+"s s +u)," 6erekonomian berbasis bunga yang negara kita terapkan serta pinjaman berbasis bunga yang diambil dari '%=, Bank 4unia atau negara Barat lainnya telah melumpuhkan ekonomi kita. 6endapatan negara sebagian besar terserap hanya untuk membayar bunga utang, sehingga negara tidak memiliki dana memadai untuk membiayai pembangunan, melayani pemenuhan kebutuhan mendasar rakyatnya. 4an mencari pemecahan dengan berhutang kembali. 4engan cara seperti ini, mustahil 'ndonesia bisa melunasi hutangnya sampai kapan pun. Kecuali 'ndonesia membuat lompatan besar dalam mere?olusi perekonomiannya. ,umlah cicilan bunga utang 'ndonesia selama sepuluh tahun terakhir mencapai (p@A/,B0 trilyun sedangkan cicilan pokoknya (p/.1A1,B- trilyun. 4an jumlah hutang negara ini semakin bertambah. ,ika pada tahun 011B hutang negara mencapai (p/.0B0 trilyun, maka sampai dengan %aret 01/0 hutang negara melonjak menjadi (p/.@-1 trilyun. Kedua, Pr -"# s"s Su*+er D"." A!"*& 4i ba#ah kebebasan kepemilikan dan ekonomi pasar bebas, sumber daya utama seperti minyak, gas, listrik, mineral, dan bahkan air yang merupakan kebutuhan ?ital bagi orang-orang dari negara manapun, boleh dipri?atisasi dan diberikan kepemilikan pribadi. 'ni menyebabkan orang dari dunia %uslim terkena tindakan korporasi rakus yang memeras kebutuhan dasar masyarakat seperti listrik, gas, bahan bakar, dan bahkan air. Ketiga, L +er"! s"s Per/","),") /") Perj")j ") GATT& "spek lain dari sifat penindas dari ekonomi pasar bebas adalah perdagangan bebas dan perjanjian perdagangan seperti 8"$$ yang telah ditandatangani juga oleh banyak pemerintah %uslim. Liberalisasi perdagangan dan perjanjian perdagangan bertujuan untuk menghilangkan hambatan dan batasan perdagangan internasional sehingaa membuka pasar di negara berkembang untuk produk dan in?estasi dari negara-negara asing. Kebijakan ini telah menyebabkan pasar lokal dibanjiri dengan produk murah dari negara-negara Barat, sehingga bisnis lokal dan petani kalah bersaing dari sisi harga, yang mengarah ke kehancuran perdagangan lokal dan pedagang.

T"+e!& A)"! s" Te)#"), T"r,e# Pe),e)#"s") Ke* s0 )") /e),") Pr1,r"* Pe*+er/"."") E01)1* Pere*2u") N1 % T"r,e# Pe*"! ),") 2ere*2u") /"r 3"0 0"# 2ers1"!") Me),u+"3 M )/se# Pere*2u") 4Pe).e+"+ *"s"!"3 0e* s0 )") )e,"r"5 / As "6 D"*2"0 Pere*2u") +er2")/"),") +"37" u)#u0 2er+" 0") e01)1* 0e!u"r," "/"!"3 *ere0" 3"rus +e0erj" +er2"r# s 2"s *e)j"/ 2e!"0u e01)1* Se3"rus)." Pere*2u") 3"rus)." *e* ! 0 2")/"),") +"37" 2er+" 0") e01)1* 0e!u"r," # /"0 "0") + s" / se!es" 0") 1!e3 u) # 0e!u"r," se*"#" 4"/" 2er") )e,"r" /"!"* 2e),"#ur") 21! # 0 e01)1* , /") "/" #"),,u),j"7"+ !"0 -!"0 /"!"* 2r1ses 2e)"80"3")6 Pere*2u") 3"rus)." +er2")/"),") +"37" / r"*2"s9 / 0u"s" )." SDA +er/"*2"0 2"/" 0e* s0 )") +"),s" ."), +eruju), 2"/" +uru0)." 2ere01)1* ") u) # 0e!u"r,"

Pere*2u") # /"0 + s" *e! 3"# 0e#er0" #") ")#"r" 2e),u"s"") SDA 1!e3 )e,"r" !u"r /e),") +uru0)." 01)/ s e01)1* 0e!u"r," *ere0"

N1

T"r,e#

D"*2"0

Se3"rus)."

Pere*2u") se+"," Pere*2u") "0") *e)j"/ s"!"3 Pe).e!es" ") 2r1+!e* *es ) 2r1/u0s s"#u *1#1r 2r1/u0s e01)1* r ! 0esej"3#er"") e01)1* e01)1* r ! 3")." / 4s0"!" * 0r1 ; *e)e),"36 0e!u"r," 3"rus s0"!" * 0r1 : / se!es" 0") se<"r" * 0r1 /") *"0r1 *e)e),"3 21! <. 40e+ j"0") B"r"# #e#"2 21! # 0 e01)1* *e*1)121! "0ses )e,"r"6 SDAE

Pere*2u") se+"," *1#1r 2r1/u0s , *"0" #erj"/ 2e) ),0"#") ju*!"3 +"r"), /") j"s" / s0"!" *e)e),"3 ; * 0r1 Ke# 0" #erj"/ 2e) ),0"#") 2ere/"r") ju*!"3 +"r"), /") j"s" *"0" 2er#u*+u3") e01)1* *e) ),0"# = Pere*2u") se+"," 2"s"r ."), *e*u! 30") e01)1* B"r"#

Pers1"!") e01)1* se+e)"r)." "/" 2"/" *"s"!"3 / s#r +us

Per#u*+u3") e01)1* # /"0 "/" 3u+u),"))." /e),") 0esej"3#er"")

Ke# 0" 2e)/"2"#") 0e!u"r," *e) ),0"# /"." +e! *e) ),0"#, *"0" *ere0" se<"r" *"ss"! + s" *e*+e! 2r1/u0-2r1/u0 B"r"#, 0"re)" 2"s"r / + "r0") #")2" 2r1#e0s /"r )e,"r" 42"s"r +e+"s6

8erakan pemberdayaan ekonomi perempuan yang saat ini tengah gencar dilakukan negeri-negeri kaum muslimin untuk mengentaskan problem kemiskinan, sesungguhnya merupakan gerakan mengeksploitasi perempuan secara massal dan sistematis yang dilakukan oleh negara. 6adahal sekalipun bisa menggerakkan roda perekonomian keluarga, mobilisasi perempuan secara massif dalam sektor ekonomi menengah ke ba#ah, tidak akan mampu mengentaskan kemiskinan masyarakat luas dan melejitkan pembangunan ekonomi negara, apalagi membangun negara yang kuat dan mandiri, memimpin peradaban dunia. Karena sesungguhnya penyebab inti kemiskinan di negara dunia ketiga sejatinya justru karena perampasan sumber daya alam oleh perusahaan-perusahaan kapitalis barat. !ehingga berkonsentrasi pada mobilisasi usaha menengah ke ba#ah adalah sekedar upaya bertahan hidup untuk tetap bisa menjadi pangsa pasar produk-produk perusahaan kapitalis barat. MEKANISME K>ILAFA> MENGAK>IRI KEMISKINAN DAN EKSPLOITASI Ke* s0 )") ."), #erj"/ / I)/1)es " /") +er+"," )e,er *us! * + s" / "03 r /e),") *e)1!"0 s s#e* 0"2 #"! s*e ."), ,","!, /") /e*10r"s ."), se0u!er, *e)1!"0

nation state ."), *e*+u"# I)/1)es " /") +er+"," )e,er *us! * *e)j"/ !e*"3 /") 0e3 !"),") su*+er /"." "!"*. Kita harus mengganti para penguasa korup dan tidak kompeten dan yang telah memperbudak kita. Kita juga harus menolak campur tangan lembaga asing; 4an kita harus juga menolak model perempuan sukses dan pemberdayaan perempuan ala Barat, yaitu Cdengan menjadi perempuan bekerjaD yang telah dijual sebagai kebohongan untuk menjebak dan mengeksploitasi kita. +anya Khilafah yang mampu me#ujudkan perubahan nyata untuk para perempuan di dunia 'slam. Khilafah adalah sebuah negara yang dibangun diatas perundang-undangan 'slam dan dan menerapkan +ukum "llah secara komprehensif. Khilafah berasaskan C"Eidah 'slam, dibangun atas ketaatan pada "llah dan meraih ridla-Nya semataF Khilafah, sebuah negara yang akan mengakhiri kepemimpinan gaya hidup materialistik konsumeristik. Khilafah, dipimpin oleh pengusa terpilih yang transparans, adil, independen, dan pemimpin yang benar-benar bertanggung ja#ab kepada rakyat dengan tulus. Khilafah, akan menghasilkan kondisi lingkungan yang penuh taE#a, meminimalisir korupsi, memastikan kejujuran dalam transaksi, dan memelihara pola pikir yang bertanggung ja#ab di mana rakyatnya akan membenci penindasan dan eksploitasi. Khilafah, akan memenuhi tanggung ja#ab ekonomi dan sosial bagi keluarga, tetangga, karya#an dan masyarakat. %ekanisme khilafah mengentaskan kemiskinan> Pertama, khilafah akan mengakhiri segera pembayaran utang berbasis bunga (riba) dari '%= dan semua pinjaman lain, karena khilafah adalah negara yang mandiri tidak bergantung pada bantuan asing apapun. 4engan miliaran dolar pendapatan yang dimilikinya, khilafah akan memprioritaskan jaminan pemenuhan kebutuhan dasar bagi semua #arga negara akan makanan, pakaian dan tempat tinggal, dan mengin?estasikan sisanya untuk kebutuhan #arga negara yang lain seperti pendidikan, kesehatan, infrastruktur, dan pertanian. Kedua, Khilafah akan menghapus perekonomian rakyat berbasis riba. %enutup bank-bank riba#i dan mengalihkannya pada produk keuangan syariDah. %enyediakan in?estasi bebas bunga dalam bisnis lokal, proyek-proyek infrastruktur, atau pengembangan lahan - yang semuanya akan menghasilkan lapangan kerja. Ketiga, khilafah akan melarang semua bentuk penimbunan kekayaan, memastikan bah#a kekayaan beredar di tengah masyarakat dan memberikan insentif pada pembelanjaan dan in?estasi dalam bisnis. Keempat, khilafah akan menstabilkan pasokan uang dan harga dengan memastikan bah#a mata uang kertas sepenuhnya didukung oleh emas atau perak, mencegah inflasi yang dihasilkan dari manipulasi oleh pemerintah atau spekulan uang kertas yang tidak didukung oleh aset. Kelima, khilafah akan menghilangkan segala bentuk pajak. Khilafah akan menerapkan skema perpajakan rendah yang hanya ditarik dari #arganya yang kaya. Keenam, khilafah akan mengelola semua sumber daya milik umum dan menggunakannya untuk kepentingan umum sehingga semua merasakan manfaat dari aset-aset penting. %iliaran dolar dari sumber daya alam akan dibelanjakan untuk pendidikan, kesehatan, pertahanan, infrastruktur, dan mengentaskan rakyat keluar dari kemiskinan. Dan yang terakhir, Khilafah akan melakukan re?ie# terhadap lahan pertanian sehingga para pemilik lahan yang mengabaikan tanahnya, akan diberi peringatan untuk segera mengolahnya. 4alam jangka #aktu B tahun jika pemilik tanah masih menelantarkan lahannya, maka Khilafah akan melakukan penyitaan dan akan diberikan kepada mereka yang bersedia dan mampu mengelolanya. !emua ini akan meningkatkan hasil pertanian Khilafah dan meningkatkan kepemilikan tanah yang bisa menjadi jalan pengentasan #arga dari kemiskinan.

Khilafah adalah sebuah sistem yang benar-benar akan membuat kemiskinan, eksploitasi, dan perbudakan menjadi sejarah. $idak akan mentolerir kelaparan satu #arganya #alau untuk satu hari saja. !ebuah sistem yang akan membangun pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan, menghilangkan pengangguran massal, menyediakan layanan pendidikan dan kesehatan yang berkualitas dan gratis. !istem ekonomi berbasis industri dan kemajuan teknologi, sehingga benar-benar akan memberdayakan rakyatnya 4alam kehidupan Negara Khilafah, bekerja bagi seorang perempuan betul-betul hanya sekedar sebuah pilihan, bukan tuntutan keadaan. ,ika dia menghendaki, dia boleh melakukannya. ,ika dia tidak menghendakinya, dia boleh untuk tidak melakukannya. Bandingkan dengan kondisi sekarang dimana perempuan banyak dipekerjakan dengan upah yang sangat rendah dan tidak layak karena tidak punya alternatif pilihan yang lain. 4alam Negara Khilafah, pilihan ini bisa diambil perempuan secara leluasa, karena 'slam menjamin kebutuhan pokok perempuan dengan mekanisme ke#ajiban nafkah ada pada suami.ayah, kerabat laki-laki bila tidak ada suami.ayah atau mereka ada tapi tidak mampu, serta jaminan Negara Khilafah secara langsung bagi para perempuan yang tidak mampu dan tidak memiliki siapapun yang akan menafkahinya seperti para janda miskin. "bu +urairah berkata, (asulullah sa# pernah bersabda> 3G"ia#a "a$a %ang meninggal&an &alla! ma&a dia men$adi &e'a$iban &ami.5 (+( 'mam %uslim). %aksud dari &alla adalah orang yang lemah dan tidak mempunyai anak dan tidak mempunyai orang tua. 4alam Khilafah 'slam tidak akan ada perempuan yang terpaksa bekerja mencari nafkah dan mengabaikan ke#ajibannya sebagai isteri dan ibu. !ekalipun 'slam tidak melarang perempuan bekerja, tapi mereka bekerja semata mengamalkan ilmu untuk kemaslahatan umat, sementara tanggung ja#ab sebagai isteri dan ibu juga tetap terlaksana. Pe*+er/"."") e01)1* 2ere*2u") /"!"* r"),0" *e),e)#"s0") 0e* s0 )"), 3"0 0"#).", "/"!"3 ?,e)/er"), 2er"),@ B"r"# #er3"/"2 2er") 0e +u"), *er"*210 7"0#u +er3"r," se1r"), +u, *e),1r+")0") #u,"s 2e)# ), *ere0" se+"," 2e),"su3 /") 2e)/ / 0 ,e)er"s *"s" /e2"). De*10r"s -K"2 #"! s "/"!"3 se+u"3 s s#e* ."), #e!"3 *e*")8""#0") +"3"s" ?2e*+er/"."") 2ere*2u")@ u)#u0 *e),e0s2!1 #"s 2ere*2u") AAA