Anda di halaman 1dari 4

Perkembangan Sistem Periodik Unsur-Unsur (Perkembangan Dasar Pengelompokan Unsur)

Upaya pengelompokan unsure-unsur telah dilakukan sejak lama, yaitu saat jumlah unsure yang ditemukan cukup banyak. Penggolongan unsure-unsur didasarkan pada sifat yang dimiliki unsure-unsur. Penggolongan unsure yang paling sederhana didasarkan pada sifat logam dan nonlogam, dilanjutkan dengan Triade Dobereiner, Hukum Oktaf, Tabel Periodik oleh endelee! dan eyer, dan tabel periodic modern serta perubahannya.

1. Pengelompokan atas Logam dan Nonlogam (A. Lavoisier) Penggolongan unsur pertama dilakukan oleh "ntoine #a!oisier, ilmu$an kimia Prancis yang mengelompokkan unsure ke dalam #ogan % &onlogam. Tahun '()* ia mendefinisikan unsure sebagai +at yang tidak dapat diuraikan lagi menjadi +at yang lebih sederhana. ,aktu itu baru sekitar -. jenis unsur yang ditemukan. /arena pengetahuannya akan sifat-sifat unsure masih sederhana, belum terlihat adanya kemiripan antara unsure satu dengan yang lain. Tentu pengelompokan atas dasar logam dan nonlogam masih sederhana, karena antara sesame logam pun masih ada banyak perbedaan

2. Hukum riad !obereiner Tahun '(-), 0ohann ,olfgang Dobereiner, ilmu$an 0erman, mengemukakan bah$a massa atom relati!e stronsium sangat mirip dengan massa rata-rata dari - unsur lain, yaitu kalsium dan barium. 1a juga menemukan beberapa kelompok unsure lain yang mempunyai gejala seperti itu. /arenanya, Dobereiner menyimpulkan unsure-unsur dapat dikelompokkan ke dalam kelompok-kelompok 2 unsur 3ia menyebutnya triade) dan selanjutnya dikenal sebagai hukum triad Dobereiner ulanya hukum triad cukup popular dan diterima berbagai kalangan. &amun, sejak mulai ditemukannya unsure-unsur baru, banyak unsure yang memiliki kemiripan sifat, tapi berjumlah lebih daripada 2. isal4 unsure fluorin memiliki kemiripan sifat dengan klorin, bromine, dan iodine. eskipun demikian, hal itu merupakan upaya pertama dalam penggolongan unsure.

". Hukum #kta$ (A. %. Ne&lands) Tahun '(*5, 0ohn "le6ander 7eina &e$lands, ahli kimia 1nggris mengemukakan penemuannya yang dikenal sebagai hukum oktaf. &e$lands mengelompokkan unsur-unsur kimia berdasarkan kenaikan massa atom relatifnya. Ternyata unsure-unsur yang berselisih '

oktaf 3unsure ke-' dan ke-(, unsure ke-- dan ke-), dan seterusnya8 mempunyai sifat yang sama karena sifat unsure pertama akan berulang pada unsure ke-( 3hukum oktaf8. /elemahan hukum oktaf &e$lands adalah hanya berlaku untuk unsure-unsur ringan 3"r 9 5.8, yaitu ': unsur pertama 3dari Hidrogen hingga /alsium8. 0ikan diteruskan, ternyata kemiripan sifat terlalu dipaksakan. ;elain itu, hukum oktaf ini juga tidak menyediakan tempat bagi unsure-unsur baru. ,alaupun demikian, &e$lands-lah orang yang pertama kali menunjukkan bah$a unsure-unsur kimia bersifat periodik. '. abel Periodik (endeleev dan (e)er

Tahun '(*), Dmitry 1!ano!ich endelee! 37usia8 dan 0ulius #othas eyer 30erman8 menemukan cara baru untuk menyusun unsure-unsur kimia. ereka bekerja secara terpisah, namun menghasilkan table periodic yang mirip dalam $aktu yang hampir bersamaan. endelee! mengemukakan hasil kerjanya di depan Persatuan "hli /imia 7usia 3Russian Chemical Society8 pada a$al tahun '()*, sedangkan hasil kerja eyer baru dikemukakan pada Desember '()*. Mendeleev mengemukakan bah$a sifat-sifat unsure merupakan fungsi periodic dari massa atom relatifnya. "rtinya, jika unsure disusun menurut kenaikan massa atom relatifnya, maka unsure-unsur dengan sifat yang sama akan tersusun secara periodic. endelee! menempatkan unsure-unsur yang memiliki kemiripan sifat dalam ' lajur !ertical, disebut golongan. Unsurunsur berdasarkan kenaikan massa atom relatifnya disusun dalam lajur hori+ontal, disebut periode. /elebihan table periodic endelee! adalah beberapa kotak pada table itu tidak diisi unsur 3dikosongkan8 diperuntukkan bagi unsure yang belum ditemukan $aktu itu. endelee! meramalkan 2 unsur yang terletak di ba$ah aluminium, boron, dan silicon< dinamai masingmasing eka-aluminium, eka-boron, dan eka-silikon. =ka-aluminium dperkirakan akan mempunyai sifat mirip dengan aluminium, eka-boron dengan boron, dan eka-silikon dengan silicon. Dan, pada November 1*+,, Le-o. de /oisbaudran menemukan unsure yang diberi nama gallium. Unsur ini punya sifat yang nyaris sama dengan eka-aluminium ramalan endelee!. /emudian, pada tahun 1*+0, Lars Nilson 3;$edia8 menemukan s-andium yang mirip dengan eka-boron dan tahun 1**1 2lemens 3inkler 30erman8 menemukan germanium yang mirip dengan eka-silikon Lothar Meyer menyusun table periodic yang mirip dengan table periodic endelee!. &amun, ia tidak dikenal sebagai >apak Tabel Periodik seperti halnya endelee!. Tahun '(*5, ia menyusun -( unsur berdasarkan !alensi dalam bentuk tabel. eyer menempatkan unsureunsur ber-!alensi sama dalam ' kolom. ?agasan eyer lebih sederhana dibandingkan tabel periodic endelee!.

,. Sistem Periodik (odern (Henr) 4. (osele)) "$al abad -., setelah ditemukannya nomor atom, oseley menunjukkan bah$a urutan unsure dalam tabel periodic endelee! sesuai dengan kenaikan nomor atomnya. Hanya saja

endelee! menyusun unsure berdasarkan kenaikan massa atom relati!e, dan ditemukan unsure-unsur yang penempatannya tidak sesuai berdasarkan kenaikan massa atom relati!e, seperti penempatan tellurium 3"r9'-(8 dan iodine 3"r9'-:8, namun ternyata sesuai dengan kenaikan nomor atomnya 3nomor atom Te 9 @-, 1 9 @28. ;elain itu, dalam tabel periodic oseley terdapat kolom baru untuk mengakomodasi gas-gas mulia yang ditemukan oleh Sir 3illiam %amsa). Tabel periodic oseley diakui sebagai tabel periodic modern hingga pertengahan abad -.. 1. Peruba5an dalam abel Periodik (odern (4lenn Seaborg) Tahun ')5., ?lenn ;eaborg menemukan unsure transuranium, yatu unsure dengan nomor atom dari )5 sampai '.-. &amun, muncul masalah dimana akan ditempatkan unsur-unsur transuranium dalam tabel periodic. asalah akhirnya terpecahkan dengan cara mebuat baris baru sehingga tabel periodic berubah. Dalam tabel periodic modern, unsur-unsur dikelompokkan ke dalam golongan utama 31"A111"8 % golongan transisi 31>-A111>8. Unsur-unsur transisi berada di antara golongan 11"111". Unsur-unsur dalam golongan A111> terdapat dalam 2 jalur karena semuanya bersifat identik. "da - baris unsure uang ditempatkan di ba$ah bagian utama tabel. Unsur-unsur itu dikenal dengan nama unsure transisi bagian dalam /arena unsure-unsur tersebut terletak mengikuti baris lantanium dan actinium, maka baris ' 3@(-:'8 dinamakan lantanida dan baris - 3).-'.28 dinamakan aktinida

Anda mungkin juga menyukai