Anda di halaman 1dari 27

dr. Agung Wiwiek Indrayani, M.

Kes
BAGIAN FARMAKOLOGI FK UDAYANA

Interaksi Obat
KETIKA OBAT PERTAMA MEMPENGARUHI OBAT LAIN

Obat A menyebabkan obat B :

Meningkatkan atau menurunkan efek Melambatkan atau mempercepat efek Efek baru atau meningkatkan efek samping

Interaksi Farmasetik

INTERAKSI OBAT

Interaksi Farmakokinetika

Interaksi Farmakodinamika

Interaksi Farmasetik

Terjadi di luar tubuh Biasanya berakibat inaktivasi


PENTING

Interaksi antara obat suntik Interaksi obat suntik dgn cairan infus

CONTOH INTERAKSI FARMASEUTIK

GENTAMISIN + Karbenisilin Inaktivasi Penisilin G + Vit C


Inaktivasi

Amfoterisin B + Larutan Fisiologis Ringer Mengendap

Farmakokinetika: Jumlah obat di dalam darah yang dipengaruhi

Farmakodinamika: Jumlah obat di dalam darah hampir sama tetapi efek obat di dalam tubuh dipengaruhi

FARMAKOKINETIKA ADME
Absorpsi
Distribusi

Metabolisme Eksresi

Salah satu obat menyebabkan absorpsi obat yang lain : * Cepat atau lambat * Kurang atau lebih lengkap

pH

Pengosongan lambung dan


motilitas saluran cerna

Interaksi Physico-chemical

Perubahan pH pada G.I.T.


Lambung pH bervariasi Antasida meningkatkan pH Alkohol menurunkan pH

Usus Halus dan Usus Besar pH mendekati nor,al Tidak ada perubahan berarti

Alleged mechanism
Lambung Darah Lambung Darah

A-H

A-H

A- + H+

Membran lipid

A- + H+

Membran lipid

Antasida
A = Obat asam

Alkohol

KONSEP FARMAKOLOGI
Antasida Asam lambung berkurang Ionisasi meningkat Absorpsi lebih lambat Alkohol Asam lambung meningkat Ionisasi menurun Absorpsi lebih cepat

Komposisi ini untuk obat yang bersifat asam Pola terbalik untuk obat bersifat basa

VARIASI ANTAR PASIEN ABSORPSI


AUC meningkat pada metoclopramide/erythromycin and menurun pada atropin, phenthiazin dan antihistamin Efek makanan tidak dapat dipresiksi (INH, rifampicin atau captopril) atau (chloroquine) (verapamil, propranolol) dengan pemberian makanan

Kebanyakan absorpsi obat terjadi di usus halus, bukan pada lambung. Perubahan kecepatan pada absorpsi lambung sedikit memberikan perubahan absorpsi Keasaman juga mengubah kecepatan kelarutan obat asam. Antasida menyebabkan obat asam mengalami perubahan disolusi. Antasida menyebabkan obat asam mengalami disolusi yang cepat

Arti Klinis Perubahan pada pH GIT Efek minimal

Absorpsi obat dari usus halus lebih efisien dibanding lambung Obat A mempengaruhi pengosongan lambung Kecepatan absorpsi obat B juga dipengaruhi

Analgesik opiate (e.g. Morphine, pethidine) lebih lambat Obat antimuskarinik (e.g. Atropine, propantheline) lambat Tri-cyclic anti-depressants - antimuscarinic efek samping(Imipramine) lambat Bahan anti muscarinic (e.g. Bethanechol) Cepat

Arti Klinis
Single dose Fast

Slow

Slower absorption menyebabkan puncak lebih rendah dan shift to the right

Dua obat terikat bersama-sama dengan GIT dan kemudian obat tidak diabsorpsi Misalnya :

Tetracycline
Colestyramine Charcoal

e.g. Ca2+, Al3+, Mg2+ or Fe2+ Membentuk chelating non-absorbable dengan tetracyclin
Iron tablets - Fe2+ Antacids - Al3+, Mg2+ etc Dairy products (Milk, cheese) - Ca2+ Antasida dapat menurunkan absorpsi tetracyclin dengan 80%. Solusi : Berikan waktu 2 jam antara kedua obat.

Colestyramine: Basic anion exchange resin.


Tujuan: Terikat dengan asam empedu , mencegah re-absorption, medorong tubuh untuk membentuk asam empedu baru dari kolesterol, menurunkan kolesterol dari tubuh. Masalah : Non-selective. Terikat dengan molekul asam termasuk obat yang bersifat asam.

Contoh: Thyroxine, valproate, thyroxine memperlihatkan absorpsi yang berkurang

Untuk tujuan terapi dibandingkan interaksi


Charcoal mengabsorbsi kebanyakan obat Digunakan pada over dosis Diberikan dalam 1 jam akibat overdosis digoxin, phenytoin, aspirin , menurunkan absorpsi sampai 95%

INTERAKSI DLM DISTRIBUSI


Interaksi dlm ikatan protein plasma Interaksi dlm ikatan jaringan

Digoksin X Kuinidin Digoksin plasma

INTERAKSI DLM METABOLISME

Metabolisme dipercepat Fenobarbital Fenitoin Rifampisin Fenilbutazon

Metabolisme lambat Karena ada substrat untuk enzim metabolisme yang sama

Induksi enzim di hati Metabolisme

INTERAKSI ELIMINASI
Penyakit hati (cirrhosis) mempengaruhi first pass : (1) kerusakan melalui hepatocellular (2) shunting obat langsung ke dalam sirkulasi sistemik Gangguan ginjal berdampak langsung pada klierens ginjal sehingga mempunyai pengaruh langsung pada ikatan protein dan metabolisme hepar

INTERAKSI FARMAKODINAMIK

Interaksi pd reseptor

INTERAKSI MENGUNTUNGKAN (Potensiasi) Penicillin + Probenesid Kombinasi obat anti Ca Kombinasi obat anti TBC Kombinasi obat anti Malaria

INTERAKSI FARMAKODINAMIK

Interaksi pd reseptor

INTERAKSI MERUGIKAN Mengurangi Efektifitas Meningkatkan Toksisitas

Ampisilin - Kloramfenikol Ketokonazol - Amfoterisin B


Antagonis

Pahami tentang interaksi obat Hati-hati bila menggunakan obat (dapat terjadi interaksi obat menguntungkan dan merugikan)

TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai