Anda di halaman 1dari 29

Human Chorionic Gonadotropin = HCG

Hormon glikoprotein yg hanya diproduksi setelah terjadi pembuahan, disekresi korion plasenta

Terdiri sub unit : dan


Sub unit : paling sensitif dan spesifik utk tes kehamilan Dideteksi 5 7 hari stlh pembuahan

Sblm thn 1960 : Galli Mainini tes Membuktikan adanya HCG di urine

Urine wanita yg diduga hamil disuntikkan ke dalam tubuh katak jantan


(+) hamil : urine katak jantan terdapat spermatozoa

Kadar -HCG dalam urine:

Menggunakan imunoasai Kualitatif Cara: 1. Urine pagi hari disiapkan 2. Tes strip kehamilan disiapkan 3. Tes strip dicelupkan kedalam urine angkat, dibiarkan 1 menit 4. Baca hasil Positif : hamil ( kadar HCG tinggi dalam urine) Negatif : tidak hamil

Bisa positif pada: 1. Choriocarcinoma 2. Hydatidiform mole 3. Ectopic pregnancies (65%) 4. Trophoblastic tumors 5. Chorioepithelioma

Negatif palsu : Urine yg diencerkan

Positif palsu : Proteinuria (>30 mg/dL) Hematuria

Kadar HCG dalam plasma:


Kadar HCG yg rendah dpt ditemui pada kehamilan ektopik (50%) sehingga sering menghasilkan tes kehamilan negatif Kuantitatif Kadar normal : <5 mIU/ml < 10.000 mIU/ml: meramalkan terjadinya abortus > 20.000 mIU/ml: membaiknya kondisi dari ancaman abortus

KADAR HCG
Umur kehamilan (minggu)
<1 2 3 4 5 6-8 12

Kadar HCG (mIU/ml)


50 50-500 100-10.000 1000-30.000 3500-115.000 12.000-270.000 15.000-320.000

PEMERIKSAAN LABORATORIUM PENUNJANG KEHAMILAN LAIN

PEMERIKSAAN HEMOGLOBIN (Hb)


Manual : Hb Sahli Otomatis: Darah Lengkap (CBC=Complete Blood Count)

Prinsip : Darah ( Hb ) + asam klorida ( HCl ) , terbentuk asam hematin ( 10 menit sempurna). Encerkan dengan aquades sampai warnanya sama dengan warna standar Baca kadar Hb secara visual pada skala di tabung Sahli ( g % atau g/dl ) Keuntungan cara ini cepat , sederhana dan tidak mahal , tetapi kerugiannya kurang teliti. Faktor kesalahannya relatif besar yaitu 5 10%

Alat : Hemoglobinometer Sahli Adam terdiri dari : a. gelas berwarna coklat ( warna standar ) b. tabung hemometer dengan pembagian skala dalam g % atau g / dl c. pipet Sahli ( pipet kapiler volume 20 cmm d. pengaduk dari gelas e. pipet pasteur

Sebab sebab kesalahan : 1. Alat alat atau reagensia kurang sempurna a. volume pipet Hb tidak selalu tepat 20 cmm b. warna standar sering sudah pucat. c. kadar larutan HCl berubah ( harus sering dicek ) 2. pengambilan darah kurang baik 3. pengelihatan pemeriksa tidak normal atau sudah lelah 4. bias , intensitas sinar ( penerangan kurang )

Metode Pengukuran Otomatis CBC

MCV, MCH, MCHC

MCH, MCV, MCHC normal

MCV, MCH, MCHC

PEMERIKSAAN PROTEINURIA

PROTEIN URINE
Sifat pemeriksaan : Kualitatif - reaksi Heller - reaksi Roberts Semi kuantitatif - tes rebus - tes sulfosalisilat - carik celup visual Kuantitatif - Esbach - carik celup : fotometer refleksi
17

PROTEIN
Albumin

CONDITIONS
Strenuous physical exercise Emotional stress Pregnancy Infections Glomerulonephritis New borns (first week)

Globulins

Glomerulonephritis Tubular dysfunction

Hemoglobin
Fibrinogen Nucleoproteins Bence Jones

Hematuria Hemoglobinuria
Severe renal disease WBCs in urine Multiple Myeloma Leukemie
18

Analisis Urine dengan Carik Celup / test strip

Dipstick : Merupakan secarik plastik sebelah sisi dilekati dengan 1-10 lapis kertas isap/bahan penyerap lain yang mengandung reagen spesifik terhadap zat yang akan diperiksa. Prinsip : bila dalam urine mengandung zat yang diperiksa terjadi perubahan warna.
19

Parameter yang diperiksa : 1. Berat Jenis 2. pH 3. Lekosit 4. Nitrit 5. Protein 6. glukosa 7. Badan Keton 8. Urobilinogen 9. Bilirubin 10. Darah ( Eritrosit / Hb )

20

Visual ( gambar 3 ) Celup Seka Baca Fotometer Refleksi

21

22

Alat Prinsip

: Albuminometer dari Esbach : + As. Pikrat Protein mengendap

Syarat : - urine jernih (24 jam) - bereaksi asam - tidak boleh pekat * Catatan : Protein rebus : ++ pemeriksaan Esbach
23

TEHNIK :

Tampung urine 24 jam ukur volume Aduk sampai rata Ambil urine secukupnya + asam cuka sampai pH 6 saring (Periksa dengan kertas pH )

R U

R U

Isi tabung Esbach dengan urine sampai tanda U

Tambah reagen Esbach sampai tanda R

Tutup dengan gabus bolak balik

R U

Hasil dalam gram / L

diamka n 24 jam dalam 24 jam = * Total protein Vol. Urine 24 jam ( L ) X hasil (gram / L) = .. gram / 24 jam.

24

PERUBAHAN HASIL TES LABORATORIUM PADA KEHAMILAN

Tes
HB Lekosit Trombosit

Perubahan
, tdk kurang dari 11g/dL Netrofilia ringan sedikit atau tetap

Keterangan
Volume plasma Me Respon krn stress Volume plasma Me

Retikulosit

2-5%

Penambahan eritrosit

Volume darah
Besi dalam serum TIBC Asam folat LED

40-50%
Sedikit timbunan Fe cukup medi serum mencolok

Jumlah plasma & eritrosit


Volume plasma Me, masuk sirkulasi bayi Estrogen me sintesa protein Utk janin, estrogen memblok asam folat Kadar fibrinogen Me

Tes
Glukosa urin Albumin serum Imunoglobulin

Perubahan
+ ringan, dg gula drh normal smp 1 g/dL igG, IgA

Keterangan
Batas ambang ginjal Degradasi & hemodilusi Degradasi, respon imun berubah

Fosfatase alkali serum Kolesterol Asam lemak bebas

200300% 30-40% 50-60%

Fosfatase alkali plasenta Pengaruh hormon plasenta Pengaruh hormon plasenta

Kreatinin serum
Bikarbonat plasma Fungsi ginjal

10-15% GFR

Hemodilusi, filtrasi glomerulus


Kompensasi utk hiperventilasi kronik Mobilisasi cairan yg diretensi

Tes
Kelenjar tiroid ACTH Kortisol total serum

Perubahan
T3, T4 me banyak pada bulan I

Keterangan
Perubahan hormonal Tidak jelas Pean protein mengikat hormon yg berhubungan dg estrogen Sintesis dalam ovarium Tidak jelas

Testosteron serum Hormon paratiroid

Aldosteron

progresif

Volume plasma berubah , sekresi Na


Tekanan darah me, Na

Renin angiotensin

Pada bulan ke II

29

Anda mungkin juga menyukai