Anda di halaman 1dari 14

Penyakit Sal.

Nafas dan Kehamilan

Faktor-faktor yg mempengaruhi thdp perubahan fisiologi pernapasan :


Uterus > mendorong diafragma Rongga dada < gerakan paru terbatas hiperventilasi. Perubahan hormonal : progesteron alatalat pernapasan kendur hiperventilasi Volume darah dan cardiac out put Perubahan imunologik : IgE (asma) lebih rentan / sering serangan asma.

INFLUENZA PADA KEHAMILAN


Px
Banyak minum Istirahat Bila perlu : Analgetik, Antibiotik Hindari obat anti histamin.

BRONCHITIS PADA KEHAMILAN


Px :
Banyak minum Istirahat Pem/kultur + sensitiviti tes sputum Obat-obatan : Bronchodilator, Antibiotik

PNEUMONIA PADA KEHAMILAN


Penyebab kematian non obstetrik Etiologi : Virus, Bakteri, Zat Kimia, Jamur dan Parasit abortus, partus prematurus, kematian janin Penunjang Dx :
thoraks foto Analisa gas darah Kultur sensitiviti tes sputum dan darah

Rawat inap : (kerjasama dengan bagian paru)


Istirahat O2 Koreksi kelainan elektrolit darah Antibiotika Analgetika Bila perlu :
Brochoskopi Alat ventilator Kortikosteroid Aminophilin injeksi

ASMA BRONCHIALE PADA KEHAMILAN


Biasanya serangan pada umur kehamilan 24-36 minggu Komplikasi oleh karena oksigenasi :
Abortus Partus prematur Gangguan pertumbuhan janin Janin mati

Faktor pencetus asma :


Zat Alergen Infeksi saluran napas Edema Asites

Px :
Mencegah faktor pencetus Asma ringan
lokal : inhalasi Isoproterenol

Asma berat
Rawat inap Oksigenasi Epinefrin (1 : 1000) 0,2 0,5 ml sk Isoproterenol (1 : 100) inhalasi 3 7 hari Aminophilin 250 500 mg (6 mg/KgBB) dalam infus glukosa 5%

Hidrokortison 260 1000 mg IV pelan-pelan / per infus dalam dextrose 10% Kalau perlu antibiotika

Inpartu : partus pervaginam


Spontan Tindakan : ekstraksi vakum / forseps

TUBERKULOSIS PARU
Klinis :
Batuk kronis Badan lemah Nyeri dada Ronkhi basah Suara kavernea Pleura efusion

aktif kronis Tuberkulosis

Terbuka Tertutup foto dada

Aktif pemeriksaan sputum

Komplikasi kehamilan : TBC Kongenital (jarang)


Penularan pada bayi ok :
ASI

Obat-obat yang digunakan :


1.

2.

3.

ISONIAZID (INH) 300 mg/hari SIDE EFEK hepatitis, nafsu makan , mual muntah ETAMBUTOL 15 20 mg/KgBB/hari SIDE EFEK NEURITIS STREPTOMYCIN 1 gr/hari
Trimester I : tidak boleh diberikan SIDE EFEK OTOTOKSIK Selama kehamilan (Trimester II III) < 30 gram Trimester I : tidak boleh diberikan EFEK TERATOGENIK pada manusia ?

4.

RIFAMFISIN 600 mg/hari


INPARTU :
TBC Non Aktif : Partus Spontan TBC Aktif :
Isolasi ibu Persalinan : Vakum/Forseps Ekstraksi Penderita pakai masker

Anda mungkin juga menyukai