Bab III Sorghum
Bab III Sorghum
Enzim lpha-amilase
&iltrasi &iltrat
mpas
Enzim glukoamilase
)east Saccharomyces cerevisiae dan nutrien *+rea dan ,P-. /
%%&
'(2
&iltrasi
mpas
&iltrat
0istilasi air
Etanol
21 Pengaruh Konsentrasi Katalis Enzim Glukoamilase (Aspergillus Niger) pada Reaksi Simultan Sakarifikasi dan Fermentasi (Saccharomyces Cerevisiae) Pembuatan Bioetanol Dari Sorgum (Sorghum Bicolor L.)
3.2. Bahan dan Alat 3.2.1. Bahan-bahan yang dig na!an a2 %orgum b2 Larutan buffer fosfat pH 6,9 32 Enzim lpha-amilase d2 Enzim glukoamilase
e2 )east Saccharomyces cerevisiae
f2 ,utrien *+rea dan ,P-. 3.2.2. Alat-alat yang dig na!an a2 4angkaian alat likuifikasi b2 4angkaian alat sakarifikasi dan fermentasi simultan 32 4angkaian alat distilasi 4angkaian alat bisa dilihat pada gambar berikut : -eterangan: 52 pendingin 22 motor pengaduk 62 pengaduk merkuri 72 labu leher tiga 82 pemanas mantel 62 statif 12 termometer 92 klem
29 Pengaruh Konsentrasi Katalis Enzim Glukoamilase (Aspergillus Niger) pada Reaksi Simultan Sakarifikasi dan Fermentasi (Saccharomyces Cerevisiae) Pembuatan Bioetanol Dari Sorgum (Sorghum Bicolor L.)
52 %elang pengambilan sampel 22 %haker bath 62 Erlenme$er 72 %elang '(2 82 Gelas !eaker 62 &ilter udara
-eterangan : 52 22 62 72 82 62
1 5 6 4 3 2
#ermometer %tatif Pendingin balik -ran refluks Labu leher tiga Pemanas mantel
29 Pengaruh Konsentrasi Katalis Enzim Glukoamilase (Aspergillus Niger) pada Reaksi Simultan Sakarifikasi dan Fermentasi (Saccharomyces Cerevisiae) Pembuatan Bioetanol Dari Sorgum (Sorghum Bicolor L.)
3.3. Lang!ah Pe"c#baan 3.3.1. Pe"$ia%an Alat dan Bahan Ba! a2 %terilisasi alat %emua alat disterilisasi dengan autoklaf pada tekanan 58 psia suhu 525;' selama 58 menit2 -emudian dikeluarkan dan dilakukan pendinginan2 b2 Pembuatan tepung sorgum 32 !i"i sorgum dilepaskan dari tongkoln$a2 <engeringkan bi"i sorgum sampai kering2 <enggiling sorgum hingga berbentuk tepung2 <enga$ak tepung dengan screener agar ukuran sama2 <embuat larutan ,atrium fosfat monobasis *,aH 2P(722H2=. dengan melarutkan 6,98 gr dalam a>uades sampai 28= ml2 <embuat larutan ,atrium fosfat dibasis *,a2HP(722H2(. dengan melarutkan 9,5999 gr dalam a>uades sampai 28= ml2 <en3ampur 59= ml larutan ,atrium fosfat monobasis dan 59= ml larutan ,atrium fosfat dibasis, kemudian mengen3erkann$a sampai 9== ml2 3.3.2. Gelatina$i a2 b2 <enimbang pati dengan berat 96 gram dan melarutkan dalam 9== ml buffer fosfat pH 6,92 <emasukkan dalam labu leher tiga2 <engaduk dengan magnetic stirer ? 8 menit sampai homogen, kemudian memanaskan sampai terbentuk bubur@ gelatin *suhu 9=o'.2
6= Pengaruh Konsentrasi Katalis Enzim Glukoamilase (Aspergillus Niger) pada Reaksi Simultan Sakarifikasi dan Fermentasi (Saccharomyces Cerevisiae) Pembuatan Bioetanol Dari Sorgum (Sorghum Bicolor L.)
3.3.3. Li! i&i!a$i a2 b2 <engkondisikan gelatin untuk enzim alpha-amilase sehingga pH 6,9 dan suhu 9=o'2 <emasukkan 2 ml enzim alpha-amilase ke dalam gelatin dan menghitungn$a sebagai "am ke nol2 %elama reaksi *2 "am., tetap melakukan pengadukan dan suhu dibuat konstan2 3.3.'. Rea!$i (i) ltan (a!a"i&i!a$i dan *e")enta$i a2 <engkondisikan larutan *turunkan suhu dan pH. untuk enzim glukoamilase sehingga suhu 6=o' dan pH 7,8 dengan menambahkan asam sitrat 5 <2 -emudian memasukkan larutan tersebut ke dalam erlenme$er 5=== ml2 b2 Pembuatan %tarter <engambil larutan dari erlenme$er seban$ak 6-5= A dari larutan dan ditambahkan nutrient *urea dan ,P-. dan $east Saccharomyces cerevisiae2 32 <emasukkan enzim glukoamilase *dengan Bariasi 7 ml, 9 ml, 5= ml, 52 ml untuk setiap 2== ml larutan. dan starter ke dalam erlenme$er dan menghitungn$a sebagai "am ke nol2 Erlenme$er ditutup rapat dan dihubungkan dengan selang plastik $ang telah dihubungkan dengan filter udara2 %elama reaksi *6 "am., tetap melakukan pengadukan di dalam shaker bath dan suhu dibuat konstan *6=o'.2
65 Pengaruh Konsentrasi Katalis Enzim Glukoamilase (Aspergillus Niger) pada Reaksi Simultan Sakarifikasi dan Fermentasi (Saccharomyces Cerevisiae) Pembuatan Bioetanol Dari Sorgum (Sorghum Bicolor L.)
3.3.+. Anali$a ,ada" Gl !#$a Met#de (ha&e" (#)#gy a2 Pembuatan dan standarisasi larutan ,atrium thiosulfat =,5 < Persiapan larutan standar <elarutkan 5,28 gr ,a2%2(6 dengan 8== ml a>uades2 <endidihkan selama 8 menit2 !otol untuk men$impan adalah botol gelap2 %tandarisasi <enimbang dengan tepat =,2-=,26 gr -2'r2(1 *sebelumn$a ditimbang, keringkan dulu dalam oBen 5===' selama 2 "am.2 <enempatkan dalam erlenme$er 28= ml, tambahkan 9= ml larutan $ang berisi 2 gr -: *melarutkan 2,8 gr -: dalam 5== ml a>uades.2 #ambahkan 2= ml larutan H'l 5 < dan tempatkan dalam ruang gelap selama 5= menit2 -emudian titrasi dengan larutan standar ,a2%2(6 =,5 < dengan indikator amilum2 <olaritas ,a2%2(6 b2 Pembuatan reagen *a. 4eagen Shaffer Somogyi 3arbonat 8=, 8 gr -:2 Larutkan masing-masing 28 gram ,a2'(6 dan -alium ,atrium duk #artrate27H2( dengan 8== ml a>uades dalam gelas beker 5 L2 dan tambahkan 18 ml larutan 'u%(728H2( *kadar 5== gr@L.2 Larutkan 2= gr ,aH'(6 dan 8 gr -:2 Pindahkan semua larutan diatas dalam labu ukur 5L kemudian tambahkan 28= larutan -:(6 =,=561< *6,861 gr -:(6 $ang C
gr - 2 'r2 ( 1 D 5=== mL ,a 2 % 2 ( 6 D 792=62
62 Pengaruh Konsentrasi Katalis Enzim Glukoamilase (Aspergillus Niger) pada Reaksi Simultan Sakarifikasi dan Fermentasi (Saccharomyces Cerevisiae) Pembuatan Bioetanol Dari Sorgum (Sorghum Bicolor L.)
dilarutkan dalam 5L a>uades.2 -emudian tepatkan Bolumen$a sampai tanda batas dengan a>uades2 *b. Larutan iodide oksalat Larutkan 2,8 gr -: dan 2,8 gr - 2'2(7 dengan a>uades dan en3erkan sampai 5== mL2 Larutan dalam keadaan fresh setiap minggun$a2 *3. Larutan #hiosulfat standar %iapkan setiap hari =,==8< dari stok larutan standar #hiosulfat =,5<2 *d. :ndikator amilum <endidihkan a>uades 5== ml kemudian menambahkan =,8 gram amilum $ang telah dilarutkan dalam sedikit a>uades2 32 nalisa sampel dengan menggunakan metode %hafer %omog$ <engambil 8 ml larutan dan menambahkan 8 ml reagen *a. dan 6= ml a>uades2 <endidihkan selama 2 menit2 -emudian mendinginkan2 <enambahkan masing-masing 2 ml reagen *b. dan 6 ml H 2%(7 5<2 *larutan "angan digo"og kalau belum ditambah asam sulfat.2 -emudian larutan digo"og setelah ditambah asam sulfat2 <enitrasi dengan =,==8 < ,a2%2(6 dengan indikator amilum *6 tetes. sampai larutan men"adi bening2 <embuat blanko dengan menggunakan 8 ml a>uades dengan perlakuan sama dengan sampel2 -urangi Bolume titrasi blanko dengan titrasi sampel dan plotkan dalam tabel untuk mengetahui kadar glukosa dalam 8 ml larutan sampel tersebut2
66 Pengaruh Konsentrasi Katalis Enzim Glukoamilase (Aspergillus Niger) pada Reaksi Simultan Sakarifikasi dan Fermentasi (Saccharomyces Cerevisiae) Pembuatan Bioetanol Dari Sorgum (Sorghum Bicolor L.)
3.3.-. P"#$e$ Di$tila$i a2 Larutan hasil fermentasi kemudian didistilasi2 Proses distilasi dilakukan pada suhu 9=o', karena titik didih etanol 19o' dan titik didih air 5==o'2 %elan"utn$a hasil distilasi dianalisis kadar alkoholn$a2 b2 nalisa kadar etanol menggunakan pi3nometer <enimbang pi3nometer kosong *a gram. <engisi pi3nometer dengan a>uadest dengan berat "enisn$a *.2 <enimbang pi3nometer $ang telah diisi a>uadest *b gram.2 <enghitung Bolume pi3nometer $ang sebenarnn$a2
V picnometer = *b a . gram
aquadest
<engisi pi3nometer dengan larutan etanol hasil destilasi $ang akan diu"i kadar etanoln$a2 <enimbang pi3nometer $ang telah diisi larutan etanol *3 gram.2 <enghitung berat "enis larutan etanol hasil distilasi
larutan etanol =
*c a . gram V picnometer
%etelah diketahui berat "enis larutan etanol tersebut, kadar etanol dihitung dengan menggunakan #abel Perr$2