Achmad Farajallah
Pertukaran material antara kapiler dan tubuh 1. difusi 2. osmosis 3. tekanan hidrostatik jantung
Pembentukan pulau-pulau darah berupa padatan massa mesoderm dlm kantong kuning telur Sel-sel di sekitarnya tumbuh saling menyambung dan membentuk pembuluh tipis Sel-sel sisi dalam pembuluh awal melepaskan diri membentuk
darah
Investasi mesenkim embrional membentuk jaringan penunjang pembuluh awal Migrasi mesenkin masuk ke berbagai organ pembuluh internal organ (pembuluh sekunder?) Pembuluh awal & pembuluh organ yang berukuran setara saling menyambung pembuluh fungsional (terutama di mata & otak)
Memanjang, membesar & saling menyambung arteri; beberapa saling menyambung belakangan vena (arteri & vena primordial berpasangan dan simetris) Arteri di median tubuh saling bergabung Jantung awal (aktifitas penggabungan beberapa sistem pembuluh menjadi tidak berpasangan dan asimetris) Sebagian besar sistem pembuluh perifer berkembang dari mesenkim tersendiri bergabung ke sistem lebih akhir Vena melepaskan diri pembuluh limfatik
Perkembangan Jantung
lapisan splanknik di bagian posterior faring dan ventral usus mengalami penebalan di kedua sisi lateral melipat mendekat ke arah median tubuh membentuk tabung longitudinal (jauh sebelum munculnya pulau-pulau darah di atas
massa kuning telur) Satu ujung tabung tertanam ke jaringan sekitarnya
Lapisan Jantung embrional 1. tunika interna: endokardium 2. tunika eksterna: epimiokardium tebal Lapisan Jantung dewasa 1. endokardium + lapisan tebal jaringan ikat elastis di sisi bawah endoteliumnya 2. epimiokardium a. miokardium (otot jantung ~ tunika media arteri) b. epikardium ( ~ tunika eksterna arteri) yang dilapisi dengan membran serosa dibawah jaringan ikatnya
Otot Jantung ??? Pacemaker: awal kontraksi Serabut Purkinye: mengalirkan rangsang
Secara histologis susah dibedakan tipis, berupa lapisan sel-sel endotelium pipih yang bagian luarnya ditunjang oleh jaringan ikat. Kapiler dewasa: struktur ini terus dipertahankan Arteri & vena: struktur ini merupakan tunika interna yang dilapisi lagi dengan beberapa jaringan penunjang perifer
Jaringan perifer arteri: 1. tunika media: serabut otot halus sirkular, kadang serabut elastis kuning 2. tunika eksterna tipis dari jaringan ikat longitudinal. Mamalia: penjuluran-penjuluran tak beraturan untuk memperluas permukaan
Pada umumnya vena berdiameter lebih besar, dinding lebih tipis dan struktur yang lebih beragam dibanding arteri. Jaringan perifer vena: 1. tunika media tipis, kadang tidak bisa dibedakan 2. tunika eksterna tebal, jauh lebih tebal dibanding arteri
Hewan mati: semua darah terdorong ke vena Arteri dipotong: pembuluh tetap melingkar dan kosong Vena dipotong: menggelembung berisi penuh darah, atau kempis
Kapiler Limfatik
Mirip kapiler darah tetapi berdiameter lebih besar dengan bentuk yang tidak teratur dan lebih permeabel Sel-sel endoteliumnya lebih besar Walaupun mirip vena, ketiga lapisannya sulit dibedakan Di beberapa tempat dilengkapi dengan katup (distribusi dan jumlah katup tergantung pada spesies)
Protein darah: albumin (dominan), fibrinogen (pembekuan darah), globulin (pertahanan tubuh)
Cairan limfatik: serupa plasma dengan kandungan protein lebih sedikit Serum: cairan darah setelah darah menggumpal (plasma tanpa fibrinogen)
Eritrosit
hanya ada dalam pembuluh darah, ukuran relatif lebih kecil dibanding leukosit Bentuk pipih, lonjong atau bulat dan pada umumnya berinti (kecuali mamalia) Kaya hemoglobin (mengikat oksigen)
Eritrosit ular
Eritrosit kanguru
Eritrosit burung unta
Eritrosit unta
Leukosit
sekitar 1% (mamalia) - 20% (ikan) dari eritrosit bisa ada dalam pembuluh darah atau pembuluh limfatik pergerakan ameoboid dalam kapiler lokasi infeksi Jika keluar dari sistem pembuluh sel-sel jaringan ikat
1. sel-sel granulosit: polimorfonuklear, ukuran besar, sitoplasma bergranula a) neutrofil - dominan kecuali reptilia b) Asidofil c) basofil - paling sedikit dan tidak ada di beberapa ikan
2. sel-sel limfoid: sitoplasma tanpa granula, inti berada di tengah dan tidak berlobus-lobus (tunggal) jernih a) monosit - berukuran besar b) limfosit - berukuran kecil, paling dominan
Trombosit
Ukuran paling kecil, berinti, berbentuk spindel Pada mamalia disebut platelet - fragmen sel tanpa inti
Jika pembuluh luka, trombosit atau platelet menyatu satu sama lain atau menyatu ke jaringan di sekitar pelukaan untuk menginisiasi "penggumpalan darah".
Hemopoiesis
Sel-sel darah berumur pendek Setiap saat dihancurkan & dibentuk baru dalam jaringan yang sama, yi organ yang terlibat dalam sistem imun Eritrosit pertama: pulau-pulau darah, pembuluh embrional Akhir embriogenesis/dewasa: berbagai jaringan. Pada ikan masih pembuluh darah
Jaringan hemopoietik:
jaringan saluran pencernaan, timus, ginjal, hati dan sebagian nasofaring, dll Pada beberapa spesies ikan: gonad, membran perikardium dan pembuluh darah Pada beberapa burung air dan mamalia: dibantu oleh nodus limfa (limfosit)
Megakariosit
Prekursor Leukosit
Kelenjar timus
Platelet/trombosit
Monosit
Limfosit Sel B Sel T Basofil Eosinofil
Spleen
Secara umum sbg penghasil semua sel-sel darah Hagfishes: di bawah submukosa usus berupa pulau/butiran Lamprey: di sepanjang lipatan usus (tali memanjang) Verteb.: organ kemerahan di bagian dorsal mesentrium o Burung: lonjong membulat, kemerahan dan kecil o Mamalia: relatif besar di sebelah kiri lambung penghasil limfosit dan menghancurkan eritrosit dan/atau cadangan eritrosit o Ungulata dan sebagian mamalia: nodus hemal, yi spleen tersebar di sepanjang pembuluh darah usus, ginjal dan hati
Spleen dan nodus limfa dibungkus oleh jaringat ikat berotot Matriks tersusun atas berbagai bentuk sel pangkal sel-sel darah dan sel-sel fagositik (makrofag) Ada bercak putih mengandung kapiler yang berisi leukosit dan ada bercak merah mengandung sinosoid vena yang berisi eritrosit
Sumsum Tulang
Jaringan hemopoiesis utama tetrapoda sumsum kuning: rongga besar tulang panjang & berlemak sumsum merah: tulang iga, sentrum vertebrae & bagian epifises tulang panjang Sumsum pada mamalia tidak memproduksi sel-sel limfoid
Pembuluh darah yang masuk berupa sinosoid yang lebih besar dibanding kapiler dengan bentuk yang tidak teratur
Sinosoid adalah struktur yang membentuk jejaring yang membawa darah vena